Keinginan Bella

Deg.. deg.. deg..

Jantung Githa berdetak sangat kencang. Tubuhnya terasa panas. Darahnya pun mengalir lebih cepat dari ujung kaki ke ujung kepala.

Ya, itu yang di rasakannya saat Dhika menunduk dan perlahan mulai mengecup bibirnya dengan lembut dan hangat. Sesaat Githa terbawa suasana, namun ia segera tersadar dan mendorong Dhika pelan.

"Apa yang kamu lakukan Dhik? Apa kamu mau menjadikanku wanita murahan seperti yang di bilang Bella tadi? Hah?!" walau pun sedikit menyukainya tapi ia juga merasa bersalah dengan Bella yang masih berstatus sebagai pacarnya Dhika.

"Maafin aku Git. Aku tidak ada maksud apa-apa. Aku sangat mencintaimu dan aku ingin kau menjadi istriku." jawab Dhika sambil mengusap bibir Githa.

"Cukup! Aku gak mau dengar omong kosong ini lagi! Aku di sini hanya ingin bekerja dengan benar, menghasilkan uang agar bisa memenuhi kebutuhan keluarga di rumah, jadi tolong jangan di persulit dengan semua ini Dhika!" balas Githa tegas.

Githa pun bergegas keluar ruangan Dhika.

Waktu itu kau mengambil kesucian pipiku. Hari ini kau kembali mengambil kesucian bibirku. Aaarrgghh dan bodohnya lagi kenapa aku menyukainya? batin Githa seraya berjalan menuju ruangan Merlin sambil mengelus bibirnya.

***

Di rumah Bella..

Saat tiba di rumah, Bella langsung mencari Mama dan Papanya. Pak Husen dan Bu Fatma terlihat sedang bersantai di ruang keluarga.

"Ma.. Pa.. Ada yang mau Bella omongin." ucap Bella lalu duduk di antara Mama dan Papanya.

"Kamu habis nangis ya sayang? Mata kamu sembab gitu." tanya bu Fatma sedikit panik.

"Enggak kok Ma. Tadi habis kelilipan." jawab Bella berbohong.

"Apa yang mau kamu omongin Bel?" tanya Pak Husen penasaran.

"Hemm.. Setelah Bella pikir-pikir lagi sepertinya Bella akan terima tawaran Papa untuk kuliah di Indonesia aja. Malahan Bella maunya kuliah di kota ini, biar bisa deket terus sama kak Dhika." jelas Bella sambil tersenyum manja.

Uhuukk.. uhhuukk..

Pak Husen yang baru saja meneguk kopinya langsung batuk-batuk setelah mendengar ucapan Bella.

"Apa yang membuatmu berubah fikiran? Kalau hanya karena ingin selalu dekat dengan Dhika, Papa tidak akan mengizinkan! Dan tawaran papa itu sudah tidak berlaku lagi! Papa juga sudah tidak pernah lagi meminta dan membujukmu untuk kuliah di sini! jawab Pak Husen dengan tegas.

Sebenarnya dia sangat senang anak perempuan satu-satunya itu berubah fikiran. Namun, itu akan mempersulit perjanjiannya dengan Dhika. Dia sadar selama ini sudah sangat menyulitkan Dhika. Bagaimana pun Dhika berhak menemukan cinta sejatinya.

Bella tak berani menjawab. Baru kali ini Pak Husen bicara setegas itu padanya. Ia menoleh pada Bu Fatma dengan muka memelas mengisyaratkan meminta pertolongan.

"Pa! Anak mau kuliah disini dekat sama kita kok enggak di dukung sih!" sahut Bu Fatma kesal.

"Bella! Sekarang kamu sudah beranjak dewasa! Papa sudah tidak mau memanjakanmu dan menuruti semua keinginanmu! Dulu kamu sangat bersikeras ingin kuliah di luar negeri. Tiap hari Papa terus membujukmu tapi kamu sangat keras kepala! Lalu tiba-tiba saja kamu ingin kuliah disini? Papa tidak akan mengizinkan! Dulu kamu sendiri yang membuat keputusan! Pokoknya empat bulan lagi kamu harus berangkat ke luar negeri!" pinta Pak Husen seraya pergi meninggalkan Bella dan Bu Fatma. Mata Bella pun mulai berkaca-kaca dan tak lama ia menangis sejadinya sambil memeluk Mamanya.

"Ma.. Tolong bantu Bella buat dapat izin Papa." ucap Bella lirih di tengah isak tangisnya.

"Maafin Mama. Sepertinya kali ini Papa sangat marah. Dan juga benar apa yang Papa bilang. Kamu sudah beranjak dewasa, kamu harus bisa bertanggung jawab atas keputusan yang sudah kamu ambil." ucap Bu Fatma sambil mengelus-elus pundak anak kesayangannya tersebut.

.

.

.

Bersambung ~~

Hai readers perkenalkan saya Deita Ahmad.

Ini adalah novel pertama saya.

Sebagai penulis baru pasti Novel saya masih banyak kurangnya.

Saya butuh saran dan kritik kalian agar bisa menyempurnakan cerita ini.

Mohon dukungannya dengan memberikan Like, Komen dan Votenya.

Kelanjutan Novel ini sangat bergantung dengan dukungan kalian.

Terimakasih ❤

Terpopuler

Comments

NamaKuKi2

NamaKuKi2

👍

2020-06-19

1

Ninik Susilowati

Ninik Susilowati

biarkan Bella tetep kuliah d Indonesia...
bikin Ghia jadi lebih dewasa n sabar lgi....
biar kelak bisa merasakan kbahagiaan besama Dhika...

2020-06-14

1

⏤͟͟͞R ve

⏤͟͟͞R ve

Bel..Bel...manja amat sehh 😁

Semangat 😘

2020-06-06

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!