Setelah berhasil menemukan Erin dan menyelamatkannya kini Airi sedang berhadapan langsung dengan Huangshu.
Airi pikir akan mudah melawan huangshu tapi setelah melihat kekuatan yang di pinjam Huangshu dari raja Sheiki, Tubuh Airi langsung bergetar melihat aura yang menyelimuti tubuh Airi.
"Nah sekarang siapa yang akan kalah?" tanya Huang shu
Tubuh airi hanya terdiam kaku saat melihat Aura yang menyelimuti tubuh Huangshu.
"Ah.... apa yang harus ku....lakukan?"
Tanpa basa basi Huangshu langsung memberikan serangan kepada Airi yang terdiam kaku saat itu.
"Tinju Iblis Gunung"
Airi yang terkena serangan itu sontak terpental hingga menghatam dinding hingga hancur.
"Heaaaaak...."
Huangshu kemudian berkata
"Sebaiknya kau menyerah dan layanilah diriku"
Tetapi Airi menolak
"Hanya orang bodoh yang menerima tawaran mu"
"Hmm Wanita yang menarik, tapi sepertinya aku terpaksa melenyapkanmu"
"Lebih baik aku mati dari pada harus melayani iblis"
Huangshu mengumpul kan Energi hitam di tangannya, bersiap melenyapkan Airi dengan sekali serang.
"Bersiaplah untuk mati..."ucap Huangshu
Tetapi belum sepat Huangshu memberikan serangan nya kepada Airi, Ryu kemudian datang dengan melompat melalui atap kemudian menendang wajah Huangshu.
"Rasakan ini..."
Ucap huangshu yang siap menyerang Airi
"Aku datang..."
Airi langsung terkejut saat melihat kedatangan Ryu
"Ryu..."
"Tunggu apa...huakkk...."
Ryu berkata kepada Yuki setelah menendang Wajah huangshu.
"Hey...pergilah adik mu sudah menunggumu, biar aku yang menghadapi iblis bejat ini"
"Erin...ka..kalau begitu berhati hatilah dia menggunakan kekuatan Raja Sheiki"
Airi kemudian pergi untuk menemui Erin sedangkan Ryu, menggatikan Airi untuk berhadapan dengan Huangshu.
"Chi...siapa kau..."
tanya huangshu
"kau tidak ingat aku...?" tanya Ryu
kemudian Huangshu mulai mengingat Ryu
"eh...jangan jangan kau...kau si pendekar naga putih chi...bagus dengan begini aku bisa membalaskan dendam Ayahku."
"Terakhir kali kita bertemu sekitar 300 tahun yang lalu sebelum aku di segel para dewa, hmm waktu itu kau masih kecil ternyata iblis sepeti kalian bisa panjang umur, hah.. sekarang kau telah menjadi penerus ayahmu sebagai pemimpin hutan bambu"
"aku menjadi pemimpin karena kau telah melenyapkan ayahku" ucap Huangshu yang mulai diselimuti kemarahan
Huangshu yang di penuhi dengan hasrat balas dendam mulai tak terkendali dengan kekuatan raja Sheiki yang di pinjamnya, Kemudian Huangshu langsung menyerang Ryu dengan membabi buta.
"Heaaaaaah.... kulenyapkan kau .... Ryu....." Ucap Huangshu sambil mengarahkan cakarnya kepada Ryu
Ryu yang melihatnya mulai berhati hati
dengan serangan yang akan dilancarkan Huangshu.
"Ah...Aku harus berhati hati, ternyata benar yang dikatakan Airi dia menggunkan kekuatan Raja Sheiki"
Ryu kembali mengeluarkan Aura putih itu dari tubuhnya.
Dengan cepat Huangshu langsung melancarkan serangannya kepada Ryu, tapi dengan hanya menggunakan satu tangan Ryu menghentikan serangan yang di berikan kepadanya.
"Lumayan..." Ucap Ryu yang dengan mudahnya menahan serangan yang dilancarkan oleh huangshu
Huangshu yang di selimuti hasrat balas dendam terus menerus menyerang Ryu.
"chi...mati...kau!"
Kemudian Ryu memancing Huangshu untuk bertarung di luar, agar Ryu lebih leluasa untuk bertarung, menghadapai Huangshu
"Baiklah Huangshu, pertarungan penentuan akan dimulai!"
Ryu kemudian mulai serius untuk melawan Huangshu, sedangkan Huangshu bersiap mengeluarkan cambuknya
"Rasakan ini Cambuk Ibli!"
Huangshu menyerang Ryu dengan membabi buta menggunakan cambuknya.
Ryu berusaha menghidari serangan serangan yang di berikan oleh cambuk Huangshu.
"Hah...kau menggunakan senjata ya...baiklah...Pedang Naga Suci ."
Kemudian Saat cambuk Huangshu ingin mengenai Ryu Dengan Pedang Naga Suci Ryu memotong cambuk nya menjadi beberapa bagian.
"A...apa....bagaimana...bisa!"
Huangshu yang lengah langsung di manfaatkan oleh Ryu dengan menyerangnya menggunakan jurus Cahaya Naga
Serangan itu berhasil membuat Tubuh Huangshu terluka parah.
"a...aaaaak....Ju...jurus apa itu?"
Ryu kemudian berkata kepada Huangshu
"Pertarungan penentuan aku yang memenangkannya...nah sekarang sebaiknya kau menyerah...dan jangan menggagu penduduk hutan bambu.."
Tetapi Huangshu masih belum menyerah dan masih mempunyai jurus yang akan di gunakannya untuk meledakan hutan bambu.
"hah.. jika aku kalah tidak ada seorang pun yang boleh selamat..."
"ah... jangan jangan?"
"ya....aku akan meledakan hutan bambu menggunakan tubuhku...."
Ryu mengetahui kalau Huangshu mau meledakan hutan bambu, segera berpikir bagaimana cara untuk menghentikan nya atau menahan daya ledaknya.
"Ah...ayolah Ryu..pikirkan sesuatu" ucap Ryu yang berpikir keras.
Kemudian Ryu memutuskan untuk menahan ledakannya dengan jurus pelindung naga untuk menahan ledakannya.
"haaaa....... Ledakan Iblis neraka "
"Chi.... Pelindung naga "
"kabommmmmm..."
Suara ledakan yang nyaring hingga membuat semua penduduk hutan bambu, Yuki, Airi dan Erin menengok kearah ledakan itu.
Yuki yang melihat dan mendengar ledakan itu langsung khuwatir kepada Ryu.
"Ryu..."
Tapi ternyata dengan cepat Airi berlari kembali kemarkas Huangshu untuk menyelamatkan Ryu.
-------------------------------------------------------------
Keesokan harinya.
"ah....Aku....Ah...ledakanya?" ucap Ryu yang baru sadarkan dari pingsan.
Kemudian Yuki datang dan bertanya
"Ryu...kau sudah sadar?...kau tak apa..Airi menemukam mu tergeletak tak sadarkan diri"
Ryu bertanya kepada Yuki
"ah...bagaimana dengan hutan bambu?" Tanya Ryu mengenai keadaan hutan bambu
"Hutan bambu baik baik saja berkat dirimu" Jawab Yuki.
Kemudian Ryu kembali bertanya.
"Dimana Airi dan Erin"
Yuki menjawab
"mereka sedang menyipkan barang barangnya untuk ikut bersama kita ke desa fui"
Ryu kemudian terkejut sambil berkata
"apa ikut kedesa fui..."
Bersamaan dengan itu Airin masuk .
"ya aku akan ikut dengan mu guru, bahkan bukan hanya ikut kedesa fui aku akan ikut guru kemana pun!"
Ryu kemudian berkata dengan nada kesal
"astaga...tidak kalian tidak boleh ikut kami dan berhenti memangilku guru..."
~ Bersambung ~
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments
lili
adakah tingkat cultivasi nya tot
2020-06-28
1
♡♡♡
hai kak aku udah mampir ya lanjut keren cerita nya semangat
2020-06-01
1
nbillariesti
makin seru nich
2020-05-31
2