Bab 13 . Pertemuan ke 2 dari 12

Setelah diantar pulang ke apartemen oleh Farrel, Cyrin segera membersihkan tubuhnya dan mengganti pakaian menjadi piyama .

Sebenarnya Ia belum cukup mengantuk untuk tidur saat ini , akhirnya Ia memilih untuk membuat materi untuk pertemuan mereka yang ke 2 .

" Jika raja drama itu bisa mengambil kesempatan dalam kesempitan , maka aku juga harus bisa . " Batin Cyrin .

Dengan tekad kuat Ia memulai pekerjaannya . Ia berniat menjadikan besok pagi adalah pertemuan ke 2 bagi mereka .

Kebetulan sekali besok adalah hari sabtu , jadi sebenarnya Cyrin tidak wajib ke kantor . Hari kerjanya hanyalah senin sampai jumat , sedang sabtu biasa digunakan untuk karyawan yang ingin lembur .

Jadi rencana Cyrin adalah bangun pagi pagi di jemput oleh Farrel . Lalu saat di perjalanan Ia akan memaksa Farrel untuk menerima alasan ke 2 nya . Setelah itu mengambil mobilnya dan menuju ke salon kecantikan untuk memanjakan dirinya seharian .

" Baiklah , ayo Cyrin tidur sekarang. Besok kamu butuh tenaga untuk memaksa raja drama itu . " Ujar Cyrin pada dirinya sendiri .

Sementara di sebuah rumah bergaya minimalis tapi tetap terkesan mewah ,  Farrel sedang membuka sebuah album foto yang telah lama Ia simpan .

Mungkin sudah sekitar 7 tahun . Itu adalah foto foto Cyrin saat masih SMA .

Farrel masih mengingat dengan jelas , Ia sering kali mengambil foto Cyrin secara diam diam saat di sekolah .

Farrel melihat ada beberapa foto yang menampakkan dirinya saat sedang menyatakan cinta pada Cyrin . Yah, foto foto itu diambil oleh Bimo sahabatnya semasa SMA . Ada 12 foto , 1 foto untuk setiap 1 bulan dan 1 kali penolakan.

" Mengapa aku harus bertemu kembali denganmu Rin ? " Farrel bermonolog .

" Aku tidak membencimu dan tidak berniat menyakitimu . Hanya egoku ingin kamu juga merasakan bagaimana itu rasanya penolakan . " Lanjutnya .

" Tapi bagaimana jika yang di hawatirkan Daffin benar terjadi yah ? "

" Ahh... pikirin nanti saja. Yang penting aku puas dan bahagia bisa mengerjai Cyrin seperti ini . Apa lagi dia masih terus saja berpura pura tidak mengenaliku . "

Keesokan paginya Cyrin bangun lebih awal dari biasanya . Ia sengaja mempersiapkan bekal sarapan berupa sandwich dan omelet .

Sarapan pagi ini Ia buat lebih banyak ,karena Ia sudah berniat menjadikannya sebagai sogokan untuk Farrel agar mau menerima alasan keduanya .

Ia menatanya dalam tempat bekal dan menghiasnya dengan cantik .

Ponsel Cyrin berbunyi bersamaan dengan Ia selesai menyiapkan bekal untuk Farrel .

" Halo . " Sapa Cyrin dengan ceria seperti biasa .

" Saya sudah hampir sampai . Haruskah saya menjemputmu ke depan pintu apartemen atau kamu bisa bersikap mandiri dengan turun dan menunggu di depan lobby ? " Tanya Farrel .

" Saya akan segera turun . " Balas Cyrin segera .

Sepanjang perjalanan dari unit apartemennya menuju lobby , Ia terus saja menggerutu mengingat ucapan Farrel yang terkesan mencibir .

" Memangnya aku yang memintanya menjemputku ? Dasar raja drama , bisanya cuma meledek orang lain saja . " gerutu Cyrin .

Tak butuh waktu lama , mobil milik Farrel berhenti tepat di depan Cyrin yang telah menunggu di depan Lobby .

Daffin segera turun dari pintu kemudi dan membuka pintu belakang untuk Cyrin .

" Ohh.. ternyata pagi ini Daffin yang mengemudi . Baguslah aku tak harus berdua saja dengan si raja drama di mobil . " Batin Cyrin sambil Ia senyum senyum sendiri .

" Kenapa senyum ? Ada yang lucu ? " tanya Farrel penasaran .

Cyrin segera menggeleng .

" Tak ada yang lucu . " Jawabnya .

" Bisakah Pak Farrel lebih ramah untuk pagi ini. Biar bagaimana jangan mulai hari dengan perasaan kesal Pak . Ucapin selamat pagi kan tidak sulit Pak . " Lanjut Cyrin .

Farrel mendengus , " Selamat pagi nona Cyrin yang banyak protesnya . "

Ucap Farrel menahan kesal .

Daffin berusaha menahan tawanya melihat bosnya melakukan perintah Cyrin .

Begitu juga dengan Cyrin yang kini tersenyum puas . Ia bisa menyimpulkan suasana hati Farrel sedang baik  .

" Pagi juga Pak Farrel yang baik hati . " Balas Cyrin .

" Cyrin yang suka protes ini sudah menyiapkan bekal sarapan spesial untuk Bapak . " Ucap Cyrin sambil memberikan sebuah kotak bekal .

" Kamu pikir saya anak TK kamu buatkan kotak bekal ? "

" Yah , Bapak tidak perlu merasa seperti itu . Yang pentingkan saya buatnya tulus . Bapak pasti sibuk , jangan sampai lupa sarapan Pak . Makanya saya buatkan . " Jawab Cyrin .

" Bapak tidak perlu hawatir soal rasanya , saya jamin enak . Saya dulu pernah sekolah masak di London . " Sambungnya .

Farrel melirik sekilas kearah kotak makan yang dipegang Cyrin .

Tiba tiba saja sebuah ide muncul di otaknya .

" Baiklah saya akan menerimanya . Kebetulan saya juga belum sarapan . "

Dengan senyum merekah Cyrin akan  memberikan kotak makan itu .

" Tapi , saya mau kamu bantu suapi saya yah . Saya harus memeriksa dan menandatangani berkas berkas ini sekarang , padahal saya sudah sangat lapar . Kamu mau kan ? "

Cukup lama Cyrin berpikir sampai akhirnya Ia menyetujuinya .

Dengan perlahan Ia mengambil omelet dengan garpu plastik yang sudah Ia siapkan , dan menyuapkannya pada Farrel .

Farrel terus saja tersenyum penuh kemenangan .

Begitu juga Daffin yang sesekali melirik ke belakang dari kaca spion tengah mobil .

Secara sabar dan telaten Cyrin menyuapi Farrel . Bergantian antara Sandwich lalu omelet .

Jika bukan karena alasan kedua itu , mana mau Cyrin berbuat baik pada si raja drama .

Sampai akhirnya makanan di kotak bekal itu habis dan Cyrin menyimpan kembali kotak bekal itu pada tas yang dibawanya .

Ia kini mengeluarkan sebuah map yang berisi tujuannya pagi ini .

" Bagaimana Pak ? Enakkan ? " Tanya Cyrin .

" Hemm lumayan . Sesuai dengan selera saya . Lebih bagus lagi jika setiap pagi kamu bisa menyiapkannya , sehingga aku tak perlu pusing memikirkan sarapanku . Haruskah kita masukkan itu juga dalam kontrak ? "

Cyrin segera mengalihkan pembicaraan ke hal lain . Ia enggan membahasnya , jangan sampai si raja drama meminta hal yang aneh aneh lagi .

" Pak , bolehkah aku meminta 1 hal darimu .

Ini adalah materi kedua yang telah kusiapkan , bisakah Bapak membacanya dan menghitung pagi ini sebagai pertemuan kita yang kedua ? " Pinta Cyrin .

Farrel mengambil map yang di sodorkan Cyrin dan mulai membacanya dengan seksama . Ia akui materinya cukup bagus dan memuaskan .

Tapi Farrel tidak berniat mengakhiri segalanya dengan cepat .

Saat Farrel tengah sibuk dengan pikirannya untuk mencari cari alasan , mobil telah berhenti di parkiran perusahaan Wiguna Elektronik .

" Bagaimana Pak ? "

Pertanyaan Cyrin barusan menyadarkan Farrel .

" Cukup bagus . "

Cyrin tersenyum lalu segera turun dari mobil .

Farrel juga segera ikut turun . Dan ternyata Ia baru menyadari pakaian yang digunakan Cyrin sangatlah santai dan terlihat seksi . Bukan seperti pakaian orang yang akan bekerja .

" Kamu mau ke kantor dengan penampilan seperti itu ? " tanya Farrel .

Cyrin mengamati tampilannya . Sepertinya tidak ada yang salah , ia memakai celana jeans highways dengan atasan kemeja shiffon yang memang sedikit tembus pandang. Tapi di dalamnya dia tetap mengenakan kemben hitam untuk menutup tubuhnya .

![](contribute/fiction/3200397/markdown/14234181/1632846947913.jpg)

" Ohh iya saya lupa bilang kalau saya libur di hari sabtu . "

" Tapi saya tetap berterimakasih karena Pak Farrel sudah mau mengantar saya mengambil mobil dan sudah mau menerima materi saya yang kedua . " Ucap Cyrin .

" Siapa yang bilang saya menerimanya . Saya cuma bilang  jika materimu cukup bagus. Tapi belum tentu aku menerimanya . "

" Ayo ikut saya , mumpung kamu sedang libur . "

Farrel lalu mendorong Cyrin dengan perlahan guna memastikan wanita itu kembali masuk ke mobilnya.

Mobil Farrel kini melaju membelah jalanan kota Jakarta di pagi hari .

Cyrin masih dibuat bingung kemana tujuan mereka karena sejak tadi Farrel kembali tenggelam dengan berkas berkas yang di bacanya .

Cyrin mengamati jalan, " Bukankah ini arah jalan menuju Bandara ? " Batin Cyrin .

Dan benar saja , mobil yang dikemudikan Daffin kini memasuki area bandara .

" Ayo turun . " Ajak Farrel pada Cyrin saat mobil sudah berhenti sempurna .

Dengan berat hati Cyrin turun dari mobil dan mengikuti langkah Farrel .

Farrel menyadari jika Cyrin tak berjalan di sampingnya , melainkan berjalan di belakangnya .

Pria itu menghentikan langkahnya , kemudian menggenggam tangan Cyrin dan menariknya untuk berjalan berdampingan .

Ada getaran tak biasa yang dirasakan Cyrin . Sepertinya Ia pernah merasakan genggaman tangan ini  .

Begitupun dengan Farrel . Ia kembali mengingat saat dulu Ia menyatakan perasaannya pada Cyrin , terkadang Ia memberanikan diri menggenggam tangannya berharap Cyrin bisa merasakan getaran yang sama sepertinya .

Farrel dan Cyrin memasuki sebuah VIP Lounge .

" Duduklah dulu ,kita masih menunggu Daffin memarkirkan mobil . "

Cyrin tak bergeming . Ia menatap pada Farrel yang dengan santainya mendudukkan dirinya di sebuah sofa empuk .

" Pak , udahan dong main mainnya . Ini Bapak mau bawa saya kemana ? " tanya Cyrin dengan sedikit kesal .

Farrel harus mendongakkan kepalanya ketika akan menjawab Cyrin , karena wanita itu menolak duduk dan masih berdiri di hadapannya .

" Ke Surabaya . " Jawab Farrel singkat .

.

.

.

.

" Tidak begitu paham apa definisi cinta, tapi semenjak dinyamankan olehmu, kepada yang lain aku tak tertarik. "

" Jangan tanya mengapa Aku pun tak tahu jika pada akhirnya akan jatuh hati padamu. "

.

.

.

.

To be continue

Terpopuler

Comments

Yukity

Yukity

mampir Thor👍😍

2021-09-30

1

Nanda Jihan K

Nanda Jihan K

knp kok nga ingat thor?

2021-09-29

3

menik sobul

menik sobul

i like it

2021-09-29

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Prolog
2 Bab 2. Awal mula
3 Bab 3 . Move On
4 Bab 4. Rencana Nino
5 Bab 5. Kencan ?
6 Bab 6. Hari pertama bekerja
7 Bab 7 . Tugas pertama
8 Bab 8 . Apakah itu dirimu ?
9 Bab 9 . Gosip
10 Bab 10 . Tantangan
11 Bab 11. Menerima tantangan
12 Bab 12 . Let's start the game
13 Bab 13 . Pertemuan ke 2 dari 12
14 Bab 14. Surabaya Day-1
15 Bab 15. Surabaya Day-2
16 Bab 16. Cinta bertepuk sebelah tangan
17 Bab 17. Cemburu ?!
18 Bab 18 . Olla si kompor
19 Bab 19 . Sepenggal kisah Nino dan Farrel
20 Bab 20 . Dilabrak !
21 Bab 21 . Cemburu lagi
22 Bab 22. Insiden cacing berdemo
23 Bab 23 . Dugaan Cyrin
24 Bab 24 . Salah paham
25 Bab 25 . Buah tangan
26 Bab 26 . Ingatan yang hilang
27 Visual
28 Bab 27 . Farrel yang pengertian
29 Bab 28 . Trauma
30 Bab 29 . MAS
31 Bab 30 . Di culik lagi !
32 Bab 31 . Mas ku cemburu ( lagi )
33 Bab 32 . Kuda
34 Bab 33 . Hadiah Pertama
35 Bab 34. Tekad Nino
36 Bab 35 . Cinta atau Obsesi
37 Bab 36 . Hadiah ke dua
38 Bab 37. Gerak cepat
39 Bab 38 . Aurora
40 Bab 39 . Hadiah ke tiga
41 Bab 40 . Bisakah kita jadi teman ?
42 Bab 41. Pertengkaran
43 Bab 42 . Janji
44 Bab 43 . Provokasi
45 Bab 44 . Ingatan masa lalu
46 Bab 45 . Cyrin pingsan
47 Bab 46 . Masa lalu Bimo dan Byanca
48 Bab 47. Berbunga bunga
49 Bab 48 . Rencana Olla
50 Bab 49 . Kunjungan Nino
51 Bab 50 . Makin Cinta
52 Bab 51 . Undangan ulang tahun
53 Bab 52 . Kedatangan Aurora
54 Bab 52 . Kedatangan Aurora
55 Bab 53 . Hanya saat bersamaku
56 Bab 54 . Pesta ulang tahun
57 Bab 55 . Nino kecelakaan !
58 Bab 56. Bohong
59 Bab 57 . HTS
60 Bab 58 . Karena cemburu
61 Bab 59. Makin cemburu
62 Bab 60 . Luluh
63 Bab 61 . Hari pertama jadian
64 Bab 62 . Go Public
65 Bab 63 . Cuti
66 Bab 64. Detektif Cyrin
67 Bab 65 . Izin
68 Bab 66. Restu ( Part 1 )
69 Bab 67 . Restu ( Part 2 )
70 Bab 68 . Kejutan VS kejutan
71 Mohon Izin , numpang lewat dulu yah
72 Bab 69 . Kabur
73 Bab 70 . Kenangan Absurd
74 Bab 71 . Kejutan
75 Bab 72 . Terbongkar
76 Bab 73 . Membawanya kembali
77 Bab 74 . Cyrin si Cupid
78 Bab 75 . Kekacauan Nino
79 Bab 76 . Awal baru B&B
80 Bab 77 . Pasangan senior yang tak mau kalah
81 Bab 78 . Lamaran dan dramanya ( part 1 )
82 Bab 79 . Lamaran dan dramanya ( part 2 )
83 Bab 80 . Romantisnya Mas CEO
84 Bab 81 . Antara Nino dan Aurora
85 Bantuin othor yuuuuuukkkkkssss
86 Bab 82 . Melindungi Cyrin
87 Bab 83 . Bayangan masa lalu
88 Bab 84 . Surat misterius
89 Bab 85 . Trauma yang menguar
90 Bab 86 . Awal dari petaka
91 Bab 87 . Menemukan pelaku
92 Bab 88 . Halusinasi
93 Bab 89 . Revenge - first step
94 Bab 90 . Revenge - second step
95 Bab 91 . Revenge - third step
96 Bab 92 . Niat tersembunyi
97 Bab 93 . Antara senjata dan gua
98 Bab 94 . Cinta , tugas , customer pertama
99 Bab 95 . Lebih indah dari berlian
100 Bab 96. Kalah sebelum perang
101 Bab 97 . Losing You
102 Bab 98 . Saya , Detektif Hacker
103 Bab 99 . 24 jam menuju kehancuran
104 Bab 100. Mendung
105 Bab 101 . Bunga Freesia
106 Bab 102. Cerita di balik skenario
107 Bab 103 . Misi Daffin
108 Bab 104. Hati dan logika
109 Bab 105 . Finally , this is me
110 Bab 106 . Aku , bagimu ?
111 Bab 107 . Salah Paham
112 Bab 108 . Kisah lama
113 Bab 109 . Kisah kenangan fresia
114 Bab 110.
115 Bab 111. Percaya dan ragu
116 Bab 112. Film Komedi
117 Bab 113. Propose
118 Bab 114. Janji pada kakak ipar
119 Bab 115. Opening Mhuy-Mhiy Resto
120 Bab 116. Status baru B&B couple
121 Bab 117. Masa pingitan
122 Bab 118. Suami dan Istri
123 Bab 119. Untukmu Istriku
124 Bab 120. Dunia milik berdua
125 Dari Farrel dan Cyrin
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Bab 1. Prolog
2
Bab 2. Awal mula
3
Bab 3 . Move On
4
Bab 4. Rencana Nino
5
Bab 5. Kencan ?
6
Bab 6. Hari pertama bekerja
7
Bab 7 . Tugas pertama
8
Bab 8 . Apakah itu dirimu ?
9
Bab 9 . Gosip
10
Bab 10 . Tantangan
11
Bab 11. Menerima tantangan
12
Bab 12 . Let's start the game
13
Bab 13 . Pertemuan ke 2 dari 12
14
Bab 14. Surabaya Day-1
15
Bab 15. Surabaya Day-2
16
Bab 16. Cinta bertepuk sebelah tangan
17
Bab 17. Cemburu ?!
18
Bab 18 . Olla si kompor
19
Bab 19 . Sepenggal kisah Nino dan Farrel
20
Bab 20 . Dilabrak !
21
Bab 21 . Cemburu lagi
22
Bab 22. Insiden cacing berdemo
23
Bab 23 . Dugaan Cyrin
24
Bab 24 . Salah paham
25
Bab 25 . Buah tangan
26
Bab 26 . Ingatan yang hilang
27
Visual
28
Bab 27 . Farrel yang pengertian
29
Bab 28 . Trauma
30
Bab 29 . MAS
31
Bab 30 . Di culik lagi !
32
Bab 31 . Mas ku cemburu ( lagi )
33
Bab 32 . Kuda
34
Bab 33 . Hadiah Pertama
35
Bab 34. Tekad Nino
36
Bab 35 . Cinta atau Obsesi
37
Bab 36 . Hadiah ke dua
38
Bab 37. Gerak cepat
39
Bab 38 . Aurora
40
Bab 39 . Hadiah ke tiga
41
Bab 40 . Bisakah kita jadi teman ?
42
Bab 41. Pertengkaran
43
Bab 42 . Janji
44
Bab 43 . Provokasi
45
Bab 44 . Ingatan masa lalu
46
Bab 45 . Cyrin pingsan
47
Bab 46 . Masa lalu Bimo dan Byanca
48
Bab 47. Berbunga bunga
49
Bab 48 . Rencana Olla
50
Bab 49 . Kunjungan Nino
51
Bab 50 . Makin Cinta
52
Bab 51 . Undangan ulang tahun
53
Bab 52 . Kedatangan Aurora
54
Bab 52 . Kedatangan Aurora
55
Bab 53 . Hanya saat bersamaku
56
Bab 54 . Pesta ulang tahun
57
Bab 55 . Nino kecelakaan !
58
Bab 56. Bohong
59
Bab 57 . HTS
60
Bab 58 . Karena cemburu
61
Bab 59. Makin cemburu
62
Bab 60 . Luluh
63
Bab 61 . Hari pertama jadian
64
Bab 62 . Go Public
65
Bab 63 . Cuti
66
Bab 64. Detektif Cyrin
67
Bab 65 . Izin
68
Bab 66. Restu ( Part 1 )
69
Bab 67 . Restu ( Part 2 )
70
Bab 68 . Kejutan VS kejutan
71
Mohon Izin , numpang lewat dulu yah
72
Bab 69 . Kabur
73
Bab 70 . Kenangan Absurd
74
Bab 71 . Kejutan
75
Bab 72 . Terbongkar
76
Bab 73 . Membawanya kembali
77
Bab 74 . Cyrin si Cupid
78
Bab 75 . Kekacauan Nino
79
Bab 76 . Awal baru B&B
80
Bab 77 . Pasangan senior yang tak mau kalah
81
Bab 78 . Lamaran dan dramanya ( part 1 )
82
Bab 79 . Lamaran dan dramanya ( part 2 )
83
Bab 80 . Romantisnya Mas CEO
84
Bab 81 . Antara Nino dan Aurora
85
Bantuin othor yuuuuuukkkkkssss
86
Bab 82 . Melindungi Cyrin
87
Bab 83 . Bayangan masa lalu
88
Bab 84 . Surat misterius
89
Bab 85 . Trauma yang menguar
90
Bab 86 . Awal dari petaka
91
Bab 87 . Menemukan pelaku
92
Bab 88 . Halusinasi
93
Bab 89 . Revenge - first step
94
Bab 90 . Revenge - second step
95
Bab 91 . Revenge - third step
96
Bab 92 . Niat tersembunyi
97
Bab 93 . Antara senjata dan gua
98
Bab 94 . Cinta , tugas , customer pertama
99
Bab 95 . Lebih indah dari berlian
100
Bab 96. Kalah sebelum perang
101
Bab 97 . Losing You
102
Bab 98 . Saya , Detektif Hacker
103
Bab 99 . 24 jam menuju kehancuran
104
Bab 100. Mendung
105
Bab 101 . Bunga Freesia
106
Bab 102. Cerita di balik skenario
107
Bab 103 . Misi Daffin
108
Bab 104. Hati dan logika
109
Bab 105 . Finally , this is me
110
Bab 106 . Aku , bagimu ?
111
Bab 107 . Salah Paham
112
Bab 108 . Kisah lama
113
Bab 109 . Kisah kenangan fresia
114
Bab 110.
115
Bab 111. Percaya dan ragu
116
Bab 112. Film Komedi
117
Bab 113. Propose
118
Bab 114. Janji pada kakak ipar
119
Bab 115. Opening Mhuy-Mhiy Resto
120
Bab 116. Status baru B&B couple
121
Bab 117. Masa pingitan
122
Bab 118. Suami dan Istri
123
Bab 119. Untukmu Istriku
124
Bab 120. Dunia milik berdua
125
Dari Farrel dan Cyrin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!