Di gunung yang dalam dikelilingi oleh pepohonan yang tinggi .baili sedang berhadapan dengan babi hutan yang diperkirakan seberat 300 kilo.
Moncong babi itu mendengus dengan keras seolah-olah mengancam keberadaan baili.
Baili perlahan-lahan mundur dengan kaki kirinya namun gerakan ini malah memicu kemarahan babi hutan.
tanpa ancang-ancang lagi babi itu berlari ke arahnya secepat kilat. Baili tentu saja tidak siap dengan serangan mendadak ini .Dia tidak bisa bergerak melainkan menjerit sekeras mungkin.
Aaaaaa...
Rasa takut membuat dia menutup matanya dengan erat .Namun beberapa menit menunggu tidak ada yang terjadi.
Ketika baili membuka matanya dia tidak melihat jejak dari babi hutan tersebut.
" kemana dia pergi ,tadi dia benar-benar berdiri sini. Apa dia kabur karena takut padaku ?"kata baili yang tiba-tiba jadi pede.
Tapi...
Tiba-tiba saja baili menyadari satu hal .jangan-jangan pria besar ini pergi ke ruang tunggu.
Dengan perasaan curiga baili masuk ke ruang tunggu .Benar saja di sana sudah tergeletak pria besar yang tadi menggertak nya.
Dia terbaring di ruang tunggu tanpa terluka sedikitpun. Namun pria besar ini tidak bergerak sama sekali yang artinya dia sudah mati ketika sampai di rumah tunggu seperti yang seharusnya.
Hehehe
" bagus aku dapat daging gratis hahaha ayah dan ibu pasti senang dengan ini" kata baili pada dirinya sendiri.
Tapi masalah yang terbesar adalah ruangan tunggu ini jadi sempit dan sesak. Tubuh besar ini juga menutupi pintu masuk supermarket.
Ada baiknya masalah ini diserahkan kepada ayah tua saja nanti.
Merasa sudah aman baili keluar lagi dari ruang tunggu dan bergegas pulang mengikuti tanda-tanda yang dia buat sebelumnya.
Hal yang tidak disangka nya terjadi. Baili mendengar suara berbisik tidak jauh dari itu dia berdiri saat ini.
" jangan menangis ,aku akan kembali dan kita akan menikah secepatnya .Hanya menunggu surat izin dari militer. Tetaplah di kota dan tunggu aku kembali oke"
"Kamerad Jiang, hanya kaulah harapanku untuk bisa lepas dari genggaman keluarga bai. Mereka terlalu licik .Aku takut walaupun aku tinggal di kota. Mereka akan tetap menggapai ku dengan segala cara yang bisa" kata Yanyan berbisik-bisik rendah.
Ops
Baili menutup mulutnya,dia sedang berada di tengah adegan romantis.Hehhe intip dulu ah..
Jiang Yuan berdiri tegak memeluk Yanyan dengan intim.Dia membelai rambut Yanyan dengan sayang.
" Kamerad Yanyan belum cukup umur untuk menikah. Tapi aku bisa mengatur agar kau pindah ke kota ajaib terlebih dulu.Di sana dekat dengan camp militer. Aku bisa mengawasi mu sementara menunggu kau matang" Kata nya bercanda.
"Hahaha kamerad Jiang hahaha"kedua nya tertawa garing.
Sebenarnya Baili tidak abis pikir kenapa yanyan ini begitu terobsesi dengan keluarga bai.
Seluruh keluarganya meninggal dunia dalam kecelakaan kereta api. Itu artinya ada beberapa pekerjaan kosong yang ditinggalkan oleh keluarga.
Pada saat itu tidak satu pun keluarga dari sebelah ibu yang ingin mengadopsi nya. Mereka malah mengambil keuntungan dari kekosongan itu dan mengisi nya dengan kerabat mereka sendiri.
Keluarga Bai mengetahui masalah ini dan buru-buru ke kota demi menyelamatkan satu kekosongan
Kekosongan ini lah yang diisi oleh kakak pertama by yang sudah berusia 40 th.
Dalam perencanaan keluarga bai jika suatu hari Yanyan sudah cukup umur. Pekerjaan ini bisa diserahkan kembali namun tidak sampai setahun dia sudah menikah dengan anak kepala desa .
Sebab itulah pekerjaan itu tidak sampai ke tangannya.
Jika sudah seperti ini seharusnya Yanyan berdendam pada keluarga sebelah ibu. Tidak kepada keluarga bai yang sudah menolongnya tanpa pamrih .
Keluarga Bai memberi makan dan tempat tinggal di desa .Meskipun makanan ini tidak sama seperti apa yang dia makan di kota ketika ayah ibunya masih hidup.
Mengenai mengapa dia bisa menikahi anak kepala desa , Song linan.Itu karena dirinya sendiri yang saat itu berpikir ada baiknya menikah dengan seseorang yang berstatus tinggi di desa.
Dalam hal ini mereka menikah secara sukarela .Meskipun di tentang oleh keluarga bai yang mengetahui perilaku asli dari song linan.
Inilah mengapa pernikahan yanyan waktu itu tidak diadakan dengan meriah seperti pada umumnya.
Sebuah pernikahan menurut adat setempat sangatlah simple .Seorang wanita hanya perlu duduk di rumahnya dan mempelai pria nya datang untuk menjemput.
Setelah saling lempar kata lalu mereka kembali ke rumah pengantin. di sepanjang jalan perlu dilempar dengan permen pernikahan permen ini dibeli hanya dengan menggunakan sertifikat pernikahan yang baru diambil.
Sebab itulah banyak anak-anak yang berteriak gembira setiap kali diadakan pernikahan. Ini artinya mereka akan mendapat permen secara gratis.
Semakin banyak permen yang anda lemparkan ke tanah semakin meriah pula pernikahannya itu jadinya. Namun dalam kasus Yanyan mereka hanya bisa membeli beberapa onc permen saja. Karena keluarga Bai tidak mampu membeli lebih banyak.
Namun di dalam pemikiran yang yanyan sendiri ini melambangkan betapa pelitnya keluarga Bai terhadap dirinya .
Bukankah pekerjaan itu menghasilkan beberapa rupiah dalam satu bulan .Lalu kenapa dia hanya mendapatkan acara pernikahan seperti ini. Dia bahkan tidak memiliki baju baru.
Siapa suruh dia melakukan pernikahan secara mendadak. Bagaimana keluarga Bai bisa mempersiapkan segalanya dalam waktu tiga hari saja.
Adegan seperti inilah yang membuat baili semakin marah dan semakin kesal .Dia tidak mengerti apa yang membuat pahlawan wanita begitu marah pada keluarga Bai.
Sayang sekali dia tidak membaca cerita ini sampai habis . Jika Baili tahu dia akan menyebrang .Tentu baili akan membacanya berkali-kali.
Tapi sudah lah.
Tidak ingin mengganggu acara orang bercinta, Baili tidak menunggu waktu sebelum mereka berdua berpisah.
Diam diam baili berputar arah untuk menghindari adegan selanjutnya.
Satu jam kemudian baili akhirnya tiba lagi di rumah. Namun saat itu ayah dan ibu tua sudah menunggunya.
Melihat dari wajah keduanya. Dia tahu kedua orang tua ini menghawatirkan dirinya. Karena dia tidak ada ketika mereka kembali.
Hal yang pertama kali ketika di masuk ke pintu adalah omelan panjang ibu tuanya berjam-jam.
Sebagai seorang anak yang baik dianya apa tuh duduk mendengarkan omelan nya itu.
Untunglah ayah tua itu segera menghentikan ibunya berbicara.
"Sudahlah jangan berisik ,sebentar lagi kita akan kembali bekerja di gurun.Katakan apa urusan yang penting ini"
Keduanya langsung menatap baili dengan serius .Mereka pikir ini berkaitan dengan berhadiah dari dewa.
" ayah bukankah sudah aku bilang dewa mengatakan jika ayah adalah pemuja nya yang teladan ibu adalah wanita teladan dan aku adalah penetua muda teladan "
"Kami tau dan kami bangga dengan itu " kata ayah dan ibu serempak.
" masalahnya ayah sudah jelas terlihat sebagai pemuja yang teladan. Ibu adalah wanita terbaik di desa tapi masalahnya aku belum tentu bisa menjadi seorang penetua muda teladan. kata dewa hadiah ku itu bisa diambil kapan saja. Untuk menghindarinya aku perlu menuntaskan beberapa misi yang dia berikan" ini sama saja dengan bohong tapi bagaimana lagi menjelaskannya .
Bukankah orang tua ini akan sulit dijelaskan tapi dengan mengatasnamakan dewa mereka akan mengerti dengan cepat.
" apakah akan diambil lagi ?oh tidak, bagaimana ini pak tua .Bagaimana jika dia ini diambil lagi?" kata ibu tua bali yang menjadi gugup.
Dia pikir hadiah ini akan selamanya ada pada putrinya ini .Tapi rupanya dia perlu melakukan sesuatu agar hadiah ini tetap ada.
" apakah sudah menerima misi pertama?" tanya ayah tua yang rupanya lebih tenang dari ibu tua.
Mau tidak mau baili ingin tertawa tapi dia menahan nya.
"menurut dewa dalam waktu dekat akan ada kecelakaan yang terjadi dalam keluarga kita .Peristiwa itu akan menghancurkan kita secara keseluruhan .Untuk menghindarinya kita perlu melakukan sesuatu tapi akan sulit jika ayah dan ibu tidak mendukung"
"kecelakaan, kecelakaan apa ? apaan ini , apakah kau bertanya kecelakaan apa?" tanya ibu yang semakin guguk sekarang ayah tua itu boleh gugup juga.
" Dewa tidak menjelaskan secara detail.Hanya mengatakan seperti itu jadi tidak mungkin aku bertanya lagi ya tidak"
" oke oke tapi jelaskan dulu bagaimana cara kita menghindarkan kehancuran keluarga Bai "
"Pemisahan " kata bai pelan.
"Hah,a.. apa?"
Keduanya tercengang tidak percaya dengan apa yang mereka dengar. Sebuah pemisahan itu sangatlah buruk . Mereka tidak pernah berpikir ingin berpisah sesulit manapun hidup ini.
"pak tua"
" jelaskan kenapa harus lewat jalan perpisahan?"
" aku juga tidak tahu ayah dewa yang bilang begitu tapi menurutku perpisahan itu sebenarnya sangat baik untuk perkembangan keluarga kita. Perpisahan juga tidak berarti kita berpisah selamanya .Kita masih akan tetap bersama namun setiap orang bertanggung jawab atas kehidupan keluarganya sendiri. Dengan itu mereka akan bisa berkembang lebih baik dan lebih baik lagi di masa depan "
"menurut dewa lagi kesulitan yang kita hadapi ini disebabkan karena keluarga kita tidak berpisah. Jadi semuanya saling memberatkan satu sama lain"
"Begitukah?' keduanya langsung percaya jika mereka kehidupan mereka yang sulit ini dikarenakan tidak adanya pemisahan hah senangnya dibodohin.
" kata dewa aku belum lulus ujian menjadi seorang penetua teladan. Untuk itu biarkan aku yang bertanggung jawab atas keluarga ini untuk membuktikan jika aku liat menerima hadiah dari nya"
Dua orang tua ini mengangguk angguk seperti ayam yang sedang memasak nasi.
Jika sebuah keluarga berpisah seharusnya orang tua akan mengikuti anak lelaki tertua pertama .Dalam hal ini baili menginginkan sebaliknya.
Sebenarnya ini sudah tidak masuk di akal namun karena ini adalah perintah dari dewa mau bagaimana lagi.
Bai ini masih muda dan belum menikah. Dia juga seorang gadis bagaimana mungkin orang tua bisa tinggal bersamanya menghabiskan usia.
Bagaimana jika suatu hari paling menikah dan mereka akan tinggal dengan siapa saat itu.
Tapi jika Baili bisa menikah dan dengan suami dari pintu ke pintu mungkin akan lain ceritanya .
Ini tidak buruk.
" jadi bagaimana ayah?"
"oke kalau kata dewa berpisah, ayo kita berpisah. Tapi masalahnya kita tidak punya uang untuk dibagi-bagi kan. Kita juga perlu membangun rumah sendiri dan berbagai peralatan dapur lainnya. Rumah kita terlalu miskin sehingga tidak memiliki apapun yang untuk dibagi" kata ibu sedih.
Dia tidak pernah berpikir sama sekali akan berpisah dari anak-anaknya tapi demi kebaikan dia tidak bisa menolak ide ini.
Di sisi lain bauli sebenarnya egois. d
Dia berkata begitu bukan tanpa alasan. Dalam banyak cerita sebuah pemisahan adalah awal dari sebuah perubahan.
lagipula begitu ram dengan orang begitu ramai di satu rumah dia tentu tidak bisa selalu menyembunyikan keberadaan supermarket nya.
Akan ada banyak hal-hal aneh yang akan dikeluarkan suatu hari nanti.
Bagaimana jika seseorang dalam keluarga ini curiga.Bukankah ini akan menjadi bumerang untuk dirinya sendiri.
Jadi dia harus bersikap tegas dalam menangani masalah apalagi keluarga masalah yang akan terjadi pada kakak tertua akan segera terjadi .Baili harus menghentikan aksi bunuh diri itu.
Sayang sekali dia tidak tahu waktu spesifik nya kejadian itu yang jelas waktunya hampir tiba.
Jadi baili tidak berbohong sama sekali tentang masalah yang akan terjadi dalam keluarga tidak lama lagi.
Namun dia tidak akan menjelaskannya kisah itu secara detil. Biarkan saja ini mengalir seperti air sungai.
Untuk beberapa waktu ibu tua menangis tersedu-sedu mengingatkan perpisahan yang terjadi nantinya. Ayah tua hanya bisa membujuk nya untuk tenang.
" ayah lupakan itu,dengarkan aku tadi aku pergi ke gunung belakang tahukah ayah apa yang aku temuin?"
"Mengapa kau pergi gunung belakang. Apa yang kau cari di sana? bukankah kau tahu kau terluka di sana ?" kata ibu tua yang tiba-tiba marah besar.
" ibu sampai kapan aku harus sembunyi di rumah. Gunung belakang adalah tempat aku mencari poin"
Mendengar jawaban dari baili ,ibu tua itu terdiam. Dia tidak berpikir begitu sama sekali. Tapi hatinya sedih mengingatkan kejadian di mana kepala baili hampir bocor dan dia dikatakan akan mati.
" jadi apa yang kau temui?" tanya ayah tua
"Ini.... hehehe
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 291 Episodes
Comments
kasian keluarga nya karna baili mereka harus berpisah padahal keluarga lain pada baik baik sama baili lah baili disini pengennya enak sendiri
2022-11-29
1
Ismi Khan
aku masih bingung dengan alurnya, apalagi banyak kesalahan dalam penulisan seperti baili di serang babi hutan yang besar tapi kemudian di tulis pria yang besar. apakah tidak di cek baca dulu sebelum upload??
sebenarnya aku sangat suka dengan novel yang berjentre reinkarnasi.
2022-10-15
3
Nur Janah
terusss lanjuttt kk
dan terusss semangatttt
2022-10-15
0