Mencintai seseorang yang tak bisa di gapai nya ,membuatnya hanya bisa membayangkan dan mencintai nya dalam diam .
Nata membayangkan bercinta dengan bos nya ,padahal selama ini si bos saja ngak pernah bertatap muka dengan nya. Tapi memang dasar nya semua orang selalu membayangkan hal itu, sehingga Nata ngak pernah merasa heran .
Plaaak....
"nata...nata....sadar dong, mana mungkin pak Alex mau sama kamu. Ngayal aja ketinggian, ngak jelas banget sih "
Nata meringis saat pundak nya di tepuk oleh Mitha sahabat nya ,dia tau kalau Renata selalu saja membayangkan bisa menikah dan bercinta dengan si bos yang dingin dan arogan sama semua karyawan . Bahkan alex ngak pernah sama sekali tersenyum atau ramah pada karyawan nya ,tapi siapa sangka kalau khayalan nya menjadi kenyataan .
Yuk ....mampir di cerita baru aku
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Langsung di eksekusi
🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴
Lenguhan ,de sa han dan erangan pelan menghiasi kamar. Sahut sahutan dari kedua nya membuat gairah dan hasrat yang lama terpendam keluar begitu saja ,menampilkan sesuatu rasa yang tak pernah bisa mereka alami .
Tubuh kedua nya bergetar dalam penyatuan yang panjang, desire aneh di dada dan semburan hangat di bawah sana membuat kedua nya mencapai klimaks yang benar benar nikmat dan terasa .
Nafas kedua nya masih memburu ,memberikan kesan kehangatan yang tak pernah mereka rasakan sebelum nya hingga kedua tubuh nya saling berdampingan dengan pelukan hangat dan sisa keringat yang begitu terasa kalau semua nya nyata bukan mimpi semata .
"Kau benar benar nikmat sayang ,terima kasih sudah menjaga nya untuk ku" ucap romi dengan bisikan hangat di tenang tati ,tubuh kedua nya masih te lan jang dengan nafas yang mulai teratur
Romi menarik selimut untuk menutupi tubuh mereka ,dia mendekap tubuh tati dengan erat. Memberikan kehangatan dan seperti takut jika nanti nya tati akan pergi ,dia memejamkan mata sebentar dan menikmati aroma shampo di rambut tati yang bercampur dengan aroma percintaan mereka .
Senyuman mengembang di bibir nya, tak bisa dia tahan lagi . Tati merasa malu mendengar hal itu, dia masih menelusupkan wajah nya di dada bidang milik romi yang di tumbuhi bulu bulu halus . Memainkan bulu bulu kecil itu dengan jari telunjuk nya, memberikan gelenyar aneh di dada romi hingga akhirnya romi menarik jari itu dan menggenggam nya dengan erat
Wajah tati mendongak dengan refleks dia menatap ke arah Mata romi ,dia terkejut karena romi menarik tangan nya dengan kasar . Tatapan mereka saling menyatu ,bibir romi masih tersenyum tapi terlihat senyuman itu berbeda .
"Sayang....kau menggoda ku lagi? Kau tau.....kau sudah memancing nya, kau bisa merasakan nya kan ?" tanya Romi dengan tatapan tajam nya tapi lembut, senyuman tak lepas dari bibir nya hingga membuat nafas tati seolah berhenti.
Tati baru menyadari apa yang dia lakukan ,dia hanya bisa mematung sambil merasakan batangan milik romi yang keras di kulit paha nya . Menusuk nusuk disana ,memberikan sensasi yang tak bisa dia pahami tapi dia tau kalau romi ternyata memiliki naf su yang besar
"Ma....maaf Sayang, aku ngak tau . Kita ....kita tidur saja ya ,besok kita harus membantu membereskan halaman " ucap tati dengan suara yang seperti tersangkut di tenggorokan nya .
"Aku tau ....tau aku ngak bisa menahan nya, sekali lagi ya ? kamu mau kan ?" tanya Romi dan Tati belum lagi menjawab ,romi sudah meraup bibir tati dengan lembut, mellumat nya dan memberikan gigitan kecil disana.
Tubuh romi juga sudah berada di atas tubuh tati ,menarik selimut yang menutupi kedua nya dan membuang nya ke lantai . Dia langsung mengeksekusi tubuh tati tanpa jeda ,membuat Tati merem melek di buat nya.
Suara suara itu kembali terdengar saat romi melakukan penyatuan,batangan miliknya sudah kembali bertempur dibawah sana . Membuat suara tati terus melenguh dan mengerang ,kenikmatan yang tiada tara dia rasakan.
Nafas kedua nya memburu ,memberikan sensasi yang tak bisa mereka lupakan. Ini bukan akhir dari cerita percintaan mereka ,tapi awal untuk melakukan hal ini lebih lagi . Kini tempo dan waktu nya lebih lama dari yang pertama, mungkin karena diri nya sudah bisa mengimbangi permainan dari tati
Walaupun romi tetap berada di atas tubuh romi tapi jelas kalau Tati ikut menikmati nya, memulai semua nya dari awal . Dia tau kalau Tati hanya malu,dia tau kalau Tati mulai memberikan kesempatan untuk romi bertindak .
Mereka hanya menggunakan satu gaya malam ini ,tapi sudah dua kali romi menyemburkan miliknya didalam rahim tati dan berdoa semoga benih nya langsung jadi . Dia sangat ingin anak dari benih miliknya, dia sudah berjanji dalam hati nya ngak akan membeda beda kan anak nya dengan anak sari .
Tubuh romi melemah ,dia mencabut milik nya dan merebahkan nya di samping tubuh tati . Mengatur nafas nya dan menarik selimut yang tadi dia jatuh kan ,menatap ke arah wajah tati yang sedang menatap ke arah seng di atas kamar mereka .
"Maaf kalau aku terlalu kasar ,bawaan naluri lelaki " ucap romi ,dia merasa kalau gerakan kedua nya terbilang cukup kasar .
Senyuman mengembang di bibirnya ,tati menarik nafas nya dengan panjang saat romi menarik tubuh tati agar berada di pelukan nya. Malam ini dingin, bukan karena dikamar itu ada kipas angin atau pun AC tapi karena udara dingin diluar dan seng yang memantulkan hawa dingin.
Malam ini udara sedikit gerimis ,sehingga membuat keduanya sedikit sejuk . Seng di atas mereka seperti hawa dingin yang menyebarkan sesuatu yang membuat tubuh keduanya nyaman ,untuk dari sore udara sedikit sejuk jika tidak . Mungkin malam ini mereka akan merasa di panggang, seng itu akan mengikuti hawa yang terjadi diluar.
"Aku mencintai mu ta,dari pertama melihat mu . Aku sudah tertarik, aku mencari tau mengenai dirimu. Maaf jika itu menganggu mu " ucap romi dengan jujur dan Tati terkejut
"Ini pertama kali nya aku tertarik dengan wanita, selama ini aku tak pernah sama sekali ingin dekat dengan wanita makanya aku membiarkan Sherly tetap didekat ku dan melakukan apa pun untuk mengusir para wanita yang ingin mendekati ku" jelas romi dengan tegas
"Narsis" gumam tati dan itu masih terdengar di telinga romi ,romi pun tertawa kecil . Dia tau kalau Tati memang ngak pernah perduli dengan keadaan sekitar nya, dia tau kalau Tati merupakan wanita cuek .
"Ha....ha....itu beneran, aku ngak narsis. Tapi banyak wanita yang ingin dekat dengan ku ,menjadi nyonya romi yang di ratu kan oleh ku . Kau bisa melihat nya nanti, ini awal baru untuk kita . Aku harap kau bisa mengatasi para wanita itu ,walaupun aku yakin kalau aku ngak bakalan tertarik dengan mereka sama sekali dan aku harap kau percaya pada ku " ucap romi dengan tulus dan Tati pun tak menjawab apa pun, dia mendekatkan tubuh nya lebih rapat lagi .
Memejamkan kedua mata nya dengan erat di dalam pelukan romi ,romi mendekap nya dengan erat dengan sisa tenaga yang ada . Kini mereka tertidur dengan saling berpelukan, memberikan kehangatan di tubuh masing masing hingga semuanya terasa lepas begitu saja.
Pagi nya .....
Romi bangun lebih dulu, dia menatap wajah tati yang masih terlelap. Bangkit dengan perlahan dan memakai kaos juga celana pendek,kemudian mengambil handuk dan membawa nya keluar. Dia akan mandi ,kemudian membereskan halaman depan sambil menunggu tati bangun.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘
Selamat buat pak Romi dan bi Tati semoga selalu bahagia dan rukun ya 🙏🏻🙏🏻🙏🏻