Pertemuan pertama

Di sebuah perusahaan besar seorang pria tampan sedang berkutat dengan tumpukan beberapa berkas sambil sesekali memijit pelipisnya sampai tiba tiba suara ketukan pintu mengganggu konsentrasinya. "Masuk ...." jawab pria tetsebut.

"Maaf pak! Su ,,, dah masuk waktunya jam makan Siang, Mau dipesankan makanan atau mau makan siang di luar?" tanya sekertaris pria tetsebut.

"Udah berapa kali aku bilang gak usah panggil bapak panggil nama aja lah Vin, kita ini sahabat".

"Maaf Gus, ini di kantor masak panggil nama gak sopan 'kan?" jawab laki-laki yang di panggil 'Vin' itu. Ya, dia adalah Arvin Mahendra sahabat sekaligus asisten Muhammad Alzam Al Fath atau biasa di panggil Gus Alzam, saat ini mereka berada di perusahaan Az company, perusahaan besar yang dirintis dari nol oleh Gus Alzam.

Setelah beberapa menit mereka keluar dari ruangan Gus Alzam dan memasuki lift husus pimpinan perusahaan, sampai lobi banyak karyawan berlalu lalang karena memang jam istirahat kantor banyak yang menyapa dibalas senyuman oleh Gus Alzam .

"Berhenti di Masjid dulu ya Vin, baru lanjut makan di cafe," ucap Gus Alzam pada Arvin saat dalam mobil.

"Baik Gus!"

Hanya keheningan yang terjadi dalam mobil, Arvin fokus di balik kemudi sementara gus Alzam menikmati perjalan sesekali memejamkan matanya sambil berzikir pada sang pencipta.

Sesampainya di depan cafe mereka turun dan langsung memasuki cafe dengan pandangan lurus, tapi tiba-tiba "CUP".

"Astaghfirullahal Adzim," seru Gus Alzam karena tiba-tiba ada yang mencium pipinya, Gus Alzam menatap nyalang perempuan yang telah dengan lancang mencium pipinya, gadis dengan rambut terurai indah berwarna hitam pekat, mengenakan dress pendek berwarna hitam menyilangkan tangan di depan dada menatapnya dengan tajam tanpa rasa bersalah ataupun berdosa karena telah menyentuh pria yang bukan mahramnya.

"Apaan sih Om? Natap gue kayak gitu mau gue colok tu mata?" sentak Queena dengan ketus,sambil bersedekap Queena menatap gus Alzam dengan tajam cuma dicium pipinya doang kan bukan bibirnya pikir Queena.

Arvin langsung melongo mendengar Queena berbicara,ada gitu gadis yang seenak jidatnya mencium pria sembarangan tanpa rasa bersalah seolah itu hal biasa

" heh,,,, bocah lo manggil apa om?? enak aja lo manggil om emang kita setua itu apa kita itu masih muda ya" kata arvin.

Quenna langsung melirik Arvin dengan sinis "Heh lo itu datang darimana sih asal nyablak aja,gue gk ada urusan sama lo ya jadi gak usah banyak bacot"

"Astaghfirullah lo itu bocah gk ada sopan sopannya ya sama yang lebih tua ya" balas Arvin dengan sedikit emosi.

Gus Alzam hanya menghela nafas sambil istighfar melihat pertengkaran Arvin dan Quenna, dia masih dalam mode terkejutnya karena ada yang berani mencium pipinya, karena selama ini ia tidak pernah bersentuhan dengan wanita kecuali umi dan adiknya.

Sementara Queena dan Arvin masih saling menatap dengan tajam hingga gus Alzam mengusap wajah Arvin sambil berkata, "Istighfar Vin awas zina mata".

Arvin langsung ber istighfar beberapa kali karena telah melakukan dosa dengan menatap perempuan yang bukan mahramnya.

Queena mendengus tak suka. "Adduh situ ustad kesasar?"

Gus Alzam memalingkan pandangannya karena memang jarak dia dan Quenna begitu dekat, lagi lagi gus Alzam menghela nafas sambil mengusap dadanya dan berkata"Nabi Muhammad Saw bersabda "Mata itu berzina, zina mata adalah dengan melihat (hal yang diharamkan) hati juga berzina dengan membayangkan (sesuatu pemicu syahwat )semantara ******** membenarkan atau mendustakan semua itu (Hr.Ahmad) jadi saat kita memandang lawan jenis yang bukan mahramnya itu termasuk zina mata, dan yang Anda lakukan tadi merupakan dosa besar karena telah mencium pria yang bukan mahramnya," jelas Gus Alzam panjang lebar.

" Cuma dicium pipinya doang 'kan gak usah lebay pakek acara bawa dosa segala, kalau mau ceramah ya dimasjid aja jangan disini pak ustad ..." balas Queena dengan nada mengejek.

Di meja cafe tempat Quenna dan Ella tadi, Ella sudah gak sabar menunggu kedatangan Queena karena lama akhirnya dia menyusul Queena saat sampai beberapa langkah di belakang Queena, Ella langsung berteriak heboh sendiri," Ya ampun .... ada malaikat nyasar ke cafe ini, Bang mau gk jadi sugar daddyku?"

Mereka bertiga sontak saja menoleh mendengar teriakan cempreng Ella, Gus Alzam dan Arvin langsung istighfar melihat penampilan Ella yang hanya mengenakan hot pants dan kaos oversize, sementara Queena mendelik menatap Ella yang sudah hapal betul tabiat sahabatnya itu yang tidak bisa melihat cowok tampan sedikit pasti langsung heboh kayak orang kesurupan.

"Kenalan dulu dong bang, nama saya Gabriella Austin Felix panggil Ella saja atau mau panggil Honey, Baby, Sweetheart, panggil sayang juga boleh," seru Ella dengan nada centil sambil mengedipkan matanya.

"Huekk ... napa tuh mata kelilipan," balas Queena dengan nada ketus dan ekspresi jijik.

"Apasih Queen iri aja lo, pasti lo takut 'kan kalau dua cogan ini malah suka sama gue? secara 'kan pesona princess Ella tidak dapat ditolak, kecantikan paripurna tiada tandingannya."

Gus Alzam dan Arvin kembali dibuat cengo melihat tingkah dua spesies aneh ini," Udah udah apaan sih kalian berdua ini, sekarang lo bocah." Sambil menunjuk Queena.

"Minta maaf karena udah sembarangan mencium Gus Alzam," ucap Arvin.

"Ngapain minta maaf? Hanya gue cium gak gue bunuh kan"

"Queen ... jadi yang lo cium cogan ini toh, mimpi apa semalem lo? Kenapa gak gue aja sih yang mencium babang tamvan ini," ucap Ella dengan heboh dan tatapannya tak lepas dari Gus Alzam.

Gus Alzam yang risihpun ditatap seperti itu akhirnya bersuara," Ya udah lah Vin gak usah diperpanjang mending kita langsung kedalam saja."

"Ya gk bisa gitu dong Gus bocah ini harus minta maaf dulu."

"Oke lo mau ganti rugi berapa karena gue udah mencium pipi suci lo itu," balas Queena.

Gus Alzam langsung menolehkan wajahnya mendengar perkataan Quenna yang seakan akan merendahkan itu," Apakah menurut Anda semua di beli dengan uang?" seru Gus Alzam dengan nada menggeram marah.

Queena memandang Gus Alzam dengan sinis. "Lo mau gue nikahi gitu!"

Semuanya langsung cengo mendengar ucapan Queena.

Ella bertepuk tangan "Prok ... prok ... hebat banget lo Queen langsung lamar aja, setuju gue kalian cocok kok Queen cantik dan babang ini tamvan ha ... ha ... ha ...,"

"Tidak!" balas Gus Alzam sambil berlalu dari hadapan Queena dan Ella, tapi baru dua langkah tangannya ada yang mencekal, Gus Alzam menoleh dan langsung menghempaskan tangan Queen.

Queena mencekal tangan Gus Alzam saat akan meninggalkan pintu cafe, dan langsung di hempaskan oleh Gus Alzam, Queena tersenyum. "Pokoknya gue mau nikahin lo titik!"

TBC

Ada yang nungguin gk.....

Terpopuler

Comments

IndraAsya

IndraAsya

👣👣👣

2024-04-03

2

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

ada donk . kita 🙋‍♀️ yang lagi nunggu..🙏😍

2024-02-19

0

Wanda Wanda i

Wanda Wanda i

pokoknya gue dukung quen nikahin Gus 😂😂😂😍

2023-08-27

2

lihat semua
Episodes
1 CAST
2 Pertemuan pertama
3 Jodoh dipintu cafe
4 Separuh ibadah
5 Mainan Queena
6 Kerja sama
7 Halalkan aku
8 Karena penasaran
9 Bidadari kesasar
10 Halalkan aku 2
11 Hari H
12 Halalkan aku 3
13 MATI atau jadi SUAMIKU
14 Sahabat Gus Alzam
15 Di usir dari pesantren Darussalam
16 Masa lalu Queena
17 Queena Manja
18 Tidak seanggun penampilannya
19 Merasa tidak di hargai
20 Queena menyerah
21 Reflek Queena
22 Di jodohkan
23 Salah Faham
24 Humaira
25 Ternyata orang yang sama
26 Aku Halalkan kamu
27 Panggilan sayang
28 Empat hari lagi
29 Ana Uhibbuka Fillah
30 Ninja Hatori
31 SAH
32 Calon istri kedua
33 Zaujati
34 Hulm jamil zawjati
35 Tingkah Ella
36 Drama
37 Rumah baru
38 Telur gulung
39 Kedatangan tamu
40 Perawan tua
41 Bumbu rujak
42 Dihukum
43 Kuntilanak
44 Teh asin
45 Calon janda
46 Dibelain calon istri
47 Sekertaris baru
48 Juminten
49 Miss you Dad
50 Cinta pertama Queena
51 Orang misterius
52 Panti asuhan Kasih Bunda
53 Bumbu penyedap
54 Abang percaya kok
55 Rujak Mangga
56 Umi Zainab
57 Polisi
58 Sayyidina Abu Bakar
59 Mommy tiri
60 Mengetahui segalanya
61 Jangan tinggalkan aku
62 Sugar Daddy
63 Nikmat yang tidak bisa di tolak
64 Muka atau tembok?
65 Nasib orang terlalu cantik
66 Sweet Duda
67 Mengembalikan secara baik-baik
68 Memilih ikut
69 Jagung bakar
70 Berpindah tangan
71 Penghianat
72 Lupakan dosa sejenak
73 Bangun By
74 Pasti Mimpi
75 Anta Habibi
76 Sugar Daddy atau Sweet Duda
77 Abi Mommy
78 Pasangan Licik
79 Talak tiga
80 Butuh perjuangan
81 Mafia cantik penakluk Gus tampan
82 Es Dung dung
83 Bang Al
84 Collab jadi Ustadzah
85 Salah niat
86 Drama di pagi hari
87 Seperti di tv tv
88 Nikahi wanita karena empat perkara
89 Kebelet kawin
90 Bocil
91 Rebecca
92 Semangat Abi
93 Tidak punya Malu
94 lahiran Normal
95 Jagoan
96 Baby Girl
97 Baby Twins
98 Zio dan Zia
99 Zio Aqeel Asna Nafis Al Fath Zia Aqeela Asma Nafisa Al Fath
100 Hanya iseng
101 CCTV
102 Berhenti kerja
103 Tepung berjalan
104 Pria yang memberi Mawar akan kalah pada Pria yang memberi kan Mahar
105 Abi Siaga
106 Setengah waras
107 Nasi goreng
108 Masih membutuhkan Daddy
109 Mengantarkan makan siang
110 Mas jangan menikah lagi
111 Ahabbaka-lladzii ahbabtanii lahu
112 Cerita tentang Ella
113 Tolong di baca
114 HIJRAHKU BUKAN KARENA CINTA
Episodes

Updated 114 Episodes

1
CAST
2
Pertemuan pertama
3
Jodoh dipintu cafe
4
Separuh ibadah
5
Mainan Queena
6
Kerja sama
7
Halalkan aku
8
Karena penasaran
9
Bidadari kesasar
10
Halalkan aku 2
11
Hari H
12
Halalkan aku 3
13
MATI atau jadi SUAMIKU
14
Sahabat Gus Alzam
15
Di usir dari pesantren Darussalam
16
Masa lalu Queena
17
Queena Manja
18
Tidak seanggun penampilannya
19
Merasa tidak di hargai
20
Queena menyerah
21
Reflek Queena
22
Di jodohkan
23
Salah Faham
24
Humaira
25
Ternyata orang yang sama
26
Aku Halalkan kamu
27
Panggilan sayang
28
Empat hari lagi
29
Ana Uhibbuka Fillah
30
Ninja Hatori
31
SAH
32
Calon istri kedua
33
Zaujati
34
Hulm jamil zawjati
35
Tingkah Ella
36
Drama
37
Rumah baru
38
Telur gulung
39
Kedatangan tamu
40
Perawan tua
41
Bumbu rujak
42
Dihukum
43
Kuntilanak
44
Teh asin
45
Calon janda
46
Dibelain calon istri
47
Sekertaris baru
48
Juminten
49
Miss you Dad
50
Cinta pertama Queena
51
Orang misterius
52
Panti asuhan Kasih Bunda
53
Bumbu penyedap
54
Abang percaya kok
55
Rujak Mangga
56
Umi Zainab
57
Polisi
58
Sayyidina Abu Bakar
59
Mommy tiri
60
Mengetahui segalanya
61
Jangan tinggalkan aku
62
Sugar Daddy
63
Nikmat yang tidak bisa di tolak
64
Muka atau tembok?
65
Nasib orang terlalu cantik
66
Sweet Duda
67
Mengembalikan secara baik-baik
68
Memilih ikut
69
Jagung bakar
70
Berpindah tangan
71
Penghianat
72
Lupakan dosa sejenak
73
Bangun By
74
Pasti Mimpi
75
Anta Habibi
76
Sugar Daddy atau Sweet Duda
77
Abi Mommy
78
Pasangan Licik
79
Talak tiga
80
Butuh perjuangan
81
Mafia cantik penakluk Gus tampan
82
Es Dung dung
83
Bang Al
84
Collab jadi Ustadzah
85
Salah niat
86
Drama di pagi hari
87
Seperti di tv tv
88
Nikahi wanita karena empat perkara
89
Kebelet kawin
90
Bocil
91
Rebecca
92
Semangat Abi
93
Tidak punya Malu
94
lahiran Normal
95
Jagoan
96
Baby Girl
97
Baby Twins
98
Zio dan Zia
99
Zio Aqeel Asna Nafis Al Fath Zia Aqeela Asma Nafisa Al Fath
100
Hanya iseng
101
CCTV
102
Berhenti kerja
103
Tepung berjalan
104
Pria yang memberi Mawar akan kalah pada Pria yang memberi kan Mahar
105
Abi Siaga
106
Setengah waras
107
Nasi goreng
108
Masih membutuhkan Daddy
109
Mengantarkan makan siang
110
Mas jangan menikah lagi
111
Ahabbaka-lladzii ahbabtanii lahu
112
Cerita tentang Ella
113
Tolong di baca
114
HIJRAHKU BUKAN KARENA CINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!