GAME OF LIVE 11
๊ง๐๐๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐๊ง
Dalam keadaan lusuh dan kusut karena baru bangun tidur, Lalisa terperanjat ketika tiba ke dalam satu ruangan, dan melihat sekumpulan pria tampan sedang menunggunya, untuk beberapa hal.
Lalisa Aprilia
Maaf, aku telat.
Jeonky Wardana
Hei, kau ini perempuan atau gembel? Lihatlah! Kau sangat berantakan dan bau. Aku benar-benar jijik melihatmu.
[Mencibir]
Jeonky Wardana
Oi! Aku sedang bicara! Kau dengar, tidak?!๐ข
Lalisa Aprilia
[Menyeringai]
Lalisa Aprilia
Kalau aku bilang tidak? Kau mau apa?๐๐ข
Jeonky Wardana
Kau!๐น๐ข
Frederick Gul
Orang-orang ini mulai lagi.๐๐ข
[Membatin, seraya menepuk jidatnya]
Dr. Hansel
Tuan, sudahlah. Lagipula, kemarin Lalisa tidak berbuat hal-hal yang menguras banyak keringat. Aku rasa hal ini tidak akan jadi masalah.
[Berusaha melerai pertikaian antara Jeonky dan Lalisa]
Glen Astrom
Ya, aku setuju!
[Menganggukkan kepala, mengiyakan omongan Dr. Hansel]
Frederick Gul
[Stay Kalem]
Jeonky Wardana
Cih.๐๐ข
Lalisa Aprilia
[Tersenyum penuh kemenangan]
Lalisa Aprilia
Mantap, Dok.
[Bergumam, sembari mengedip-ngedipkan matanya kepada Dr. Hansel]
Dr. Hansel
Eheheh.
[Tertawa kaku]
Glen Astrom
[Menahan tawa]
Lalisa Aprilia
[Lugu dan polos]
Frederick Gul
O...Om?๐๐ข
Lalisa Aprilia
[Tidak peka]
Lalisa Aprilia
Kok tiba-tiba jadi dingin sih?๐ฅถ
[Menggosok-gosok lengannya]
Frederick Gul
Hei, kau!๐ข
Frederick Gul
Aku baru berumur 25 tahun, jangan panggil aku Om. Mengerti?!๐น๐ข
Lalisa Aprilia
Ehehe, i..iya kak.
[Tersenyum canggung]
Frederick Gul
Kau tahu kenapa kami memanggilmu kemari?
Lalisa Aprilia
[Menggeleng pelan]
Lalisa Aprilia
Tidak, kak.
Frederick meletakkan setumpuk dokumen ke atas meja.
Frederick Gul
Tugasmu hari ini adalah, membaca semua dokumen itu. Besok, aku akan menanyakannya satu persatu kepadamu.
Lalisa Aprilia
[Menatang dokumen tersebut]
Lalisa Aprilia
Ini banyak sekali, kak. Bagaimana bisa aku membacanya dalam semalaman?๐
[Mengeluh]
Frederick Gul
Kau mau balas dendam, tidak?!๐ข
Lalisa Aprilia
Iya, iya. Lalisa mau, hehehe.
Frederick Gul
[Menghela nafas panjang]
Frederick Gul
Aku adalah pembimbingmu dalam bidang akademik.
Frederick Gul
Karena seorang pemimpin harus berkualitas, cerdas dan bertalenta.
Frederick Gul
Glen akan menjadi pembimbingmu dalam bidang kebugaran jasmani.
Frederick Gul
Hansel akan menjadi ahli medis yang akan menangani kesehatan mental dan fisikmu.
Frederick Gul
Sedangkan Jeonky, dia yang akan melatihmu dalam beladiri dan penggunaan senjata api.
Frederick Gul
Jadi pelatihanmu, dimulai hari ini!
Frederick Gul
Lisa! Jawab pertanyaanku!
Lalisa Aprilia
Si...siap kapten.
Frederick Gul
Apa kau bersedia menerima beban dan tanggung jawab ini?
Lalisa Aprilia
Lalisa siap, kapten!
[Dengan tubuh tegap dan aura yang tegas]
Comments