Setelah 15 menit menyiapkan meja kerja mereka masing masing , kini ketiga gadis cantik itu berkumpul di ruangan Angga sang ketua tim .
Angga memberi mereka masing masing satu map yang berisikan kertas kertas dan cukup tebal .
" Ini adalah tugas pertama kalian . " Ucap Angga .
" Di map yang kalian pegang ada data perusahaan yang mengajukan penawaran kerja sama . Ada perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan , ada pusat perbelanjaan , dan telekomunikasi . "
" Sebelumnya saya sudah mengajukan proposal kerjasama di masing masing perusahaan , lampirannya ada dalam map . Tugas kalian sekarang adalah memastikan jika perusahaan kita yang akan terpilih untuk bekerjasama dengan perusahaan tersebut . "
" Jadi yang harus kalian lakukan adalah pelajari profile perusahaan dan produk seperti apa yang diinginkan oleh mereka , pelajari proposal penawaran yang telah saya kirimkan , dan terakhir presentasi dan negosiasi . "
Pak Angga menjelaskan dengan sangat lembut . Marsha sampai tak berkedip , bukan karena membaca map yang di pegangnya tapi karena mengamati wajah tampan Pak Angga .
" Jika sudah tak ada pertanyaan , kalian bisa kembali ke tempat kalian . Terimakasih . " Ucap Angga dengan senyum .
Cyrin segera membuka map yang diberikan Pak Angga .
" Oh ternyata aku dapat perusahaan Jatmika Company yang bergerak di bidang usaha pusat perbelanjaan . "
Cyrin mulai membaca data data profil perusahaan tersebut .
" Nama CEO adalah Farrell Antoine Jatmika . Kok sepertinya gak asing ? " Batin Cyrin .
Ia lalu membaca seperti apa permintaan kerja sama dari perusahaan itu . Jadi Jatmika Company ingin membuat sebuah store yang berisikan produk dengan nama brand mereka sendiri . Mereka mengajak kerja sama Wiguna Elektronik sebagai perusahaan yang membuat barang barang yang akan mereka pasarkan .
Dari proposal yang dibuat Pak Angga , Wiguna elektronik menawarkan pembuatan produk produk Home Appliances .
Cyrin membaca berkas berkas di map dengan teliti . Terkadang Ia bertanya pada Pak Angga jika ada yang kurang Ia mengerti .
Saat jam makan siang , Byanca menghampiri kubikel Cyrin . Ia mengajak untuk makan siang bersama di kantin perusahaan .
Tentu saja Cyrin menyetujui ajakan sahabatnya . Ia juga mengajak serta Marsha dan Olla , namun sayang Olla tak menerima ajakannya .
Jadilah Cyrin dan Marsha meninggalkan meja mereka untuk ikut bergabung bersama Byanca dan rekan mereka yang lain .
" Dasar wanita munafik . Sok polos dan sok ramah , padahal bisa diterima bekerja disini juga karena dia simpanan CEO " Batik Olla .
Yah , Olla adalah wanita yang mengawasi Cyrin dan Nino pagi tadi . Olla adalah anak dari Bapak Harianto , direktur perencanaan perusahaan Wiguna .
Orang tua Nino sebenarnya sudah beberapa kali ingin menjodohkan mereka , hanya saja Nino selalu menolak dengan alasan menganggap Olla hanya sebagai adik saja .
Itulah mengapa Olla rela berkorban untuk bersusah payah menjadi karyawan di perusahaan Wiguna untuk menarik perhatian Nino .
Belum habis pikiran jelek Olla tentang Cyrin , kini di hadapannya telah muncul Nino dan sekertarisnya Alvin .
Tatapan mata Olla seketika langsung berbinar melihat pria idamannya berdiri di hadapannya .
Angga yang melihat CEOnya berada di sana , segera keluar menyapa Nino .
" Siang Pak . " Sapa Angga .
" Siang , kemana yang lain ? " Tanya Nino mencari Cyrin .
" Cyrin dan Marsha sudah lebih dulu pergi makan siang . " Jawab Angga sekenanya .
" Ohh... baiklah . Lanjutkan pekerjaan kalian . "
Ucap Nino sebelum Ia berbalik .
Olla yang tak ingin melewatkan kesempatan segera mencegah Nino .
" Kak Nino ... " panggilnya
Nino menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Olla .
" Kak Nino mau yah makan siang denganku . Cyrin dan Marsha meninggalkanku , mereka tak mengajakku makan siang bersama . Aku belum punya teman disini . Mau yah... yah ... yah... " Bujuk Olla dengan manjanya .
Angga yang mendengar penuturan Olla yang berbohong hanya bisa menggelengkan kepalanya . Jelas jelas tadi Cyrin sudah mengajaknya dan dia menolak , batin Angga .
" Olla , disini kantor bukan taman bermain . Jangan panggil aku Kak , aku bukan kakakmu . Aku adalah Bos mu , jadi berucaplah dengan lebih sopan . Lagian tempat ini bukan taman bermain tempat kamu mencari teman untuk bersenang senang. Disini kamu harus belajar bersaing dengan rekanmu jika tak ingin tertinggal . " Ucap Nino dengan tegas .
Setelah itu Nino langsung beranjak pergi diikuti Alvin yang setia berjalan di sampingnya .
Ia sudah cukup kesal karena rencana makan siangnya dengan Cyrin gagal ,di tambah lagi sikap menjengkelkan Olla .
" Harusnya aku tak menyetujui permintaan mama untuk menerima Olla bekerja disini . " Ucap Nino lirih menyesali keputusannya .
Jam demi jam berlalu . Kini jam pulang kantorpun tiba .
Cyrin merutuki dirinya yang tadi pagi menerima ajakan Nino untuk berangkat bersama . Sekarang Ia malah bingung harus pulang kantor dengan menaiki apa .
Di tengah kebingungannya Cyrin dikejutkan oleh Byanca .
" Rin , kamu udah selesai ? Balik yuk . " ajak Byanca .
Tanpa berpikir lagi Cyrin segera menyetujui usulan sahabatnya itu . Marsha juga akhirnya ikut pulang bersama mereka berdua .
Mereka bertiga makin akrab . Saat di perjalanan pulang Marsha mengusulkan agar mereka mampir untuk makan malam sebelum pulang .
Tapi Cyrin menawari untuk makan malam di apartemennya saja sebab kemarin dia baru saja membeli banyak bahan makanan .
Cyrin berencana menggunakan Byanca dan Marsha sebagai juri untuk menilai resep masakan baru yang akan Ia praktekkan malam ini .
Tentu saja Byanca dan Marsha setuju. Mereka sangat senang karena bisa berkumpul lagi di apartemen Cyrin dan melanjutkan obrolan mereka yang tak pernah ada habisnya .
Sementara masih di gedung perusahaan Wiguna , Nino membanting ponselnya . Ia sangat kesal , hari ini dia sudah kehilangan dua kesempatan untuk mendekati Cyrin .
Nino sudah berusaha menyelesaikan pekerjaannya secepat mungkin , tapi meeting yang terakhir memakan waktu yang lebih lama .
Dan yang terjadi Ia kehilangan kesempatan untuk mengantar Cyrin pulang .
Sudah seminggu Cyrin bekerja . Ia mulai akrab dengan lingkungan kantornya , terutama dengan rekan rekan kerjanya .
Pembawaan Cyrin yang ramah dan tidak sombong membuat Ia disukai dan mudah mendapatkan teman .
Tapi hal itu malah membuat Olla rekan satu timnya menjadi makin tak menyukai Cyrin .
" Apa hebatnya sih Cyrin , cantik sih tapi sayang simpanan CEO . Jika bukan , dari mana lagi dia mendapatkan mobil dan barang barang mewah yang dikenakannya . " Batin Olla .
Olla sudah beberapa kali meminta bantuan Ayahnya untuk memecat Cyrin , namun kata Ayahnya itu tidak mungkin karena Cyrin adalah karyawan pilihan Nino langsung . Dan tidak ada kesalahan Cyrin yang bisa membuat Ia di pecat .
Olla geram melihat banyak rekan mereka selalu menyapa dan bersikap ramah pada Cyrin . Terutama jika Nino sudah mulai mendekati Cyrin , rasanya Olla ingin mencakar wajah sok polos Cyrin .
" Rin , kamu sudah siapkan ? Hari ini kita akan presentasi di Jatmika Company . " Peringat Angga .
" Iya Pak . Saya akan berusaha sebaik mungkin . " Jawab Cyrin dengan penuh semangat .
Saat sedang mempersiapkan bahan bahan presentasi , seorang kurir datang membawa sebuah buket bunga mawar berwarna jingga ( orange ) .

" Permisi ini untuk Ibu Cyrinda . " Ujar kurir tersebut .
Cyrin segera menerima buket bunga tersebut , dan membaca kartu yang terselip diantaranya .
" Bunga mawar jingga adalah simbol dari semangatnya seseorang, kehangatan cinta seseorang dan yang menerimanya . "
" Ku harap bunga ini bisa memberimu semangat agar kamu bisa mendapatkan apa yang kamu inginkan . "
" Semangat Cyrinda , wanita pekerja keras yang cantik . From : N "
Cyrin tersenyum membaca surat itu , Ia tahu jika bunga itu pasti dikirim oleh Nino .
" Ciee.. yang dapat bunga dari pengagum rahasia . " Ledek Marsha .
" Apaan sih , gak ada pengagum pengagum rahasia . " Balas Cyrin di tengah tengah kesibukannya mengetik pesan pada ponselnya .
Ia mengirim pesan terimakasih pada Nino .
✉ To : Pak Bos
" Terimakasih kiriman bunganya . Sangat indah . Aku akan semangat seperti katamu . Semoga aku tak kembali dengan mengecewakanmu . "
Begitulah isi pesan yang dikirim Cyrin pada Nino .
Sudah di pastikan bagaimana wajah Olla saat ini . Ingin rasanya Ia berteriak sekeras kerasnya . Setiap hari Olla selalu merasa tertekan karena membandingkan dirinya dengan Cyrin . Apa yang dilihat orang orang dari gadis sok polos itu .
Jika bukan menyangkut nama Nino , mungkin Olla sudah menyebarkan berita jika Cyrin adalah wanita simpanan CEO.
Tak lama setelah kejadian Cyrin menerima buket bunga , Pak Angga kemudian mengajak Cyrin untuk bergegas pergi . Mereka berdua kemudian berjalan beriringan meninggalkan gedung perusahaan Wiguna menuju perusahaan Jatmika Company .
.
.
.
.
.
"Kerja keras mengalahkan bakat ketika bakat tidak bekerja keras". -Tim Notke
.
.
.
.
.
To be continue
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 125 Episodes
Comments
♣Ayick➿Junlioᵉᶜ✿☕✅
Udah mampir thor semangat ya!
salam manis dari "Dosen kulkas l love u"
2021-12-28
1
Archer
sya mampir Thor
tetap saling mendukung
2021-09-24
1
menik sobul
jadi ga sabar liat pertemuan farrel dan cyrin... yg udh nyatain cinta sampe 12X ditolak terus...ha ha ha
2021-09-23
1