setahun pun berlalu selama itu aku di latih kekuatan fisik saja mulai dari berlari menaiki dan menuruni bukit berendam di air berlari membawa beban berdiri tepat di bawah air terjun. juga terkadang di selingi dengan latihan bertarung dan ilmu pengobatan. banyak hal lagi yang kakek ajarkan padaku juga aku banyak mengetahui hal hal baru yang tidak mungkin orang lain tau.
sedangkan untuk latihan olah diri juga sudah sedikit di ajarkan oleh kakek.
" kakek apakah latihan mengolah diri ini perlu seperti di film atau di novel yaitu duduk bermeditasi. " ucap ku bertanya
" tidak ini beda yang kamu lihat itu, mereka melakukan pengumpulan energi untuk di simpan di dalam tubuh dan ketika sudah mencapai batasnya mereka akan melemah. jika mengolah diri kita itu seperti menyatu dengan sekitar dan menjadikan diri kita pusat dari energi sehingga kita tak pernah kekurangan energi dan tak pernah kelelahan karena energi selalu ada. "
" lalu apa yang harus aku lakukan untuk melatihnya. "
" lihat lah kakek, ini adalah dasar dari seluruhnya ini juga bisa untuk beladiri juga.
pertama tarik nafas dalam hingga dirimu rileks dan pikiranmu berpusat pada sekitar jika sudah yang kedua lakukan gerakan ini kemudian ini dan ini setiap gerakan rasakan sekitar agar energi itu datang dan menjadikanmu pusatnya. lalu yang ketiga karena kamu pusatnya kau lah yang mengatur kemana energi itu di arahkan dan yang ke empat jika kamu sudah selesai jangan berhenti secara tiba tiba tapi secara perlahan agar energi itu menyebar kembali secara perlahan jika dirimu berhenti tiba tiba kakek takut yang berada di sekitarmu akan hancur berantakan. "
" wah gerakan kakek sungguh indah tenang halus dan tidak menunjukkan beban itu terasa damai. "
" benar sekali cobalah tiara latih itu, jangan terburu buru tapi nikmati. jika kamu sudah mencapai titik puncaknya tiara tak perlu melakukan gerakan itu lagi tiara cukup memusatkan pikiran tiara pada sekitar lalu biarkan energi datang sendiri kemudian tiara salurkan saja. "
" baik kek tapi bisakah kakek lakukan gerakan itu lagi tiara akan mengikutinya. "
" baiklah ayo. "
kemudian sang kakek mulai kembali melakukan gerakannya. tiara jga mengikuti dengan fokus dan serius, karena dasarnya tiara adalah jenius dia bergerak otaknya merekam setiap gerakan karena gerakan di lakukan dengan halus dan lembut otak dari tiara lebih cepat merekam dan menangkapnya hingga dalam satu kali praktek tiara sudah menghafal setiap gerakannya.
" bagai mana tiara apa sudah bisa. " ucap kakek menanyakan tiara
" bisa kek tiara tinggal memahami dan mulai untuk merasakan energi saja. "
" bagus anak cerdas. lakukanlah latihan itu malam hari saja karena ketenangannya lebih nyaman tapi jika tiara mampu lakukan kapan saja boleh tapi jangan lupa pelatihan sebelumnya juga harus di lakukan. kakek akan pergi selama 2 hari jadi tiara harus bisa mandiri dengan kemampuan tiara sendiri
" tiara mengerti kek, kakek mau kemana. "
" tiara tidak perlu tau sekarang. tiara cukup latihan saja. "
" baik kek. " tiara tidak merasa keberatan karena kakeknya sudah terbiasa meninggalkannya sendiri.
malam hari tiba dimana memang sudah di nantikan tiara. malam ini cukup terang oleh sinar rembulan. tiara sudah terbiasa di hutan dan sudah seringkali memasuki area dalam sendiri jadi tak ada kesulitan bagi tiara jika harus bergerak malam hari. binatang buas entahlah tiara sendiri bingung hutan ini serasa tidak ada binatang buas. jadi tiara selalu leluasa di hutan tanpa memikirkan binatang buas.
tiara saat ini sedang berjalan ke bagian dalam hutan untuk menjauh dari gubuk karena menurutnya gubuk sudah menjadi tempat yang biasa tidak lagi memunculkan kesan ketenangan jadi tiara memutuskan untuk berlatih di dalam hutan yang lebih dalam.
cukup lama berjalan tiara sudah menemukan tempat yang dirasanya cukup tepat untuk berlatih. kemudian ria mulai menyiapkan diri melakukan sesuai dengan apa yang di pelajari dari kakeknya itu.
pertama aku harus merilekskan tubuh dan pikiranku. setelah itu tiara mulai melakukan gerakan. terus hingga akhir tapi masih belum merasakan apapun kemudian tidak menyerah terus melakukannya lagi yang ke dua ke tiga ke empat kelima.
" hah ini sudah ke enam kali aku mencoba dan masih belum berhasil. tapi aku melihat di film dan di novel begitu cepat. "
malam semakin larut suasana semakin sunyi suara angin terdengar mengalir syahdu menemani malam. kemudian tiara mulai bangkit mencoba lagi kali ini tiara menutup matanya dengan kain lalu mulai merilekskan pikiran dan tubuhnya setelah itu mulai bergerak perlahan dan halus tenang menikmati setelah itu sedikit demi sedikit udara di sekitar mulai memberat terasa di tubuh tiara tapi tiara terus melakukan gerakannya sedikit demi sedikit tubuhnya mulai merasakan sesuatu yang mengalir hangat di sekitarnya tiara yang menikmati dan mendalami gerakan itu terus melakukannya. energi sekitar benar benar sudah terkumpul mengikuti bentuk tubuh tiara dalam melakukan gerakan. dan gerakan tiara mulai memberat bebannya semakin berat hingga tiara yang tak mampu lagi berhenti seketika dan energi yang berkumpul langsung berfluktuasi mengakibatkan area seluas 10 meter membentuk cekungan dalam dan meratakannya hingga hanya terlihat tanah pohon rumput dan batu hancur. tiara yang membuka matanya sungguh terkejut.
" ups aku sepertinya menimbulkan masalah lainkali aku tak boleh memaksakan. "
mengapa tiara mengatakan memaksakan karena tiara tak pernah mengakhiri gerakannya dia terus mengulangi gerakannya jika sudah sampai di tahap akhir sehingga gerakan itu terus bersambung.
" lebih baik aku selesaikan di sini saja sebentar lagi kurasa akan mulai pagi. "
tiara pun kembali menuju gubuk dan menghentikan latihannya dia juga harus beristirahat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 209 Episodes
Comments
hope
klau jadi film keren ini
2023-01-18
1
Paulina al-fathir
mantap Thor lanjut 👍👍💪💪
2022-09-24
1