21th+ bijaklah memilih bacaan
Selama dua tahun pernikahan, Rose hanya dijadikan sebagai bank darah untuk Mia Winters oleh suaminya sendiri, Alexander Preston. Selama itu juga bisa dihitung berapa kali Alex tinggal di rumah mereka. Alex hanya mendatangi atau menghubungi Rose jika Mia membutuhkan donor darah.
Rose tidak pernah dianggap sebagai istri, ipar, ataupun menantu oleh Alex dan keluarganya. Bahkan teman-temannya hanya tahu bahwa Alex sudah menikah tapi tidak ada yang pernah melihat istri Alex. Semua orang tahu bahwa satu-satunya wanita yang dekat dengan Alex hanya Mia.
Sudah tidak tahan lagi, Rose meminta cerai, Alex menyetujuinya dengan syarat, setelahnya Rose menghilang tanpa jejak.
Tiga bulan berlalu, Alex dan Rose dipertemukan lagi dalam suatu acara, Alex terkejut karena mantan istrinya itu bergandengan mesra dengan laki-laki lain. Orang itu adalah pewaris Hawkins Group, Sky Hawkins. Semudah itukah Rose berpaling dari Alex?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tiara Pratiwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 9 Clubbing
Begitu Alex kembali ke ruang kerjanya, Ronald bisa melihat raut kesal dan penyesalan tergambar di wajah tampan atasannya itu.
Alex:"Aku tidak tahu mama memperlakukan Rose seperti ini selama aku tidak ada. Apa kau tahu itu, Ronald?
Ronald:"Iya, saya sudah pernah melaporkannya pada Anda, Mr Preston"
Alex:"Apa? Kapan?"
Ronald:"Di awal-awal pernikahan Anda. Waktu itu saya mengambilkan berkas yang tertinggal di ruang kerja anda dan menyaksikan bagaimana Mrs Preston memperlakukan Ms Hazel. Bukan hanya Mrs Preston tapi juga Ms Valencia"
Alex pun mencoba mengingat-ingat kapan Ronald pernah menyampaikannya padanya. Tapi Alex benar-benar tidak ingat.
Alex baru menyadari betapa cueknya dia pada Rose, dia pun semakin mengerti alasan Rose meminta cerai darinya.
Alex:"Apa kau sudah menemukan keberadaan Rose?"
Ronald:"Belum, Mr Preston. Maafkan saya. Ms Hazel terakhir terlihat di rumah sakit dan dijemput oleh mobil mewah berwarna hitam. Ada seorang laki-laki yang keluar dari mobil itu. Hasil rekaman cctv rumah sakit tidak terlalu jelas menangkap wajah pria itu. Tapi berdasarkan plat mobil yang tercatat masuk, di jam yang sama, mobil itu adalah milik Sky Hawkins. Sejak saat itu, keberadaan Rose tidak terdeteksi. Mr Hawkins terlihat beraktifitas seperti biasa dan Ms Hazel tidak tampak berkeliaran di sekitarnya"
Alex:"Sky Hawkins? Ada urusan apa Rose dengan Sky? Dengan latar belakang Rose, tidak mungkin mereka berteman. Cari tahu lagi lebih banyak"
Sebenarnya dalam hati, Ronald ingin bertanya, apa Alex menyesal menceraikan Rose, sebelumnya dia tidak pernah menanyakan tentang Rose tapi kenapa setelah bercerai, dia justru ingin tahu tentang Rose.
Tapi Ronald hanya menahan pertanyaannya dalam hati, dia khawatir bonus tahunannya dipotong nggak ikut campur urusan pribadi atasannya.
Alex menghubungi sahabat terdekatnya Edward Snowden untuk minum-minum.
Tentu saja dengan senang hati, Edward yang sangat senang dengan dunia malam itu langsung mengajak Alex bergabung dengannya di Night Club barunya.
Alex menyuruh Ronald pulang karena dia akan pergi ke Night Club baru Edward.
Ronald:"Biar saya temani saja Mr Preston. Hanya antisipasi jika anda mabuk, saya bisa mengantarkan anda pulang"
Alex pun setuju dan membawa Ronald bersamanya.
Sesampainya di dalam ruang vip, tampak Edward bersama teman-temannya sedang bermain kartu di sana.
Alex langsung disambut pelukan Edward, Edward kemudian mengajak Alex dan Ronald untuk duduk bersama.
Edward menuangkan wiski ke gelas kosong dan menyodorkannya pada Alex dan Ronald.
Edward mengajak keduanya untuk cheers.
Edward:"Ayo kita cheers! Bukankah hal-hal yang perlu kita rayakan?!"
Alex:"Apa maksudmu? Memangnya ada perayaan apa?"
Edward:"Apalagi?! Tentu saja perceraianmu?!"
Alex menghentikan kegiatannya menghisap rokok dan menatap ke arah Edward sedangkan Ronald tersedak ludahnya sendiri.
Edward memandang kebingungan ke arah keduanya.
Edward:"Kenapa?"
Alex:"Dari mana kau tahu soal itu?"
Edward:"Dari Valencia"
Alex:"Ha.."
Edward:"Kenapa? Apa berita perceraianmu merupakan suatu rahasia? Bukannya harusnya kau merasa senang? Kau kan hanya terpaksa menikah dengannya. Berarti sekarang kau sudah bisa go public dengan Mia?"
Alex:"Apa maksudmu? Aku tidak punya hubungan semacam itu dengan Mia? Kenapa kalian semua menganggap aku punya hubungan khusus dengan Mia? Aku hanya menolongnya dan keluarganya karena dia adalah kekasih Cassian"
Edward:"Berhentilah beralasan! Semua orang tahu kok kalau kau punya perasaan spesial pada Mia"
Alex:"Aku bilang tidak ada yang tidak ada! Kau itu sahabatku atau sahabatnya Mia?!"
Edward:"Kalau begitu jelaskan ini!"
Edward memperlihatkan status WhatsApp Alex selama beberapa bulan terakhir.
Di sana tampak ada foto-foto kebersamaan antara Alex dan Mia.
Alex merasa bingung apa yang terjadi di sini.
Alex:"Aku tidak pernah memposting itu"
Edward:"Postingan ini jelas dari nomormu"