Leona menerima ukuran tangan Dokter Raisa.
Namun... setelah mereka berjabat tangan, Tian langsung mengambil tangan Leona dan mengusap nya dengan menuangkan Hand Sanitizer,dan itu membuat Raisa terbelalak, karena Tian mengambil tangan Leona tanpa sarung tangan nya.
"Tian... kau..."ucap Raisa tidak percaya.
"Sebelum bersalam dengan nya,pastikan kebersihan mu dulu"ucap Tian,yang mana Leona hanya diam tidak mengerti.
"Tuan,"ucap Leona menatap Tian.
"Kau bicara lah dengan ibumu, aku ada urusan dengan para dokter ini"ucap Tian.
Yang kini sudah melangkah meninggalkan Leona, yang mana Raisa dan yang lain sudah mengikuti langkah Tian.
Semua sudah tahu siapa Tian, lelaki misterius yang tidak bisa bersentuhan dengan wanita mana pun, tapi tadi... semua Dokter sudah melihat interaksi antara Tian dan Leona.
"Raisa ... suruh Dokter Jimmy periksa diriku, kau lihat sendiri tadi kan, aku tidak apa-apa saat bersentuhan dengannya"ucap Tian pada Raisa,
"Baiklah,ini sungguh keajaiban Tian,"ucap Raisa yang mana Raisa adalah sahabat Tian yang tidak bisa bersentuhan dengan Tian selama ini.
Dokter Jimmy adalah kekasih Dokter Raisa, mereka berteman semenjak mereka kuliah, tentu mereka sangat tahu dengan kondisi Tian.
"Hallo, datanglah kemari, Tian sedang ada di sini"ucap Raisa pada kekasihnya.
"Tian, baiklah, aku akan segera datang"ucap Jimmy.
"Tian tunggulah, Jimmy sudah ada di perjalanan"ucap Raisa.
"Kalau boleh tahu,apakah karena alasan itu kau baik padanya?"ucap Raisa.
"Dia karyawan ku, tentu aku harus melakukan ini sebagai atasan bukan"ucap Tian.
*****
"Ibu... ini Leona bu..., Leona sudah datang,bu.. Leona membutuhkan ibu,Leona sangat membutuhkan Ibu"ucap Leona seraya menggenggam tangan ibunya dan menciumnya dengan berulang.
"Ibu tahu, pria yang sangat Leona cintai, dia berkhianat bu, dia tega mengkhianati Leona,apakah benar kata mama nya bu,kalau Leona bukanlah istri yang baik untuk nya, sehingga ia memilih selingkuh di belakang Leona,Ibu... bangunlah, Leona sangat membutuhkan ibu"ucap Leona dengan tangisnya.
Hiks...hiks...hiks...
"Leona sangat membenci perselingkuhan bu, salahkah Leona mengambil jalan ini? Ibu.. dia mengancam Leona dengan keselamatan ibu, Leona semakin membenci nya bu hiks... hiks...hiks..., sadarlah bu... ayo kita hidup berdua kembali seperti dulu"ucap Leona seraya menidurkan kepalanya di samping ibunya.
*****
"Brengs*k, kalian bilang semalam pasien sudah di bawa pulang? kenapa kalian tidak menghubungiku"ucap Arsa frustasi.
"Orang itu seperti nya sangat berkuasa Tuan, bahkan kepala rumah sakit saja tunduk padanya"ucap salah satu perawat pria rumah sakit itu.
"Ckkk" umpat kesal Arsa.
"Apakah kalian melihat istriku juga semalam?"tanya Arsa.
"Tidak Tuan, malah istri anda juga terdengar terkejut saat mendengar bahwa ibunya di bawa pergi oleh seseorang"
Terlihat Arsa semakin frustasi mendengar jawaban itu, pasti Leona sekarang sedih dan kebingungan pikirnya.
Terlihat Arsa menekan tombol hijau berulangkali,namun tetap tak ada jawaban dari nomor yang Arsa hubungi.
"Sial,dia pasti sedih karena kejadian tadi, sekarang di tambah dengan hilangnya ibunya, Leona... ku harap kau tidak melakukan tindakan bodoh saat ini"ucap Arsa terlihat bingung sendiri.
Leona bukan wanita lemah seperti yang ada di dalam fikiran Arsa.
Kini Arsa pergi meninggalkan rumah sakit, ia bingung siapa pria hebat yang perawat itu katakan tadi, jika Leona kenal dengan orang itu, pastilah Leona akan tahu dimana keberadaan ibunya saat ini,
Arsa berperang dengan pikirannya sendiri.
Sehingga suara ponsel nya membuat ia sadar akan lamunannya.
"Hallo Candra ada apa?"tanya Arsa dengan gugup.
"Datanglah kerumah, ada hal yang ingin aku katakan padamu"ucap Candra.
"Baiklah, aku akan kesana"ucap Arsa seraya mematikan ponselnya.
Dengan segera Arsa menuju kerumah Candra, meski ada kegugupan tapi Arsa harus kesana,
Sesampainya Arsa di rumah Candra, ia menguatkan hatinya untuk mendapatkan amukan dari sahabat kakaknya.
"Duduklah Candra, kau tahu... kakak mu akan membuat perhitungan dengan mu"ucap Candra membuka obrolan dengannya.
"Kau sudah menceritakan nya?"ucap Arsa.
"Mana mungkin aku menceritakan itu, wanita selingkuhan mu adalah putriku, kau belum lihat seseorang orang sudah mempublikasikan kejadian yadi restoran antara kau Leona dan anakku, kakak mu bahkan mengamuk padaku"ucap Candra.
"Lalu... apakah karena ini kau menyuruhku kemari, aku tahu...kau dan Arita tidak dekat ,dan kau tidak begitu memperdulikan nya, kau seharusnya tahu,inilah alasan Arita berbuat begini"ucap Arsa mengalihkan kesalahan nya.
"Itu yang ingin aku bicarakan dengan mu Arsa, aku baru tahu, kalau... kalau ternyata Arita mengalami kelainan dalam dirinya"ucap Candra sedih.
"Maksud mu?"tanya Arsa.
"Dia...dia kecanduan dalam berhubungan badan Arsa, dan aku tahu itu saat seorang dokter pernah mengobati nya"ucap Candra.
Betapa terkejutnya Arsa mendengar hal itu. pantas saja, selama ini Arita seakan tidak ada puasnya saat berhubungan dengannya.
"Ini adalah aib Arsa, hanya kau...kau yang tahu akan hal ini, dan tentunya, Leona juga harus tahu akan ini,"ucap Candra.
"Neneknya yang awalnya membawa Arita ke seorang Psikolog, dan itulah kenyataannya Ar"ucap Candra seraya menghembuskan nafasnya.
"Bercerai lah dengan Leona secara baik-baik, ku harap kau mau mendampingi putriku untuk melakukan terapi penyembuhan candu nya, aku harap kau mau melepaskan Leona,aku tahu.. Leona adalah korban di sini, dan aku akan bersujud minta maaf atas apa yang telah putriku lakukan, aku tidak tahu bahwa pengabaian ku telah berdampak besar pada psikologis anakku, Arsa... hanya dia satu-satunya peninggalan istriku, aku.mohon padamu, cerai lah dengan Leona, dan ku harap kau mau membantu putriku unyuk sembuh, aku tidak mau,kalau putri ku sampai melakukan hal itu dengan orang lain lagi"ucap Candra memohon pada Arsa, wajahnya sudah basah oleh air yang tanpa sengaja mengalir dari matanya.
Terlihat Arsa yang masih terdiam, ia masih tidak percaya dengan apa yang Candra katakan.
Gadis kecil yang selama 2 tahun ini bersama dengannya telah mengalami psikologi yang berat dalam hidupnya.
Tidak heran jika Arita bisa melakukan hal itu dimana pun.
Terlihat Arsa yang menyandarkan tubuhnya di sandaran kursi.
"Kapan akan melakukan pengobatan itu?"tanya Arsa.
"Aku tidak bisa memastikan karena Arita tidak pernah mengikuti ucapan ku, kau...kaulah yang harus membawanya untuk melakukan pengobatan"ucap Candra.
"Tapi..aku masih tidak bisa melepaskan Leona Candra"ucap Arsa.
"Leona sudah tidak bisa kau genggam Arsa, ia akan membawamu ke rana hukum jika kau memaksa"ucap Candra.
"Tapi, sekarang kau ada di pihak ku,kau bisa membantuku untuk mengikat Leona dalam pernikahan ini kan?"ucap Arsa.
"Arsa... kau salah dalam hal ini, tentu kau akan kalah"ucap Candra.
"Candra... lelaki bisa menikah untuk 2 sampai 4 kali bukan, bisakah kau menggunakan alasan itu?"ucap Arsa.
"Tidak bisa Arsa, karena jika dengan alasan ingin menikah lagi itu harus ada izin dari istri pertama, tapi nyata nya,Leona tidak ingin di madu, lepaskan Leona, dan bersama lah dengan putri ku"ucap Akhir Candra.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 300 Episodes
Comments
Pia Palinrungi
lepaskanlah leona arsa krn kamu mmng cocok u arnita
2023-01-14
0
TheShe Tafui
hohoho,,,, hiperseks bang, bisa rusak burung mu dimainin nonstop ,,
2022-10-18
0
liskook loverrr💃💃
bodo amat mau kelainan mau penyakitan s e x yg penting karma harus ada 😃😃😃🤣🤣🤣 dan haruz cerai
2022-09-01
0