Xia lu..xia lu mengapa sikapmu ini terlalu terbuka..benar-benar aku bertanya hal yang membodohkan sekali pada seorang pria..tapi aku bangga dengan diriku berkata jujur(batin Xia lu menahan malu)
"lepaskan..biar aku berjalan lebih dulu"ucap Xia lu melepaskan tangan Kaisar Zhang yang memegang tangannya
Xia lu melangkahkan kakinya berjalan lebih dulu dengan wajah menahan malu
Kaisar Zhang pun berjalan dibelakang Xia lu
**Malam hari**
**Dalam kamar asrama**
Empat orang sedang berduduk dilantai melingkari meja bundar kecil didepan mereka
"Kaisar Ying bagaimana dengan tantangan kita..Kau kalah dan aku menang..Jadi tidak ada penolakan atas kekalahanmu"Ucap Xia lu tersenyum santai menatap kaisar Ying didepannya
Fu li yang berada disamping Kaisar Ying ikut membuka suara
"tuan muda junyi sepertinya ini berlebihan..Kaisar Ying adalah seorang Kaisar..Seorang pemimpin kekaisaran Taitai tidak bisa begitu saja menerima permintaan aneh seperti itu..Semua orang pun akan berpikir ini tidaklah pantas..benarkan tuan muda zhu?"Ucap Fu li menanyai pada Kaisar Zhang
Xia lu melirik samping kanan yang terdapat Kaisar Zhang yang juga sedang meliriknya
"Tidak...bagiku pantas"jawab Kaisar zhang dengan senyuman anehnya pada fu li
"Ah..aku lupa bahwa aku bertanya pada"
"lelaki bodoh"ucap pelan Fu li mengucap bodoh
"Sudahlah..aku menerima itu"Jawab Kaisar Ying dengan tiba-tiba
ketiga orang itu jadi heran pada Kaisar Ying
"Tapi aku tidak akan melayani kalian namun hanya bisa menemani kalian kemanapun pergi..itu saja"Ucap Kaisar Ying dengan wajah angkuhnya melipat kedua tangannya didepan dada
"tidak masalah"Ucap Xia lu tersenyum santai melirik Kaisar Ying lalu Kaisar Zhang
*bagaimana ini..Kaisar Ying menerima itu berarti aku harus melakukan sesuatu mulai besok harus selalu mengikuti mereka diam-diam*(batin Fu li)
"ahh...sudah malam aku ingin tidur"Ucap Xia lu berdiri dan menaiki Kasur miliknya
Kaisar Ying melirik Kaisar Zhang dengan wajah benci
"ck..hari yang sial"dengus kesal Kaisar Ying pergi menaiki atas kasurnya
Fu li pun menuju tempat tidurnya yang berada dilantai disamping Kaisar Zhang
Kaisar Zhang juga naik atas Kasurnya dengan tersenyum tidak jelas,entah apa yang ada dipikirannya
Xia lu menarik selimut menutupi tubuhnya,semua dalam kamar itupun tertidur masing-masing dikasur
\*\*\*\*\*
**Tengah malam**
Diatas atap terlihat seorang lelaki berduduk dengan wajah begitu tampannya,wajah yang mulanya hitam menjadi begitu putih,yang mulanya bertai lalat dihidung tidak ada
wajahnya bagai pahatan indah,dengan raut yang begitu datar,tenang dan penuh karisma
"Wilayah kamar berada dipertangahan antara tempat persenjataan yang dijaga sepanjang hari dan disampingnya terdapat taman yang dijaga ketat sepanjang hari juga"Ucapnya sambil memandang peta ditangannya dan bangunan-bangunan tinggi didepannya
Senyum devil terukir dibibir seksinya
benar-benar licik dan lelaki tua penakut hanya bisa berlindung dari prajuritnya maupun pengawal kekaisaran xingxing(batinnya)
Dia menutup kembali peta ditangannya dan menggulungnya rapi lalu ingin melesat pergi
tidak sempat pergi dia melihat seseorang dibawah dengan berjalan mengendap-endap bersembunyi dibalik bangunan dan kebangunan lainnya yang berada Dikediaman besar Kaisar wezi itu
"kurasa aku mengenal orang itu"gumam Kaisar Zhang menajamkan penglihatannya
"Junyi?"Ucapnya dengan wajah terkejut
"untuk apa dia ketempat berbahaya ini?"Tanya Kaisar Zhang berucap sendiri
"aku harus menemuinya..tapi samaranku..tunggu aku harus memastikan apa benar itu memanglah dia"Ucap Kaisar Zhang lagi dan melesat pergi dengan cepat
\*\*\*\*
"kamar dimimpiku itu terlihat ada beberapa sebuah patung didalamnya bahkan banyak benda pusaka disana..seingatku"Gumam Xia lu bersembunyi disamping tempat dapur besar
"kediaman ini sungguh besar..tapi pemiliknya tidak becus"ucap Xia lu lagi
Xia lu melihat sekitar kediaman itu dengan mata tajamnya
\*\*\*\*\*
**Ditempat lain**
**Asrama perguruan**
Kaisar Zhang berlari cepat menuju kamar
Dia membuka pintu kamar dengan pelan dan masuk
Saat masuk dia langsung berjalan mendekati Kasur tempatnya Xia lu dan membuka selimut
ternyata itu cuman sepasang guling dan bantal
wajah kaisar Zhang seketika menjadi datar,dia kembali menutup selimut dengan cepat sambil melihat Kaisar Ying yang nyenyaknya tertidur
\*\*\*\*\*
Dibelakang tempat penyimpanan harta leluhur
tubuh Xia lu menempel dinding belakang tempat itu dengan wajah serius
"Mengapa Yang mulia Kaisar selalu meminta kita menjaga bagian paling belakang dalam tempat ini sepanjang hari"Ucap pria paruh baya disitu berucap keras
"sssttt..jangan berisik suamiku..ini memang sudah tugas kita menjalani perintah Yang mulia"Ucap seorang wanita
"Tapi disini keadaannya sangat nyaman ada jendela..jadi tidak panas"Ucap wanita itu lagi yang adalah istrinya
"tapi aku heran apa yang perlu dijaga diantara dinding-dinding ini..disini tidak ada apapun,benar tidak istriku?"Tanya Pria paruh baya itu lagi sambil melihat sekeling kamar kecil itu
"benar juga sayang..lagian diluar kamar yang banyak pusaka..tapi kenapa harus ada yang menjaga dalam kamar ini?"Tanya istrinya lagi
"entahlah..mari kita tidur saja..biarkan jendela dalam kamar ini terbuka..hemm..anginnya sejuk..ayo peluk aku"Ucap pria paruh baya itu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
ciru
cakeep .
2023-08-04
0
maestuti dewi saraswati
next thor
2021-11-05
1
Vina Pembriyani
makin seru thor...lanjut
2021-08-26
0