Madam menatap iba pada gadis malang itu, sambil berusaha untuk menenangkan nya.
"Sabar sayang, sebentar lagi penderitaan mu ini. pasti akan berakhir." madam membelai lembut rambut panjang Elmira.
Tiba-tiba Elmira memeluk erat madam Jane, ketika mendengar seseorang memencet bel secara berulang-ulang.
"Madam sembunyikan aku, takuuuut....itu pasti Jack kembali." mulai menangis ketakutan.
"Tenang Nona, aku yakin itu bukan tuan muda Jack. karena dia tidak pernah memencet bel untuk datang kesini." menenangkan Elmira lalu melepaskan pelukannya secara perlahan-lahan.
Madam Jane berjalan menuju pintu masuk, dan melihat terlebih dahulu dari layar monitor siapa tamu yang mengunjungi mereka.
"Syukurlah, ternyata asisten pribadi papa tuan Jack," Madam Jane segera membukakan pintu dan mempersilahkannya untuk masuk ke dalam.
"Silahkan."
"Mana gadis malang itu?" mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan apartemen.
"Lagi dikamarnya, mari saya antar kan anda untuk melihat kondisinya." berjalan menuju kamar.
Asisten mengikuti langkah madam Jane, saat pintu kamar terbuka lebar, dia langsung menatap kasihan pada Elmira.
"Astaga, tuan muda benar-benar keterlaluan." kaget dan kasihan melihat kondisi Elmira yang meringkuk menggigil ketakutan dan menyembunyikan tubuhnya dibalik selimut tebal.
"Nona, ini asisten pribadi orang tua, dari tuan Jack. jadi kamu tidak perlu khawatir dan takut, karena dia akan memberikan Nona perlindungan. sehingga, tuan muda Jack tidak akan berani untuk menyakitimu lagi." ucap madam memastikan.
"Apa ucapan kalian bisa aku pegang?"
"Bisa Nona."
Elmira mengangkat wajahnya, yang masih basah oleh air mata. seketika dia merasa memiliki semangat untuk kembali bangkit. paling tidak dia memiliki waktu untuk membalas perbuatan Jack kedepannya.
"Biarkan tuan muda menyesali perbuatannya, karena sudah menyakiti orang yang salah. bahkan ke-dua orang tuanya lebih percaya pada anda, Nona." terang mereka.
****
Sudah beberapa hari, Elmira tidak masuk kerja tanpa keterangan jelas, sehingga dengan berat hati diapun harus menerima surat pemecatannya.
"Kenapa masalah, seolah-olah tidak pernah berhenti menghampiriku." menatap nanar surat pemecatannya.
Seiring berjalannya waktu, Jack memang tidak pernah mengusik ataupun menghampiri Elmira lagi. bahkan dia mulai disibukkan dengan bisnis barunya, dan kedekatannya dengan seorang model ternama. menghebohkan berbagai media massa. yang haus berita terbaru tentang kehidupan Jack.
"Syukurlah, ternyata laki-laki brengsek itu sudah melupakan aku. meskipun begitu suatu saat aku pasti akan membalas perbuatanmu, Jack tunggu lah saat itu tiba."
Elmira mulai membuka diri, siang ini dia memasuki supermaket untuk belanja kebutuhan harian nya. namun langkah nya langsung dihadang Dev, sahabat dekatnya selama ini.
"Elmira, aku ingin berbicara dengan mu. please beri aku sedikit waktu." Dev menatap Elmira dengan penuh pengharapan, karena akir-akir ini Elmira jauh berubah, pendiam dan selalu berusaha untuk menghindari nya.
"Maaf Dev, tapi saat ini aku sangat sibuknya dan harus segera pulang."
"Aku salah apa sih El, hingga kamu tiba-tiba berubah dan menghindari ku?" Dev masih tidak terima.
Elmira menunduk diam, berusaha mengendalikan rasa perih dihati nya. Dev adalah cinta pertama nya. tapi sekarang semua harapan dan impian cinta nya sudah hancur, Dev tidak akan menerima dirinya jika mengetahui Elmira yang sudah ternoda berkali-kali akibat perbuatan bejad Jack.
"Baiklah Dev, kita bicara ditaman."
Setelah membayar belanjaan nya, Elmira dan Dev berjalan menuju taman kota yang nampak sepi pengunjung, sehingga mereka bisa leluasa buat ngobrol.
"Elmira, katakan. apa yang membuatmu tiba-tiba berubah dan menghindari ku?"
"Dev, aku merasa bukan wanita yang tepat untukmu. kita berdua berbeda. kamu laki-laki baik dan sangat sempurna untuk perempuan seperti ku." Elmira berusaha menahan butiran bening yang ingin tumpah dikedua pelupuk matanya. agar Dev tidak melihat luka yang disemyembunyikannya.
"Apapun alasanmu, tidak akan merubah cinta kita. Elmira." ucap Dev sungguh-sungguh.
"Maafkan Dev, aku tidak bisa."
"Kenapa Elmira?"
"Aku tidak mencintai mu, Dev. itulah alasan utamanya."
"Tidak...aku tidak percaya, Elmira. please jangan mencari-cari alasan lagi. "
"Itulah kenyataannya Dev, aku harap untuk kedepannya jangan pernah temui aku lagi." Elmira berusaha tegar, disaat hatinya benar-benar rapuh.
"Apa salah dan kutangnya aku Elmira, sehingga dengan mudah kamu mengatakan tidak mencintai ku lagi." ucapan Dev begitu pilu dan menyayat hati.
"Mengertilah Dev, tolong hargai keputusan ku."
"Elmira, tatap mataku. dan katakan dengan jelas jika kamu benar-benar tidak mencintai ku." pinta Dev sambil membawa kedua tangan Elmira dalam sentuhan hangat nya.
Benteng pertahanan Elmira roboh, air mata lolos dikedua pipinya. bagaimanapun dia sangat mencintai Dev, bahkan mereka sudah sepakat untuk menikah. kedua orang tua Dev dari golongan bangsawan pun sudah memberikan mereka restu, tanpa melihat asal-usul Elmira yang hanya dari kalangan bawah.
"Dev, impian indah cinta kita sudah berakhir. semenjak kehormatan ku direnggut paksa laki-laki bajingan yang bernama Jack. dia tidak menghancurkan hidupku saja, tapi cinta yang sudah kita bina selama ini hu....hu... rasanya aku tidak sanggup menjalani hari yang berat ini sendiri." gumam Elmira dalam hati, bibirnya Kelu tanpa bisa bersuara lagi memberi alasan pada Dev.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 138 Episodes
Comments
A.0122
msh ada typo
2022-09-11
1
Puja Kesuma
pasti dave klo tau faktanya jg gk mau trima elmira lg tuh
2022-07-01
3
Fitri Kurnia Sari
lanjuttt thor
2022-06-25
1