Banyak orang menyatakan cinta itu indah. Apakah cinta LDR-an itu juga indah? Lalu bagaimana jadi nya, jika cinta LDR-an itu tumbuh subur.
Namun akan semakin menyakitkan. Karena realita nya cinta LDR-an tak selama nya indah dan berjalan mulus. Akan banyak batu sandungan dengan kerikil tajam yang menghampiri tuk menguji seberapa besar dan kuat cinta itu bersemayam di hati dua insan yang kini terpisah jarak yang terbentang.
"Tak ada alasan mengapa aku begitu mencintai nya. Tapi yang pasti aku hanya ingin selalu berada di dekat nya dan menjadi bagian dari cerita hidup nya"
Ini lah kisah dan cerita cinta hidupnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najwa Camelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sayang, marah kah?
Selamat membaca..
🌻🌻🌻
Ternyata di kota Gresik yang terkenal dengan kota pudak makanan khas nya. Terdapat juga wisata alam gresik yaitu Pantai Delegan. Kota yang sejak lama terkenal dengan wisata religi ke makam-makam Wali Songo.
Wisata alam pantai delegan ini juga yang paling sering di kunjungi oleh warga sekitar gresik kala libur telah tiba. Karena pesona pantai delegan gresik ini berbeda dari pantai-pantai di gresik pada umumnya.
Pantai ini memiliki hamparan luas pasir putih dan ombak nya yang tenang membuat orang lain berenang karena tidak merasa was-was dengan gulungan ombak yang datang tiba-tiba. Akan tetapi tetap harus waspada, kita tidak boleh terlalu terlena hingga membuat keteledoran bahkan nyawa bisa melayang tersapu ombak yang tinggi hingga ke tengah lautan. (banyak orang yang bilang. Diam-diam menghanyutkan).
Selain itu hijaunya pepohonan di sekitar pantai akan menambah kesejukan angin yang berhembus sepoi-sepoi dan membuat kombinasi yang indah dengan biru nya laut dan pantai. Agar masyarakat dapat melakukan kegiatan dengan nyaman dan bisa menikmati keindahan pantai gresik yang bernama Delegan ini.
Di pantai delengan bisa di lakukan aktivitas seperti bermain pasir, bermain layang-layang, berenang, naik kapal atau pun memancing yang punya hobby menunggu karena memancing itu membutuhkan kesabaran yang super extra.
Adapun fasilitas yang tersedia di sana adalah taman bermain, gazebo untuk beristirahat sambil memandang alam bebas dengan bersantai. Ada juga tempat bilas sehabis berenang dan toilet. Taman kuliner untuk menikmati makanan khas gresik. Di sana juga menyewakan pelampung, kapal, banana boat dan tempat parkir yang luas. Dengan harga tiket masuk yang tidak terlalu menguras kantong pengunjung.
***
Hari ini adalah hari yang paling membahagiakan kedua hati pasangan yang lagi merajut asmara. Setelah beberapa bulan lama nya mereka saling memendam rindu yang kian tumbuh subur di hati kedua nya tanpa berkurang kadarnya. Kini, mereka bisa saling melepaskan semua rasa yang membuncah di hati masing-masing.
Saat ini mereka saling bercerita berbagi kebahagiaan, melepaskan kan rindu yang telah memenjarakan mereka, seketika menghilang bagai debu-debu yang di tiup angin. Kini, hati mereka sedang di penuhi dengan perasaan bahagia yang tiada tara.
Di dalam mobil Denis sangat senang bisa melihat dari dekat kekasihnya tersenyum bahagia. Aliyah yang dengan kemanjaan dan keceriaan nya langsung membuat rasa lelah, letih Denis yang menumpuk seketika lenyap dengan hanya melihat senyum manis sang kekasih.
"Sini, sayang. Peluk bee na." panggil Denis.
"Apa bee?." jawab Aliyah segera menoleh ke arah Denis.
"Tak mau peluk, bee na nie?." tanya Denis cemberut sedikit menggoda Aliyah.
"Siapa bilang." jawab Aliyah yang menggeser posisi nya mendekat ke arah Denis dan menyandarkan kepalanya ke bahu Denis.
Denis pun tak tinggal diam, di raih nya tangan kiri Aliyah, di genggam nya erat di atas perutnya. Sedangkan tangan kanan Denis fokus dengan stang bundar yang di kemudikan nya.
***
Mobil yang Denis kendarai telah terparkir sempurna di area parkiran wisata pantai delegan yang telah tersedia. Setelah menempuh hampir 2 jam lebih perjalanan.
"Yang.. Sudah sampai, bangun yuk." suara lembut Denis membangunkan Aliyah yang sedari tadi tertidur di bahu kirinya, sembari mengusap pipi chubby sang kekasih.
"Ah.. Sudah sampai rupa na. Ma'afin ay na ketiduran, bee." ucap Aliyah sambil mengucek kedua mata.
Denis hanya bisa tersenyum simpul melihat kekasihnya yang masih belum terkumpul nyawa nya.
"Tak apa, sayang. Malahan bee tadi tak tega buat bangunin ay na. Ay tertidur nyenyak banget." ujar Denis mengusap kepala Aliyah.
"Iya kah, bee?."
"Iya, sayang. Tadi kan bee sudah jagain ayang bobo' jadi sekarang bee dapat hadiah dung." goda Denis.
"Hadiah na apa, bee?." tanya Aliyah ke arah Denis. "Bee, tak ikhlas ya jagain ay na bobo'?."
"Ikhlas lah, sayang. Tapi kalau dapat hadiah kan tambah semangat bee na." tambah Denis lagi.
"Terus, hadiah na apa, bee?." tanya Aliyah lagi.
"Tium" kata Denis singkat.
"Emm" jawab Aliyah.
"Tak mau kah ay na tium, bee?." Ya sudah, tak apa lah. biar nanti bee minta tium sama yang sono aja." goda Denis kepada Aliyah.
Tak tau kena angin apa? atau karena nyawa nya yang belum terkumpul sempurna? tiba-tiba Aliyah langsung membalas perkataan dengan sewot dan cemberut.
"Ya sudah, minta aja sama yang sono." ucap Aliyah cemberut.
"Sayang, marah kah?." tanya Denis yang melihat ke arah wajah Aliyah sudah berubah merah merona.
"Siapa yang marah. Tak ada yang marah." jawab Aliyah sembari membuang pandangan nya ke luar cendela kaca mobil.
"Tak marah tapi merajuk. Bee kan cuma becanda, sayang" balas Denis.
"Ah.. malas bahas na." kata Aliyah sambil membuka pintu mobil.
"Tunggu dulu, sayang! Bee belum selesai bicara." Aliyah segera kabur keluar dari mobil. Namun, karena terburu-buru Aliyah tak melihat, jika Denis menarik tangannya. Hingga, membuat tak seimbang tubuhnya dan terjatuh terduduk kembali di kursi mobil.
Brukk..
Tak ada yang menyangka dengan kejadian itu. Kini, membuat tubuh mereka saling berhadapan. Tak ada jarak di antara keduanya, hingga mempertemukan kembali dua bibir yang saling menempel, walaupun tanpa lem yang merekatkan nya.
Dengan hati yang masih merasa kesal, Aliyah berusaha mendorong dada bidang Denis, agar menjauh dan segera melepaskan bibirnya. Namun, usaha Aliyah tak berhasil. Kekuatan Denis lah yang lebih dominan di banding Aliyah. Bahkan, kini Denis lebih memperdalam ciumannya. Ia berani menarik tengkuk sang kekasih. Memainkan benda kenyal merah merona dan manis seperti permen yupi. Membelit indera perasa sang gadis. Denis mencium bibir Aliyah penuh dengan kelembutan.
Pikiran jernih Denis tiba-tiba menyadarkannya. "Sadarlah, Denis".
Denis seakan kehilangan akal sehat nya karena tak bisa menahan gejolak yang membakar jiwanya. Di setiap, ia berdekatan dengan sang kekasih, hanya dengan menghirup aroma wangi tubuh Aliyah saja, sudah dapat di pastikan akan membangun kan sesuatu di balik reseliting celana nya. Sungguh hal itu membuat Denis frustasi.
Get up, Aliyah! Sadarlah! Di mana batasan mu! Apa kamu sedang mabuk? Atau memang ciuman Denis yang begitu sangat mematikan. Hingga, membuat kamu lupa segala nya?." kata hati Aliyah berteriak kencang mengingat kan kembali otak Aliyah yang blank karena pesona Denis.
"Gila! Aku bisa gila. Kenapa hanya berdekatan dengan gadisku. Gejolak itu pasti langsung melumpuhkan otakku hingga aku tak dapat mencegahnya.
Denis menarik nafas panjang. Dan bertanya pada hati nya sendiri. "Ini cinta atau hanya sekedar ***** belaka? Karena rasa itu hadir hanya kepada Aliyah."
Jika tak ada penolakan dari keduanya? Apakah hal itu akan berubah menjadi kenikmatan untuk keduanya?
🌻🌻🌻
Bersambung...
Tetap kasih dukungan pada karya ku yang receh ini ya akak readers. Berupa like, komen, rate bintang lima dan favorikan juga ya.
Terimakasih.. 🙏💗💘
terus semangat ya u berkarya
God bless always🙏🤗❤️