[ S4 ] Tuan Muda & Gadis Lugu
3 𒊹︎︎︎ᴥ︎︎︎𒊹︎︎︎
Beberapa minggu kemudian,
Nenek
Sha, barang-barangmu sudah kau kemasi?
Nastusha Camelio
Sudah Nek, Shasha udah siap berangkat ke Jakarta [ senyum ]
Nenek
Ini alamat rumah Papa mu, kau datanglah ke sana dan tinggal di sana
Nastusha Camelio
[ mengangguk ]
Semoga Papa dan istri barunya mau menerima Shasha, Nek
Nenek
Ya itu harapan Nenek, kabarin jika kau sudah sampai sana
Nenek
dan kabarin Nenek jika kau di terima tinggal di rumah Papa mu ya
Nastusha Camelio
Iya Nek, itu pasti
Nenek
[ memegang kedua pipi Shasha ]
Baik² ya kamu di sana, kuliah yang rajin, makan dan istirahat yang teratur
Nastusha Camelio
Mengerti Nek
Nenek
[ senyum ]
makin dewasa kau makin mirip dengan mendiang Ibumu
Nenek
Kalau dia masih hidup pasti hidupmu sudah bahagia
Nastusha Camelio
kondisi seperti ini Shasha tetap bahagia kok Nek
Nastusha Camelio
Nenek baik² ya di sini
Mobil yang akan mengantar Shasha untuk ke Jakarta sudah datang.
Nenek
Mobil penjemputan sudah datang, ayo cepat bergegas naik
Nastusha Camelio
Iya Nek [ buru-buru mengambil kopernya ]
Nastusha Camelio
Shasha pergi dulu ya Nek, titip salam buat Om Vicky
Nenek
Iya, hati hati ya, telpon Nenek jika kau sudah sampai di rumah Papa mu
Nastusha Camelio
Pasti! [ senyum lebar ]
Shasha memasukkan kopernya dengan di bantu sopir travel. Kemudian gadis itu masuk ke dalam mobil dan pergi meninggalkan kota kelahirannya.
Biasa di panggil Shasha sejak kecil. Usianya masih 18 tahun. Dia baru saja lulus sekolah dan mendapat beasiswa kuliah di Universitas ternama di Ibu Kota, Indonesia.
Shasha merupakan anak tunggal. Ibunya meninggal saat dia berusia 5 tahun. Setelah 1th ibunya meninggal, Ayahnya pergi ke Jakarta untuk merantau dan ternyata tidak kembali lagi karena sudah menikah lagi dan menjadi orang sukses di sana.
Ayahnya hanya mengirim sedikit uang untuk kebutuhan hidup Shasha. Tidak pernah berkomunikasi, bahkan Shasha tidak pernah di jenguk. Hanya sekali sang Ayah datang ke Bali untuk memperkenalkannya dengan Ibu tirinya.
Setelah itu, tidak ada lagi komunikasi di antara Shasha dengan Ayahnya.
Beberapa jam perjalanan, bahkan hampir satu hari melintas antar pulau, akhirnya Shasha tiba di kota besar.
Nastusha Camelio
[ menatap gedung bertingkat di depannya ]
Nastusha Camelio
Woah, tinggi banget gedungnya
Nastusha Camelio
aduh.. [ di senggol orang ]
Someone🎭
Jalan pake mata Kak!
Someone🎭
[ melotot tajam ]
Nastusha Camelio
Ishh.. Orang sini kok serem-serem ya
Nastusha Camelio
Cari taxi deh, langsung ke rumah Papa
Nastusha Camelio
[ menarik kopernya ]
Nastusha Camelio
[ mencari taxi ]
Setelah mendapat taxi, Shasha langsung masuk ke dalam taxi dan menuju ke rumah Ayahnya.
Perjalanan cukup lama dari terminal Bus hingga Shasha sampai ke rumah orang tuanya.
Nastusha Camelio
Terimakasih Pak [ turun dari mobil ]
Nastusha Camelio
[ menatap rumah megah di depannya ]
Nastusha Camelio
[ melangkah masuk ]
Langkah Shasha terhenti karena di hadang oleh security yang berjaga.
Nastusha Camelio
Aku mencari tuan Daffa Camelio
Someone🎭
Anda siapanya tuan Daffa?
Nastusha Camelio
Saya putrinya, nama saya Nastusha Camelio [ senyum ]
Someone🎭
/Bukankah putri tuan Daffa hanya nona Netta?/
Someone🎭
Tunggu sebentar, saya hubungin bagian dalam
Nastusha Camelio
Baiklah, aku tunggu
security pun masuk ke posnya dan menghubungi orang dalam rumah.
Someone🎭
Nona, anda boleh masuk
Nastusha Camelio
[ senyum ]
ah iya terimakasih Pak
Shasha melangkah masuk ke dalam sambil menarik kopernya. Dia tidak membawa banyak pakaian, hanya yang penting saja.
Pintu rumah berwarna putih itu terbuka dan keluarlah dua orang wanita berpakaian sangat mewah, padahal di dalam rumah.
Angel Samantha
Shasha.. [ senyum ]
Arnetta Nevada
[ senyum sinis ]
Apa dia saudara tiriku, Mi?
Nastusha Camelio
Mami, Netta, Apa kabar? [ senyum ramah ]
Angel Samantha
Sudah lama kita tidak bertemu Shasha, mau apa kau ke sini?
Nastusha Camelio
Shasha kuliah di sini Mi, dan Nenek memintaku untuk tinggal di rumah Papa
Arnetta Nevada
Mi, please, Netta gak sudi ya ada orang udik tinggal di sini
Nastusha Camelio
Netta, kita saudara, rumah ini juga rumahku
Arnetta Nevada
Gak usah ngaku² deh loe, Sha, loe tuh cuma anak dari istri bokap gue yang udah mati
Arnetta Nevada
Jadi mending loe pergi dari sini! Cari tempat tinggal lain!
Nastusha Camelio
Mi.. [ menatap Angel ]
Nastusha Camelio
Shasha boleh tinggal di sini kan Mi? Nanti Shasha yang ngomomg sama Papa
Angel Samantha
Ucapan Netta betul Sha, maaf kamu lebih baik cari tempat tinggal lain
Angel Samantha
Kami tidak mau kedatangan tamu yang nanti akan merusak ketenangan rumah ini
Nastusha Camelio
Mi, Shasha gak punya tempat tinggal di kota ini Mi, cuma rumah ini yang Shasha tahu
Arnetta Nevada
Suru siapa loe kuliah di sini! Mending loe jadi lacur aja jual diri sama bule² di Bali
Nastusha Camelio
Jaga ucapanmu Netta! Aku bukan perempuan murahan!
Arnetta Nevada
Mi, lihat anak haram ini! Dia berani bentak Netta, Mi!
Angel Samantha
Shasha.. [ nada dalam ] Kamu mau pergi sendiri atau aku panggil security buat memaksamu pergi?
Nastusha Camelio
Mi, ijinin Shasha tinggal di sini Mi, Shasha gak ada tempat tinggal lain
Nastusha Camelio
Shasha gak tahu harus tinggal dimana
Arnetta Nevada
Loe pulang aja deh ke kampung loe!
Nastusha Camelio
Aku baru akan pergi kalau Papa sendiri yang memintanya!
Arnetta Nevada
Dia ngelunjak Mi!
Angel Samantha
Ambilin ponsel Mami
Arnetta Nevada
Okei [ masuk ke dalam rumah ]
Tak lama Netta kembali lagi dengan membawa ponsel Ibunya.
Angel Samantha
Aku telpon Papa mu dan kamu dengar sendiri apa keputusan dia
Angel Samantha
[ menelepon suaminya ]
Angel Samantha
📲 Halo Sayang
Daffa Camelio
📲Ada apa Ngel?
Angel Samantha
📲Putri mu Shasha datang kemari
Daffa Camelio
📲Siapa? Shasha?
Angel Samantha
📲Iya, anak dari istrimu yang sudah meninggal itu
Angel Samantha
📲Daf, kamu masih di sana kan?
Daffa Camelio
📲ah iya Ngel, gimana?
Angel Samantha
📲Dia mau tinggal di rumah ku, kau mengijinkan?
Angel Samantha
📲Dia mau tinggal di rumahku lho Daf
Daffa Camelio
📲Ah tidak! Usir saja dia! Suru dia pergi ke tempat lain! Dan jangan pernah menginjakkan kaki di rumah kita!
Angel Samantha
[ senyum ]
Kau dengar sendiri Sha?
Arnetta Nevada
Sekarang loe lebih baik pergi! Rumah ini gak sudi nampung cewek kampung kaya loe!
Dengan langkah berat Shasha pergi meninggalkan rumah yang tadinya dia harapkan.
Dia ingin menangis tidak tahu harus kemana. Dia tidak punya sanak saudara lagi. Benar-benar sebatang kara di kota besar ini.
Nastusha Camelio
Aku harus kemana? Hikss..
Ponsel Shasha terus berdering. Sang Nenek menelponnya. Tapi Shasha tidak berani mengangkatnya.
Nastusha Camelio
Aku lapar
Shasha terus berjalan tanpa arah tujuan. Kanan kirinya tidak ada warung makan. Hanya kumpulan rumah-rumah megah yang seperti istana.
Perlahan pandangan Shasha mulai mengabur. Panas matahari, rasa haus dan lapar membuat tubuhnya makin kekurangan cairan.
Juga rasa lelah karena terus berjalan dan tekanan jiwanya.
Nastusha Camelio
Ma, Shasha harus kemana? [ lirih ]
El baru saja tiba di Indonesia setelah bisnis trip ke negeri tiongkok. Dia baru saja selesai menandatangani kontrak kerja sama dengan perusahaan besar di Negeri tirai bambu.
Dan siang ini dia ingin segera pulang ke rumahnya untuk beristirahat.
Mobil Rafael mengerem mendadak.
Theodore Rafael
Ada apa Han? Kenapa kau mengerem mendadak?
Hansel Davidson
Maaf Tuan, Maafkan saya, tapi di depan sana ada perempuan yang pingsan
Theodore Rafael
Sudah biarkan saja, mungkin itu penjahat yang pura² mencari perhatian
Theodore Rafael
Kau tahu kan kota ini seperti apa kejamnya
Hansel Davidson
/tapi feelingku mengatakan perempuan itu benar-benar pingsan/
Theodore Rafael
Kenapa diam Han? Ayo lajukan mobilnya! Aku ingin segera sampai rumah!
Hansel Davidson
Baik Tuan [ kembali melajukan mobilnya dan pergi ]
Mobil Rafael melewati Shasha yang sudah pingsan begitu saja.
Theodore Rafael
[ menoleh melihat luar ]
Hansel Davidson
[ kembali ngerem mendadak ]
Theodore Rafael
[ turun dari mobilnya ]
Shasha yang setengah sadar samar-samar melihat kaki seseorang mendekatinya.
Nastusha Camelio
Tu--tuan tolong sa--saya [ pingsan ]
Comments
Tegar Ramadani Nazila
sangat bagus
2024-08-03
0
Tegar Ramadani Nazila
sangat mebarik
2024-08-03
0
🌸ラヒマ🌸
ini bapak nya kenak pelet apa gimana sih
2024-07-02
0