"apa.. menunggu ku?.." tanya jila dengan wajah bengongnya menatap nenek setengah baya duduk disampingnya
"jangan bergerak kamu sekarang adalah pahlawan keluarga batara.." saut Ratna yang sudah menatap penuh rasa bahagia
" nenek, kamu salah mengenali orang, aku hanyalah seorang karyawan biasa, dan masih harus segera kembali berkerja !.. " protes jila yang sedikit panik menatap nenek Yang terlihat begitu cantik
"hehehe.. kau lucu juga, kau tak usah kembali , aku di rektur gruop keluarga batara , nenek nya dolken batara , kalau boleh tau siapa nama mu?.." tanya Ratna dengan wajah sedikit penasarannya
"apa.... matilah aku.. (batin jila) yang belom sadar dengan kondisi dirinya saat ini..
"direktur... aku.. aku tidak sengaja... aku benar-benar tidak tau.. aku, aku akan segera kembali dan berkerja dengan baik... direktur , jangan pecat aku ! aku tidak akan berbuat kesalahan lagi!.. " saut jila yang kalau kabut dengan pertanya yang di buwat nenek Dari majikannya
"ssssSSttttt... berhentilah, dan jangan kuwatir, kantor tidak akan ada seorang pun yang berani memecat mu !.. " sontak Ratna yang langsung menaruh jemari telunjuk tangannya dibibir jila agar terdiam
"selama kamu melahirkan anak keluarga batara dengan lancar, aku tidak akan membuat mu rugi.." ujar Ratna dengan entengnya tersenyum kecil menatap jila Yang begitu lekat Yang membuat jila pun langsung mengkerutkan halisnya dengan bingungnya
" apa? rugi? melahirkan?.. (batin jila) yang terdiam sejenak mendengar perkataan Ratna yang amigung
"sudahlah aku pergi dulu , kamu Baik-baiklah dan beristirahat lah yang cukup.. " ucap Ratna yang sudah beranjak bangun dari duduknya dan berjalan pergi bersama asistennya yang sudah mengikutinya dari belakang dan jila pun hanya bisa terdiam dengan pikiranya yang penuh pertanyaan
"melahirkan? anak? apa maksud nya nenek berkata seperti itu?..aneh sekali!?" gumam jila dengan rasa bingungnya
"nyonya muda jangan khuwatir , bayi di kandungan mu baik dan sangat sehat!.. "sontak dokter dengan antusiasnya memberitahukan keadaan pasiennya saat ini..dan jila pun Yang mendengar kabar ITU sangat terkejut dengan Mata bulatnya
" apa!!... yang dokter bilang! aku hamil! ini pasti salah ,aku tidak mungkin hamil dengan laki-laki itu! tidak mungkin!.."protes jila Yang tidak terima menangis dan marah sejadi-jadinya
"hhuuuuuaaaa!!... hhuuuuaaaa!!....
" kenapa tidak anak zidan kenapa harus laki-laki itu, kenapa Tuhan tidak adil padaku kenapa?...(batin jila) Yang meratapi nasibnya Yang begitu hancur berkeping-keping tak terima meronta ronta seperti orang kesetanan, dan beberapa suster dan dokter pun sedikit kewalahan, menenangkan pasiennya Yang begitu terpukul mendengar kabar kehamilannya
di atas balkon RS..
"tidak boleh! nenek, bagaimana pun aku tidak akan menikahinya ! .." protes dolken dengan wajah kesalnya
" dolken!..
"aku tidak akan pernah menikah dengan wanita tidak aku cintai nenek.." ujar dolken dengan cuek menatap neneknya
"dolken sebaiknya kau berpikir dengan baik, saat ini perusahaan sedang berkerja sama dengan Korea, dan tidak akan lama lagi sebelum presiden dan istrinya mengunjungi negara ini, dan mereka sangat menghargai tentang konsep keluarga ! jika mereka tahu kamu membuat wanita hamil dan meninggalkan nya , menurut mu apa yang akan di pikirkan mereka kepada keluarga gruop batara yang sudah kake mu dan ayah mu bangun bertahun-tahun , sikap ku sudah jelas , sebaiknya kamu harus cepat menikah dengan nya, dan jangan biarkan dia diam-diam melahirkan anak ini dan meninggalkan ibunya !dolken , kamu seharusnya tahu beberapa banyak paman mu mengincar kedudukan mu sebagai CEO! jika kamu belom mendapatkan pemilik ahli waris ,maka jika kamu melakukan kesalahan kecil, posisimu akan terguncang! " ucap Ratna dengan suara tegasnya memberitahukan posisinya saat ini Yang serba Salah ,yang membuat dolken pun merasa bingung dan bingbang didalam hatinya
dolken pun yang sedang berpikir sejenak menatap langit-langit diatas sana menikmati roko yang sudah ada di mulut dan menghisapnya beberapa kali, ditemani sejuknya angin Yang menghempaskan tubuhnya dan rambutnya beberapa kali membuat dirinya pun sedikit tenang meskipun dengan berat hatinya dirinya pun masih sedikit tak rela karena masih mencintai kekasihnya Yang masih sibuk dengan propesinya sebagai model di negara milan..
"gruop keluarga batara , harus mempunyai ahli waris ! nenek, aku berjanji akan menikah dengan nya , dan melahirkan anak ini. ." ucap dolken dengan keputusannya yang begitu berat mengiyakan apa yang neneknya inginkan dan Ratna pun Yang mendengar keputusan Dari cucucunya tersenyum puas
" baguslah, keputusan yang bijak dan akhirnya kamu pun mengerti, baiklah tenang kan wanita itu, aku percaya kamu tahu harus bagaimana melakukannya kan!.." saut Ratna dengan hati lega yang sudah selesai dengan tugasnya berjalan pergi meninggalkan cucu nya seorang diri Yang masih berdiri ditepi gedung dengan diamnya ,tapi dengan Tiba-tiba..
tak... tak... tak...
"maaf.. tuan, nyonya muda menangis terus dari tadi dan mengamuk seperti orang kesetanan sebaiknya tuan cepat agar janin yang di kandung nya tidak kenapa-napa?.. " ucap suster dengan wajah paniknya melihat laki-laki berbadan tegak berdiri dengan wajah sedikit kaget yang membuat dolken pun Yang mendengar kabar ITU langsung melesat berjalan cepat menuju ruangan jila dirawat ,sesampainya di sana jila pun yang masih menangis dengan nasibnya yang semakin memburuk apa lagi sekarang dia lagi hamil dengan orang yang tidak dia cintai dan bahkan tidak mengenalinya sama sekali
"bisa mengandung ahli waris keluarga batara adalah suatu hal yang mengembirakan! tapi kenapa dia terlihat begitu sedih? .." bisik salah satu suster berdiri di samping sesama satu propesinya dengan wajah sedikit bingung dan herannya melihat wanita itu yang masih menangis tak karuan..
tak berselang lama...
" tuan muda kamu sudah datang, sebaik nya ayo cepat masuk.." Pinta dokter Laki-laki Yang berkaca Mata hitam sedikit lega melihat ayah dari janin yang ada di dalam perut wanita itu berjalan masuk dengan wajah datarnya tanpa ada kata sepatah pun dari mulutnya ,yang membuat jila pun yang mendengar dan sadar langsung menoleh dan berhenti menangis di saat dolken datang berjalan menghampiri dirinya, dan semua orang Yang Ada diruangan itu pun mendadak terdiam membisu Yang saling pandang satu sama lainnya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 320 Episodes
Comments
Dira Dari
semoga sukses selalu Thor lanjut terus aku suka banget ceritanya
2023-10-21
0
prinses Charlotte
lanjut
2023-06-07
0