Queena Manja

*******

Disini Arvin ubah ya nama panggilannya panggil Ar ya soalnya kalan Vin nanti dikira Malvin 😊😊😊

********

Arvin yang mendapat kabar kalau Gus Alzam sudah kembali, dia segera melajukan mobilnya menuju pesantren Darussalam.

sesampainya di pesantren Darussalam langsung menuju ndalem menemui Gus Alzam,

"Assalamu'alaikum,, Gus kamu tidak apa apakan?? Apa yang bocah gila itu lakukan padamu??dia tidak membunuhmu kan??" Malvin langsung memberondong dengan beberapa pertanyaan setelah sampai didepan Gus Alzam.

"Waalaikum salam,, Ar , nanyanya satu satu dong," jawab Gus Alzam.

"Hehe,, Maaf Gus aku khawatir "

"Dia bukan bocah gila Ar,, dia punya nama dan namanya itu Queena."

mendengar jawaban Gus Alzam Arvin langsung menyentuh kening Gus Alzam.

"Kamu tidak di guna guna kan Gus sama si bocah gila itu??" tanya Arvin ngawur.

"Astaghfirullah Ar,, istighfar kamu itu terlalu berprasangka buruk,"

"Astaghfirullahal Adzim,, habisnya kamu itu aneh setelah diculik si bocah gila itu." ucap Arvin mendapat lirikan tajam Gus Alzam.

"Iya iya,, Queena"

"Ya Allah Gus kenapa dengan kaki kamu ?? pasti ulah Queena itu kan." Sura Arvin melihat perbal di kaki Gus Alzam.

"Apasih Ar ini bukan ulah Queena ini aku tidak sengaja menginjak pecahan kaca," Jawab Gus Alzam.

"Tuh kan kamu berubah, sekarang kamu selalu belain si bocah gila eh,, Queena maksudku "

"Serah kamu lah Ar,,"

**********

Di dalam kamarnya Queena terus melihat kearah jendela.

"Huh,,, kenapa sih Daddy sama bang Malvin harus pulang disaat yang tidak tepat,tahu gini gue bawa Gus Alzam ke Markas saja."

"Akh,,,,, Bang Malvin bangsatt,,"

'Prangg,,,,,,,

Queena melemparkan barang barang disekitarnya.

Tuan Fredy menggelengkan kepalanya melihat tingkah sang putri, menghela nafas melihat putrinya mengambil pistol dari saku celana pendeknya.

"Astaga,, jangan bangunkan iblis yang telah damai di neraka." ucap Tuan Fredy pelan.

"Sayangnya Iblisnya sudah di depan Daddy." suara Queena tepat didepan sang Daddy.

"Sayang,, Princess nya Daddy jangan begini sayang,lebih baik kamu ambil pelan pelan hatinya Alzam jangan pakai kekerasan."nasehat Tuan Fredy.

"Hem,, Ambil pelan pelan hatinya Alzam, jadi gak bisa pakai pistol dong , jadi,,, Queena harus pakai cutter dong." ucap Queena dengan santai.

Tuan Fredy membelalakkan matanya, astaga putrinya ini gak bisa jauh jauh dari hal yang mengerikan, salahnya juga sih dari kecil sudah mengajarkan Queena ilmu bela diri.

"Bukan gitu juga sayang,, kamu dekati saja secara perlahan gitu." ucap Tuan Fredy.

"Yang ada entar keduluan Ning Fatimah lainnya."

"Kamu harus melebihi Ning Fatimah itu dong Sayang."

" Hmmm,, mana ada orang aku lebih dari segala galanya di banding tu Ning Fatimah, Aku itu cantik, pintar,kaya kurang apa lagi coba?? yang paling utama aku pandai membunuh orang haha,,"

Tuan Fredy heran dengan putrinya membunuh orang itu dibilang kelebihan, dia merasa bangga pandai membunuh orang.

" Daddy kebawah dulu , tidak usah berbuat macam macam ya,," peringat tuan Fredy.

"Ya,,ya,, satu macam aja kok." jawab Queena sambil menutup pintu kamarnya.

setelah kepergian sang Daddy Queena tersenyum licik.

" Jika gue tidak bisa memiliki Gus Alzam maka,,jangan harap orang lain bisa memilikinya."

**********

Setelah melakukan sholat berjamaah di masjid Malvin di ajak makan malam bersama di ndalem, Malvin merasa sungkan mengingat betapa fatalnya kelakuan sang Adik,namu Abi Reyhan, Umi Maryam juga Ning Syaqila memaklumi kelakuan Queena.

Saat dimeja makan semua keluarga ndalem sudah berkumpul, ada Abi Reyhan,Umi Maryam,Ning Syaqila,Gus Alzam,Arvin,Malvin, dan juga sang pengantin baru Gus Azka dan Ning Fatimah.

Mereka makan tanpa bersuara hanya detingan garpu dan sendok. Namun, getar ponsel Malvin sedikit mengganggu mereka.

'Drtt,,drttt,,'

'Drttt,,drtt,,,,'

'Drtt,, drttt'

"Angkat saja nak siapa tahu penting" ucap Abi Reyhan Akhirnya, karena sedari tadi tidak berhenti berhenti bergetar.

"Iya,, Abi." merasa tidak enak Malvin melihat siapa yang menelepon ternyata sang Adik,dia mengangkat panggilan Queena tidak sengaja dia menyentuh tombol Loundspeek.

"Abang,,,,,, hwua,,,,,,,,"

Semua menoleh kearah Malvin, Malvin yang panik tidak sadar bahwa sedang menjadi pusat perhatian di meja makan.

"Ada apa sayang,,,?? Princess Abang kenapa menangis hmm,,??" dari nadanya saja sudah jelas kalau Malvin begitu menyayangi Queena.

"Abang,,, Queena lapar hwuaa,,,"

'Kalau lapar ya tinggal makan kan' rutuk Arvin dalam hati.

Sementara Gus Alzam menggigit bibir dalamnya agar senyumnya tidak keluar, Abi,Umi dan Ning Syaqila tersenyum mendengar suara manja Queena pada Abangnya, Gus Azka dan Ning Fatimah diam saja, dalam hati Gus Azka juga gemas dengan tingkah Queena, sementara Ning Fatimah berdecak sinis dalam hati, 'gara gara Queena dia gagal menikah dengan Gus Alzam,pria yang memang dia selalu sebut dalam sepertiga malam.

"Queena mau makan apa sayang,,? " Tanya Malvin lembut.

""Queena mau disuapi Abang pokoknya,,"

"Kan sekarang disana ada Daddy,minta disuapi Daddy dulu ya,, kalau nunggu Abang nanti lama sayang,,"

" Tidak Mau,,! Queena marah sama Daddy"

"kenapa marah sama Daddy princess??"

"Masak Daddy menyuruh ambil hatinya Gus Alzam perlahan,huh kan nanti bisa keduluan Ning Fatimah yang lainnya,masak Queena harus menculik Gus Alzam lagi,,"

Malvin hanya diam menatap sekelilingnya yang sekarang menatap dirinya.

"Huh Abang hanya diam saja, jangan bilang Abang dukung Daddy ya, kalau iya Queena akan mogok makan pokoknya, kenapa tadi Queena gak culik Gus Alzam bawa ke KUA saja ya,, kan bisa langsung Nikah Haha,,," celoteh Queena panjang lebar.

Pipi Gus Alzam memerah mendengan ucapan Queena,ada ada saja Queena pikir meraka,Ning Fatimah semakin geram dengan Queena, bagaimana bisa keluarga ini masih memaafkan Queena sementara tingkahnya sudah sangat keterlaluan.

Malvin meringis Adiknya ini memang ajaib dia terang terangan bilang akan menculik Gus Alzam lagi.

"Abang,,, !!" teriak Queena dibalik telfonnya.

"Apa princess,," Jawab Malvin pelan.

"Kenapa dengan suara Abang?? Eh,,apa jangan jangan Abang lagi di kantor polisi, kan tadi Abang nganterin calon suamiku pulang, lalu Abi melaporkan Abang ke kantor polisi setelah itu abang di penjara,haha,,, makanya suara abang pelan."

'Ini mah lebih dari di kantor polisi Queena,' pekik Malvin dalam hati.

"Tapi,, tidak mungkin kalau Abi melaporkan Abang ke kantor polisi kan Abi orangnya baik, pasti ulah makhluk gak guna itu kan."

Arvin membelalakkan matanya 'Enak saja tuh bocah gila menuduhnya'ucap Arvin dalam hati.

"Tapi Abang tenang saja pasti Queena akan bebaskan Abang, kalau ada yang berani nyentuh Abang bilang saja pada Queena nanti Queena jadikan makanan Pedro saja haha,,, termasuk makhluk gak guna itu juga."

Gus Alzam menggelengkan kepalanya dia ingat Pedro itu Harimau putih peliharaan Queena yang dia sebut Anaknya.

Malvin mematikan sambungan teleponnya, merasa sang Adik makin ngawur.

'Drtttt,,,drtt'

ponsel Malvin bergetar lagi, apalagi sih Adiknya ini pikir Malvin.

"Angkat nak kasihan Queena" ucap Umi Maryam.

"Tidak apa apa Umi, kalau begitu aku pamit pulang dulu ya semuanya bisa ngamuk Queena kalau saya tidak segera pulang." pamit Malvin.

"Tunggu dulu nak ,Umi titip makanan pada Queena ya katanya kan tadi dia lapar,tunggu ya Umi ambilkan dulu,"

"Tidak usah Umi nanti merepotkan" tolak Malvin halus.

"Tidak merepotkan kok nak bawa saja ya,,"

"Terimakasih Umi karena sudah perduli pada Queena." ucap Malvin.

"Kalau begitu saya pamit pulang ya Assalamu'alaikum,,"

"Waalaikum salam " jawab semua orang di meja makan.

"Lanjut kan makan kalian ," perintah Abi Reyhan.

**********

_

_

_

TBC

Terpopuler

Comments

sherly

sherly

queeen dah di ACC tu jd mantu umi... dikirimin makanana lagi emang ngk ada lawan ya queen

2024-05-14

0

Ani Suwarni

Ani Suwarni

aduh Ning queena kalem dikit bisa???? katanya mau istrinya Gus alzam /Smile/

2024-02-29

3

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

wah termasuk bagus Queena. .disayang keluarga Abi.. hehe

2024-02-19

0

lihat semua
Episodes
1 CAST
2 Pertemuan pertama
3 Jodoh dipintu cafe
4 Separuh ibadah
5 Mainan Queena
6 Kerja sama
7 Halalkan aku
8 Karena penasaran
9 Bidadari kesasar
10 Halalkan aku 2
11 Hari H
12 Halalkan aku 3
13 MATI atau jadi SUAMIKU
14 Sahabat Gus Alzam
15 Di usir dari pesantren Darussalam
16 Masa lalu Queena
17 Queena Manja
18 Tidak seanggun penampilannya
19 Merasa tidak di hargai
20 Queena menyerah
21 Reflek Queena
22 Di jodohkan
23 Salah Faham
24 Humaira
25 Ternyata orang yang sama
26 Aku Halalkan kamu
27 Panggilan sayang
28 Empat hari lagi
29 Ana Uhibbuka Fillah
30 Ninja Hatori
31 SAH
32 Calon istri kedua
33 Zaujati
34 Hulm jamil zawjati
35 Tingkah Ella
36 Drama
37 Rumah baru
38 Telur gulung
39 Kedatangan tamu
40 Perawan tua
41 Bumbu rujak
42 Dihukum
43 Kuntilanak
44 Teh asin
45 Calon janda
46 Dibelain calon istri
47 Sekertaris baru
48 Juminten
49 Miss you Dad
50 Cinta pertama Queena
51 Orang misterius
52 Panti asuhan Kasih Bunda
53 Bumbu penyedap
54 Abang percaya kok
55 Rujak Mangga
56 Umi Zainab
57 Polisi
58 Sayyidina Abu Bakar
59 Mommy tiri
60 Mengetahui segalanya
61 Jangan tinggalkan aku
62 Sugar Daddy
63 Nikmat yang tidak bisa di tolak
64 Muka atau tembok?
65 Nasib orang terlalu cantik
66 Sweet Duda
67 Mengembalikan secara baik-baik
68 Memilih ikut
69 Jagung bakar
70 Berpindah tangan
71 Penghianat
72 Lupakan dosa sejenak
73 Bangun By
74 Pasti Mimpi
75 Anta Habibi
76 Sugar Daddy atau Sweet Duda
77 Abi Mommy
78 Pasangan Licik
79 Talak tiga
80 Butuh perjuangan
81 Mafia cantik penakluk Gus tampan
82 Es Dung dung
83 Bang Al
84 Collab jadi Ustadzah
85 Salah niat
86 Drama di pagi hari
87 Seperti di tv tv
88 Nikahi wanita karena empat perkara
89 Kebelet kawin
90 Bocil
91 Rebecca
92 Semangat Abi
93 Tidak punya Malu
94 lahiran Normal
95 Jagoan
96 Baby Girl
97 Baby Twins
98 Zio dan Zia
99 Zio Aqeel Asna Nafis Al Fath Zia Aqeela Asma Nafisa Al Fath
100 Hanya iseng
101 CCTV
102 Berhenti kerja
103 Tepung berjalan
104 Pria yang memberi Mawar akan kalah pada Pria yang memberi kan Mahar
105 Abi Siaga
106 Setengah waras
107 Nasi goreng
108 Masih membutuhkan Daddy
109 Mengantarkan makan siang
110 Mas jangan menikah lagi
111 Ahabbaka-lladzii ahbabtanii lahu
112 Cerita tentang Ella
113 Tolong di baca
114 HIJRAHKU BUKAN KARENA CINTA
Episodes

Updated 114 Episodes

1
CAST
2
Pertemuan pertama
3
Jodoh dipintu cafe
4
Separuh ibadah
5
Mainan Queena
6
Kerja sama
7
Halalkan aku
8
Karena penasaran
9
Bidadari kesasar
10
Halalkan aku 2
11
Hari H
12
Halalkan aku 3
13
MATI atau jadi SUAMIKU
14
Sahabat Gus Alzam
15
Di usir dari pesantren Darussalam
16
Masa lalu Queena
17
Queena Manja
18
Tidak seanggun penampilannya
19
Merasa tidak di hargai
20
Queena menyerah
21
Reflek Queena
22
Di jodohkan
23
Salah Faham
24
Humaira
25
Ternyata orang yang sama
26
Aku Halalkan kamu
27
Panggilan sayang
28
Empat hari lagi
29
Ana Uhibbuka Fillah
30
Ninja Hatori
31
SAH
32
Calon istri kedua
33
Zaujati
34
Hulm jamil zawjati
35
Tingkah Ella
36
Drama
37
Rumah baru
38
Telur gulung
39
Kedatangan tamu
40
Perawan tua
41
Bumbu rujak
42
Dihukum
43
Kuntilanak
44
Teh asin
45
Calon janda
46
Dibelain calon istri
47
Sekertaris baru
48
Juminten
49
Miss you Dad
50
Cinta pertama Queena
51
Orang misterius
52
Panti asuhan Kasih Bunda
53
Bumbu penyedap
54
Abang percaya kok
55
Rujak Mangga
56
Umi Zainab
57
Polisi
58
Sayyidina Abu Bakar
59
Mommy tiri
60
Mengetahui segalanya
61
Jangan tinggalkan aku
62
Sugar Daddy
63
Nikmat yang tidak bisa di tolak
64
Muka atau tembok?
65
Nasib orang terlalu cantik
66
Sweet Duda
67
Mengembalikan secara baik-baik
68
Memilih ikut
69
Jagung bakar
70
Berpindah tangan
71
Penghianat
72
Lupakan dosa sejenak
73
Bangun By
74
Pasti Mimpi
75
Anta Habibi
76
Sugar Daddy atau Sweet Duda
77
Abi Mommy
78
Pasangan Licik
79
Talak tiga
80
Butuh perjuangan
81
Mafia cantik penakluk Gus tampan
82
Es Dung dung
83
Bang Al
84
Collab jadi Ustadzah
85
Salah niat
86
Drama di pagi hari
87
Seperti di tv tv
88
Nikahi wanita karena empat perkara
89
Kebelet kawin
90
Bocil
91
Rebecca
92
Semangat Abi
93
Tidak punya Malu
94
lahiran Normal
95
Jagoan
96
Baby Girl
97
Baby Twins
98
Zio dan Zia
99
Zio Aqeel Asna Nafis Al Fath Zia Aqeela Asma Nafisa Al Fath
100
Hanya iseng
101
CCTV
102
Berhenti kerja
103
Tepung berjalan
104
Pria yang memberi Mawar akan kalah pada Pria yang memberi kan Mahar
105
Abi Siaga
106
Setengah waras
107
Nasi goreng
108
Masih membutuhkan Daddy
109
Mengantarkan makan siang
110
Mas jangan menikah lagi
111
Ahabbaka-lladzii ahbabtanii lahu
112
Cerita tentang Ella
113
Tolong di baca
114
HIJRAHKU BUKAN KARENA CINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!