keesokan harinya tiara dan erika sudah ada di ruang makan siap untuk makan sedangkan iris belum juga tiba di sana.
" maaf nona aku tak mengetahuinya. "
"mungkin dia masih tidur atau sedang membersihkan dirinya.
" mungkin saja nona. "
" ya sudah ayo makan saja dulu biar dia menyusul saja
Tapi belum juga erika dan tiara makan iris datang dengan wajah yang terlihat menunduk dengan perasaan tak nyaman.
" iris sudah datang ayo duduk, mengapa dirimu terlambat, apa dirimu baru saja bangun. "
" maafkan aku nona sebenarnya aku sudah sejak tadi terbangun hanya saja aku malu, karena baju yang ku kenakan masih sama dengan yang ke marin aku takut mengganggu selera makan mu. "
" hanya karena itu ya sudah aku tak masalah silahkan dirimu duduk lalu makan. biarkan erika nanti yang akan mengantarmu memenuhi seluruh kebutuhanmu tak perlu sungkan seperti itu. ....
ayo makan.. " jelas tiara kepada iris.
" baik nona. "
akhirnya mereka bertiga pun mulai makan dengan tenang. setelah beberapa menit akhirnya mereka menyelesaikan makannya.
" erika aku akan keluar, dirimu antar iris untuk membeli kebutuhannya kembalilah dengan cepat jangan terlalu sore karena akan ada seseorang yang akan datang aku khawatir aku belum kembali saat dia datang. "
" baik nona aku mengerti. " ucapan erika tak menanyakan apa pun walau sebenarnya ingin
setelah berpesan pada erika tiara pergi dari ruang makan menuju kamarnya untuk bersiap
setelah siap tiara langsung saja menuju garasi untuk menyiapkan mobilnya.
sesampainya di garasi tiara melihat ternyata mobil masih utuh menandakan jika erika dan iris masih belum berangkat. erika segera mengendarai mobil yang kemarin karena erika sudah membersihkannya sesuai dengan perintahnya.
tiara mulai memasuki mobil dan menyalakannya, beberapa saat kemudian mulai mengemudikannya keluar dari garasi.
di dalam rumah kini erika sudah siap untuk berangkat begitupun iris yang sudah siap. iris hanya menambahkan topi dan kacamata hitam untuk penampilannya.
" iris bagaimana apa dirimu sudah siap untuk berangkat. "
" ya kurasa sudah, tak perlu terlalu banyak untuk bersiap karena tak ada yang bisa disiapkan. jadi kita bisa berangkat sekarang. "
" ya sudah ayo. " jawab erika
setelah itu keduanya menuju garasi. iris yang baru saja tiba dibuat terpukau dengan jejeran mobil mewah yang terparkir rapi. iris tak mampu berucap lagi pikirannya berbicara sendiri.
" wah ini ini luar biasa, tidak tidak lebih tepatnya nona tiara sungguh luar biasa, sepertinya kali ini aku bekerja pada orang yang tepat, terimakasih nona tiara sudah menerimaku bekerja denganmu, aku rela bahkan jika tidak digaji sepeserpun. "
sedangkan erika sudah memanggil iris beberapa kali menanyakan apakah dirinya bisa mengemudi atau tidak.
" iris..... iris..... iiiiiiriiiisss...... apa kau tak mendengar. "
" eh maaf maaf aku benar benar di buat terpukau dengan kumpulan mobil mobil ini karena ini pertama kalinya untukku. "
" ya tak maslah, apakah dirimu bisa mengemudi. "
" bisa bisa aku pernah menjadi supir. "
" baguslah ini kuncinya kita gunakan yang ini saja ayo."
akhirnya keduanya pun berangkat menuju mal di pusat kota.
" menaiki mobil mewah dan mobil angkut barang memang berbeda, ini sungguh luar biasa, Tuhan terimakasih karena mempertemukan ku dengan orang sebaik nona tiara. " isi pikiran iris dan hati yang begitu senang
" iris fokuslah mengemudi jangan memikirkan hal lain aku masih ingin hidup panjang. "
" ah tentu tentu saja tenanglah ini sudah pekerjaanku. "
akhirnya mobil melaju dengan tenang, karena jarak yang tidak terlampau jauh antara rumah dan mall. itu membuat perjalanan di lalui begitu singkat hingga keduanya sudah sampai di mall yang menjadi tujuan mereka.
beralih untuk tiara di juga baru sampai di tempat jossep. tiara segera memarkirkan mobilnya, setelah itu tiara turun dari mobil lalu berjalan ke arah pintu di mana kedua sisinya sudah ada dua orang yang berdiri dengan gagah dan terlihat sangar.
" permisi nona boleh tau siapa anda dan ada keperluan apa. " ramah salah satu orang itu walau terlihat sangar.
" namaku tiara aku ingin bertemu kak jo apa bisa. " ucap tiara ramah dan polos
" oh nona tiara rupanya. " ucap penjaga yang sepertinya sudah mengenal tiara
"eh apa kalian mengenalku. " terkejut karena dia baru pertama kali datang tapi dua orang di depannya seperti sudah mengenalnya
" tentu saja nona tiara tuan jo sudah berpesan pada kami jika ada seseorang bernama tiara kami harus mengantarkannya bertemu dengan tuan jo. "
" oh seperti itu rupanya, baiklah jika seperti itu maaf aku merepotkan kalian, jadi silahkan pimpinan jalannya aku akan mengikuti. "
" ah itu sudah tugas kami jadi tidak repot, silahkan nona. "
lalu salah seorang itu mengantar tiara. semua staf memperhatikan tiara bertanya tanya siapa gadis kecil yang di bawa penjaga.
keduanya berjalan tanpa memperdulikan tatapan orang,mereka terus berjalan ke arah lift. Sesampainya di depan lift mereka di berhentikan oleh seorang wanita dengan dandanan dewasa dengan pakaian super wou untuk menunjukkan tubuhnya yang sempurna.
" hey berhentilah di sana apa dirimu orang baru, apa dirimu tak tau jika lift ini hanya khusus tuan jossep. "
" maaf nona aku sudah puluhan tahun bekerja di sini dan aku juga sudah tau jika lift ini khusus tuan jossep. tapi kali ini aku mengantarkan seorang tamu terhormat dari tuan jo. "
" siapa tamu itu sampai harus melewati lift khusus ini. biasanya juga lewat lift kelas ekomoni di sana. "
" ini nona tiara dan nona tiara lah tamu terhormat itu. jadi permisi aku harus mengantarnya. "
" hey berhenti aku belum mengizinkan dirimu pergi. " ucap wanita itu tetap kekeh dengan keinginannya
" maaf nona aku tau kedudukan mu lebih tinggi dari ku tapi tuan jo tak melihat itu jika dirimu merasa benar silahkan ikut lalu laporkan saja pada tuan jo. tak perlu membuat keributan yang rendahan seperti ini. jangan membuat tamu terhormat tuan jo menunggu lama karena ulah mu yang tidak tau diri. "
" hey jaga kata katamu itu apa kau pikir diriku tak sanggup untuk membuatmu berhenti bekerja. ingatlah posisi dan kedudukan mu.
kau pikir aku takut ayo akan ku buat dirimu menyesal dan dirimu gadis kecil seberapa penting dirimu hingga tuan jo begitu mementingkan dirimu. "
" bibi walau posisimu tinggi rendahkan lah hatimu dan juga ingatlah ucapan mu bisa berubah pedang yang menusuk dirimu sendiri. "
" hey sejak kapan aku menikah denganmu hingga dirimu berani memanggilku bibi. apa status dan jabatan mu hingga berani menasehati ku dasar gadis udik. "
tiara tak menjawab dia hanya menunduk terlihat sedih tapi sebenarnya dia sedang berbicara dengan Queen.
" nona tiara maaf karena membuang waktumu ayo lanjutkan saja tak perlu pikirkan hal lainnya, biarkan aku di belakangmu nona." ucap penjaga itu menekan tombol lift.
" hey hey hey kalian sungguh berani. " tapi penjaga itu menghalanginya untuk ikut masuk kedalam lift.
" sial sial akan ku buat menyesal kalian nanti lihat saja. " menggenggam erat dan menginjak-nginjakkan kakinya di lantai. di juga segera menyusul menggunakan lift kelas ekonomi
beberapa saat kemudian lift yang tiara gunakan sudah terbuka. dan itu langsung di hadapkan dengan pintu menuju ruangan dari jossep dan di sebelah kanannya merupakan lorong yang panjang di ujungnya ada lift.
tiara melihat di pintu tertulis jossep argantara . yang tertulis dengan mewah berbalut warna emas.
"silahkan nona ini ruangannya. " kemudian penjaga itu mengetuk pintu.
Tuuck... tuuck... tuuck.....
" iya masuk. " suara dari dalam
lalu penjaga itu pun membuka pintu mempersilahkan tiara masuk terlebih dahulu baru kemudian dirinya.
" maaf tuan jo nona tiara sudah tiba. aku mengantarnya sesuai dengan perintah tuan. "
" oh sudah datang rupanya, bagus kerjamu bagus aku suka pergilah ke bagian HRD minta gaji 2 kali lipat.
" terimakasih tuan jo jika seperti itu aku kembali ke tempatku."
" ya ya silahkan. " jawab jo
" nona aku permisi. "
" ya terimakasih sudah mengantarku. " ucap tiara ramah dan lembut
" ya nona. "
tapi belum juga menyentuh pintu untuk keluar. pintu itu sudah terbuka dan keluarlah wanita yang di lantai bawah tadi dengan wajah garang. "
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 209 Episodes
Comments
hope
AQ suka visualnya
2023-01-18
2
Mimi Johan
Next
2022-08-19
1