Queena menyerah

*****

Keluar dari pesantren Darussalam Queena masih mengendarai mobilnya dengan santai, membiarkan Gus Azka si depan.

Dipertengahan jalan Queena melajukan mobilnya seperti orang kesetanan.

"Astaghfirullah Queena pelanin mobilnya bahaya Queen" ucap Ning Syaqila.

"Santai aja Qil,,anggap saja lagi senam jantung haha,,,"

Gus Alzam dan Ning Syaqila ber istighfar beberapa kali saat Queena hampir menabrak mobil lainnya.

"Sayangi nyawamu Queen kita ini belum mau mati." ucap Gus Alzam.

"Tenang saja sayang kita tidak akan mati, kamu kan belum menghalalkan aku haha,," jawaban Queena sukses membuat pipi Gus Alzam memerah.

"Haha,,, kenapa tuh pipi??" Queena menggoda Gus Alzam.

Ning Syaqila Ahirnya tertawa melihat interaksi abangnya dan Queena, yang satunya malu malu yang satunya lagi blak blakan.

Sementara didalam mobil yang dikendarai Gus Azka hanya keheningan yang terjadi, Gus Azka melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, meluapkan semua emosi yang dia pendam.

"Bisa pelanan sedikit gak sih, masak kamu meladeni tantangan bocah tidak bermoral itu."

ucap Ning Fatimah.

Gus Azka tidak menanggapinya,dia anggap hanya angin berlalu saja,dia sudah mulai muak dengan segala tingkah istrinya itu, baru sehari sudah begini pikirnya.

******

Sampai di mall Queena meminta Gus Azka membelikan dia es krim sebagai hukuman karena dia kalah.

"Makannya pelan pelan saja gak ada yang minta kok,," ucap Ning Fatimah dengan lembut.

"Haha,,, rugi kamu Qil gak beli ini rasanya itu,, adduh bikin melayang." Jawab Queena.

"Norak,," ujar Ning Fatimah dengan ketus.

"Iri,, bilang bos " balas Queena.

Semuanya hanya menggeleng kan kepala,dari samping mereka tiba tiba ada yang memanggil Queena.

"QUEENA.."

"Apaan sih teriak teriak ini bukan hutan ya,," jawab Queena pada Ella.

"Hehe,, sorry lah Queen, gue kan hanya senang melihat lo gitu,,,eh eh tunggu kamu gak sendirian?" tanya Ella.

Ella melihat mereka satu persatu matanya langsung membelalak.

"Ah,,,, ada babang tamvan " melihat Gus Alzam Ella langsung berteriak heboh.

"Mau gue jadikan makanan Pedro lo!" hardik Queena pada Ella.

"Eh sorry gue cuma becanda kok."

"Kenalin nama gue Gabriella Austin felix,panggil saja Ella ya,," Ella mengulurkan tangannya pada Ning Syaqila Ning Fatimah yang terakhir pada Gus Azka,namun Gus Azka hanya menyatukan tangannya di depan dada.

"Syaqila,," jawab Ning Syaqila.

"Ya ampun lo cantik banget sih,, suara lo lembut banget pasti tiap hari lo makan pudding ya, gak kayak Queena tiap hari makan paku makanya ngomongnya tajam haha,,,"

"Ning Fatimah" jawab ning Fatimah ketus.

"Haha,,, lo bawa kaos kaki ajaib gak Ning?"

tanya Ella pada Ning Fatimah.

"Apa maksudmu??" tanya Ning Fatimah.

"Haha,, ya kan biasanya kalau si Ning itu punya kaos kaki ajaib, butuh apa tinggal ambil haha,,," jawab Ella membuat Gus Alzam,Gus Azka dan ning Syaqila menggigit bibir dalamnya agar tawanya tidak pecah,Ning Fatimah wajahnya sudah semerah tomat kemarahannya hampir meledak.

Sementara Queena sudah ketawa ngakak duduk dilantai memegangi perutnya.

"Haha,,, tumben lo pinter Ella biasanya kan bodoh haha,,,"

"Sama sama tidak bermoral." ujar Ning Fatimah ketus .

"Sudah sudah Queena bangun malu dilihatin orang." ucap Gus Alzam.

"Dan mas mas yang tampan ini siapa namanya??" tanya Ella pada Gus Azka.

"Azka" jawab Azka.

"Mau gak jadi suami gue?? " tanya Ella .

Queena bertepuk tangan " Prok prok "

Gus Alzam menggelengkan kepala sebelas dua belas dengan Queena.

"Heh lo itu sama temen lo ini sama sama gak ada harga dirinya sama sekali ya, wanita kok murahan." ucap Ning Fatimah.

"Haha,,, situ iri ya,??" tanya Ella.

"IRI BILANG BOS !" ucap Queena dan Ella bersamaan, setelah itu mereka berdua tertawa bersama.

*********

Di ndalem pesantren Darussalam kedatangan tamu, mereka mengobrol diruang tamu.

"Kedatangan saya kemari saya ingin meminta maaf atas kekacauan yang putri saya lakukan."

ucap Tuan Fredy.

"Kami sudah memaafkan Queena,kami memaklumi tindakannya itu." jawab Abi Reyhan.

"Terimakasih karena sudah menerima Queena," ucap Tuan Fredy.

Tuan Fredy sengaja datang ke pesantren Darussalam, tujuannya dia ingin meminta maaf langsung pada keluarga Gus Alzam.

"Bagaimana kalau kita jodohkan saja Alzam dengan Queena saya lihat mereka cocok kok" Umi mengeluarkan pendapatnya.

"Kalau saya jujur saja bahagia kalau nak Alzam mau, tapi Queena itu bukan gadis yang faham agama, dia itu masih manja, sikapnya itu sangat kekanak-kanakan." ucap Tuan Fredy.

"Saya juga setuju, kalau masalah itu jika memang Alzam bersedia biarkan dia yang membimbing Queena." sambung Abi Reyhan.

" Kita bicarakan dulu pada mereka," ucap Umi.

Setelah cukup lama bertamu Tuan Fredy pamit karena ada meeting di kantornya.

*************

Queena dan lainnya berkeliling di Mall membeli beberapa baju couple dengan Gus Alzam, walau Gus Alzam menolak Queena tetap memaksa, dan beberapa gamis sama dengan punya Ning Syaqila dan Ella.

"Adduh lelah hayati pengen dipeluk ayank,,"

lebay Ella mendapat toyoran dari Queena.

"Lebay lo,!!" balas Queena.

"Hehe,, gue kan capek Queen, istirahat yuk di caffe bentar." ajak Ella pada yang lain.

"Ayo,,!!" seru Queena menarik tangan Ning Syaqila.

********

Mereka duduk sambil mengobrol ringan

"Jadi Gus Azka sama Ning Syaqila ini adiknya Gus Alzam,," ucap Ella.

"Lalu si Ning ini siapanya Gus Alzam??" tanya Ella menunjuk Ning Fatimah.

"Dia istrinya bang Azka" jawab Ning Syaqila.

"Duh malang sekali nasibmu sayang,, padahal kan lo itu lebih cocok sama gue ya gak Queen,,"

ujar Ella memancing kemarahan Ning Fatimah.

Queena mengangguk pada Ella, sama sama somplak emang mereka berdua.

"Kalau udah duda kabar kabar ya,," ucap Ella lagi mengedipkan matanya genit.

"Haha,,napa tuh mata kelilipan ??" tanya Queena pura pura bodoh.

"Heh,,tapi kelamaan kalau nunggu dudanya Gus Azka mending gue sama Gus Alzam saja ya?" Ella menggoda Queena.

"Gue dukung kok lo dengan Gus Alzam Ella, gue udah nyerah,," ucap Queena.

'Kenapa kamu nyerah Queena saat aku sudah mulai membuka hati untuk mu' ucap Gus Alzam dalam hati.

Ella menyentuh kening Queena " lo gak kesurupan kan Queen??" tanya Ella.

"Gue udah capek Ell, terus berjuang tapi tak pernah dilihat sedikitpun, mungkin memang Gus Alzam bukan jodohku,," jawab Queena.

"Lo beneran gak kesurupan?? atau mungkin lo itu kerasukan jin baik ?" tanya Ella.

" Gue gak apa apa Ell,gue udah sadar bahwa gak seharusnya gue maksa Gus Alzam."

Mereka yang mendengarkan merasa iba pada Queena,mungkin Queena sudah lelah begitu pikir mereka.

Gus Alzam merasa tidak rela saat Queena berkata kalau dia menyerah.

Ning Fatimah tersenyum sinis" Kenapa baru sadar sekarang sih kamu , setelah menggagalkan pernikahan kami, sekarang baru nyadar kenapa gak dari kemarin kemarin kenapa ha??" hardik Ning Fatimah.

Ella yang tidak terima mendengar ucapan Ning Fatimah, membalas ucapan Ning Fatimah dengan tajam.

" Heh,, lo itukan seorang Ning putri seorang kyai namun sikapmu itu tidak mencerminkan itu, mulut lo itu lebih rendah daripada sampah."

ucap Ella sambil menunjuk nunjuk Queena.

"Lo itu gak ada hak ya men judge sahabat gue,dan lo Quenn dimana Queena yang kuat,yang akan selalu mendapatkan apa yang lo mau,mana Queena yang penuh ambisi,mengapa lo sekarang jadi lemah."

Queena menunduk menyelusupkan kepalanya pada lipatan tangannya dimeja.

"Hiks,,hiks,," suara Queena.

Ning Syaqila memeluk Queena, dia merasa tidak tega pada Queena, Gus Alzam menatap bahu Queena yang bergetar hatinya begitu perih.

Gus Azka menatap Ning Fatimah tajam seolah berkata 'ini yang kamu inginkan'.

"Hehe,, tapi kalau lo menyerah berarti gue ada kesempatan dong buat jadi istrinya babang tamvan."

Ucapan Ella sukses membuat mereka melotot,tadi aja memberi semangat sekarang malah gini.

_

_

_

TBC

Spesial buat pembaca setiaku,,

aku udah Up dua kali

jadi tinggalkan jejak ya

🥰🥰🥰🥰🥰🥰

Terpopuler

Comments

Riyu

Riyu

Ning fatimah thor

2024-05-14

0

Riyu

Riyu

Ucap ning syakil thoor

2024-05-14

0

Ani Suwarni

Ani Suwarni

si umi dah ngebet nih

2024-02-29

1

lihat semua
Episodes
1 CAST
2 Pertemuan pertama
3 Jodoh dipintu cafe
4 Separuh ibadah
5 Mainan Queena
6 Kerja sama
7 Halalkan aku
8 Karena penasaran
9 Bidadari kesasar
10 Halalkan aku 2
11 Hari H
12 Halalkan aku 3
13 MATI atau jadi SUAMIKU
14 Sahabat Gus Alzam
15 Di usir dari pesantren Darussalam
16 Masa lalu Queena
17 Queena Manja
18 Tidak seanggun penampilannya
19 Merasa tidak di hargai
20 Queena menyerah
21 Reflek Queena
22 Di jodohkan
23 Salah Faham
24 Humaira
25 Ternyata orang yang sama
26 Aku Halalkan kamu
27 Panggilan sayang
28 Empat hari lagi
29 Ana Uhibbuka Fillah
30 Ninja Hatori
31 SAH
32 Calon istri kedua
33 Zaujati
34 Hulm jamil zawjati
35 Tingkah Ella
36 Drama
37 Rumah baru
38 Telur gulung
39 Kedatangan tamu
40 Perawan tua
41 Bumbu rujak
42 Dihukum
43 Kuntilanak
44 Teh asin
45 Calon janda
46 Dibelain calon istri
47 Sekertaris baru
48 Juminten
49 Miss you Dad
50 Cinta pertama Queena
51 Orang misterius
52 Panti asuhan Kasih Bunda
53 Bumbu penyedap
54 Abang percaya kok
55 Rujak Mangga
56 Umi Zainab
57 Polisi
58 Sayyidina Abu Bakar
59 Mommy tiri
60 Mengetahui segalanya
61 Jangan tinggalkan aku
62 Sugar Daddy
63 Nikmat yang tidak bisa di tolak
64 Muka atau tembok?
65 Nasib orang terlalu cantik
66 Sweet Duda
67 Mengembalikan secara baik-baik
68 Memilih ikut
69 Jagung bakar
70 Berpindah tangan
71 Penghianat
72 Lupakan dosa sejenak
73 Bangun By
74 Pasti Mimpi
75 Anta Habibi
76 Sugar Daddy atau Sweet Duda
77 Abi Mommy
78 Pasangan Licik
79 Talak tiga
80 Butuh perjuangan
81 Mafia cantik penakluk Gus tampan
82 Es Dung dung
83 Bang Al
84 Collab jadi Ustadzah
85 Salah niat
86 Drama di pagi hari
87 Seperti di tv tv
88 Nikahi wanita karena empat perkara
89 Kebelet kawin
90 Bocil
91 Rebecca
92 Semangat Abi
93 Tidak punya Malu
94 lahiran Normal
95 Jagoan
96 Baby Girl
97 Baby Twins
98 Zio dan Zia
99 Zio Aqeel Asna Nafis Al Fath Zia Aqeela Asma Nafisa Al Fath
100 Hanya iseng
101 CCTV
102 Berhenti kerja
103 Tepung berjalan
104 Pria yang memberi Mawar akan kalah pada Pria yang memberi kan Mahar
105 Abi Siaga
106 Setengah waras
107 Nasi goreng
108 Masih membutuhkan Daddy
109 Mengantarkan makan siang
110 Mas jangan menikah lagi
111 Ahabbaka-lladzii ahbabtanii lahu
112 Cerita tentang Ella
113 Tolong di baca
114 HIJRAHKU BUKAN KARENA CINTA
Episodes

Updated 114 Episodes

1
CAST
2
Pertemuan pertama
3
Jodoh dipintu cafe
4
Separuh ibadah
5
Mainan Queena
6
Kerja sama
7
Halalkan aku
8
Karena penasaran
9
Bidadari kesasar
10
Halalkan aku 2
11
Hari H
12
Halalkan aku 3
13
MATI atau jadi SUAMIKU
14
Sahabat Gus Alzam
15
Di usir dari pesantren Darussalam
16
Masa lalu Queena
17
Queena Manja
18
Tidak seanggun penampilannya
19
Merasa tidak di hargai
20
Queena menyerah
21
Reflek Queena
22
Di jodohkan
23
Salah Faham
24
Humaira
25
Ternyata orang yang sama
26
Aku Halalkan kamu
27
Panggilan sayang
28
Empat hari lagi
29
Ana Uhibbuka Fillah
30
Ninja Hatori
31
SAH
32
Calon istri kedua
33
Zaujati
34
Hulm jamil zawjati
35
Tingkah Ella
36
Drama
37
Rumah baru
38
Telur gulung
39
Kedatangan tamu
40
Perawan tua
41
Bumbu rujak
42
Dihukum
43
Kuntilanak
44
Teh asin
45
Calon janda
46
Dibelain calon istri
47
Sekertaris baru
48
Juminten
49
Miss you Dad
50
Cinta pertama Queena
51
Orang misterius
52
Panti asuhan Kasih Bunda
53
Bumbu penyedap
54
Abang percaya kok
55
Rujak Mangga
56
Umi Zainab
57
Polisi
58
Sayyidina Abu Bakar
59
Mommy tiri
60
Mengetahui segalanya
61
Jangan tinggalkan aku
62
Sugar Daddy
63
Nikmat yang tidak bisa di tolak
64
Muka atau tembok?
65
Nasib orang terlalu cantik
66
Sweet Duda
67
Mengembalikan secara baik-baik
68
Memilih ikut
69
Jagung bakar
70
Berpindah tangan
71
Penghianat
72
Lupakan dosa sejenak
73
Bangun By
74
Pasti Mimpi
75
Anta Habibi
76
Sugar Daddy atau Sweet Duda
77
Abi Mommy
78
Pasangan Licik
79
Talak tiga
80
Butuh perjuangan
81
Mafia cantik penakluk Gus tampan
82
Es Dung dung
83
Bang Al
84
Collab jadi Ustadzah
85
Salah niat
86
Drama di pagi hari
87
Seperti di tv tv
88
Nikahi wanita karena empat perkara
89
Kebelet kawin
90
Bocil
91
Rebecca
92
Semangat Abi
93
Tidak punya Malu
94
lahiran Normal
95
Jagoan
96
Baby Girl
97
Baby Twins
98
Zio dan Zia
99
Zio Aqeel Asna Nafis Al Fath Zia Aqeela Asma Nafisa Al Fath
100
Hanya iseng
101
CCTV
102
Berhenti kerja
103
Tepung berjalan
104
Pria yang memberi Mawar akan kalah pada Pria yang memberi kan Mahar
105
Abi Siaga
106
Setengah waras
107
Nasi goreng
108
Masih membutuhkan Daddy
109
Mengantarkan makan siang
110
Mas jangan menikah lagi
111
Ahabbaka-lladzii ahbabtanii lahu
112
Cerita tentang Ella
113
Tolong di baca
114
HIJRAHKU BUKAN KARENA CINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!