Han shu langsung menutup mulutnya dengan rapat
"Kau pergilah kekaisaran Xing dan daftarkan segera diriku..dengan menyamar jangan sampai mata-mata lelaki tua itu mengetahui"Ucap Kaisar Zhang menatap han shu dengan wajah datar
"Baik yang Mulia"Ucap Han shu sambil menghitung berapa sudah dia mengeluarkan kata dengan jarinya
tiga(batin Han shu)
Kaisar zhang beranjak dari dudukannya dan berjalan kearah tempat duduk tempatnya menulis maupun mengurus berkas-berkas lainnya
Dia mengambil sebuah kertas yang bertulisan tentang formulir pendaptaran Perguruan itu
"Aku sudah mengisi semua datanya dengan identitas dipalsukan..aku tidak ingin manusia munafik itu bisa bernafas dengan tenang mulai sekarang setelah mengkhianati sahabatnya sendiri dan membunuh kedua orang tuaku"ucap Kaisar Zhang dengan wajah dinginnya
Dia berjalan kembali mendekati han shu dan memberikan kertas itu padanya
Han shu mengambil kertas itu lalu menggulungnya setelah itu dia membungkukan tubuhnya dan pergi
Kaisar Zhang menatap luar jendela besarnya dengan mata tajam dan wajah dinginnya mengingat kejadian dua tahun yang lalu yaitu kematian kedua orang tuanya yang dikhianati oleh sahabatnya sendiri
"Seandainya waktu itu aku berada disisi ayah dan ibu aku akan melindungi kalian..namun beruntung kaka yang melindungi kalian tapi tetap saja akhirnya kami kehilangan kedua orang tua dan kakaku pun mengalami kelumpuhan akibat Kaisar Wezi itu!"Ucapnya berbicara sendiri
Dia mengepalkan tangannya setiap kali mengingat pria yang mencelakai kedua orang tuanya
**Ditempat lain**
Seorang gadis berpakaian hitam memacu kudanya dengan senyuman lebar
Gadis itu memasuki perkotaan kekaisaran Yuan yang dikenal makmur
Semua rakyat yang berlalu lalang diperjalanan kota berminggiran memberi jalan
*ramai sekali*(batin Xia lu)
Xia lu begitu senang melihat samping kanan dan kiri keramaian dipagi hari
Dagangan pinggir jalan meramaikan tempat itu mulai dari dagangan sayuran,buah-buahan dan lainnya yang dikelilingi para rakyat yang terlihat harmonis
*baru kota depannya sudah begitu ramai bagaimana jika ibukotanya*?(batin Xia lu)
Xia lu terus memacu kuda putihnya menyusuri jalan kota yang disamping kanan dan kirinya terdapat bangunan-bangunan besar pertokoan dijaman kerajaan itu
Sampai di ibukota(pertengahan kota kekaisaran itu)Ternyata keadaan diluar dugaan jalan begitu macet dipenuhi banyak orang memenuhi jalanan
Ada yang mendorong gerobak membawa buah-buahan,ada yang berkuda,ada yang melakukan perjalanan didalam tandu
Xia lu pun memelankan kudanya sambil melihat sekitar
*Kata ceh yi,Ye yi dan lin zu tempatnya samping toko persenjataan milik Seorang Putri jenderal bernama Li chen..aku akan bertanya sekitar sini*(batin Xia lu)
Xia lu turun dari kudanya,dia menarik tali kuda itu berjalan menghampiri toko terdekat
"minggir..minggir"ucap Xia lu menyamai suara pemuda
orang-orang berminggiran tanpa keberatan
Sampai didepan toko entah milik siapa,xia lu mendongakan kepalanya melihat keatas membaca nama toko
*Toko persenjataan,Putri Li chen*(batin Xia lu)
Xia lu melihat lagi kesamping kanan toko itu yang terdapat kedai makanan lalu beralih melihat kesamping kiri namun ditempat situ tidak terlihat dipenuhi pemuda
Xia lu pun sudah bisa menebak itu tempatnya,dia mulai berjalan mendekati tempat itu
Saat sudah didekat keramaian depan tempat itu terdengar suara lelaki berucap keras
"Harap semuanya bersabar..Guru muda kita belum datang..dan mungkin sedang dalam perjalanan...Untuk orang yang ingin mendaftar pembelajaran beladiri dan pembesaran otot disini harap masuk dalam tempat dan mendaftar dan untuk orang yang sudah diterima agar berduduk didalam menunggu kedatangan Guru"Ucap Lin Zu yang berada didepan pintu berucap keras dan nyaring menatap semua pemuda didepannya
Ditempat lain
kekaisaran Taitai
Tempat pelatihan yang berada dilapangan
Kaisar Ying sedang berlatih berpedang dengan jenderal perangnya
Sifatnya begitu nampak sedikit berubah merasa ketidak adaan Xia lu
Dia berlatih dan bermain pedang begitu serius dan cekatan membuat Jenderal perangnya itu kewalahan bahkan kesulitan
"Yang mulia bisa katakan pada saya apa yang terjadi?yang mulia jangan seperti ini terus katakan apa yang sebenarnya terjadi saya sangat berharap bisa mem..ban..tu yang mulia"Ucap Jenderal perang bernama Li Fung
Jenderal itu begitu kesulitan menghadapi permainan pedang Kaisar Ying yang sedang marah
Kaisar Ying menghentikan layangan pedangnya
Dia menancapkan pedang itu ditanah dan menatap pria paruh baya didepannya
"Entah Xia lu berada dimana..aku tidak akan pernah melepaskannya setelah menceraikanku...beraninya dia memutuskan itu tanpa izinku"Ucap Kaisar Ying
"Jadi anda Diceraikan oleh Putri Xia lu?"Kaget Jenderal itu menggeleng-gelengkan kepalanya tidak percaya
"hm...aku hanya cemas sekarang dia akan tinggal dimana,apakah dia punya cukup koin untuk bertahan hidup?apakah dia baik-baik saja..tapi untuk apa aku memikirkannya?"Ucap Kaisar Ying bertanya pada dirinya sendiri
Jenderal Li fung berpikir sejenak
"Tapi yang mulia saya rasa sikap Perma..em bukan Putri Xia lu sangat berbeda"Ucap Jenderal itu
Tiba-tiba datang Fewu berlari tergesa-gesa menghadap Kaisar Ying
Fewu menarik nafas lalu membuangnya
"apa yang terjadi fewu?apakah sudah ditemukan?"Tanya Kaisar Ying langsung memegang pundak pria muda itu
Fewu menundukan kepalanya
"Ya..yang Mulia Kota bagian Timur,selatan,utara,barat,beserta perbatasan dan tengah kota semuanya sudah diperiksa tidak ada jejak Permaisuri sama sekali..Maafkan saya membawa kabar buruk ini"Ucap fewu dengan sopan
"jika begitu tetap cari sampai ketemu...Pengawal semuanya mengumpul!"Perintah Kaisar Ying dengan keras
Semua pengawal berbadan bugar berkumpul dengan pakaian samanya sebagai pengawal kekaisaran Taitai
Mereka langsung berkumpul dilapangan dengan berbaris rapi
Fewu dan jenderal perang menundukan kepalanya disamping Kaisar Ying
"Aku memerintah kalian..Kubagi tugas berbagi kelompok..20 pengawal berpakaian merah kalian Bertugas mencari permaisuri dikekaisaran Xing xing Bersamaku besok hari,20 Pengawal berpakaian biru kalian bertugas mencari Dikekaisaran Yuan dan sisanya cari Dikekaisaran lainnya..cari disemua tempat ini atas perintahku...jika ada yang keberatan tunjukan titah kepemilikan kekaisaran ini!"Ucap Kaisar Ying dengan wajah tegas
"Fewu panggil kasim penulis kekediamanku untuk membuat poster berita hilangnya permaisuri"ucanya lagi lalu pergi
Fewu langsung cekatan pergi melaksanakan perintah
**Ditempat lain**
Xia lu tersenyum masuk dalam tempat yang dibelinya untuk melakukan bisnis dalam bidang pembelajaran tentang beladiri,kungfu dan olahraga lainnya dalam bidang olahraga
Xia lu masuk dalam tempat yang dibelinya sebanyak 200 koin emas saja yang berarti dua juta dalam jaman modern,begitu murahnya tempat itu
harganya yang murah tidak berhubungan dengan tempat itu,tempat itu lumayan besar
pertama masuk yang dilihatnya adalah tempat penyimpanan sepatu sandal,setelah itu kawasan kosong
ada empat kamar kosong,ada juga tempat pelatihan yang berada ditengah tempat itu begitu luas yang terdampat tikar panjang sebagai alas lantai pelatihan seperti umumnya
gadis itu masih belum dikenali orang yang menjaga tempat itu
Ceh yi sedang berada didapur ditempat itu membuat makanan dan minuman penyambutan Xia lu saat datang
Xia lu berjalan menghampiri para pemuda yang berduduk rapi dilantai menunggu kedatangannya
"hai"sapa Xia lu dengan suara lelakinya yang dibuat-buat,dia begitu pandai mengubah suaranya menjadi lelaki tanpa dicurigai
Lin Zu dan Ye yi yang juga berduduk dilantai depan para pemuda itu langsung menoleh keasal suara termasuk para pemuda membalikan kepalanya melirik Xia lu
"guru muda sudah datang"Ucap Lin zu dan ye yi secara bersamaan langsung berdiri
Dia mendekati Xia lu dengan tersenyum
"Salam guru tuan muda Junyi"Ucap lin zu dan ye yi menundukan kepalanya secara bersamaan
"Hm..kalian lanjutkan..aku ingin berganti pakaian dulu..gerah sekali..semoga mereka tidak mencurigai bahwa aku wanita..karena aku belum menyamar jadi kalian tutupi dulu tubuhku sampai masuk dalam kamar"Ucap Xia lu berbisik pelan pada dua lelaki itu
Lin zu dan ceh yi mengangguk
Xia lu mulai berjalan lurus melewati para pemuda,lin zu dan ye yi berjalan bagai menggeser tubuhnya kesamping menutupi tubuh Xia lu dari samping
"ini adalan latihan jalan mengandalkan otak"Ucap Lin zu tersenyum pada pemuda yang berduduk dilantai
Ye yi mengangguk membenarkan ucapan lin zu
Xia lu terkekeh dengan tingkah laku lin zu dan ye yi
\*\*\*\*\*
*beberapa lama kemudian*..
Xia lu keluar dari dalam kamar yang sudah menjadi kamarnya ditempat itu
gadis itu keluar dengan pakaian lelaki dijaman itu bewarna biru malam,rambutnya diikat dan dicepol
Dadanya terlihat datar bagai pemuda aslinya,wajahnya dia perlihatan namun ditambah sebuah tai lalat yang berada disamping hidung
Xia lu berjalan dengan kedua tangan yang berada dibelakang menghampiri para pemuda dikota pertengahan ini yang telah setia ingin menjadi muridnya
semua pemuda terpana melihat Xia lu yang menyamar sebagai lelaki yang terlihat masih muda,berkulit putih,berwajah tampan namun cantik dimata mereka
"Salam guru muda junyi"Ucap Semuanya dengan serempak menyatukan telapak mereka secara bersamaan
"tidak perlu seformal itu..anggap saja aku adalah teman lelaki kalian..panggil tuan muda junyi"ucap Xia lu tersenyum menatap semua pemuda yang berduduk
Tiba-tiba datang Lin zu dan ye yi
mereka menghampiri Xia lu
"Guru muda junyi ini adalah buku absen mereka..sebenarnya banyak lagi yang mengajukan ingin belajar disini guru karena harga perbulannya yang murah namun.."Ucap Lin zu terpotong,ia memberikan buku absen pada Xia lu
"namun mereka tidak sanggup membayarnya..berikan saja yang gratis jika tidak yang tidak berkemampuan"ucap Xia lu tersenyum hangat
"baik per..put..Guru junyi"ucap Lin zu tersenyum
"hm..sekarang kita mulai absen..ini adalah hari pertama kalian berlatih dan belajar disini..Hanya satu larangan disini jangan ada yang bertengkar..apapun nanti bagaimanapun nanti hasilnya kalian belajar disini tergantung dengan tujuan kalian jika kalian bertujuan baik maka kalian pasti berhasil"Ucap Xia lu tersenyum pada pemuda didepannya
"baik Tuan muda junyi"Ucap semua pemuda dengan serempak
Xia lu mulai mendudukan dirinya diatas tikar dengan berduduk silang didepan para pemuda
"pembelajaran ini dimulai dari siang sampai sore..namun karena ini hari pertama kalian jadi ini hanya sekedar perkenalan diri kalian masing-masing namun sebelum itu aku juga akan memperkenalkan diri..paham?"tanya Xia lu menatap para pemuda didepannya
"paham"jawab semuanya dengan tersenyum
Lin Zu dan Ye yi ikut berduduk diatas tikar namun jauh dari Xia lu
Xia lu mengangguk dia mulai membuka buku ditangannya
"Zi rui"Ucap Xia lu membaca nama pertama yang ada diabsen
orang yang disebutkan namanya langsung berdiri
semua kepala jadi menoleh melirik orang yang disebutkan Xia lu
"perkenalkan nama saya adalah Zi rui,saya adalah anak dari pembisnis tambang Tuan muda Ziu rui..harap ditempat latihan disini kita bisa berteman"Ucap Tuan muda Ziu rui menatap orang sekitar lalu menundukan kepalanya
"apa alasanmu ikut berguru dan berlatih beladiri disini?"tanya Xia lu dengan suara lelaki
"Karena saat itu saya tertarik saat melihat jurus asing yang ada diposter pemberitahuan umum"Jawab tuan muda ziu rui tersenyum menatap Xia lu
"hm..sekarang yang absen yang kedua"Ucap Xia lu tersenyum
kini absen berlanjut,murid xia lu berjumlah sebanyak 100 pemuda tidak ada seorang wanita yang ikut
Malam hari
Ditengah kawasan hutan bebas menuju Kekaisaran Yuan
Rombongan Kaisar Ying yang melakukan perjalanan tadi sore sudah berada diperjalanan hutan yang pernah Xia lu jalani
keadaan begitu gelap,sepi dan sunyi,hanya hentakan kuda banyak yang terdengar
Kaisar Ying menunggangi kuda diikuti 20 pengawal yang berada dibelakangnya
Tiba-tiba perjalanan itu terhenti
Kaisar Ying menghentikan pacuan kudanya dengan wajah penasaran melihat sesuatu yang bersinar sedikit ditembok jalan itu
Kaisar Ying turun dari kudanya lalu berjongkok mengambil benda itu dan berdiri
"kalung ini?"gumam Kaisar Ying memikirkan sesuatu sambil memandang kalung platinum yang masih terlihat sedikit lumuran darah
"kalung siapa itu yang mulia?sepertinya orang yang memiliki kalung itu telah dibunuh..buktinya ada noda darah"Ucap salah satu pengawal dengan wajah penasaran meliriki kalung
"benar namun sepertinya aku pernah melihat kalung ini"Ucap Kaisar Ying mengingat sesuatu
tiga hari yang lalu
Ditempat penyimpanan harta yang berada dikediaman Kaisar Ying
"bawa semua harta emas,mahkota permaisuri maupun koin emas sebanyak mungkin kekediaman Permaisuri"perintah kaisar Ying yang berdiri didekat pintu
"Baik yang mulia..namun apa kalung ini juga dibawa?"tanya pelayan tua memegang sebuah kalung dan menunjukannya pada Kaisar Ying
"Kau gabungkan saja juga"jawab Kaisar Ying
#kembali
"Kalung ini jika tidak salah milik..milik Xia lu..tidak Mungkin"Ucap Kaisar ying menggeleng-gelengkan kepalanya memandang kalung ditangannya yang dilumuri darah
lelaki tampan itu tersungkur ditanah dengan menggeleng-gelengkan kepalanya
bersambung..
jgnlupa like yah and komen,gak lama ini makin seru saat Xia lu sudah masuk perguruan dan ketemu Jodoh:eaaaa😂
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
ciru
cakeep
2023-08-04
0
momy ida
bagus deh kalau si kaisar oon itu menganggap permaisuri... s
xia lu udah mati.... padahal aslinya permaisuri sedang bahagia dengan cara nya sendiri😎😎😎😁😁😁
2022-06-02
0
Oi Min
Aq g setuju klo Xia Lu balik ma Yin.......kasih jodoh yg lain aja
2022-01-08
0