Mikha terkejut ketika mendengar ucapan Zack yang begitu ringan, apakah itu artinya dia tidak bisa pulang kembali...?
''Apa maksudmu aku sudah mati di mata keluargaku..'' Mikha mulai geram...
''Mereka sedang menangisimu sekarang, jadi namamu akan segera terlupakan dalam sejarah keluarga James Frank...''
''Hoh...bukankah kau terlalu kejam..bagaimana bisa kau menghancurkan hati seorang ayah dan ibu..kau bahkan tak pantas di sebut manusia..''jerit Mikha dengan suara yang lantang..
Zack tersenyum sinis,...dengan gerakan impulsif ia menangkap jemari Mikha dan membawanya ke atas kepala dan menekannya di ranjang....sinar matanya begitu tajam seolah siap membakar Mikha di dalamnya...
Mikha mengeraskan wajahnya,......
''Lepaskan aku......''
''Dengar baik-baik Mikhaylarisa atau siapapun kau...aku bahkan tidak perduli...ayahmu Frank telah menebar luka di hampir seluruh negri...dia pikir dialah pemilik dunia...dia pikir tak ada yang sanggup memberinya luka....''
Mata Mikha menjadi panas...ia mengerang ketika bahkan tidak berdaya di bawah kendali Zack...
''Mengapa kau tidak menghadapi ayahku saja....mengapa kau harus menghancurkan aku...bukankah kau juga bersikap sama kejamnya...'' jerit Mikha meronta namun sia-sia...
''Aku memang kejam, dan aku tak perlu menyentuh seorang James Frank untuk membunuhnya, hukuman itu terlalu ringan baginya....tapi aku ingin memberinya luka yang akan membuatnya menderita seumur hidupnya....''
''Apa maksudmu...'' isak Mikha dengan sesegukan ia mulai gelisah..
Zack pun tertawa dengan sorot mata yang mengerikan..
''Dengan menghancurkan kau putrinya aku rasa cukup untuk membuat seorang James Frank menderita seumur hidup..''
''Tidak....kau sudah menghancurkan aku kan..bukankah itu sudah cukup, aku bahkan telah kehilangan kesucianku..mau apa lagi...''
''Aku ingin dirimu selamanya, aku ingin kau melayaniku seumur hidupmu Mikha.....'' desis Zack dengan dingin..
Deg!!!!
Nafas Mikha terasa sesak mendengar pernyataan Zack yang mengerikan dan jahat, bagaimana bisa pria ini berpikir akan melakukan apapun yang dia mau, dia bahkan tidak memikirkan perasaan orang lain, betapa kejamnya pria ini..Mikha berharap Zack segera mendapatkan hukuman karna dia merasa tak ada bedanya kekejaman seorang Frank dan Zack..dan ia tak akan rela menyerahkan dirinya, tidak.....Mikha sudah gila jika bersedia melakukannya..tidak akan pernah ia menginjinkan pria ini menyentuhnya lagi...rasa jijik bahkan masih belum hilang darinya...
Di banding menjadi tawanan seorang Zack lebih baik mati, dia sudah merasakan sendiri bagaimana rasa sakit yang ia terima semalam dan Mikha tak sudi tubuhnya di sentuh oleh pria kejam ini tidak...
''Aku benci padamu, dan aku tidak bersedia di sentuh olehmu lagi..tidak....'' jerit Mikha melawan..
Dan kata-kata Mikha sanggup membakar seorang Zack Delano..selama ini tak ada yang berani melawannya.siapapun dia...dari kalangan bangsawan ataukah rakyat biasa Zack sudah pernah merasakan tubuh mereka, namun mereka sama sekali tak pernah membantah..atau menolak sentuhannya..berbeda dengan Mikha..gadis ini sangat keras kepala hingga Zack harus bersikap lebih keras kepadanya...
''Kau tak punya pilihan, kau tidak akan bisa keluar dari sini...kau adalah milikku..''
Mikha tertawa dengan rasa kesalnya..
''Sekuat apapun kau mengurungku maka aku akan selalu menantangmu...kau dengar itu..''
Zack hanya menatapnya dengan santai...
''Kau tidak punya pilihan..manis..''
''Tidak.....aku tidak mau,.....''
''Aku bahkan tidak butuh persetujuanmu Mikhayla....satu-satunya alasanku tidak membunuhmu adalah kau gadis yang masih suci dan akulah pria pertama bagimu, seharusnya kau bersyukur itu Mikha.'' pria itu kembali menurunkan gaun Mikha dan meremas gundukan kecil yang membuatnya candu...
Mikha mengerang dengan rasa marah dan terhina, beraninya pria ini menghinanya..beraninya dia melecehkanya dengan kejam...
Mikha berusaha menendang sekuat tenaga sementara tangannya masih di cekal dengan kuat, hingga ia tak sanggup melepaskan diri..
namun sayangnya tendangannya bahkan tidak mengenai Zack..
''Kau seperti kucing liarku yang manis..dan aku suka...''
Kini gundukan kecil itu di lum*t Zack hingga Mikha menjerit keras...
''Lepaskan aku...aku mohon...'' jerit Mikha histeris..
Sementara,....Zack tersenyum dan menjauhkan wajahnya dari permukaan dada Mikha yang ranum dan seakan menantangnya...
''Jangan pernah melawanku atau aku akan membuatmu tak bisa berjalan sayangku..''
Mikha menggertakan gigi berusaha menahan amarahnya..dia harus menahan emosi atau pria gila ini akan kembali menyentuhnya...nafasnya kembali memburu ketika Zack kembali mengulum pa yu da ra nya dengan gerakan sensual...
''Aku menyerah...'' jerit Mikha dengan mata yang panas...
Zack pun tersenyum dan menaikan selimut dan menutup tubuh Mikha..lalu pria itu mendekatkan wajahnya dan melum** bibir Mikha dengan lembut..
''Kau harus mengerti bahwa kau adalah milikku, membuatku marah sama artinya bunuh diri,...kau harus ingat itu...'' desis Zack mengancam...
Mikha tak menjawab dan hanya mengangguk, menahan nafas ketika pria ini kembali memberi ciuman panas kepadanya walau dia bersyukur itu tidak lama...karna Zack sepertinya sedang terburu-buru...
Ia bangkit dari ranjang dan menuju lemari besarnya lalu memakai kemeja miliknya lalu jas panjang...sebelum pergi dia menatap ke arah Mikha yang sedang memandangnya..
''Aku akan kembali beberapa jam dari sekarang jadi kuharap kau...bersikap manis sayangku..''
Usai berkata Zack pun menuju pintu dan menghilang di baliknya....Mikha mengepalkan tangannya....pria kejam itu...Mikha tak akan menyerah tentu saja..
Mikha segera turun dari ranjang dan menyeret tubuhnya ke toilet, ketika dia membukanya gadis itu sedikit terkejut mendapati di bat-up sudah tersedia rempah dengan bunga-bunga yang harum..pelayan si mata Elang itu menyiapklann semuanya...
Tapi tak ada gunanya...Mikha bahkan tidak menginginkan apapun atau bangga menjadi pelacur pria kejam ini..namun ia memang butuh mandi...
Mikha segera masuk ke dalam bat-up lalu berendam disana...
**********
Mikha menatap gaun panjang yang di berikan pelayan ketika dia membuka pintu tadi..Mikha menghela nafas..mengapa gadis-gadis disini tidak memakai celana pendek saja itu lebih mudah untuk bergerak..namun memakai jubah panjang membuatnya tak bisa bergerak sedikitpun..apalagi di kamar ini ia di kunci....
Mikha mulai memikirkan cara untuk keluar...dan akhirnya satu ide muncul di kepalanya...Mikha mendekati pintu dan menjerit keras...
Tak lama kemudian pintu terbuka lalu beberapa pelayan perempuan masuk ke dalam kamar dengan wajah yang penuh kecemasan namun seketika itu juga Mikha berlari menuju pintu keluar dan mengunci mereka di dalam kamar..gadis itu tersenyum menang...
Lihatlah ia bisa keluar dengan mudah...Mikha membalikan tubuhnya dan membeku melihat pemandangan di hadapannya..sungguh ia tak bisa berkata-kata...wajahnya menjadi pucat,....
Apa yang sedang ia liat ini....??
Tidak mungkin.........Mikha menghela nafas.......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
Desy Septiani93
lanjut Thor seru cerita nya ...
2022-09-03
0
Sari Utami
lanjutttt thorrrrr.....bagus banget..suka2👍👍❤❤💜💞💝
2022-09-03
0
🍁𝐘𝐖❣️💋🄽🄸🄻🄰-🄰🅁🄰👻ᴸᴷ
👍🌹❤️🤗😘
2022-09-03
0