Jodohku Teman Mantan Ku

Jodohku Teman Mantan Ku

1. prolog

Yola Anindira adalah seorang mahasiswi dia sangat jutek, cuek galak namun terdapat sisi baik hatinya.

Dia mempunyai pacar bernama Reyhan Andrian (Reyhan), Yola mempunyai sahabat bernama Feby Cahya (Feby) mereka dijuluki anak kembar karena sering memakai pakaian ataupun barang yang sama walaupun tak pernah janjian dalam menggunakan pakaian ataupun barang, Achmad Al(Al), Dimas Fachriyan(Riyan) dan Fernanda (Nanda) mereka adalah sahabat dari Reyhan.

Bacotan Tetangga adalah nama group whatsapp mereka

Yola membuka Whatsapp karena ada notif dari grup mereka

Bacotan Tetangga

Riyan

guysss nongki? gabut nih

Nanda

gaassskeunn

Reyhan

yuklah yang lain gimana??

Al

mau nongki dimana?

Feby

gue ikut, ntar nyusul sama yola di cafe biasanya

^^^anda^^^

^^^okeyy bieb, ntar lo jemput gua ya?^^^

Feby

iyes beibkuuhhh

jam 4 ntar kumpul semua ya jangan sampai pada telat

Riyan, Nanda, Reyhan, Al

okeyyy

Kira-kira begitulah isi obrolan mereka

sesuai rencana feby menjemput yola dan mereka berangkat menuju cafe kopi kita menggunakan mobil

mereka telah sampai diparkiran berbarengan dengan para cowok-cowok kecuali Al

"idiiiih pas banget nih kita bisa barengan sampainya" celoteh yola

"iya nih beb" jawab Reyhan

"eh ini si Al mana?" tanya Nanda

"bentar lagi kaleee maklum lah si Al kan jadwalnya padet sibuk kerja" jawab Riyan

"yaudah yuk masuk duduk aja tuh di sebelah sana" tunjuk yola

mereka pun setuju lalu duduk bersama dan memesan beberapa camilan dan minuman, sambil menunggu pesanan di antar mereka ngobrol dan bercanda dan tak lama kemudian Al sampai dan menyusul mereka setelah tau bahwa para teman-temanya duduk di sudut cafe

"sorry gue telat, tadi ada kerjaan dadakan dikantor" ucap al

"santai aja kalee, oh ya tadi kita sekalian mesen makanan sama minuman buat elo" kata nanda

"okey thanks" ucap al

pesanan mereka akhirnya datang lalu menyantap nya

"ngapain lo diem aja, biasanya cerewet brisik kek kenalpot rx king hahaha" tergur al kepada yola

"apaan sih, sesekali diem jangan ganggu gue bisa ngga" jawab yola dengan sinis

"kalian berdua bisa ngga diem, akurr gitu" hardik feby

"nggaaaaaak" jawab mereka berbarengan

"lo ngapain nyama-nyamain terus ngebarengin jawaban gua" protes yola

"diiihhh pede sekali andaaa, han mending lo buang aja nih cewek lo kerawa biar dimakan buaya" goda al sambil ngakak

"enak aja loo, pacar gue nih ya kalee gue buang ke rawa"

"buang aja ntar nyari lagiii,, ehhh iya gue lupa lo kan jarang laku, orang yang mau sama lo kayaknya lagi khilaf aja hahaha"

"berarti gue khilaf dong" tanya yola

"kalo elo mah gila" jawab al sambil ngakak

"udah yang ngga usah di dengerin kayak ngga tau si al aja"

"iya si al kan gila" jawab yola sambil ngakak

"terserah lo" ketus al

" udahhh dehh kalian diem" perintah feby

"pulang yuk udah hampir magrib nih" ajak riyan dan disetujui oleh mereka semua

"kalian duluan aja biar gue yg bayar" tawar al

"kesambet apa lo" ejek yola

"enak aja gue emang baik kaliii" elaknya

"iya deh iyaaa"

"udah yuk pulang jangan berantem jangan debat pusing pala gue" keluh feby

feby mengantar yola pulang

ditengah perjalanan mereka cerita² seperti biasa ampuuun deh kalau mereka berdua bersatu bikin orang yang ngelihatnya nepuk jidad karena kekocakan dan ketololan tingkah mereka

"gue akhir-akhir ini kek ngerasa toxic sama hubungan gue deh" keluh yola

"toxic gimana bukannya kalian Baik-baik aja?"

"gue ngerasa selama 6 bulan gue sama reyhan cuma penasaran aja, ngga ada rasa cinta"

"gilaaa ya elo, suka banget sih jadiin cowok bahan gabut"

"ahhh tauk dehh, gue pusing"

akhirnya mereka sampai dirumah yola

"mau mampir dulu ngga?" tanya yola

"nggak deh gue mau langsung pulang aja"

"yaudah hati-hati thanks udah di anter jempu"

"iya bebkuuu gue pulang dulu"

assalamu'alaikum teriak yola

"wa'alaikumussalam" jawab ayah dan mamah yola barengan

"habis darimana, kok motor sama mobil dirumah di jemput??" tanya mamah tatik

"tumben biasanya bawa kendaraan sendiri" saut ayah didi

"iyaa, tadi di jemput feby habis nongkrong sama temen-temen" jawab yola

"udah dulu yaa mau ke atas mau mandiiiiiiiii" sambil lari menaiki tangga

orang tuanya geleng-geleng melihat tingkah putri semata wayangnya

setelah selesai mandi dan menunaikan sholat maghrib yola turun untuk makan malam bersama karena sudah menjadi kebiasaan keluarga tersebut

"makan yang banyak biar itu badan ngga kurus kayak tiang bendera" ucap mamah tatik

"apaan sih ma orang diluar sana banyak lho yang berusaha pengen kurus"

"sudah sudah makan dulu" perintah ayah didi

hening hanya terdengar suara sendok

setelah selesai makan mereka pun di ajak ayah sholat berjamaah karena telah terdengar suara adzan isya'

setelah selesai sholat kembali kekamar masing-masing

setelah sampai kamar yola langsung tidur karena merasa lelah

kamar yola

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!