Saling memberitau tujuan

"emm..sangat nyaman"ucap wanita itu

Xia lu berbalik dengan wajah terlihat jijik

"iiii...benar-benar bucin sekali..wooee"Ucap Xia lu ingin muntah mendengar suara-suara aneh dalam kamar itu

"Junyi"panggil seseorang tiba-tiba dari atas atap

Xia lu menengok keatas dengan mata melotot

"kaka zhu?"Ucap Xia lu terdengar nyaring

"naiklah"ucap Kaisar zhang mengulurkan tangannya pada Xia lu

Xia lu langsung memanjat dinding dan menggapai tangan Kaisar Zhang dan naik keatas atap

Sesampainya diatap..

Xia lu menatap wajah kaisar zhang dengan senyuman

"mengapa kau ada disini?"Tanya Xia lu

"kau ini..justru aku yang seharusnya bertanya hal itu..mengapa bisa ada disini dan tidak dikamar asrama,apa yang kau lakukan malam-malam..apa kau menemui kekasihmu diam-diam?"Tanya Kaisar Zhang dengan raut wajah terlihat marah

"ssst jangan berisik"ucap Xia lu menutup mulut kaisar zhang dengan jari telunjuknya

mereka berdua jadi saling menatap dengan wajah bengong

keadaan sunyi terdengar suara wanita dari bawah tempat yang saat ini mereka berdua berada diatasnya

"apa dia kekasihmu?bersama lelaki lain?"Tanya Kaisar Zhang pada Xia lu memaksudkan suara wanita itu adalah kekasih Xia lu

"hal konyol apa yang kau katakan...aku kesini bukan untuk menemui kekasihku..kekasihku tidak ada dikekaisaran Xing xing...aku disini untuk mencari sebuah tempat"jawab Xia lu

"tempat apa?"tanya Kaisar Zhang

"suatu tempat dimana aku bisa mengungkapkan semuanya dan mengambalikan semuanya..Tujuan dimana aku harus menghancurkan seseorang"Ucap Xia lu dengan wajah terlihat dingin

"kau ingin menghancurkan siapa?"tanya Kaisar zhang dengan wajah serius

Xia lu memperbaiki posisinya,dia mengantungkan kakinya kebawah atap dan memandang lurus melihat pemandangan malam indah

"aku tidak bisa memberitaunya kesembarang orang"jawab Xia lu tersenyum

"apa aku bagimu sembarang orang?"Tanya Kaisar Zhang menatap tajam Xia lu

Dia mendekati Xia lu dengan wajah terlihat kesal

Xia lu melirik Kaisar Zhang dengan tersenyum

"tidak..kau adalah teman baruku..orang dekatku baru-baru ini..tapi jika kau memberitau apa tujuanmu juga aku akan memberitahu mengapa aku bisa disini"jawab Xia lu

"Baiklah..guru muda junyi"Ucap Kaisar Zhang tiba-tiba tersenyum dan menyapu-nyapu rambut Xia lu

"Dari mana kau tau sebutan itu?"tanya xia lu dengan wajah heran

"entahlah"Jawab Kaisar zhang memalingkan wajahnya kesamping

"oh"angguk Xia lu

"beritahu aku apa tujuanmu dulu"ucap Xia lu menatap wajah Kaisar Zhang

"tujuanku..tujuanku adalah membalas dendam atas kematian dua orang tuaku dan kelumpuhan kakaku!"Jawab Kaisar Zhang dengan wajah begitu dingin

"apa aku boleh bertanya siapa orang tujuanmu itu?"Tanya Xia lu

"Kaisar Wezi"Jawab Kaisar Zhang dengan wajah terlihat sangat benci

"Apaaa?"terkejut Xia lu menutup mulutnya yang membuka lebar

tidak kusangka orang ini memiliki tujuan yang besar dan sama denganku..siapa sebenarnya dirinya memiliki niat seberani itu?(batin Xia lu)

"emm..aku ingin sekali membunuh Kaisar wezi..Dia adalah lelaki tua yang licik"Ucap Kaisar Zhang menatap lurus

"lalu kau?"tanya Kaisar Zhang melirik Xia lu

"Tujuanku..adalah mendapatkan batu giok hijau dan membuka kedok Kaisar wezi itu agar dia turun dari tahta..ada sesuatu yang membuatku harus mendapat batu itu"jawab Xia lu tersenyum santai

dan juga agar sesuatu yang buruk tentang kembaranku jadi berubah karena kesalahpahaman,Bukan ayah pemilik tubuh ini yang sebenarnya membunuh adiknya sendiri(batin Xia lu)

"berarti tujuan kita sama...namun Aku berharap batu giok itu jatuh pada tangan seseorang yang sangat membutuhkannya"Ucap Kaisar Zhang

"apa kau juga membutuhkan batu itu?"Tanya Xia lu

"emm..untuk kelumpuhan kakaku"jawab Kaisar Zhang tersenyum pada Xia lu

"Itu harus kau harus mendapatkannya!,Bagaimana jika kita bersama-sama mendapatkannya..Untuk mengobati kakamu juga dan tujuanku membuka kedok Kaisar wezi"Ucap Xia lu dengan senyuman semangat

"apakah bisa begitu?"tanya Kaisar Zhang

"tentu saja..kita akan berbagi bersama..setuju"Ucap Xia lu mengangkat lima jarinya ingin bertos an

Kaisar Zhang berpikir sejenak

"setuju"jawab Kaisar Zhang mengangguk dan membalas tos an Xia lu

"sepakat kita akan bersama-sama mencapai tujuan kita"semangat Xia lu tersenyum lebar pada Kaisar Zhang

"emm"angguk kaisar zhang

**Besok hari**

**Perguruan dimulai kembali**

**Dilapangan halaman luas**

Tiga pemuda berjalan menuju aula

"Hai tuan muda junyi"

"selamat pagi"

"hai..aku dahulu yah tuan muda junyi"

"hai"

sapa para pemuda disepanjang jalan

"hai"jawab Xia lu melambaikan tangannya pada orang-orang yang menyapa

"Sepertinya banyak yang ingin berteman denganmu"ucap Kaisar Zhang

"hehe..mungkin mereka banyak ingin belajar bermain kartu domino dariku"cengiran Xia lu tersenyum pada Kaisar Zhang disamping kanannya

"cih...palingan belajar untuk kalah"saut Kaisar Ying berada disamping kiri Xia lu yang membawa tiga tas ditangannya,satu tasnya dan duanya tas Xia lu dan kaisar Zhang

"bukankah kau yang kalah?mengapa masih tidak mengaku hah..dasar sombong"Ucap Xia lu melirik Kaisar Ying

"aku tidak mengaku karena hari itu memanglah kesialanku bukannya aku kalah"ucap Kaisar Ying

"alasan"ucap Xia lu mendorong tubuh kaisar ying

"Kau"kesal Kaisar Ying memajukan tubuhnya pada xia lu

"ingat..kau harus melayani kami"Ucap Kaisar Zhang memegang pundak Kaisar ying

Kaisar Ying langsung menghempaskan tangan Kaisar Zhang dan berjalan lebih dengan raut wajah terlihat begitu kesal

"benar-benar kalah saja tidak mau mengaku"Ucap Xia lu memandangu punggung Kaisar Ying yang sudah berjalan jauh

"mari..apa semalam kau tidur nyenyak setalah kita menceritakan tujuan kita masing-masing sampai begitu malam?"Tanya Kaisar Zhang merangkul pundak Xia lu begitu dekat

Xia lu berjinjit membisikan sesuatu pada telinga Kaisar Zhang

"emm nyenyak..apa malam ini kita bisa pergi lagi?..aku ingin cepat mengambil titah misterius itu..aku yakin tempat yang kita berduduk diatas atap itu "bisik Xia lu tersenyum pada Kaisar Zhang

"bisa..tetapi jangan sampai fu li mengetahui kita..maupun mata-mata lelaki tua bangka itu"bisik Kaisar Zhang

"emm"

Kekaisaran Taitai

Kediaman para selir

Diteras besar

Para selir mengumpul sedang berduduk didepan meja kecil masing-masing saling berbicara

ada yang berdandan sambil disuapi buah-buahan oleh pelayan mereka sendiri,ada yang berkipas

"Sepi juga tidak ada Wanita bodoh itu"Ucap selir agung suzy duduk dengan menopang dagu diatas meja

"Benar suzy...kapan wanita jalang itu kembali..apa dia sudah mati karena kelaparan diluar sana?"Tanya Selir Mei mei melirik Selir agung suzy yang berada disamping kanan

*maaf yh author gk bisa double up selalu..tapi cuman bisa up 1 bab perhari tapi bisa 2000 kata perbab*

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***