Sebuah Syarat

" Eko berikan nomer rekeningnya." Ucap Simon.

Lalu Eko menunjukkan nomer rekeningnya kepada Avan.

" Berapa yang harus saya ganti? " Tanya Avan.

" 50 juta." Jawab Simon.

" 50 juta...!!!! " Ucap Avan membelakkan mata nya .

Avan pun lalu mengirim nominal yang diminta oleh Simon melalui m - Banking nya.

" Sudah saya transfer, sekarang Mei ikut sama saya."

" Ok terima kasih, saya juga tidak mau memakai jasa kamu." Ucap Simon lalu memasuki mobil nya dan melaju meninggalkan Avan dan Mei.

Avan pun menatap ke arah Mei dengan tatapan yang tajam.

" Kamu punya hutang sama saya 50 juta, itu tabungan saya dan sekarang tersisa 1 juta, saya makan apa nanti, di dompet saya sisa 200 ribu, mana cukup sampai akhir bulan."

" Gue janji akan bayar."

" Sekarang kamu ikut saya."

Avan pun mengajak Mei untuk menaiki motor nya, namun terlihat rok mini yang di atas lutut membuat pahanya kemana - mana, dan pakaian memperlihatkan sedikit dadanya.

" Kamu nggak ada pakaian yang lebih sopan Mei? " Tegur Avan.

" Model pakaian gue seperti ini semua."

" Akh.. merepotkan." Avan lalu melepaskan seragam nya dan memakaikan ke tubuh Mei, hingga Avan hanya berbalut kaos.

" Naik motor, tutupi paha kamu sama koper kamu."

Mei pun lalu menurut dan menaiki motor Avan dengan paha di tutupi oleh sebuah koper.

*****

Avan membawa ke sebuah kost an dimana terlihat Nilam yang sudah berdiri di depan pintu menatap Mei dari ujung rambut hingga ujung kaki.

" Bang, siapa? " Tanya Nilam.

" Abang punya rencana." Jawab Avan dengan cara berbisik.

" Masuk." Ajak Avan.

Nilam pun memasuki kost an mili Nilam di mana kamar yang serba pink nuansa hello kitty.

" Kamu sementara tinggal dulu sama Nilam, dia sewaktu - waktu Shift malam di rumah sakit jadi kamu selama di sini nggak boleh berulah. "

" Iya Om eh Pak makasih."

" Panggil saya Avan, nama lengkap saya Kavan Arrio Nagara, dan ini Nilam saudara saya."

" Terima kasih Avan sudah memberi ijin tinggal disini. "

" Ya... ya... tapi nggak Gratis."

" Untuk yang 50 juta nggak bisa sekarang." Ucap Mei memohon.

" Gampang saja, asal kamu mau bantu saya."

" Apa itu? "

" Buat sehari jadi pacar bayaran saya untuk menghadiri pernikahan mantan pacar saya. "

" Ok siapa takut."

******

Di sebuah butik Avan mengajak Mei untuk membeli beberapa pakaian dan celana yang menurut Avan sopan.

" Nih coba semua, kalau ada yang nggak pas pilih sendiri modelnya."

Mei pun masuk ke ruangan untuk mencoba pakaian yang di pilih oleh Avan.

Beberapa menit kemudian Mei keluar dengan pakaian yang menutupi tubuhnya dengan lengkap, kemeja lengan 3/4 dan celana jeans panjang.

Mei memutar tubuhnya di depan Avan, hingga Avan menatap Mei tanpa berkedip.

" Bagaimana cantik."

Ekheemmm....

Avan membenarkan posisi duduknya,

" Apa semuanya pas? " Tanya Avan.

" Iya pas di tubuh gua."

****

Avan pun lalu mengajak Mei ke sebuah kost an yang dirinya cari tanpa sepengetahuan Mei.

" Kamu bisa tinggal disini, kost an di tempat Nilam penuh semua."

" Terima kasih." Ucap Mei.

" Oh iya, kost an sudah di bayar untuk bukan ini, jadi kamu tinggal cari uang buat bayar kost an kamu, tapi ingat kamu nggak boleh kembali ke lokalisasi lagi."

" Terus gua kerja apa buat ganti in uang loe."

" Ya kerja apa saja, yang penting halal asal jangan jadi wanita seperti itu saja."

Mei lalu mendekati Avan, dan membelai manja tangan nya di tubuh Avan.

" Gua nggak apa - apa jadi penghibur loe."

Seketika Avan mendorong tubuh Mei, agar menjauh dari tubuhnya.

" Saya nggak tertarik."

Mei hanya tertawa melihat ke arah Avan, dan lalu duduk mengambil sebatang rokok .

" Berhenti lah merokok, kamu perempuan nggak baik buat kesehatan." Ucap Avan.

" Loe sendiri bagaimana, dengan penggemar rokok, bukan nya sama nggak baik buat kesehatan."

" Ya saya bukan perokok aktif."

" Munafik."

*******

Mei pun pergi ke sebuah salon, dengan pakaian kebaya cokelat serta rambut di curly dan make up yang soft begitu pun dengan Avan dengan batik warna cokelat yang senada dengan Mei.

" Cantik." Suara pelan yang keluar dari mulut Avan saat melihat Mei selesai di make up.

" Cantik bukan? " Ucap Mei sambil menaik turunkan Alisnya.

" Iya cantik, secara kamu kan cewek."

Avan mengulurkan tangan nya, namun Mei tetap diam dan hanya memandang saja.

" Ayok kita jalan." Ajak Avan.

" Oh iya heeeeee... "

Di perjalanan, Avan sesekali melirik ke arah Mei, hingga jantungnya berdetak sangat kencang.

" aish.. saya kenapa grogi begini." ucap Avan dalam hati nya.

Setelah beberapa menit berkendara Mei dan Avan sampai di sebuah gedung serba guna, dimana terpajang photo pra wedding Lestari.

" loe kuat kayak? " Tanya Mei.

" Bismillah Kuat." Jawab Avan.

Mei refleks menggandeng tangan Avan masuk kedalam gedung, semua mata menatap ke arah Avan yang menggandeng wanita cantik berkulit putih mata sipit.

Saat akan menaiki panggung pelaminan Lestari sudah menatap ke arah Avan yang datang dengan seorang wanita.

" Nak, maaf kan Lestari." Ucap Ibunda Lestari.

" Sudah takdir bu, saya sudah ikhlas." Ucap Avan.

Lalu Avan sambil menggandeng tangan Mei untuk bersalaman dengan Lestari dan suami.

" Selamat menempuh hidup baru, semoga menjadi keluarga sakinah, mawadah, dan warohmah." Ucap Avan.

" Maaf kan saya."

" Sudah lah Saya sudah memiliki penggantinya dia lebih sayang sama Saya dari pada kamu."

Mei hanya tersenyum ke arah Lestari, dan terus berpura - pura memegang lengan tangan Avan dengan gaya nya yang terlihat seakan romantis.

Terpopuler

Comments

Rosmina Sumang

Rosmina Sumang

jgn sampai avan jatuh cinta

2025-02-08

0

Dewi Oktavia

Dewi Oktavia

asyik

2024-07-08

0

Riana Puri Widjayanti

Riana Puri Widjayanti

ceritanya pamer pacar ke mantan 😁

2022-01-15

1

lihat semua
Episodes
1 Jodoh ( Bukan Untuk ku)
2 Sakit ( Tapi tak luka)
3 Meilin
4 Warning
5 Sebuah Syarat
6 Pura - Pura Jadi Pacar
7 Kamu Adalah Permata Bagiku
8 Aku Nggak Pantas Di Sebut Permata
9 Di Balik Sebuah Pengorbanan
10 Di Balik Hati
11 Kenapa Rindu?
12 Katakan Jujur Bila Itu Cinta
13 Jangan Tatap Ke Belakang
14 Penuh Tanda Tanya
15 Sebuah Kisah
16 Buruk Bagi Mereka Terbaik Bagi Ku
17 Hukum Mengarahkan Pada nya
18 Jangan Hukum Dia
19 Keadilan Memihak Padamu
20 Aku Cinta Kamu
21 Cemburu Yang Terlalu Tinggi
22 Mengenal Keluarga
23 Mengalahkan Kerasnya Tembok
24 Meruntuhkan Tembok Beton
25 Hanya Kamu
26 Kembali tapi Untuk LDR
27 Photo Prewedding
28 Saling Jaga Hati
29 Jauh nya Belahan Jiwa
30 Misi Dadakan
31 Misi penyelamatan
32 Misi Penyelamatan 2 ( Ada Dendam Masa Lalu)
33 Terbalas
34 Harapan
35 Berharap
36 Hilang
37 Belajar Melepaskan
38 Bagunlah Dari Tidur
39 Demi Masa Depan
40 Masih Berharap
41 Hanya Kamu ( Aku Tetap Menunggu)
42 Rasa Bahagia
43 Masa Lalu...!!!
44 Menutup Aib
45 Inilah Sebuah Rencana
46 Cinta Yang Hilang
47 Kembali nya Cinta
48 Karena Masa Lalu
49 Mengembalikan Cinta Yang Terpinjam
50 Ada Sebuah Rindu
51 Aku Harus Berjuang
52 Aku Akan Mencari
53 Bila Ingin Kembali
54 Yang Kembali
55 Kembali Ke Pelukan
56 Awal lembaran
57 Bahagianya Kita
58 Waktu Dengan Mu
59 Keluarga Kecil Ku
60 Panik
61 Kebahagiaan
62 Akhir Dari Sebuah Kisah
63 Info Untuk Sahabat Puspa
64 Karya Baru
Episodes

Updated 64 Episodes

1
Jodoh ( Bukan Untuk ku)
2
Sakit ( Tapi tak luka)
3
Meilin
4
Warning
5
Sebuah Syarat
6
Pura - Pura Jadi Pacar
7
Kamu Adalah Permata Bagiku
8
Aku Nggak Pantas Di Sebut Permata
9
Di Balik Sebuah Pengorbanan
10
Di Balik Hati
11
Kenapa Rindu?
12
Katakan Jujur Bila Itu Cinta
13
Jangan Tatap Ke Belakang
14
Penuh Tanda Tanya
15
Sebuah Kisah
16
Buruk Bagi Mereka Terbaik Bagi Ku
17
Hukum Mengarahkan Pada nya
18
Jangan Hukum Dia
19
Keadilan Memihak Padamu
20
Aku Cinta Kamu
21
Cemburu Yang Terlalu Tinggi
22
Mengenal Keluarga
23
Mengalahkan Kerasnya Tembok
24
Meruntuhkan Tembok Beton
25
Hanya Kamu
26
Kembali tapi Untuk LDR
27
Photo Prewedding
28
Saling Jaga Hati
29
Jauh nya Belahan Jiwa
30
Misi Dadakan
31
Misi penyelamatan
32
Misi Penyelamatan 2 ( Ada Dendam Masa Lalu)
33
Terbalas
34
Harapan
35
Berharap
36
Hilang
37
Belajar Melepaskan
38
Bagunlah Dari Tidur
39
Demi Masa Depan
40
Masih Berharap
41
Hanya Kamu ( Aku Tetap Menunggu)
42
Rasa Bahagia
43
Masa Lalu...!!!
44
Menutup Aib
45
Inilah Sebuah Rencana
46
Cinta Yang Hilang
47
Kembali nya Cinta
48
Karena Masa Lalu
49
Mengembalikan Cinta Yang Terpinjam
50
Ada Sebuah Rindu
51
Aku Harus Berjuang
52
Aku Akan Mencari
53
Bila Ingin Kembali
54
Yang Kembali
55
Kembali Ke Pelukan
56
Awal lembaran
57
Bahagianya Kita
58
Waktu Dengan Mu
59
Keluarga Kecil Ku
60
Panik
61
Kebahagiaan
62
Akhir Dari Sebuah Kisah
63
Info Untuk Sahabat Puspa
64
Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!