Wanita Dingin Mendapatkan Sistem

Kembali di kediaman praka sudah banyak tamu yang berdatangan,di ruang tamu yang terlihat luas sudah dihiasi dengan indah,foto nessa terpampang di setiap sudut karna nessa memberikan perintah pada bi Iyem agar memajang foto-foto nya di ruang tamu.

tentu saja bi Iyem dengan senang hati melakukan perintah dari nessa putri kandungnya,dia merasa bangga melihat putrinya yang hidup dengan baik dikeluarga praka.

nessa duduk dengan anggun bersama dengan sahabat nya yang baru saja datang,mereka melihat bi Iyem yang sedang mengantar minuman dengan tersenyum ramah.

" lihatlah pembantu mu itu nes dia seperti nya merasa bahagia malam ini, tapi dimana putrinya ? kenapa aku tidak melihat keberadaan nya sedari tadi?? " tanya meyna dengan heran.

nessa yang sedang minum wine mahalnya sontak mengentikan tangannya,dia melirik di sekitarnya dengan dingin.

" kamu benar dimana putri pembantu itu ? apakah dia tidak menghadiri acara ulang tahun ku ? atau di bersembunyi didalam kamarnya ? " ucapnya dengan serius.

" kenapa kamu tidak tayakan saja pada ibunya nes " ucap varo tiba-tiba.

meyna dan rahayu mengangguk setuju dengan ucapan varo.

" benar nes siapa tau ibunya melarang putrinya menghadiri acara mu " ucap meyna.

nessa mengangguk dan berjalan menuju bi Iyem yang sedang sibuk menyusun minuman.

" dimana putrimu? " suara nessa membuat bi Iyem tersentak setelah itu dia tersenyum lembut tapi mendengar pertanyaan Putri kandungnya wajah bi Iyem berubah menjadi tertegun..

" nona sepertinya putri sayang sedang bekerja di dapur mungkin sebentar lagi dia akan datang kesini " ucap bi Iyem dengan lembut..

" bagus lah bilang padanya jangan lama-lama berada di dapur karna dia harus melayani semua sahabat ku terutama aku majikannya !! " ucap nessa dengan sinis setelah itu dia berjalan dengan anggun menghampiri ibu dan ayahnya yang sedang berbincang dengan pemuda tampan.

mata nessa berbinar melihat ketampanan pemuda itu buru-buru dia memperbaiki penampilan nya setelah merasa cukup, nesa berjalan sembari tersenyum manis pada kedua orang tuanya.

Johan yang melihat putri palsunya menghampiri mereka seketika senyuman nya membeku.

" ayah mama,,?? kalian disini nessa sudah mencari kalian sedari tadi,,hmmm dan siapa dia ayah ? apakah dia rekan bisnis ayah atau dia orang yang di bicarakan oleh mama ??? dia sangat tampan sekali, dan aku setuju jika dia menikah denganku ma " ucapan nessa membuat mita merasa tidak nyaman dia menatap pemuda yang berwajah dingin itu dengan tersenyum lembut.

" maafkan atas kelancangan putri saya tuan nanti kita lanjutkan pembicaraan kita lagi,,saya permisi sebentar,,nesa ayo ikut dengan mama sebentar!!! " ucapnya melihat pemuda itu mengangguk, mita menarik tangan nessa dengan kuat.

nessa tersentak melihat tangannya yang di cengkram oleh ibunya entah kenapa perasaan nya tidak enak.

" ada apa dengan mama ? kenapa dia bersikap kasar padaku ? " gumam nya dia hanya pasrah ibunya menariknya ke belakang.

setelah membawa nessa ke dapur mita menatap putri palsunya dengan tajam.

" jangan asal berbicara jika di hadapan tamu ayah dan mama mu !!! jangan membuat kami malu !! dan kamu sebagai perempuan harus bersikap anggun bukan seperti, tadi kamu sama saja seperti wanita penggoda!!! jangan membuat kami malu ingat itu nessa karna mama paling tidak suka nama baik keluarga praka hancur karna ulah mu !!! " setelah mengatakan itu kita pergi meninggalkan nessa yang mematung disana.

nessa melihat kepergian ibunya dengan tidak percaya,air matanya menetes dia menghapus nya dan menatap tamu yang sudah banyak hadir.

" kenapa mama bersikap kasar dan mengatakan aku seperti wanita penggoda? tidak mungkin hanya karna kesalahan tadi mama memarahiku seperti ini,,pasti ada sesuatu yang telah terjadi,,apakah ayah dan mama sedang ada masalah ? haaaa tenanglah nessa nanti mama pasti akan meminta maaf padamu lebih baik aku menghampiri sahabat ku " gumamnya dan pergi menuju meyna dan yang lainnya.

Johan yang melihat sudah banyak tamu yang hadir menatap nessa yang sedang tertawa bahagia bersama dengan sahabat nya, Johan menatap wartawan yang di sudut dengan mengedipkan matanya sebelah.

seketika cahaya kamera memenuhi ruangan' itu, Johan berjalan menuju podium dan berdiri dengan gagah disana , semua tamu menatap Johan dengan tatapan binar.

" tuan praka sangat tampan dan gagah,,lihatlah Istrinya saja juga sangat cantik,,aku sangat mendambakan keluarga praka ini "

" bahkan dihari ulang tahun putrinya di dirayakan dengan meriah dan lihatlah tuan praka ternyata juga mengundang wartawan,,apakah tuan praka ingin mengatakan hal penting?? "

" aku rasa begitu mungkin tuan praka ingin menyampaikan ucapan selamat pada putrinya atau bisa jadi mungkin tuan praka ingin memperlihatkan hadiah ulang tahun yang akan dia berikan pada putri satu-satunya "

" dia sangat beruntung ya memilki orang tua yang sangat memanjakan dan menyayangi nya,,aku jadi merasa iri "

tedengar bisik-bisik diruang tamu yang membuat nessa merasa bangga dia mengangkat dagunya tinggi-tinggi dan menatap semua orang dengan angkuh.

" ya aku memang beruntung memiliki keluarga kaya dan sayang padaku,,tidak seperti kalian yang sebagian ada yang hidup dengan kekurangan kasih sayang dari orang tuanya." gumamnya dalam hati.

sahabat nessa mendekati nona muda praka, dan mereka memandang nessa dengan kagum.

" nessa kamu sangat hebat,kami merasa beruntung memiliki sahabat seperti mu,,aku merasa iri dengan kehidupan mu " ucap meyna dengan cemberut.

" benar bahkan kamu sudah terkenal dimana-mana,,wahhh nessa kamu sekarang sudah menjadi idola ku " ucap varo dengan tatapan kagum pada nessa.

nessa tersenyum bahagia dan mengangguk dengan sombong, sedangkan pemuda tampan yang melihat wajah nessa merasa bingung dan melirik kearah Johan yang sedang berdiri diatas podium.

" kenapa aku merasa putri tuan praka ini tidak mirip dengan anggota keluarga praka ? apa dia bukan putri kandung tuan Johan ? "gumamya dalam hati terlihat dia duduk dengan tegak dan melirik ke segala arah..

" tidak ada yang istimewa di acara malam ini " guammnya dengan wajah datarnya.

mita yang melihat wajah sombong putri palsunya tersenyum menyeringai.

" sebentar lagi juga kamu akan merasa shock mengetahui kenyataan yang sebenarnya" gumam mita dalam hati dan melihat suaminya dengan tersenyum lembut.

" perhatian untuk semua tamu,selamat malam dan terimakasih karna telah datang ke acara ulang tahun putriku malam ini,dan aku juga sengaja mengundang wartawan yang akan menyiarkan acara ini secara langsung di televisi,,," ucap Johan dengan serius.

semua orang langsung ricuh dan menatap kearah nessa dengan takjub, sedangkan nessa semakin terlihat sombong bahkan dia melirik semua orang dengan remeh.

" aku tidak menyangka ayah dan mama sudah menyiapkan kejutan untukku kalian memang yang terbaik,,dan soal tadi aku sudah melupakan nya dan aku akan memaafkan mama " Ucapnya dalam hati dengan tersenyum manis.

pemuda tampan yang bernama arjuna itu menaikan alisnya melihat senyuman nessa.

" aku tidak akan pernah mau jika dia memang gadis yang akan di jodohkan denganku !!! dari wajahnya saja dia sudah terlihat seperti orang munafik" gumam nya sembari meminum wine yang ada ditangannya.

bi Iyem yang mendengar ucapan majikannya tersenyum bahagia dia melihat putrinya yang sedang tersenyum manis.

" kamu memang pantas bahagia sayang dan ibu akan melakukan apapun yang membuat mu merasa bahagia,,,tapi dimana vania kenapa aku tidak melihat nya sedari tadi ? apa dia kabur dari rumah orang tuanya sendiri ? haaaa biarkan saja itu malah lebih bagus" ucapnya dalam hati dan tersenyum licik.

Johan yang melihat senyumam bi Iyem hanya menatap nya dengan datar dan dia melanjutkan ucapannya.

"  dan malam ini aku juga ingin mengungkapkan identitas putriku dihadapan media seperti yang orang tau ,banyak teman bisnis ku yang ada diluar negri merasa penasaran seperti apa wajah permata keluarga praka,,dan saya Johan praka mempersilahkan putri kandung saya berdiri di samping saya !!! kalian mendekatlah dan ambil gambar sebanyak-banyaknya dan tayangkan di televisi nasional " ucapnya Johan dengan dingin pada wartawan, reflek semua wartawan itu mendekati Johan dan memotret kearah mata Johan yang sedang menatap kearah samping.

nessa yang mendengar itu tersenyum mengembang dia berjalan dengan anggun dan mengangkat dagunya tinggi-tinggi.

" kalian semua pasti merasa iri dengan nasibku " gumam nessa tapi melihat arah kamera wartawan membuatnya merasa heran dia berjalan dan menegur salah satu wartawan itu.

" hey kamu !! apakah kamu buta ? kenapa kamu malah mengarahkan kamera mu ke samping. ? aku ada di belakang kalian ? " ucap nessa dengan geram.

wartawan yang di tegur tidak memperdulikannya dia menganggap nessa seperti radio yang rusak.

sama seperti semua orang apalagi sahabat nessa merasa kebingunan melihat wartawan dan Johan yang menatap kearah samping.

" kenapa ayah nessa malah melihat kearah samping podium?? " tanya meyna pada varo.

" aku juga tidak tau " ucap varo dengan serius.

di ujung sana bi Iyem juga merasa heran bahkan dia berjalan mendekati wartawan dan ingin menegurnya,tapi dia menghentikan langkahnya saat melihat seorang wanita berjalan dengan anggun yang di dampingi raja sembari menggenggam tangan wanita itu.

deg

tubuh bi Iyem mematung dia menatap vania yang sedang mengenakan gaun warna hitam yang senada dengan keluarga praka tiba-tiba perasaaan nya tidak tenang.

vania dan raja berjalan dengan anggun mereka melihat banyak orang yang hadir menatap kearah mereka,semua orang terdiam dan melihat vania dan raja sudah berdiri diatas podium.

Johan tersenyum lembut dan melihat istrinya yang sedang menaiki podium dengan air mata yang menetes.

" putriku,,,aku adalah ayahmu dan kami semua sudah mengetahui jika kamu bagian dari keluarga praka " ucap Johan dengan suara bergetar.

vania pura-pura terkejut dia menutup mulutnya dan menatap ibunya dengan mata berkaca-kaca

" jadi kalian semua sudah tau ? dan mama,,ayah ,,dan kakak ku ?? kalian semua sudah mengetahui kebenaran nya ?? hikkksssss aku sangat bahagia mendengar itu " ucap vania dengan air mata yang mengalir.

mita tersenyum mengangguk sembari menghapus airmata nya dia memeluk vania dengan lembut.

" iya sayang aku adalah ibu kandungmu maafkan mama yang selama ini tidak menyadari kebenaran ini hikksssss mama berjanji akan membayar semua kasih sayang yang belum kamu dapatkan dari keluarga mu " ucap mita dengan tangisan.

raja tersenyum dia menghapus air matanya dan mengelus rambut adiknya dengan lembut.

" iya adik dan kakak mu ini juga berjanji akan menjaga mu dengan baik!! kakak akan melindungi mu mulai hari ini !! " ucapnya dengan tegas.

vania mangangguk dia memeluk mita dengan erat dia merasa nyaman di pelukan mita, air matanya menetes dia tersenyum bahagia.

" ternyata seperti ini rasanya di pelukan seorang ibu, terimakasih sistem walaupun bukan raga ku tapi jiwa ku dapat merasakannya " ucapnya dalam hati.

nessa yang melihat vania berjalan dengan kakak nya raja merasa terkejut dia melihat keluarga nya yang malah memeluk vania dengan sayang.

dengan marah dia berjalan sembari berteriak nyaring.

" kamu anak pembantu!!! kenapa kamu memeluk ayah dan mama ku ?? turun dari sana jangan harap kamu bisa masuk ke dalam keluarga praka !!! kamu itu hanya anak pembantu!!! kamu cepat bawa putrimu turun dari sana jangan membuat aku semakin marah !!! " teriak nessa menatap bi Iyem dengan tajam.

bi Iyem tersentak dia mengangguk dan berjalan dengan tergesa-gesa menaiki panggung, tapi langkahnya berhenti saat mendengar ucapan Johan di alat pengeras suara.

" kalian semua pasti merasa bingung dengan semua ini bukan ?? baiklah saya akan memberitahu kalian sesuatu yang pasti akan membuat kalian semua terkejut terutama kamu nessa,,wanita yang berdiri di samping kami ini adalah anggota keluarga praka dia putri kandung kami yang selama ini di tukar oleh pembantu kami,,dan kamu nessa !! kamu bukan anak kami kamu anak bi Iyem anak pembantu dirumah kami !!! karna ibu mu menukar mu dengan putriku membuat kami salah menyayangi mu !! dan yang ada disamping kami ini pewaris sah keluarga praka yang bernama vania praka !! "ucap Johan dengan lantang.

duarrrrrrrrr

wajah bi Iyem menjadi pucat Pasih nafasnya tercekat,dia menatap Johan dengan wajah ketakutan dan matanya menatap kearah putri kandungnya yang sedang terdiam kaku.

semua tamu yang hadir merasa shock mendengar kenyataan itu,mereka melihat vania dengan teliti dan menatap nessa dengan serius, hingga suara-suara di ruang tamu terdengar.

" ya ampun aku juga baru menyadari ternyata nessa tidak ada mirip nya sama sekali dengan anggota keluarganya "

" benar dan lihat wajah vania itu yang sangat cantik dia sangat mirip dengan tuan praka, dengan itu saja sudah bisa membuktikan jika vania memang keturunan keluarga praka "

" hahahhaa bagus lah karna sudah laama aku tidak menyukai nessa yang sangat angkuh,,rasakan itu memangnya enak, hidup mu di kasih kejutan,,bersikap seperti anak orang kaya ternyata hanya anak seorang pembantu!!!! "

" nona vania memang sangat cantik aku saja sampai terpesona padanya,, lihatlah senyum manisnya membuat jantung ku berdebar kencang "

nessa tersadar dia menatap Johan dan keluarga nya dengan air mata yang mengalir deras,dia menggeleng dengan nafas memburu.

" tidakkk !! tidak mungkin aku memiliki ibu seorang pembantu!!! ayah ini pasti bohongkan jangan mengatakan itu padaku,,aku tidak akan menerima nya " ucap nessa dengan suara bergetar sembari berteriak.

sahabatnya juga merasa tidak percaya tapi melihat wajah datar Johan membuat mereka saling memandang.

" ternyata nessa anak seorang pembantu,,aku merasa ini seperti mimpi buruk " ucap varo dengan wajah tegang.

" dan selama ini nessa selalu merendahkan orang miskin tapi kenyataannya dia adalah anak seorang pembantu?? dan coba lihat itu adalah ibu nessa " ucap Yogi dengan serius sembari menujuk bi Iyem.

meyna hanya terdiam dia melihat nessa dengan pandangan berbeda,

" jadi selama ini aku bersahabat dengan anak seorang pembantu??? " gumamnya melihat nessa lagi dengan jijik.

bi Iyem tersentak mendengar suara teriakan putrinya dia merasa sakit hati karna mendengar ucapan nessa yang menghinanya.

" tuan vania putri kandung saya ,,,dan nessa itu adalah putri kandung anda saya tidak pernah menukarkan mereka " ucap bi Iyem dengan takut-takut apalagi melihat tatapan tajam dari raja.

nessa yang mendengar itu mengangguk dan menatap ibunya dengan sedih.

" mama hikkssss ...kenapa mama tidak mengakui aku sebagai anakmu? dan apa kalian sudah mendengar ucapan pembantu itu ? dia mengatakan jika vania wanita sialan itu adalah putrinya,dan aku ini putri kandung kalian ,,sadarlah jangan mau dibodohi oleh wanita itu " ucap nessa dengan menangis sesenggukan

mita tersenyum menyeringai dia memperlihatkan hasil tes DNA itu di layar besar.

" apakah kamu masih menyangkal kenyataan ini jika sudah melihat bukti yang sudah aku dapatkan??? coba lihat ini nessa, dan kamu !!aku tidak akan pernah memaafkan mu karna sudah menyiksa putriku selama ini !!! " kecam mita dengan wajah garangnya menatap bi Iyem.

mata mereka melotot melihat hasil tes DNA yang ada di layar besar itu,tubuh nessa mematung dia merasa tersambar petir melihat kenyataan ini.

sama seperti bi Iyem tubuhnya bergetar hebat melihat semua bukti itu apalagi mendengar ancaman dari mita membuatnya merasa takut.

" nyonya maafkan saya,, hikksssss maafkan saya ,,,saya akan mengakuinya nyonya saya memang menukar vania dan nessa ,,, tolong jangan penjarakan saya ,,, ampun nyonya maafkan saya " ucapnya dengan histeris yang membuat semua orang menatapnya dengan tajam.

sedangkan arjuna yang menonton drama keluarga praka tidak memperdulikan nya dia hanya menatap vania dengan tersenyum menyeringai.

" jadi dia yang akan menjadi calon istriku?? dengan senang hati aku akan menerima perjodohan ini,,dia sangat cantik dan terdapat wajah memanipulasi yang tersembunyi di balik wajah polosnya itu " gumamnya dalam hati sembari menopang dagunya menatap vania dengan intens.

vania yang merasakan seseorang memperhatikan nya sontak matanya bertemu dengan tatapan arjuna,vania menatapnya dengan dingin.

" lebih cocok jadi tukang sapu di panti asuhan ku ,dia pemuda yang sangat licik " gumam vania dengan menyeringai tajam.

arjuna tertegun melihat seringaian vania dia tersadar mendengar suara teriakan seorang wanita,nesa yang mendengar ucapan bi Iyem merasa tidak terima dia berjalan dengan wajah marah dan menampar wajah bi Iyem dengan keras

plakkkkkkkk

semua orang menutup mulut,Johan dan anggota keluarga praka juga terkejut dengan sikap nessa, mereka menatap nessa dengan tajam.

" ternyata itu sifat aslinya,dia memang sama sekali bukan keturunan anggota praka " ucap mita dengan sinis.

bi Iyem terjatuh karna mendapatkan tamparan dari putri kandungnya,dia merasa shock dan menatap nessa dengan tidak percaya.

" nak kenapa kamu menampar ibu ?? aku ini ibu kandungmu,,ibu yang melahirkan mu " Ucapnya dengan suara bergetar air matanya mengalir deras.

nessa yang mendengar itu semakin meradang dia menjamb4k rambut ibunya tanpa perasaan.

buggg!!!!

bugggg !!!!

aaahhhhhhkkkkkkkkkkk

semua orang berteriak histeris melihat aksi nessa,mereka menatap nessa dengan terkejut,mita dan Johan sontak melindungi putri kandung mereka dengan wajah tegang.

Raja menghubungi polisi setelah itu menatap nessa dengan nafas tercekat, dia merasa shock melihat nessa yang membenturk4n kepala bi Iyem kelantai dengan kuat.

" aku tidak menyangka dia akan berbuat sekejam itu pada ibu kandungnya sendiri " gumamya dengan geleng-geleng.

melihat dar4h yang berceceran membuat tangan nessa reflek melepaskan tangannya dari rambut ibunya,badannya bergetar hebat dia menatap semua orang dengan wajah pucatnya.

" tidakk..!! aku...aku tidak membunu* nya dia...dia tidak mungkin mat1 ,,, tidak mungkin..." ucap nessa dengan suara bergetar.

langkah' kakinya mundur kebelakang dan melihat mita berserta keluarga yang menyayangi nya selama ini dengan wajah datarnya.

" tidak...aku..aku tidak mungkin membunu* nyaa...ayah..ma..aku..aku " ucapnya dengan menangis.

tiba-tiba mereka melihat polisi yang baru saja datang dengan tergesa-gesa,sontak nessa ketakutan dia ingin lari tapi tangannya di cengkram oleh salah satu polisi dengan kuat.

" saudara nessa anda telah melakukan kekerasan pada seorang wanita tua ,,kalian periksa keadaan wanita itu "perintahnya pada bawahannya.

polisi itu mengangguk dan berjalan menuju bi Iyem yang tergeletak di lantai dengan dar4h yang mengalir deras,setelah memeriksa nya mereka menghela nafas dan menggeleng.

" dia sudah tidak berny4wa "ucap salah satu polisi itu sembari menutup jas4t bi Iyem.

nessa terpaku dia menatap kearah bi Iyem dengan tatapan kosong,dan kata-kata bi Iyem terngiang-ngiang di telinga nya.

" tidak dia bukan ibu.ku..bukan " ucapnya dengan lirih,polisi yang mendengar itu merasa kasihan dengan nasib bi Iyem dia menatap nessa dengan tajam.

" bawa dia kekantor polisi,,dan pastikan dia tidak kabur !! " ucap polisi itu pada anggota nya,mereka mengangguk dan menyeret nessa dengan paksa.

sedangkan yang di seret hanya terdiam sembari bergumam berulang kali.

setelah melihat kepergian nessa mita dan semua orang merasa lega, sedangkan vania hanya terdiam tapi tiba-tiba dia mendengar suara sistemnya.

(  nona misi anda selesai,jiwa anda akan dikirim sekarang  )

belum sempat vania menjawab dia sudah terjatuh di pelukan raja kakaknya,mereka yang melihat vania pingsan merasa khawatir.

" sayang bangun nak,,jangan buat mama merasa khawatir,, cepat panggil ambulans" teriak mita dengan bergetar.

johan juga merasa panik, raja yang ingin menggendong adiknya tiba-tiba tersentak saat melihat seorang pemuda tampan yang terlebih dulu menggendong adiknya dan meninggalkan mereka dengan membawa vania terburu-buru.

" cepat ikuti arjuna dia membawa putri kita kerumah sakit "teriak mita lagi,yang membuat raja dan Johan tersentak mereka mengangguk dan berlari mengejar arjuna dengan geram.

sedang nessa di hukum mat1 atas permintaan Johan tanpa sepengetahuan keluarga nya,dia merasa takut nessa akan menjadi ancaman bagi keluarga nya nanti apalagi dengan putri kandungnya.

hidup keluarga praka bahagia dan sejahtera,tamat (⁠｡⁠♡⁠‿⁠♡⁠｡⁠)

kisah hidup keluarga praka tamat !!!