Bab 5 (REVISI)

"ini,Aira tidak mau diajak pulang"

"Aira ayo pulang sama papa" ajak Alex dengan lembut

"no! Aira mau sama Tante cantik" jawab Aira dengan menyusupkan kepala ke leher Amel

"Eum,Aira. dengarkan Tante, Aira sekarang pulang.besok kalau kesini lagi,kita main lagi yaa.. Tante juga mau pulang soalnya"

"Kapan-kapan kita main bareng lagi ,okeyy" ucap Amel dengan menatap aira dengan begitu hangat

"Mau Gendong Tante" peluk Aira lagi

mama Sandra dan Alex yang menatap Amel dan Aira pun hanya diam. karna tidak biasanya Aira melakukan ini dengan orang baru.

"Yauda ayok Tante gendong sampai depan yaa. mau?"

Aira mengangguk.

Amel sedikit membereskan mejanya dengan posisi memangku Aira.

"Aira sini ikut omma dulu yuk, kasian Tante kalau beres-beres sambil mangku kamu nak"

"no" ucap Aira dengan mengeratkan pelukannya.

"Haahhhh" Alex sedikit menahan amarahnya,

kali ini sifat anaknya benar-benar diluar nalar. kenapa bisa dia melakukan hal tersebut ke orang yang sama sekali tidak dia kenal dengan baik.

"Aira ayo ikut papa" suara Alex sedikit tinggi

"No"

"Aira! jangan sampai papa marah" ucap Alex dengan tegas dan memegang tangan Aira

"No papa No" teriak Aira

"AIRA GRAHAM" Teriak Alex dengan suara yang sangat keras.

Amel,mama Sandra dan Aira pun kaget karna suara Alex yang begitu keras.

"Huaaa, papa jangan teriak" ucap Aira memeluk Amel dengan nangis dipelukan Amel

"Sssstt, sudah sudah. ayo kita pulang yaa..Tante sudah kok beres-beres nya" Amel menggendong Aira dengan mengayunkan perlahan-lahan

"Alex! apa yang kamu lakukan. lihat anakmu sekarang"

"Hahhh.. mama terlalu memanjakan dia" keluh Alex

"Gila kamu Lex"

"Mba,ada yang perlu saya bantu bereskan tidak?"

"oh tidak usah Bu, sudah beres kok" Amel tersenyum

"Yauda,ini tasnya saya bawakan boleh?"

"jangan Bu, nggak papa saya bisa" Amel menjawab seperti itu karena sungkan dengan sikap ibu atasanya itu

"Aira, turun sebentar yaa. Tante mau benerin tasnya dulu"

"tapi nanti gendong lagi" suara Aira terdengar sangat lirih

"Pastinya dong"

Setelah Amel membernarkan tasnya ..ia lantas menggendong Aira kembali'.

"ibu,mari saya antar ke mobilnya*

"oh iya mba,ayo"

Mereka lewat tanpa mengajak bicara Alex.

Alex yang melihat itu hanya diam dan mengikuti wanita-wanita itu dari belakang

.

.

.

"Ini mba ,mobilnya" ucap mama Sandra

"Oh iya Bu,ini Aira mau duduk dimana?"

"Duduk sama omma ya nak?" tawar mama Sandra

"Mau nya sama Tante aja"

"kenapa?omma ada salah sama Aira?"

"No"

"trus kenapa Aira tidak mau sama omma?"

"Aira mau sama Tante"

Aira hanya diam & melihat omma Sandra.

"mba,kamu pulang naik apa?"

"saya naik bus Bu" jawab Amel dengan mengayunkan Aira

"Mau pulang bareng kami?"

"ah tidak usah Bu, saya naik bus saja. saya akan mencoba merayu Aira"

"Masuklah" perintah Alex dengan tiba-tiba masuk ke mobil

"Masuk nggak papa mba,nanti sekalian diantar"

"terimakasih Bu"

Saat Amel akan masuk kedalam mobil pintu belakang. Alex bersuara dengan keras.

"Saya bukan supir, duduk disamping saya"

Amel hanya memutar bola matanya sambil menampilkan senyuman

Setelah duduk,Amel sedikit kesusahan karna tas yang ia bawa.

"Aira, berdiri bentar yuk. Tante mau benerin tas nih"

"No"

"Aira jangan manja,turun dulu kasian Tante" ucap Alex

Aira berdiri dengan memegang tangan Amel tanpa melihat Alex

"Siniin tasnya" pinta Alex

"Biar disini saja pak"

"Jangan bantah,siniin"

Amel menyerahkan tasnya dan Alex menaruhkan tasnya kebelakang.

"Ma ,ini tolong"

****

Saat dalam perjalanan didalam mobil hanya diisi dengan tawa Dan cerita dari Amel dan Aira, mama Sandra & Alex hanya sebagai pendengar keduanya.

"Tante Tante lihat disana ada Kaka yang jualan" ucap Aira saat melihat seorang anak laki-laki sedang menjualkan makanan ringan di persimpangan jalan.

"Iya, itu kakaknya jualan makanan"

"kenapa jualan?" tanya Aira dengan sedikit memiringkan kepalanya dan menatap mata Amel

"eum, karna untuk mencari uang. Tidak semua yang Aira punya itu dimiliki Kaka itu,jadi Aira harus bersyukur yaa punya omma dan papa yang sayang sama Aira"

"Punya Tante juga" peluk Aira

"iya,punya Tante juga"

"Aira,mau tidak beli makanan ringan itu" tawar Amel saat mobil berhenti di lampu merah dan anak laki-laki berlarian kearah mobil yang berhenti

"Nanti beli di supermarket aja" ucap Alex

"Mau Tante" ucap Aira bersamaan dengan Alex

"Okey" ucap Amel yang mengacuhkan ucapan Alex

Amel membuka kaca mobil dan memanggil sang anak.

"Dek,sini"

"kakak,mau beli?"

"iya,harganya berapa?"

"Satunya 10ribu"

"Beli 2 ya" Amel menyerahkan uang 50ribuan

"Ini kembaliannya ya kak"

"buat jajan kamu aja , disimpan ya"

"terimakasih kak"

Aira hanya melihat saja ,tanpa memegang uang atau makanan tersebut.

"Aira mau coba ini" tunjuk Aira ke makanannya

"No, ini pedas" jawab Amel karna dia tidak berani memberikan makanan pinggiran untuk Aira

"Yahhh"

"nanti kalau Aira dah gede baru bisa makan pedas"

"He'em" Aira merebahkan kepalanya di dada amel

.

.

"Tante"

"iya ada apa cantik?"

"Aira seneng banget peluk Tante"

"oh ya?"

"he'em"

'Sadarlah Lex' batin mama Sandra yang berada di belakang kemudi alex

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Terpopuler

Comments

🌸 Yowu-Kim 🌸

🌸 Yowu-Kim 🌸

Gemesh bgt ni bocah 😭

2024-04-19

0

🌸 Yowu-Kim 🌸

🌸 Yowu-Kim 🌸

Bener2 si Alex belex nih

2024-04-19

0

Isabela Devi

Isabela Devi

kasian anaknya butuh kasih sayank seorang ibu

2023-11-21

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!