Tania sampai di markas copetnya, tempat dimana ia selama ini tinggal dan dibesarkan oleh si bos copet yang kejam tapi perhatian.
Dia mencari-cari keberadaan bos copet itu, ia berjalan kesana-kemari tapi tidak tertawa mencarinya.
Akhirnya setelah mendaki gunung lewati lembah Tania berhasil menemukan bosnya.
Ya, dialah Jordi alias bang Jordi! Si bos copet yang sok keren padahal mah enggak beda jauh sama gue 😎 asekk.
Tania pun menghampirinya..
"Bang, gue mau serahin hasil nyopet hari ini!" ucap Tania.
"Mana?"
Tania merogoh kantong nya untuk mengambil dompetnya, setelah berhasil ia pun mengeluarkan sejumlah uang dari dalam dompetnya dan memberikannya pada Jordi.
"Itu bang totalnya 1 juta 850 ribu.. Sorry tadi uang receh nya gue pake buat ongkos," ucap Tania.
"Ya gapapa," ucap Jordi dingin.
Jordi mengambil uangnya lalu memasukkan nya ke dompet dia.. Setelah itu, Jordi mengambil sebatang rokok dan dia pun nyebat di depan Tania. Sebat dulu bosque!
Sambil sedikit takut, Tania coba meminta uang jatahnya pada Jordi.
"Bang, jatah gue mana?" ucap Tania.
Jordi melongo kemudian menyemburkan asap rokoknya ke arah muka Tania.
"Jatah apaan?" tanya Jordi pura-pura bego.
"Ya jatah uang gue, dari kemarin kan lu belum ngasih ke gue bang!" jawab Tania.
"Oh iya gue lupa," ujar Jordi ngeles.
Jordi menahan rokoknya di mulut, lalu ia mengambil dompetnya di saku belakang celananya.
Dia pun memberikan selembar uang 100 ribu pada Tania.
"Nih,"
Tania kaget sekaligus kecewa dengan jatah yang diberikan oleh Jordi itu.
"Kok cuma segini bang?" tanya Tania.
"Ya masih mending gue kasih, kalo gak mau yaudah sini balikin!" ujar Jordi.
"Eh jangan-jangan iya gua mau kok," ucap Tania.
Akhirnya Tania terpaksa menerima uang pemberian Jordi itu, walau sebenarnya dia pengen lebih karena itu mah buat beli bakso 10 mangkok doang juga abis. Ya tapi gimana lagi daripada gak dapet apa-apa ye kan, jadi diambil aja dah tuh sama Tania terus dimasukin ke kantong celananya.
"Yaudah gue mau pake uang ini buat taruhan!" ucap Jordi.
"Hah? Lu mau main judi lagi bang? Emang gak takut kalah lagi apa? Waktu itu kan lu rugi banyak gara-gara kalah main judi," ujar Tania.
"Lu ngeremehin skill berjudi gua? Tenang aja kali ini gua bakal menang, dan dapet untung banyak! Nanti lu sama anak-anak yang lain bakal gua traktir!" ucap Jordi.
"Ya oke deh semoga lu menang bang," ucap Tania.
"Udah lu tidur sono! Biar besok nyopet nya gak ngantuk!" ujar Jordi.
"Iya bang,"
Jordi pun pergi menuju tempat biasa dia bermain judi, sedangkan Tania masuk ke kamarnya dan tidur.
Ya memang Tania diperlakukan khusus oleh Jordi, dia dibuatkan kamar yang lumayan bagus lah ada spring bed nya gak kek anak buahnya yang lain tidurnya aja cuma pake alas karpet.
Tidak heran kenapa Jordi lebih mengistimewakan Tania, itu karena dia sangat menyayangi Tania! Sejak pertama kali menemukan nya di pinggir sungai, Jordi langsung mencintai Tania.
Dia merawatnya dengan sepenuh hati, ya Jordi pernah punya istri namun belum memiliki anak.. Oleh karena itu Jordi menganggap Tania sebagai anaknya sendiri.
Kemana istrinya Jordi? Mereka udah cerai karena istrinya gak kuat sama tingkah Jordi.
...•••...
Rianti langsung dibawa ke kamar oleh Edo..
Edo terlihat sangat bernafsu untuk memakai tubuh adik tirinya itu, Edo langsung mendorong tubuh Rianti hingga terbaring di atas kasurnya.
Setelah itu, Edo juga menjatuhkan dirinya di atas tubuh Rianti.. Ya jadi mereka sekarang posisi tindih-tindihan ges! Paham lah ya maksud gue bisa dibayangin kan? Eits mending jangan dibayangin nanti jadi kepengen lakuin juga, hahaha hayuk!
Edo mulai mencumbu bibir Rianti yang lembut itu, dia melakukan itu dengan ganas sehingga Rianti kewalahan untuk membalasnya.
Edo mencengkeram erat tangan Rianti agar tidak bisa berontak darinya. Sementara mulutnya masih terus bermain bersama bibir Rianti.
Sedang asyik berciuman, tiba-tiba saja handphone Rianti bergetar.
DRRRTTT DRRRTTT...
Edo tampak kecewa karena Rianti lebih memilih mengangkat telepon itu daripada melayani nya terlebih dahulu.
Setelah Edo bangun dan melepaskan tangan Rianti, Rianti pun mengangkat telepon yang ternyata dari calon korbannya itu di samping Edo.
"Halo, ada apa ya?" ujar Rianti yang sedang telponan.
Setelah dirasa cukup, Rianti pun mematikan teleponnya dan meletakkan handphonenya di atas meja.
"Silent hp lu, kalo perlu matiin biar gak ganggu kita!" pinta Edo.
Rianti pun menuruti perintah Edo, ia segera mematikan hp nya dan kembali rebahan di atas kasur.
Edo yang sudah sangat ***** pun langsung kembali menciumi area leher Rianti.. Hal itu membuat Rianti mendesah kenikmatan.
Ok skip aja ya ges ya kalo dijelasin secara rinci nanti kalian ***** lagi.. Hahaha Wahyu!
Ya permainan yang cukup seru antara Edo & Rianti pun berakhir, dan permainan itu dimenangkan oleh Edo karena Rianti tergeletak lemas tak berdaya dibuatnya.
Wih wih Edo nih bos siapa yang mau coba juga main sama dia? Mari acungkan tangan!
Rianti berkeringat cukup banyak, nafasnya terengah-engah setelah tidak diberi nafas sedikitpun oleh Edo tadi.
Sementara Edo merasa sangat puas sudah berhasil menuntaskan nafsunya itu!
Edo berdiri dan memakai kembali seluruh pakaiannya..
Setelah itu, dia kembali berbaring di samping Rianti kemudian mengecup kening adik tirinya itu.
"Enak kan? Nanti lagi ya?" ucap Edo.
Rianti hanya terdiam karena dirinya masih kecapekan..
Setelah puas, Edo pun keluar dari kamar dan entah kemana perginya.
Sedangkan Rianti mulai bangkit walau area keintiman nya masih terasa sakit akibat permainan kasar Edo tadi.
Oh ya sekedar info ges sebenarnya Rianti gak mau dan gak suka dengan abang tirinya itu, apalagi dia nafsuan dan gabisa kontrol nafsunya!
Tapi mau gimana lagi ya ges ya, Rianti kalah kuat dibanding tenaga Edo.. Jadi ya dia cuma bisa pasrah sambil menikmati permainan Edo.
Setelah itu, Rianti pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya.. Ia merasa jijik karena tubuh indahnya itu disentuh oleh Edo si laki-laki gak bener.
Tadi aja kenikmatan sekarang sok-sokan jijik, dasar semua cewek sama aja!
Setelah selesai mandi dan memakai baju, Rianti menghidupkan kembali ponselnya.
Dia syok karena banyak missed call dari nomor calon korbannya, dia pun coba menghubungi balik nomor itu.
Ternyata calon korbannya ngajakin ketemuan ges, langsung lah si Rianti siap-siap dandan yang cantik terus pake pakaian seksi biar si korban terpikat.
"Kali ini gue harus dapetin duit banyak dari dia!" batin Rianti sambil bercermin.
Setelah dirasa cukup, Rianti pun mengambil tasnya lalu pergi menemui si calon korban itu.
Tak lama kemudian, Rianti sampai di tempat janjiannya.
Namun, dia sangat kaget karena ada 5 cowok berbadan kekar disana.
Ketika melihat Rianti disana, cowok-cowok itu pun segera menghampiri nya.
Mereka mencolek pipi Rianti dan ada juga yang meremas bagian belakang Rianti.
"Kalian mau apa?" tanya Rianti panik.
"Kamu Rianti kan? Aku yang order kamu loh buat puasin kita berlima!" jawabnya.
Rianti ternganga mendengar itu, dia berusaha untuk kabur dari cowok-cowok itu.
Namun tidak bisa, mereka keburu menahan tangan Rianti dan lalu membawanya ke dalam mobil.
...~Bersambung~...
...WALAH WALAH RIANTI MAU DIAPAIN TUH GES...
...😱😱...
...APAKAH DIA BAKAL TERKENA AZAB KARENA SUDAH MENIPU BANYAK ORANG?...
...JANGAN LUPA LIKE, KOMEN & RATE YA GES YA!...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 441 Episodes
Comments
Nafi' thook
aku kirim bunga agar othor makin semangat
2022-06-05
1
Senajudifa
Patrick...kutukan cinta mampir membawa like
2022-05-24
1
Yuli Fitria
Mmm aku nggak mudeng Thor, aku masih balita 🤣
2022-04-15
1