"Maaf aku datang terlambat....". nafas nana terengah engah tak karuan karena berlari .
"Kau memang lambat seperti keong...."ucap nino dengan ketus dan berjalan meninggal kan nana yang masih mengatur nafas
"Cih dasar anak pinguin....awas saja kau...akan kubuang kau ke benua antartika setelah ini....umpat nana dalam hati sambil meninju udara disekitarnya dan berjalan mengikuti langkah nino.
Sedangkan dari kejauhan , terlihat dua pasang mata sedang memandang ke arah nana dan nino berada.
Apa dia pengasuh baru nino ? tanya liona kepada leo
"kenapa kau sangat perhatian sekali pada bocah tengil itu , apa kau menyukainya...." leo tersenyum mengejek
"Apaaa....!! mata liona mendelik
" Dasar kau menyebalkan" liona pergi meninggalkan leo.
" hey , tunggu.... bukankah aku berperan menjadi sopirmu hari ini.. leo menyusul langkah liona.
"Dasar orang gila , berhentilah bermain main dan cepatlah menikah sana....aku sudah muak melihatmu bergonta ganti wanita tiap hari..." liona memasuki sebuah mobil sport yang berada di parkir area sekolahnya.
" baik nona muda...." leo mengerlingkan matanya sambil mulai melajukan mobil.
"Dasar gila..." umpat liona yang ditertawakan oleh leo.
Disebuah kendaraan mewah lainnya.
"pak tolong berhenti di depan ya..." nana menunjuk ke sebuah taman yang berada di pinggir jalan.
"baik nona..." jawab sopir dan memarkirkan kendaraannya.
"Hey kau ayo turun..." ucap nana sambil menunjuk nino agar mengikutinya.
tanpa mengatakan apapun , nino pun turun dari mobil dan mengikutinya.
"duduk dan makanlah..." nana duduk si sebuah bangku taman dan membuka sebuah kotak yang berisikan kue buatan dirinya di dalamnya.
"berhentilah berpura pura , dan katakan apa yang kau inginkan dariku..." nino duduk di sebelah nana dengan tataoan dingin.
"kenapa kau berpikir aku sedang berpura pura ? " tanya nana sambil mengunyah kue yang ia buat sehingga pipinya menjadi agak bulat seperti chipmunk
"aku tahu kau membenciku..." nino berucap sambil memakan sepotong kue milik nana
" apa terlihat jelas di wajahku , padahal aku sudah dengan sangat baik memyembunyikannya " nana mengeluarkan ponsel dan menjadikannya sebuah cermin.
"dasar gadis bodoh..." nino tersenyum mengejek
"memang kenapa jika aku bodoh....aku sangat sangat sangat bahagia dengan menjadi diriku sendiri...bahkan diluaran sana tak ada orang yang bisa menyaingi kebodohanku" ucap nana sambil menyuapkan dua potong kue langsung kedalam mulutnya sehingga dia benar benar kelihatan seperti super chipmunk😁
" dasar bodoh....!! " nino sedikit tersenyum.
" Jika kau ingin bahagia tetaplah jadi diri sendiri,,,,,keluarkanlah dan jangan memendamnya jika kau sudah merasa lelah , terkadang kita butuh pundak orang lain untuk bersandar " nana berkata sambil memandang ke arah langit.
Keheningan menyelimuti suasana , tak ada pembicaraan lagi diantara mereka berdua. mereka hanyut dalam pikiran masing masing , sampai tak terasa bahwa kue yang ada di samping mereka telah tandas.
" hey bocah katanya tadi kau tak mau , kenapa kau malah menghabiskan kue ku..." nana sambil merapikan tempat kue yang tadi ia bawa.
" kau yang memaksaku untuk memakannya " ucap nino tak mau disalahkan.
" Isss....dasar kau ini , bilang saja kalau kue buatanku itu sangatlah enak...." nana tersenyum menunjukkan rasa bangga di hadapan nino.
"cih dasar bodoh " nino pergi dari bangku dengan mengeluarkan sedikit senyuman kecil yang hampir tak terlihat.
"Dasar bocah menyebalkan......awas saja kau !!! akan ku uleg mulut pedasmu itu agar berhenti memanggilku bodoh " nana menghajar udara disekitarnya sambil berjalan menuju mobil.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Dwi ratna
seru ceritanya,bru nemu nih tulisan othor
2023-08-22
1