NovelToon NovelToon
SELINGKUH DI MALAM PERTAMA

SELINGKUH DI MALAM PERTAMA

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintamanis / Selingkuh / Romansa / Penyesalan Suami / Pelakor jahat
Popularitas:39.5k
Nilai: 5
Nama Author: Bunaya

Pernikahan Nilam dan Angga berjalan dengan lancar. Namun tidak dengan malam pertama mereka. Nilam berhalangan untuk menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri karena kedatangan tamu bulanan. Angga pun pamit dan meninggalkan Nilam di kamar hotel seorang diri.

Keluar dari kamar Nilam, Angga mengetuk pintu kamar lain di lantai yang sama. Seorang wanita dengan pakaian tidur yang tipis menyambut Angga.

"Kamu sengaja memberikan aku obat," ucap Angga.

Wanita itu tertawa. Angga tidak lagi bicara. Dia menarik tubuh wanita itu lalu menjatuhkannya ke atas tempat tidur. Hal yang seharusnya tidak terjadi pun terjadi. Angga berbagi peluh dengan wanita yang sengaja menggodanya.

Bagaimana kelanjutan rumah tangga Nilam dan Angga?

Siapa wanita yang sengaja menggoda Angga di malam pertamanya dengan Nilam?

Yuk simak ceritanya di, SELINGKUH DI MALAM PERTAMA

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunaya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29 Membuka Lembaran Baru

Acara gala dinner sudah selesai. Sekarang semua orang sudah mengenal siapa Bintara, Nurma, dan Nilam, termasuk mama Ratih dan kakek Mahendra sendiri. Tentu akan ada perubahan yang terjadi dalam kehidupan keseharian mereka. Orang akan menjadi lebih respect dari sebelumnya .

Mungkin tidak terlalu berdampak terhadap Nurma, karena statusnya sebagai menantu keluarga Wiguna sudah mengangkat namanya lebih dulu, apalagi dia adalah istri dari putra pertama keluarga Wiguna, Darma Darmawan Wiguna.

Namun sangat berdampak bagi Bintara dan Nilam, yang selama ini dianggap orang biasa saja. Terutama Bintara, yang sejak kecil sudah kehilangan kedua orang tuanya. Sedangkan Nilam, masih ada paman Ilham yang memiliki beberapa hotel.

Nilam sendiri tidak terlalu suka orang-orang respect karena statusnya saat ini sebagai keluarga Anderson. Dia lebih suka Nilam yang dulu, orang respect kepadanya karena prestasinya sendiri.

Namun di sisi lain, banyak hal yang bisa Nilam dan Bintara manfaat kan dari status mereka saat ini, sebagai cucu dari keluarga Anderson. Terutama untuk menyelesaikan proses perceraian mereka, membangun bisnis baru, serta membuka lembaran baru.

"Kalian sudah dikenal sebagai keluarga Anderson. Berhati-hatilah," ucap kakek Mahendra mengingatkan semua keluarganya, disela-sela waktu usai acara dan bersiap-siap untuk pulang ke rumah masing-masing.

"Terutama kamu Bintara, jangan sampai terkena tipu daya lagi oleh perempuan seperti mantan istri kamu itu."

"Akan Tara ingat pesan Kakek ini," balas Bintara. Pernikahan dia dan Novia diawali dengan cara yang salah. Mungkin ini yang membuat pernikahannya harus berakhir seperti ini.

"Dan kamu Nilam, jangan takut. Kelak akan ada laki-laki yang mencintai kamu dengan tulus, bukan karena nama besar keluarga kita."

"Seperti ayah kalian, yang mencintai mama kalian bukan karena dia putri dari seorang Anderson," ucap kakek Mahendra lagi yang mengenang kebaikan menantu laki-lakinya.

Nilam mengangguk. Sejak awal dia ingin memiliki suami seperti kakek Mahendra yang tegas, seperti ayahnya yang penuh kasih sayang dan seperti Bintara yang bisa mengerti Nilam. Namun untuk saat ini dia belum memikirkan hal tersebut. Untuk sementara waktu, Nilam akan fokus menyelesaikan perceraiannya dengan Angga.

Meskipun ayah Angga sudah menjamin semua akan selesai dengan baik, namun tidak menutup kemungkinan Angga dan ibu Hanum akan berulah lagi. Selain mengurus perceraian, Nilam akan membuka yayasan pendidikan. Rencananya ini sudah disetujui oleh semua keluarganya, dan mereka sangat mendukung keinginan Nilam ini.

Apa yang Nilam pikirkan tentang ibu Hanum tidak salah. Wanita yang melahirkan Angga itu punya rencana agar Angga dan Nilam tidak jadi bercerai. Apapun akan dia lakukan agar Angga tetap menjadi cucu menantu keluarga Anderson.

"Kamu pulang sana!" ibu Hanum mengusir Novia.

Selingkuhan Angga itu tidak juga meninggalkan kamar rawat inap Angga. Masih saja duduk di tempatnya semula. Sementara Maira sudah lebih dulu pergi. Setelah dia menerima panggilan dari ibunya untuk segera menyusul ke kantor polisi.

Angga sendiri sudah berbaring di atas ranjang rumah sakit, bersembunyi dibalik selimut menghindari perdebatan yang terjadi antara Maira dan Novia, karena Maira tidak terima di berikan tanda lima jari oleh Novia.

Flash back

"Hei, kamu yang mendatangi Angga, bukan Angga yang mendatangi kamu." Novia mengingatkan Maira yang minta tanggung jawab Angga yang sudah merengut kesuciannya. Tidak lupa Novia memberikan tanda lima jari di wajah Maira,

Novia menganggap Maira yang menggoda Angga, sehingga selama Angga berada di luar kota mengabaikan dirinya. Seharusnya yang marah pada Maira itu Nilam. Namun Novia merasa dia yang disakiti oleh Angga dan Maira.

"Kamu itu sama saja. Kamu juga menggoda Angga, padahal punya suami," balas Maira tidak mau kalah.

"Diam kamu!" Novia membentak Maira tidak terima dengan ucapan Maira yang benar adanya. Bukan hanya tidak lupa dia mendapatkan salam lima jari.

Maira tidak terima, dia pun membalas Novia. Satu sama, mereka sudah saling memberikan salam lima jari. Tidak ingin ada yang terluka, Angga menghentikan keributan antara Novia dan Maira.

"Kalian berdua, berhenti! Kalau mau ribut diluar sana! Jangan di sini, aku mau istirahat," ucap Angga mengusir Novia dan Maira. Lalu dia berbaring dan menarik selimut menutupi tubuhnya hingga ke kepala.

Flash back off

Maksud hati Angga ingin tidur sejenak agar pikirannya bisa tenang, namun isi kepalanya dipenuhi dengan penyesalan. Menyesal terlambat mengetahui tentang siapa Nilam sebenarnya.

Bayangan Nilam menari-nari di mata Angga. Selama menikah Nilam sangat sabar. Nilam tidak pernah marah apalagi melawan kepadanya. Benar-benar istri yang sesuai dengan agama. Bahkan setelah mengetahui dia selingkuh pun Nilam tidak melontarkan kata-kata pedas. Berbeda jauh dengan Novia dan Maira, yang mudah terbakar emosi.

"Angga buka selimut kamu, Mama mau bicara. Novia juga sudah pergi," ucap ibu Hanum sambil menggoyangkan tubuh Angga.

"Angga ingin sendiri," balas Angga.

"Dengarkan ibu dulu. Ibu punya rencana agar kamu tetap bersama Nilam. Kamu masih mau kan, dia jadi istri kamu?" Ibu Hanum berusaha agar Angga berpihak padanya.

Angga tentu saja mau, tapi dia punya rencana sendiri untuk mendapatkan Nilam kembali. Angga pun mengabaikan permintaan ibu Hanum.

Ibu dan anak itu boleh saja punya rencana, tidak ada yang melarang. Hanya saja mereka lupa, bagaimana perlakuan mereka kepada Nilam selama menjadi istri Angga dan menantu ibu Hanum. Mereka berpikir Nilam bodoh, bisa kembali terperangkap di jurang yang sama.

Jika Angga dan ibu Hanum masih memikirkan caranya, berbeda dengan Novia. Pulang dari rumah sakit, Novia menunggu Bintara di kediaman kakek Mahendra. Dan itu sangat mengejutkan Bintara yang baru saja tiba bersama kakek Mahendra.

"Lihatlah, cepat sekali dia bereaksi," ujar kakek Mahendra.

Lalu pria tua itu menepuk punggung Bintara. Mengajak Bintara turun dari kendaraan pribadinya yang kali ini bukan kendaraan sejuta umat yang biasa di gunakan sehari-hari.

Mata Novia berbinar melihat kendaraan mewah milik kakek Mahendra tersebut. Bukan berbinar karena bertemu kembali Bintara yang mengikuti ajakan kakek Mahendra turun dari kendaraan mahal itu. Dia lupa punya rencana untuk meminta maaf dan memohon Bintara menarik kembali ucapan talak yang pernah suaminya itu jatuhkan padanya.

"Kakek." Novia menyapa kakek Mahendra terlebih dulu, untuk menarik perhatian pria tua itu.

Kakek Mahendra menarik dengan cepat tangannya saat Novia akan mencium punggung tangannya. Novia bukan lagi istri Bintara. Itu berarti mereka bukan lagi mahram. Dilarang untuk bersentuhan.

Tapi Novia menganggap kakek Mahendra tidak mau disentuh olehnya karena marah. Dia pun kembali berusaha untuk merayu kakek Mahendra. Sampai suara Bintara menegurnya.

"Hentikan Novia! Kakek butuh istirahat. Pulanglah! Tidak baik wanita hamil keluar malam hari."

Novia terdiam mendengar teguran dari Bintara. Sepertinya dia lupa dengan kehamilannya saat ini, sehingga percaya diri untuk mengejar Bintara lagi.

Novia lupa perbuatannya yang sampai hamil diluar nikah ini sudah membuat rumah tangga tetangganya hancur berantakan. Novia juga lupa dengan keputusan sidang warga saat itu. Dia akan menikah dengan ayah biologis anak yang ada dalam kandungannya itu setelah masa iddah selesai.

"Pulanglah!" Bintara kembali mengusir Novia.

Bukannya pulang, Novia justru menjatuhkan tubuhnya di lantai, lalu menangis memohon pada Bintara untuk tidak menceraikannya.

Bukannya simpati pada Novia, Bintara justru menyusul kakek Mahendra yang sudah lebih dulu masuk ke dalam rumah. Dulu dijadikan ratu oleh Bintara, sekarang diabaikan. Salah sendiri mengedepan nafsu dan ego.

Dari kejauhan ayah Novia menyaksikan putrinya yang diabaikan Bintara. Dia justru mendukung apa yang dilakukan mantan menantunya itu ini pada terhadap Novia. Dia sendiri pernah melakukan hal yang sama saat ibu kandung Novia selingkuh.

"Pa, tidak mau turun?" Ibu sambung Novia memberikan saran pada suaminya. Novia salah, tapi dia tidak tega melihat putri sambungnya itu seperti ini. Meskipun itu salahnya sendiri.

"Sebaiknya kita rangkul dia, agar tidak berbuat hal-hal yang lebih memalukan lagi. Sekarang dia sedang hamil cucu kita, jangan sampai sesuatu terjadi pada bayi yang tidak berdosa itu."

Mendengar nasehat istrinya, ayah Novia meminta tolong istrinya saja yang menemui Novia. Dia takut akan main tangan lagi menghadapi tingkah Novia yang tidak punya harga diri sebut.

"Tante?" Novia terkejut dengan keberadaan ibu sambungnya.

"Ayo pulang!" Ibu sambung Novia membantu Novia berdiri.

Dari balik jendela Bintara menyaksikan apa yang dilakukan oleh ibu sambung Novia. Bintara tidak bisa membohongi, masih ada rasa untuk Novia. Bagaimanapun, tiga tahun bukan waktu yang sebentar. Banyak kenangan indah yang mereka lewati.

Bintara merasakan satu tepukan di punggungnya. Kakek Mahendra yang menepuk punggung Bintara. Lalu dia menasehati cucu pertamanya itu. "Naiklah ke kamar kamu dan istirahat. Besok banyak pekerjaan yang harus kamu kerjakan."

Bintara mengikuti apa yang kakek Mahendra katakan. Sudah waktunya dia membuka lembaran baru. Wajah sedih Bintara berubah menjadi tersenyum begitu dia teringat dengan janjinya pada putra Sisil.

1
Ila Lee
akhirnya tahu siapa ayah kandung Adela si tea celup 2 🤣🤣🤣🤣
Ila Lee
parah ni ketemu mantan pacar dan mantan iateri🤣🤣🤣🤣
Ila Lee
lanjut thor
R¹⁰
banyak juga ya korban c angga.. bahkan ada yg menghasilkan anak juga..
Ma Em
Kapan si Angga dapat karma karena selalu melakukan sex bebas yg beda2 pasangan .
Erni Purwaningsih
ada typo ka di bab ini
Linda Liddia
Laki2 macam angga ini gak bakalan bisa tobat jalan terbaiknya ya di kebiri biar dia gak bersikap seperti binatang lg
Tini Uje
mungkin farah mau ngasih tau klo dia punya penyakit hiv 🤣🤣
Uthie
rahasia apa yg Farah sembunyikan yaa kira2???
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Ma Em
Perasaan lama banget perceraian Angga dgn Nilam tdk selesai2 , semoga Nilam secepatnya bercerai dgn Angga .
R¹⁰: informasi apa ya kira2 soal ibu nya adela
total 1 replies
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
thallayleena27
enam bulan gak disentuh? itu istri apa pajangan mas🙄 apa gak curiga si Nilam sama suaminya? selama itu loh, itu udah gak normal dlm rumah tangga, apalagi perlakuan Angga baik2 aja ke Nilam, masa gak mau nyentuh🗿
thallayleena27
Novia kakak ipar yang agresif... mungkin merasa gak puas sama suaminya sendiri, sampai ngegoda adik ipar🗿 Si Angga juga langsung gas aja, efek obat kali ya makanya logika di kesampingkan dulu, nafsu number one 😄
Sunaryati
Ibunya Adela ditemukan, Sofia kau akan malu menggugat Biantara punya anak kandung 🤣🤣🤣🤣
Rohmi Yatun
next thor🙏
Uthie
Nahh,. harusnya orang2 kaya si Novia emang harus di liatin bagaimana Bintara dengan pengganti yg lebih baik dari si Novia 👍🏻😏
Sunaryati
Sudah selingkuh sampai hamil bukan hanya dengan satu pria kok punya malu, masih mendatangi mantan suami
Ila Lee
perempuan tak thu malu terhegeh hegeh kejar Bentara lain kali jgn ekot nafsu
𝙋𝙚𝙣𝙖𝙥𝙞𝙖𝙣𝙤𝙝📝: hlo kak mampir juga d novelku Adzadina istri sang gus rahasia atau klik akun ku ya😌
total 1 replies
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!