"Hei, apa kau tidak dengar apa yang aku katakan, hajar dia!" ujar Gu Wusheng menunjuk ke arah Wang Xiang karena dia melihat pemuda itu bisa menahan pukulan yang terarah padanya.
"Bos, sepertinya ada yang salah dengan orang ini. Meskipun tubuhnya terlihat tidak memiliki otot, tapi cengkraman tangannya sangat kuat"
Orang yang mengarahkan pukulan ke arah Wang Xiang tampak meringis kesakitan, tangganya seolah diremas oleh orang yang memiliki otot yang sangat besar sehingga dia kesulitan menariknya kembali.
Dia mengatakan bahwa ada yang salah dengan Wang Xiang bukan tanpa alasan, sebelumnya mereka sudah sering mengganggu bahkan memukul pemuda itu tapi bukan hanya tidak memberikan balasan, Wang Xiang juga selalu terlihat ketakutan ketika bertemu dengan mereka.
Perubahan sikap yang ditunjukkan oleh Wang Xiang benar benar aneh bagi orang itu tapi sepertinya Gu Wushen tidak peduli.
Tujuannya adalah menghajar Wang Xiang, karena itu dia tidak bisa berhenti sebelum Wang Xiang babak belur atau mendapatkan luka yang serius.
"Itu urusanmu bukan urusanku, yang harus kau lakukan adalah menghajarnya. Jangan diam saja disini, kalian cepat hajar dia"
Gu Wushen menunjuk ke arah Wang Xiang sekali lagi dengan sebuah senyuman lebar di wajah pemuda itu. Sebuah senyuman yang menakutkan dimana saat ini Gu Wushen seolah melihat bayangan sosok iblis di belakang pemuda itu.
"Sebanyak apapun jumlah kalian, lebih baik kalian maju bersama sama. kebetulan aku sedang kesal jadi kalian bisa menjadi bahan untuk melampiaskan kekesalanku" Wang Xiang melemparkan orang yang memukulnya barusan hingga membuat orang itu jatuh bersamaan dengan beberapa meja di dekatnya.
Melihat hal itu semua orang yang datang bersama Gu Wushen berlari ke arah Wang Xiang dan mengarahkan pukulan mereka ke arah pemuda itu.
"Pukulan yang kalian lakukan seperti halnya permainan anak anak, apakah kalian tidak bisa memukul dengan benar" Wang Xiang dengan santainya menghindari setiap pukulan dan menangkis beberapa pukulan yang memang sekiranya tidak bisa dihindari.
Gerakan Wang Xiang cukup gesit Bahkan setelah hampir satu menit, belum ada satupun pukulan yang berhasil mendarat di tubuhnya. Yang ada orang orang yang berniat memukul Wang Xiang nampak begitu geram karena pukulan yang mereka layangkan tidak bisa mengenai pemuda itu.
"Sebenarnya kalian bisa berkelahi tidak sih, menghadapi satu orang saja kalian begitu kerepotan!" Gu Wushen tampak begitu geram melihat orang orangnya dipermalukan di depan seorang pemuda yang mana beberapa menit yang lalu masih mereka bully.
Entah kenapa secara mengejutkan pemuda itu bisa menghindari semua serangan yang dilakukan oleh orang orangnya dan terlihat dari gerakan yang dilakukan oleh Wang Xiang, dia sangat terampil dalam melakukannya.
"Mereka tidak bisa memukul dengan benar, kau pasti kecewa dengan mereka, karena itu aku akan membantumu untuk mengajari mereka bagaimana caranya memukul" Wang Xiang terlihat meremas tangannya sembari menghindari setiap pukulan yang terarah padanya.
Sesaat kemudian gerakan yang begitu gesit dilakukan oleh Wang Xiang, beberapa tinju mendarat di beberapa bagian tubuh orang orang itu dan mayoritas serangan yang dilancarkan oleh Wang Xiang tidak berbahaya bagi mereka semua tapi meninggalkan bekas yang sangat menyakitkan.
Bagaimana tidak, Wang Xiang mengincar bagian intim dari semua orang membuat semua orang saat ini meringkuk di bawah kakinya sambil memegangi bagian yang dipukul itu.
"Gu Wushen menang orang yang bertindak seenaknya dan sering menindas orang lain, tapi sebenarnya di dalam hatinya dia adalah orang yang sangat baik. Ketika segel spiritual mulai rusak, dia mengorbankan nyawanya untuk melindungi banyak orang dan akhirnya dia dikhianati oleh mereka, sepertinya setelah ini kita bisa berteman" Batin Wang Xiang, setelah mengatakan hal itu senyuman licik terlihat di wajah pemuda itu.
"Jika kau tidak ingin bernasib sama dengan mereka, maka aku minta 200 Yuan sebagai gantinya!" ujar Wang Xiang
200 Yuan bukanlah jumlah yang besar bagi Wang Xiang karena jumlah uang sebanyak itu hanya berada di kisaran 500.000 rupiah.
Akan tetapi Wang Xiang memiliki rencana lain dengan uang itu sehingga dia memintanya dari Gu Wushen.
Keluarga Wang Xiang merupakan keluarga yang tidak mampu. untuk mengeluarkan 500 Yuan saja bagi mereka sangat sulit. Mumpung ada kesempatan Wang Xiang ingin memanfaatkan kesempatan itu.
"Ini..ini..ambil semua tapi lepaskan aku" Terlihat Gu Wushen sangat gugup ketika dia melemparkan uang ke arah Wang Xiang, bahkan ketika tangan Wang Xiang menerima uang itu, dia buru buru menarik tangannya sebelum bersentuhan dengan pemuda itu.
"Tanggal berapa sekarang?"
"Tanggal 20 Mei 2023"
"Jadi hanya tinggal tiga hari lagi segel spiritual retak, sepertinya aku harus segera pergi ke Wuhan untuk mendapatkan banyak sumber daya karena disana merupakan tempat retakan segel spiritual paling besar" Batin Wang Xiang sebelum suara teriakan dari luar ruangan terdengar di telinganya.
Catatan Penulis: Sebenarnya penulis mau membuat dua Chapter hari ini, tapi karena kesibukan yang menumpuk yah jadinya satu chapter, untuk besok penulis usahakan untuk up tiga chapter sebagai ganti hari ini, tapi untuk jam tidak tentu ya karena menyesuaikan dengan kesibukan juga.
Dukung penulis dengan menekan tombol Like jika suka dan jika berkenan jangan lupa berikan Hadiah pada karya ini.
Penulis sangat berterimakasih atas dukungan kalian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
y@y@
👍🏼👍🏿👍🏻👍🏿👍🏼
2022-09-13
1
Jimmy Avolution
Asyiek...
2022-04-29
2
setya hermawan
tinggalkan 👣😁
2022-04-18
2