Setelah menyelesaikan hukumannya, Vivi berniat untuk pulang. Dirinya tak sendirian di sekolah, pada saat itu ia bersama 2 orang lainnya yaitu satpam dan OB sekolah. Ketika Vivi berada di gerbang sekolah, ia melihat ada sebuah mobil yang tak asing baginya. Ya, itu adalah mobil yang ia tabrak dan Vivi sangat mengingat betul.
"Neng, itu pacarmu sudah nunggu dari tadi." kata satpam.
"Iya pak. Terimakasih." saut Vivi.
Vivi pun melangkah menuju Vishnu yang tengah bersandar didepan mobilnya.
"Ngapain lo ke sini?" tanya Vivi.
"Jemput kamu. Ayo masuk." jawab Vishnu.
"Ogah! Mending gue naik taxi." saut Vivi.
Vishnu mengeluarkan ponselnya dan menelepon seseorang.
"Halo mah, Victoria ga mau pulang sama aku." kata Vishnu.
"IH KOK ELO NGADU KE MAMA SIH? BENCI GUE SAMA LO!" marah Vivi.
"Aku emang telepon mama TAPI BOONG!" ledek Vishnu.
"DASAR GILA LO MANUSIA ANEH!" omel Vivi.
"Ini udah sore Vi, taxi jarang lewat sini. Sekalian bunda pengen kamu main ke rumah." kata Vishnu.
"Bener ya bunda yang suruh main ke rumah?" tanya Vivi memastikan.
"Iya sayang." jawab Vishnu sambil mengusap kepala Vivi.
"Sayang sayang pala lo! Don't touch me!"
Vivi pun akhirnya mau pulang bersama Vishnu dengan alasan Flora ingin bertemu dengannya.
"Kamu kok lama keluar kelas? Sekolah udah sepi loh tadi." tanya Vishnu.
"Bukan urusan lo!" ketus Vivi.
"Bisa ga ngomongnya aku kamu jangan gue elo? Ga sopan!" pekik Vishnu.
"Belum biasa gue!"
"Dari sekarang dibiasakan dong. Umur aku lebih tua dari kamu loh!"
"Bodo amat gue ga nanya! Lo mending diem aja. Cape gue!" bentak Vivi.
Dan Vivi pertama kalinya ia menginjakkan kaki di rumah Flora. Terkesan mewah tetapi lebih terurus dengan banyak bunga dihalaman pekarangan rumahnya. Vivi adalah penyuka bunga.
"Eh ada calon mantu udah dateng." sambut Flora.
"Sore tante." sapa Vivi.
"Kok tante? Bunda sayang!"
"Eh iya maksud Vivi, Bunda."
"Nah gitu. Ayo masuk sini. Bunda udah suruh bibi masak tadi. Kamu makan dulu ya kan baru pulang sekolah."
"Iya bunda."
"Tas kamu taruh di sini aja ya nak." suruh Flora sambil menaruh tasnya di sofa ruang tamu.
"Bun, aku ganti baju dulu." pamit Vishnu.
Flora pun membawa Vivi ke ruang makan. Disana terdapat banyak sekali makanan beraneka ragam.
"Vi, ini bibi Sri dia ART dirumah bunda dan dia adalah orang kepercayaan bunda."
"Halo bi. Nama saya Victoria panggil aja Vivi." jawab Vivi.
TING TONG (bunyi bel)
"Sebentar ya sayang bunda mau buka pintu dulu. Kamu duduk aja." kata Flora yang dijawab anggukkan kepala oleh Vivi.
"Non, pacarnya cak bagus VL yo?" tanya bi Sri.
Vivi terkejut mendengar nama "VL" terucap dari mulut bibi sri.
"VL siapa bi?" tanya Vivi.
"Yo aden Vishnu non. Kan nama panggilannya VL." saut si bibi.
"Sejak kapan?" tanya Vivi menyelidik.
"Dari cak bagus VL masih bayi, bibi wis dimari non. Dan VL itu nama panggilannya sejak kecil." jawab bibi Sri.
"Wong pacarmu itu non. Nda tau toh? Yowis bibi ke belakang dulu." sambung dirinya.
Ketika bibi Sri kembali ke dapur, Flora datang dengan seorang pria dibelakangnya.
"L! Ada Charles!" teriak Flora.
"Bunda, siapa tu? Cantik banget!" ujar Charles Leonard sahabat Vishu sejak SMP.
"Ini Victoria calon istrinya VL. Vi, ini Charles."
Lagi lagi nama VL disebut, membuat Vivi kebingungan.
"Halo!" sapa Charles.
"Halo!" jawab Vivi.
"Nama aku Charles."
"Udah tau." saut Vivi dengan cuek.
"Kok udah tau sih?"
"Tadi kan bunda bilang nama kakak itu Charles gimana sih!"
"Oh iya ya bener juga."
"Udah! Duduk kamu! Jangan dimodusin ya calon mantu bunda! Bunda uleg kamu." ancam Flora.
"Ampun bunda! Aku kan cuma bercanda. Galak amat!" saut Charles.
Tak lama Vishnu turun dari kamarnya menuju ke ruang makan.
"Woi sob!" sapa Vishnu.
"Elo L kasih tau gue dari kemarin dong! Gue kan jadi langsung ke sini! Besok udah mau balik lagi lo baru kabarin gue!" omel Charles.
"Sibuk bro! Sorry deh. Sekarang kan lo udah ketemu gue!"
"Ga cukup! Gue kan kangen elo L."
"Dih geli gue!"
"Hey kalian! Makan dulu. Sayurnya udah dingin ni." panggil Flora.
Vishnu langsung duduk di depan bundanya dan samping Vivi. Sementara Charles disamping Vishnu. Dan mereka pun makan malam bersama.
Vivi terlihat canggung dengan suasana ini hingga waktu makan malam pun terasa sangat lama.
"Biar bunda aja yang beresin. Kamu sama Vishnu dulu ya nak." ucap Flora pada Vivi.
"Charles! Kamu bantu bunda sini." suruhnya.
"Ada yang mau gue tanya sama lo." bisik Vivi pada Vishnu.
"Apa?"
"Di depan aja."
"Gue mau nanya sama lo. VL itu siapa?" tanya Vivi ketika berada dihalaman rumah Flora.
"Aku mau nanya sama kamu. Jangan lo gue! Ga sopan!" ujar Vishnu.
"Iyaiya. Kak aku mau tanya VL itu siapa?" tanya Vivi lembut.
"Nah gini kan enak. VL itu nama panggilan aku dari kecil."
"Mau liat foto kecil kamu boleh?"
"Pasti boleh dong. Ayo ikut aku!"
VL mengajak Vivi ke kamarnya dan membuka sebuah album foto yang terlihat telah usang namun masih terawat.
"Ini foto aku." tunjuk Vishnu pada foto seorang anak kecil.
Victoria pun membalik halaman demi halaman album foto itu. Dan dirinya melihat sesosok bayi perempuan disamping foto Vishnu kecil.
"Kenapa foto aku ada disini?" tanya Vivi.
"Itu kamu?"
" Iya! Aku juga punya foto yang sama dirumah. Difoto itu ada tulisan VL dan Vivi. Selama ini aku bertanya tanya siapa VL."
"Kata bunda aku dipanggil VL karna ada seseorang yang kasih nama itu ke aku. Dan aku ga bisa ingat siapa orang itu."
"Kita tanya bunda!"
Mereka berduapun turun menghampiri Flora dan Charles di ruang tamu.
"Bunda, tolong ceritakan masa kecil aku dan Vivi." pinta Vishnu yang langsung berbicara pada intinya.
TO BE CONTINUE
Gimana ceritanya sejauh ini?
Author mohon jangan pelit like yach. Hope you guys like this. Thank you for reading
See you at the next chapter. 🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Rohayah Misah
lanjut
2020-08-02
0
Ida
Mlh jd suka setelah tau ato 🤔🤔🤔
2020-07-29
2
SitiRamdhani8
lanjut thor
2020-07-13
1