Virginia masuk ke dalam mobilnya dan meninggalkan rumah yang kini benar-benar akan jadi kenangan untuk mereka..sungguh ia tak pernah terluka sedalam ini sebelumnya..
Perceraian kedua orangtuanya sungguh menjatuhkan mental dan kepercayaan diri Virginia akan cinta...dia tidak percaya yang namanya cinta...tidak akan pernah percaya lagi..
Gadis itu segera berlalu menuju apartemennya dan kembali memeluk sepi dan kecewanya malam ini..
Sementara itu sebuah mobil tetap mengikutinya dari belakang, dan itu adalah mobil Simon..kali ini dia benar-benar harus turun langsung untuk mengawasi sang nona Rowena untuk tuannya Zayden..
Simon terus mengikuti mobil Zayden dan menginformasikan setiap detail yang ia lihat..termasuk lokasi apartemen Virginia Rowena dan dia tinggal di lantai berapa...Simon sudah mendapatkan informasinya dengan jelas karna tuan Zayden tidak menerima kegagalan...
*************
Pagi harinya di butik...
Virginia sudah menyelesaikan gaun pertunangan sahabatnya dengan salah seorang pengusaha besar..kabarnya tunangan Karina sang sahabat juga seorang Mafia....
Pertunangan akan di lakukan hari ini juga jadi Virginia sekaligus akan membawa gaunnya dan menghadiri pesta, orangtua Karina adalah teman baik orangtuanya dulu.....setelah bersiap-siap, Virginia lalu membawa gaunnya turun dan di bantu salah satu pegawainya, ia menggunakan mobil yang di berikan oleh sang kakak Drake..
Berbicara tentang Drake, sejak semalam kakaknya terus menghubunginya untuk minta maaf kepadanya namun Virginia sengaja tidak mengangkat telp..
ia masih sedikit kesal karna kakaknya juga telah merusak pertemuan yang indah dengan keluarga mereka..
''Apakah nona tidak kembali lagi...''
Virginia menoleh kepada salah satu pegawainya dan tersenyum..
''Aku tak akan kembali jadi kau bisa menutup butiknya jika sudah sore...terimakasih Lila..''
''Baik nona...''
Lila adalah tangan kanan Virginia dan ia sangat percaya kepada gadis itu..Lila sangat jujur...
Virginia lalu menghidupkan mesin mobil dan meninggalkan kawasan butik menuju rumah sang sahabat...
Yang tidak di ketahui Virginia kalau dia telah di awasi kemanapun dia pergi..gadis itu tidak menyadarinya...
**********
''Virginia....'' jerit Karina melompat senang melihat sang sahabat berdiri di depannya..
''Karina....'' balas Virginia..
Dn mereka saling memeluk dengan erat sampai ibu Ross, mama Karina mendekat dan memeluk Virginia....
''Putriku cantikku...mama kangen sekali padamu sayang..'' bisik Ross memeluk Virginia dengan erat..
Yah...Virginia begitu di sayangi oleh keluarga Karina bahkan sang ibu tak lelah menjodohkannya dengan putra tertuanya bernama Ken..namun Virginia menolak..ia tak ingin menikah...
''Aku juga merindukanmu Mah...'' balas Virginia dengan lembut...
''Ayo masuk..kau juga harus di beri sentuhan make up...''
''Tapi Mah....''
Terlambat bagi Virginia..tubuhnya sudah di tarik masuk ke dalam rumah megah milik Karina...
dan ketika mereka hendak menaiki tangga...seorang pria tampan tampak turu, dialah Ken....kakak pertama Karina..ketika ia melihat Virginia senyumnya mengembang..langsung menghalangi langkah Virginia...
''Tunggu,....Virginia...''
Deg!!!!!
Virginia berhenti di pertengahan tangga, sementara Ros dan Karina hanya menatap dengan senyuman penuh restu...
''Kakak...antar Virginia kekamar jika sudah selesai bicara...'' bisik Karina dengan manja...
Ken hanya tersenyum...dan kembali menjebak Virginia di dalam tatapannya..
''Virginia......''
''Ken....aku belum berubah pikiran.....aku....''
''Aku hanya ingin kau menjadi pasangan dansaku malam nanti...bagaimana....''
''Tidak mau...'' balas Virginia dengan gugup..
Ken bersedekap...
''Jika kau tidak mau maka kita akan berdiri dsini sampai malam..bagaimana...''
Virginia menghela nafas...
Sementara Ken terlihat begitu memaksa..
++++++++++++++
Visual Ken di group yah....dukung author yah....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 35 Episodes
Comments
safik🆘𝕱𝖘 ᶯᵗ⃝🐍
seru...saingan zayden siken nnti
2022-06-20
0
Hanny Bund
kenapa gak disini aja thor visual nya? 😌
2022-06-17
0