Tidak terasa merekapun sudah sampai di Magelang dan kini mereka sudah berada di rumah milik ayah Rocky.
" Di sini ada 6 kamar kalian bisa memilih salah satu dari 3 kamar, karena 3 kamar lagi untukku dan satu lagi untuk Putri dan kamar satunya lagi tidak boleh di tempati karena itu kamar khusus milik orang tuaku. Aku dan Putri mau membeli pakaian dan makanan buat kita." ucap Rocky sambil memberikan 3 kunci ke arah Doddy dan menunjukkan 3 kamar yang boleh di pilih.
" Oke deh aku ingin istirahat dulu, badanku cape banget." ucap Doddy sambil menerima kunci pemberian Rocky.
" Aku ikut ya?" pinta Petra
" Ngga, kamu di sini saja sebentar lagi yang biasa bersih - bersih rumah datang, kamu temani mereka adalah sepasang suami istri. Mereka datang selalu siang jam 3 an sampai jam 5 sore." ucap Rocky
" Kan ada Doddy, aku bosan di sini." ucap Petra.
" Kalau bosan pulang saja." ucap Rocky tegas sambil menarik tangan Putri.
" Kak Putri." rengek Petra
" Kak Rocky ajak saja." pinta Putri merasa kasihan dengan adiknya.
Rocky menghembuskan nafasnya dengan kasar.
" Baiklah tapi ingat jangan bikin masalah." ucap Rocky sambil menatap tajam
" Iya aku janji." ucap Petra sambil tersenyum.
( " Yes akhirnya aku akan belanja banyak dan kak Rocky yang akan membayarnya." ucap Petra sambil tersenyum bahagia ).
Rocky melirik sekilas ke arah Petra dan dia tahu arti dari senyuman dan pikirannya.
" Ingat jangan ikut belanja kalau belanja kamu bayar sendiri." peringat Rocky
glek
Petra menelan salivanya dengan kasar hatinya sangat kesal karena Rocky bisa menebak isi hatinya.
" Tidak kok kak aku hanya menemani kak Putri belanja." ucap Petra beralasan.
" Tanpa kamu temani juga ngga masalah." ucap Rocky memegang tangan Putri sambil jalan melewati Petra.
Petra hanya bisa mengepalkan tangannya menahan kesal. Petra langsung mengejar Rocky dan kakaknya. Petra berhasil mengejar mereka berdua dan berdiri di depan samping pengemudi agar kakaknya duduk di belakang. Rocky menekan remote mobil dan Petra pun langsung membuka pintu dan langsung duduk di samping pengemudi.
" Keluar, pindah ke belakang." perintah Rocky
" Tidak, kak Putri saja yang duduk di belakang." tolak Petra.
" Pindah atau tidak ikut." ancam Rocky
" Kak Putri." Rengek Petra lagi.
" Sudahlah kak biar aku duduk di belakang.
Rocky menghembuskan nafasnya secara kasar sambil menatap tajam ke arah Petra. Setelah sudah tenang Rocky membuka pintu belakang pengemudi dan Putri masuk ke dalam mobil kemudian Rocky menutup pintu mobilnya.
Rocky memutari mobilnya dan duduk di kursi kemudi dan Rocky melirik sekilas wajah Petra tersenyum puas membuat Rocky ingin rasanya mencekik wanita yang tidak punya rasa malu.
Petra tidak tahu sifat Rocky yang sebenarnya, Rocky bisa menahan amarah tapi jika sering menahan amarah secara terus - terussan sewaktu - waktu bisa meledak tidak perduli jika ada orang yang mulai disukainya dan sekarang tinggal menunggu meledaknya saja.
Rocky mengendarai mobil dengan kecepatan sedang menuju sebuah mall bernama Artos Mall Magelang. Petra menatap mall dengan mata berbinar dan mengkhayal mau belanja barang - barang kesukaannya. Rocky memarkirkan mobilnya kemudian mereka bertiga turun dari mall.
Rocky menggengam tangan Putri untuk masuk ke mall, Petra yang rasa malunya sudah hilang ikut menggandeng tangan Rocky tapi langsung ditepisnya dengan kasar. Petra terkejut dan kesal menerima perlakuan Rocky. Petrapun tidak jadi menggenggam tangan Rocky dan berjalan ke depan sambil menatap sekeliling mall yang sangat ramai.
Rocky yang masih kesal dengan Petra langsung menarik tangan Putri ke sebuah butik yang berada di samping kanan sedangkan Petra tanpa sadar berjalan lurus sambil berfikir mau memborong barang-barang mewah dan yang membayar adalah Rocky jika Rocky menolaknya andalannya tinggal merengek ke kakaknya dan pasti Rocky akan membelikannya tanpa bisa menolaknya. Petra tersenyum sendiri sambil membayangkan memakai barang - barang mewah seperti pakaian, tas, sepatu dan perhiasan.
" Kak Rocky, Petra kemana?" tanya Putri karena melihat sekeliling mencari adiknya.
" Paling dia lagi memilih pakaian. Itu lihat dress nya semuanya bagus." ucap Rocky sambil mengalihkan perhatiannya.
Putri melihat dress yang ditunjukkan oleh Rocky. Matanya membulat sempurna karena harganya sangat mahal ketika mengambil dress kesukaannya, Putri menaruh kembali dress nya dan mencarinya kembali. Begitu terus dan akhirnya dirinya menyerah tidak jadi memegang dress-nya.
" Kenapa dari tadi pegang terus dibalikin lagi?" tanya Rocky
" Mahal kak." bisik Putri
" Oh, coba kamu melihat sepatu yang berada di sana aku mau telp dulu nanti aku menyusul." ucap Rocky sambil memberi kode ke arah SPG yang berada dekat dengannya.
" Ok." jawab Putri singkat sambil berjalan ke arah khusus sepatu.
Rocky mengambil 4 dress yang tadi di pilih oleh Putri dan diberikan ke SPG. Rocky sengaja membelikan 4 dress tidak semuanya yang dipilih Putri karena Rocky tahu pasti adiknya meminta dress nya jika Rocky membeli semua yang dipilih oleh Putri yang berjumlah 15 dress.
" Bungkus semuanya ini." perintah Rocky sambil memberikan 4 dress.
" Baik tuan." jawab SPG dengan nada sopan.
Rocky langsung menyusul Putri dan Putri sedang melihat - lihat harga sepatu yang harganya lumayan mahal.
" Kenapa mahal lagi." bisik Rocky
" Eh... iya kita belinya di pasar saja." ucap Putri tidak enak hati.
ctak
" Aduh." ucap Putri sambil mengelus keningnya karena di sentil oleh Rocky.
" Aku mengajakmu ke sini untuk membeli pakaian dan sepatu bukan melihat harganya." ucap Rocky sambil mengusap kepala Putri sambil meniupnya.
Setelah beberapa saat Rocky melepaskan tangan kanannya yang tadi mengelus kening Putri.
" Nomer sepatumu berapa?" tanya Rocky
" Tiga puluh sembilan, kenapa?" tanya Putri dengan nada bingung.
Rocky tidak menjawab dan mengambil sepatu flatshoes dan sendal untuk jalan - jalan kemudian menanyakan ke SPG yang berada di situ.
" Tolong carikan sepatu dan sendal nomer tiga puluh sembilan." pinta Rocky sambil menunjukkan sepatu dan sendal yang dipegangnya.
" Baik tuan." jawab SPG sambil menerima sepatu dan sendal yang di minta Rocky.
xxxxx
Hallo, mampir ke karyaku yang lain ya :
Gadis Culun dan Ceo Lumpuh.
Cinta Satu malam Bersama Mafia
Cinta Satu Malam Bersama Mafia Sension 2
Cinta Pertama Psychopath
Cinta Pertama Mafia.
Perjalanan Cinta Sang Psychopath
Perjalanan Cinta 3 Pria Psychopath
Dan
Mohon dukungan dan Berikan : 😍😍😘😘🤩🤩😊😊😉😉
Komentar 😍
Like 😍
vote 😍
tip 😍
Agar Author tetap semangat dalam menulis novel ini. Terima kasih banyak buat pembaca yang masih setia membaca novelku.😁😚😚😍😍😘😘 juga yang telah memberikan komentar, like, vote dan tipnya.
Salam Author
Yayuk Triatmaja
xxxxxx
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 129 Episodes
Comments
Septi Verawati
rasain itu si Perta kesasar2 dah loe 😜😜😜
2022-11-15
0
Fitriyana Restu fadila
smg j si petra itu kesasar...
2021-09-15
3