Chapter 11. Awal Dari Bencana Yang Lebih Besar

Getaran yang terjadi pada seluruh dunia mengakibatkan banyak korban berjatuhan, kota Wuhan yang menjadi pusat dari semua kehancuran itu, kehancuran yang menyebar sangat luas mampu membuat dunia seakan akan mendekati kiamat.

Dari seluruh populasi kehidupan di dunia hanya tersisa kurang lebih dua puluh persen. Jika berpikir jumlah yang tersisa sangat banyak kalian salah besar karena jumlah itu melebihi semua bencana yang pernah dihadapi oleh dunia. bahkan ledakan nuklir atau perang tidak akan bisa membuat korban sebanyak itu.

Dampak dari getaran itu bukan hanya dunia yang hancur dan luluh lantah melainkan meluasnya daratan serta munculnya beberapa pulau terapung di langit.

Selain itu meskipun kota Wuhan menjadi pusat dari retaknya kekuatan spiritual dan berpusatnya Danqi yang menggulung seluruh daratan. Kerusakan yang diterima oleh kota itu justru jauh lebih kecil dibandingkan dengan kota kota lainnya. Bahkan korban dari kota Wuhan bisa dibilang adalah jumlah korban yang paling sedikit dari seluruh dunia.

Setelah peristiwa retaknya segel spiritual selesai, Wang Xiang hanya bisa duduk di atas sebuah mobil yang tidak mengalami kerusakan apapun dan hanya beberapa goresan yang terlihat menghiasi bodi mobil itu.

Nafasnya tersengal-sengal karena selama proses retaknya segel spiritual, Wang Xiang terus menerus menggunakan kekuatannya untuk melindungi orang lain meskipun pada kenyataannya tindakan yang dia lakukan tidak dihargai.

"Benar benar melelahkan, apakah tindakanku bisa membuat perubahan pada aliran waktu?" Ujar Wang Xiang.

Bagaimanapun dia telah menolong orang yang seharusnya sudah tewas sejak insiden retaknya segel spiritual jadi besar kemungkinan tindakan yang dilakukan olehnya bisa berdampak pada masa depan.

Ya..masa depan bisa saja berubah karena arus kehidupan dan aliran waktu telah dirubah.

"Kau benar benar Wang Xiang" Di dalam mobil ada seseorang yang memanggil namanya dan ketika Wang Xiang melihat siapa itu, sebuah senyuman tipis terlihat di wajahnya.

Pemuda yang memanggilnya adalah Gu Wushen, sesuai apa yang diinginkan oleh Wang Xiang, pemuda itu akan datang ke kota Wuhan dan menemuinya tapi ketika melihat Gu Wushen untuk kesekian kalinya, Wang Xiang benar benar merasa keduanya memang ditakdirkan untuk menjadi teman dekat.

Tidak dipungkiri bahwa setelah segel spiritual Retak, Wang Xiang bisa melihat jauh lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya mengenai bakat seseorang.

Terlepas dari pengalaman hidup yang dia miliki, Token Dewa Kuno yang ada di dalam tubuhnya juga seakan akan memberikannya wawasan yang jauh lebih baik hebat dari apa yang dibayangkan.

Pemuda itu bisa melihat di dalam tubuh Gu Wushen terdapat sebuah kekuatan berunsur petir dan jika Gu Wushen berlatih dengan tepat maka kekuatannya akan sulit dibendung oleh orang yang memiliki tingkat pelatihan yang sama dengannya.

"Wang Xiang!" Gu Wushen membuka pintu mobil yang ditempatinya sebelum dia melompat memeluk tubuh Wang Xiang.

Pemuda itu menangis sejadi jadinya didalam pelukan Wang Xiang. Meskipun Wang Xiang berusaha untuk melepaskan diri dari pelukan Gu Wushen, pemuda itu tetap saja lengket seperti sebuah perangko.

"Kenapa kau tidak memberitahuku bahwa akan ada bencana besar semacam ini, kau benar benar monster" Ujar Gu Wushen.

"Jika aku monster kenapa kau memelukku, lepaskan!" Wang Xiang mendorong tubuh Gu Wushen membuat pemuda itu mundur beberapa langkah lantas dia mengusap air matanya.

"Sekuat apapun manusia dan sehabat apa mereka di dunia ini, mereka tetap tidak akan bisa menghentikan bencana besar ini. Retakan segel spiritual bisa diartikan sebagai sebuah bencana yang sudah ditakdirkan terjadi di dunia ini jadi kau tidak perlu menyesalinya" Ujar Wang Xiang.

"Kau bisa mengatakan itu padahal kau juga melihat bahwa gempa bumi itu membuat pulau pulau aneh melayang di langit, bagaimana mungkin ada orang yang masih bersikap tenang sepertimu!" Ujar Gu Wushen sambil menunjuk ke atas langit dimana ada gunungan tanah yang terbang dengan bebas.

Banyak orang yang merasa khawatir dengan nasib mereka sendiri ketika melihat pulau pulau yang melayang di atas langit, mereka semua berpikir bagaimana jika pulau sebesar itu jatuh menimpa mereka, mereka pasti akan mati saat itu juga.

Oleh karena itu banyak orang yang memilih menjauh dari pulau melayang karena resiko yang sangat besar jika tinggal di bawahnya.

"Pulau pulau itu tidak akan jatuh, mereka ditopang oleh Danqi dari seluruh dunia dan kau harus bertambah kuat jika kau tidak ingin mati di dunia ini" Ujar Wang Xiang.

Dia tersenyum menatap ke arah pulau melayang tapi yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana dia akan pergi kesana, Wang Xiang tahu bahwa di atas pulau melayang pasti akan ada lebih banyak sumber daya dibandingkan dengan daratan tapi untuk naik ke atas pulau itu sendiri setidaknya sangat mustahil untuk saat ini kecuali dia bisa terbang ke sana.

Pulau melayang berjarak dua kilometer dari tanah dan tidak ada bangunan yang cukup tinggi untuk mencapainya di situasi saat ini karena semua bangunan dan gedung pencakar langit telah roboh karena guncangan sebelumnya.

"Tunggu dulu, apa maksudmu dengan mati?" 

"Singkat saja, dunia ini adalah tempat yang diliputi oleh Danqi, sebuah kekuatan yang mampu membuat seseorang memiliki umur yang panjang atau bahkan keabadian. Di dunia yang keras semacam ini kekuatan adalah segalanya jadi jangan berharap bisa bertahan tanpa kekuatan. Lagipula bencana yang terjadi adalah awal, masih ada dua bencana besar lainnya yang bahkan lebih mengerikan dan skala yang dihasilkan sangat besar. Jika kau tidak memiliki kekuatan jangan harap bisa hidup di dunia ini" Ujar Wang Xiang.

Kata kata yang keluar dari mulut pemuda itu benar benar membuat Gu Wushen bergidik ngeri. Dia tidak pernah menyangka bahwa bencana yang hampir memusnahkan seluruh populasi umat manusia adalah awal dari bencana yang lebih besar.

Dia ingin tetap hidup di dunia ini tapi dia tidak bisa melakukan apapun, kekuatan? Dia tidak tahu bagaimana cara mendapatkan kekuatan di dunia saat ini, dia tidak yakin dengan uang yang cukup, dirinya bisa membeli banyak orang untuk melindunginya.

Jika bencana besar terjadi ada kemungkinan bahwa orang orang yang dia bayar akan memikirkan diri mereka sendiri karena konsep dunia yang dia tahu saat ini memang demikian.

Tidak akan ada orang yang peduli dengan kepentingan orang lain kecuali itu benar benar menguntungkan baginya.

"Wang Xiang aku_" 

Ketika Gu Wushen ingin menyampaikan bahwa dirinya ingin diajari oleh Wang Xiang untuk menjadi kuat, getaran yang sangat kuat terjadi. Bersamaan dengan itu dari kejauhan terlihat sesuatu bergerak dengan sangat cepat menuju ke arah mereka.

"Sial, ini adalah hal yang sangat merepotkan" Ujar Wang Xiang membuat Gu Wushen sadar bahwa apa yang akan dia hadapi kali ini bukanlah mainan anak anak melainkan sesuatu yang sangat mengerikan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***