# Secret 1

"Rara...... bangun sudah pagi..... apa kamu hari ini libur kerja? Bangunn..." teriakan kak taewon sambil mengetuk pintu kamarku.

"Iya rara bangun...... haduh.... perasaan waktu cepet banget baru aja merem udah pagi lagi" kataku masih mengantuk, aku melihat jam. Dan sudah mau masuk jam kerja. Aku langsung buru buru siap siap.

"Tuhkan, kalau bangun dari tadi tidak akan begini. Kanu tidak akan grasak grusuk" kata Hari.

"Ayo sini kakak anterin, sekalian kakak, kak Hari searah sama kamu dari pada kamu telat kan" kata taewon.

"Iya ka ayo cepetan rara udah mau telat ini" kataku sambil memakai sendal sepatu.

"Kamu tidak pake sendal yang tinggi tuh? yang kayak kemarin" Kata Hari.

"Engga ah ka. Aku pakai ini aja " kataku karena kemarin seharian kesana kemari memakai sendal yang ber hak tinggi. kakiku rasanya ingin copot karena menahan dari awal bekerja sampai selesai bekerja.

Kak taewon dan kak Hari langsung mengantarkanku ke kantor. setelah sekitar setengah jam Akhirnya sampai.

"Dah...." kataku sambil melambaikan tanganku.

Kak taewon dan kak Hari langsung pergi meninggalkanku, aku langsung masuk ke kantor.

"Selamat Pagi, sekertaris rara" kata pekerja yang berada di dalam kantor.

"Iya pagi semua" kataku dengan sedikit terburu buru, ke arah tempat meja kerjaku.

"Huft.... akhirnya sampai juga, sangat melelahkan sekali, besok besok aku tidak mau tidur di atas jam 10 malam lagi, kalau tidak akan begini terus jadinya." gumamku.

"Hei rara.. apa selama kamu jadi sekertaris kamu pernah melihat CEO di sini? Kenapa di ruangan itu selalu ada wakil CEO, tidak CEOnya " kata sul hae

(Teman kantor)

"Iya ya.. selama aku menjadi sekertaris aku tidak melihat CEO nya secara langsung. aku selalu melihat wakil CEO, entahlah aku tidak terlalu memusingkan itu. Yang penting aku kerja. Sudah sana kembali bekerja" kataku karena banyak kerjaan.

Akhirnya wakil CEO (Ji won ) memanggilku untuk ke dalam mengambil dokumen.

"Ada apa? " kataku.

"Itu ambil, saya sudah mengecek itu. Kamu simpan itu dan kamu...." tiba tiba Ji won terdiam melihat kalungku.

"Ada apa ya pak? Apa kalungku sangat mengganggu? sampai anda terdiam melihat kalungku ini? Baiklah pak, saya akan memasukkannya" kataku sambil memasukkan kalungku.

"Tidak tidak, ya sudah kamu ambil dokumen ini langsung kamu arsipkan, buat persiapan rapat nanti " kata Wakil Ji won.

"Baik pak" kataku sambil mengambil dokumen itu lalu pergi.

"Ada apa ya dengan wakil Ji won tadi, kenapa tiba tiba terdiam melihat kalung ini, hmm... tau lah aku pusing memikirkannya. Aku mau kerjain tugas dulu, lumayan banyak tugas juga hari ini, mana nanti rapat. huftt.... " kataku sambil mengerjakan tugas.

(Ruang kantor wakil Ji won )

"Hallo, Ceo Ank Min Kyuk . Orang yang kamu cari sudah di temukan. Dan orang itu berada di kantor kamu sendiri " kata wakil Ji won lewat telepon.

"Bagus deh, kamu awasi gerak geriknya jangan sampai dia tau kalau kita sedang mengawasi dia, dan jangan sampai dia kenapa kenapa, paham? " kata CEO Ank Min Kyuk .

"Siap bos paham." Kata wakil Jungkook.

Wakil Ji won mematikan teleponnya.

"Ada hubungan apa ya bos dengan sekertaris rara, sampai sampai seorang bos dingin memperlakukannya spesial " gumam dalam hati

(Tempat Ceo Ank Min Kyuk )

"Akhirnya aku menemukan kamu rara, dan kamu masih memiliki kalung itu, aku kagum dengan janjimu" kata CEO Ank Min Kyuk .

(Ruang kantor rara)

"Rara....!" Kata Jin Su (temenku dan temen sul hae) sambil mengagetkanku.

"Aigo!" Kataku sambil menenangkan jantungku.

"Hei! Kamu bisa tidak jangan mengagetkanku ihhhh..." kataku.

"Hehehe iya iya maaf, makan siang yuk bareng ama sul hae juga" katanya.

"Ya udah hayu, kerjaan aku juga sudah beres" kataku.

Aku sekilas melihat dari ruang kantor wakil Ji won sedang melihatku. Tapi aku anggap tidak ada apa apa. Aku langsung makan siang dengan Jin su dan sul hae di sebuah restoran steak yang tidak jauh dari tempat kantor.

"Nah.... kita makan disini aja... enak,murah dan deket dari kantor " kata Jin Su sambil ngelawak.

"Hahahaha iya iya Jin su the best deh nyari tempatnya" kataku sambil mengacungkan jempol dengan sul hae.

"Ya sudah ayo makan..." kata Jin su.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!