" Kamu tahu Dennis, dokumen itu isinya perusahaan milik kak Alex dan kak Leo juga termasuk semua aset apartemen, tanah, hotel dan juga restoran yang di rampas oleh paman dan bibinya. Max, Baron dan Charli membeli saham mereka dan mengubah nama pemiliknya atas nama kak Alex dan kak Leo. Dokumen milik mereka masih ada di tanganku nanti kami sekeluarga berencana setelah sehari pernikahanku dengan kak Leo akan membongkar kejahatan paman karena bibinya sudah meninggal. Juga membebaskan mommynya dan juga saudaranya kak Alex dan kak Leo." ucap Debby menjelaskan ke adiknya.
" Biarkan Dennis berpikir dulu mommy, daddy dan kakak - kakakku juga adikku Dennisa. Dennis sangat lelah ingin istirahat." ucap Dennis dengan nada lemah.
" Maafkan kami jika kami ikut campur tapi mommy dan Daddy merasa yakin kalau Elisabeth bukan wanita baik - baik." ucap mommy Laras.
" Nama kekasihmu Elisabeth Aquila bukan?" tanya Alvonso
" Benar kak, memangnya kenapa?" tanya Dennis
" Kakak mencari nama wanita itu tapi fotonya berbeda. Apakah kamu tahu nama keluarganya? tinggal di daerah mana atau apapun identitas wanita itu?" tanya Alvonso.
" Tidak tahu, aku hanya tahu kerjaan orang tuanya hanya sebagai pelayan toko." ucap Dennis
" Apakah selama itu pernah melihat ke dua orang tuanya?" tanya Alvian
" Tidak kak Alvian, Dennis tidak pernah bertemu dengan orang tuanya." ucap Dennis jujur.
" Dennis anak mommy dan Daddy kamu selidiki tanya nama orang tuanya? dulu tinggal di mana? kamu kan bisa program IT seharusnya bisa menyelidiki asal usulnya karena kami memang tidak mengetahui identitas wanita itu. Karena mommy merasa yakin kalau sepertinya namanya bukan itu. Apakah dia memakai nama palsu?" tanya mommy Laras sambil berfikir.
" Kurang tahu mom. Sudahlah Dennis istirahat dulu badan Dennis sangat lelah." ucap Dennis berasalan karena dirinya mencintai kekasihnya Elisabeth sedangkan seluruh keluarga besarnya tidak ada satupun yang setuju.
" Baiklah istirahatlah kamu Dennis." ucap mommy Laras dan Daddy Alvonso.
" Baik mom, dad, semua kakakku dan juga adikku Dennisa." ucap Dennis sambil berdiri dan berjalan ke arah ranjang untuk berbaring.
" Bye, selamat istirahat." jawab mereka serempak sambil meninggalkan Dennis sendirian.
Sampai di luar mommy Laras memberikan kode untuk masuk ke kamar mommy Laras dan daddy Alvonso. Merekapun setuju dan berjalan ke arah kamar orang tuanya.
Kini mereka sudah berada di kamar mommy Laras dan daddy Alvonso.
" Besok adalah hari pernikahan Debby dengan Leo maka mommy akan memerintahkan untuk kalian semuanya." ucap mommy Laras sambil menatap satu persatu anak-anaknya.
" Untuk Alvonso dan Alviana kamu kerja sama dengan Angelina, Kelly, Liani dan Amelia untuk membebaskan mommy nya Alex dan Leo juga saudaranya ketika paman dan beberapa anak buahnya pergi ke gedung pernikahan . Setelah selesai membebaskan kalian bawa mereka ke mansion milik paman Kennath kemudian ganti baju kalian dan susul ke gedung pernikahan." perintah mommy Laras
" Baik mom." jawab Alvonso dan Alviana serempak.
" Untuk paman mereka dan juga musuh - musuh yang bekerja sama biar Alvian, Arlan dan Harlan yang mengurus mereka bersama anak buahnya. Tangkap dan bawa ke markas milik Arlan ketika mereka dalam perjalanan ke gedung pernikahan. Setelah selesai ganti baju kalian dan susul ke gedung pernikahan." perintah mommy Laras
" Baik mom jawab Alvian.
" Kok kami tidak ditugaskan mom?" Protes Debby dan Dennisa.
ctak
ctak
Alvonso dan Alvian masing-masing menyentil Debby dan Dennisa.
" Kak Alvonso sakit tahu." omel Debby sambil mengusap keningnya.
" Iya nich kak Alvian sakit tahu." omel Dennisa sambil mengusap keningnya.
" Debby kamu kan menikah masa pengantin pecicilan membebaskan mommynya Alex dan Leo juga saudaranya. Pengantin itu berdiri temani pengantin. Masa tamu undangan mau mengucapkan selamat atas pernikahannya tapi pengantin wanitanya tidak ada." ucap Alvonso sambil membelai kening Debby dan meniupnya.
" Benar juga kata kakak kok Debby tidak kepikiran ya." ucap Debby menampilkan senyum pepsodent.
Semuanya menepuk keningnya masing-masing dan tidak berapa lama mereka pun tertawa bersama.
" Kalau Dennisa kan tidak menikah kenapa Dennisa tidak diikut sertakan?" tanya Dennisa setelah tawa mereka berhenti.
" Karena kamu lagi hamil adikku sayang jadi mommy tidak mungkin mengajakmu untuk melakukan ini. Kamu harus di jaga oleh Max dan anak buah yang menyamar untuk berjaga-jaga kalau ada niat orang jahat untuk mencelakaimu." ucap Alvian sambil membelai rambut adik bungsunya.
" Terima kasih kak." ucap Dennisa sambil memeluk kakaknya
" Kakak ngga di peluk nich." ucap Alvonso sambil cemberut.
Dennisa tersenyum dan berdiri sambil ke dua tangannya direntangkan meminta dipeluk oleh kakak sulungnya. Alvonso pun membalas pelukannya setelah agak lama barulah pelukannya di lepas kemudian duduk di tempat masing-masing.
" Mommy kenapa di hari pernikahanku membebaskan mommynya Alex dan Leo serta saudaranya?" tanya Debby penasaran.
" Karena di hari pernikahan kalian berdua adalah waktu yang tepat karena mereka pasti lengah dan itu saat yang tepat menyelamatkan mereka." ucap mommy Laras menjelaskan.
Merekapun menganggukkan kepalanya tanda mengerti.
" Terus kenapa Daddy tidak di kasih tugas kan Daddy sudah lama tidak bertarung melawan musuh." ucap daddy Alvonso sambil cemberut.
" Auch mommy sakit, kenapa Daddy telinganya di jewer?" protes daddy Alvonso sambil memegang telinganya yang di tarik oleh istrinya.
" Daddy besok adalah hari pernikahan anak kita tidak mungkin kalau daddy menyerang mereka?" omel mommy Laras sambil melepaskan tangannya yang menjewer telinga suaminya.
" Lalu apa hubungannya dengan anak kita menikah dengan daddy menyerang para musuh." protes daddy Alvonso tidak terima.
" Auch mommy sakit, kenapa Daddy telinganya di jewer lagi?" protes daddy Alvonso sambil memegang telinganya yang di tarik oleh istrinya.
" Daddy sayang hubungannya kalau ada tamu datang terus di tanya : Maaf nyonya, tuan Alvonso kemana ya? apa kalian bertengkar sehingga suaminya tidak datang? terus mommy jawabnya apa? masa mommy bilang suamiku lagi menyerang musuh terus di tanya lagi : Kenapa tidak besok saja menyerangnya kan hari ini hari penting pernikahan anaknya. Apa Daddy tidak berfikir sampai ke situ?" omel mommy Laras sambil melepaskan tangannya yang tadi menjewer suaminya.
" Maaf mom, kok daddy tidak sampai berfikir sampai seperti itu ya?" ucap Daddy Alvonso sambil menampilkan senyum pepsodent.
Semuanya menepuk keningnya masing-masing dan tidak berapa lama mereka pun tertawa bersama. Setelah berhenti tertawa mereka serius kembali.
" Untuk tugas lusa mommy memberikan tugas untuk kalian semuanya." ucap mommy Laras dengan nada serius.
" Alvonso mommy tugaskan selidiki wanita itu karena mommy merasa wanita itu melakukan sesuatu dengan keluarga kita. Selidiki dan kerjasama dengan Arlan dan Baron untuk menyelidikinya." ucap mommy Laras.
" Baik mom." jawab Alvonso
" Alvian bekukan perusahaan milik Dennis sebelum perusahaan itu jatuh ke wanita ular itu. Semua pemberian dari Dennis yang berupa mobil, apartemen dan yang lainnya atas nama wanita itu kamu rubah dan kembali atas nama Dennis. Kamu kerja sama dengan Harlan dan Charli untuk melakukan pekerjaan ini karena mereka berdua tahu caranya." ucap mommy Laras.
" Baik mom." jawab Alvian
" Dennisa kamu kerjasama dengan suamimu Max untuk menyelidiki wanita ular itu kalian cari di google, Facebook, Twitter atau Instragram atau apapun di media sosial. Dengan berbekal foto Elisabeth pasti kalian bisa menemukan." ucap mommy Laras.
" Baik mom." jawab Dennisa
" Sekarang kita istirahat sudah malam dan rapat keluarga besar ini sudah selesai." ucap mommy Laras.
Merekapun satu persatu keluar hingga tinggal Daddy Alvonso dan mommy Laras berdua di kamar mereka.
xxxxxxx
**Acara Pernikahan Debby dan Leo ada di Perjalanan Cinta Sang Psycophath. Cerita ini khusus tentang Dennis dan Rocky serta pasangan masing-masing.
xxxxxxx**
xxxxx
Hallo, mampir ke karyaku yang lain ya :
Gadis Culun dan Ceo Lumpuh.
Cinta Satu malam Bersama Mafia
Cinta Satu Malam Bersama Mafia Sension 2
Cinta Pertama Psychopath
Cinta Pertama Mafia.
Perjalanan Cinta Sang Psychopath
Perjalanan Cinta 3 Pria Psychopath
Dan
Mohon dukungan dan Berikan : 😍😍😘😘🤩🤩😊😊😉😉
Komentar 😍
Like 😍
vote 😍
tip 😍
Agar Author tetap semangat dalam menulis novel ini. Terima kasih banyak buat pembaca yang masih setia membaca novelku.😁😚😚😍😍😘😘 juga yang telah memberikan komentar, like, vote dan tipnya.
Salam Author
Yayuk Triatmaja
xxxxxx
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 129 Episodes
Comments
Septi Verawati
💪💪💪💪👍👍👍
2022-11-15
0