NovelToon NovelToon
Ternyata Bukan Aku Tapi Dia

Ternyata Bukan Aku Tapi Dia

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Beda Usia / Pelakor jahat
Popularitas:62.6k
Nilai: 5
Nama Author: Anisah Cute

warning : Jika tak suka dengan cerita saya, tinggalkan jangan memberi ulasan buruk Terima kasih salam sobat online.

Hari bahagia yang harus nya menjadi milik nya ternyata bukan milik nya. sakit, kecewa itu yang Vania rasakan. Mencintai orang yang tak mencintai nya selama ini. Sang pria mencintai nya hanya karena kasihan.
Yuk baca hanya di Novel Toon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anisah Cute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34

Saat sampai di kamar Vania menatap Arvin yang hanya diam saja.

"Kamu kenapa marah?"

Arvin menarik tangan Vania dan memeluk tubuh Vania dia bisa merasakan harum wangi shampoo yang di pakaian oleh istrinya.

"Apa benar hanya Daffa saja yang bisa meluluhkan hati kamu? Apa tak ada kesempatan saya untuk masuk dan menggantikan dia?"

"Kenapa bicara seperti itu?" tanya Vania.

"Beri saya kesempatan untuk membuktikan jika apa yang di katakan Daffa salah. Saya juga bisa meluluhkan hati kamu. Bukan hanya dia saja yang bisa meluluhkan hati kamu Van." pinta Arvin sambil memeluk Vania

"Lepas dulu saya sesak Arvin."

Arvin melepas pelukan nya dan menatap wajah Vania dengan tatapan harapan. Vania yang melihat tatapan Arvin, dia tersenyum membuat Arvin menatap kearah heran.

"Saya kan istri kamu sekarang dan kamu bilang kita pacaran halal. Tapi pacaran kok gak di tembak." ucap Vania.

"Kamu ingin saya menyatakan cinta sekarang?"

"Saya ingin suasana romantis karena saat adik sableng kamu nembak saya dia gak bikin suasana romantis, biasa saja hanya jalan dan saat makan dia nyatain cinta." ucap Vania.

"Tu sama Daffa mau biasa saja kenapa sama saya minta nya yang romantis?" tanya Arvin.

"Kamu bilang mau meratukan saya. meratukan atau meragukan?" tanya Vania.

"Siap ratu ku, besok saya kan buat suasana romantis saat akan menyatakan cinta sampai kamu gak akan bisa melupakannya, sekarang sudah malam kita tidur saya ngantuk dan capek." ucap Arvin.

"Saya boleh peluk?" tanya Arvin.

"Peluk saja gak lebih."

"Iya."

Mereka berdua tertidur karena kedua nya memang lelah. Vania tidur dengan nyaman di pelukan Arvin, hingga mereka bangun kesiangan jika tidak di bangun kan oleh bi Minah mereka pasti akan terlambat.

Tok...! Tok...!

"Tuan, Nyonya sudah jam setengah tujuh apa gak mau bangun." ucap bi Minah dari luar pintu.

Vania yang mendengar suara dari luar membuka mata perlahan dan melihat suasana sudah terang terkejut saat dia tau jika hari sudah siang dan suara bi Minah membangun kan mereka.

"Iya bi saya sudah bangun." jawab Vania yang sulit lepas dari dekapan Arvin.

"Arvin bangun sudah siang hampir jam 7."

Arvin yang mendengar suara Vania langsung terbangun dan melihat jam di ponsel nya. Sedangkan Vania di berlari kekamar mandi saat dia tau hampir terlambat.

Arvin hanya menatap saja Vania yang berlari kekamar mandi untuk mandi, sedangkan Arvin mengambil ponsel nya dan langsung menghubungi Putra.

"Put hari bantu saya bikin suasana romantis untuk Vania. Sekarang saya tunggu setelah saya mengantar istri saya ke kampus." ucap Arvin.

"Siap bos." jawab Putra.

Arvin memutuskan sambungan telpon nya saat tau vania akan keluar dari kamar mandi.

"Cepet banget mandinya! kamu mandi apa cuma gosok gigi sama cuci muka?" tanya arvin.

"mandi tapi hanya mandi bebek gak basah rambut gak pakai sabun. Buruan Arvin mandi nya saya telat."

Arvin hanya mencuci muka dan gosok gigi dia akan mandi setelah mengantar Vania kekampus.

"Kamu gak kerja?" tanya Vania.

"Gak saya ada kerjaan siang nanti jadi setelah ngantar kamu baru saya mandi. ayo nanti kamu telat. Ini uang jajan buat kamu." ucap Arvin memberikan uang 200 ribu untuk Vania jajan.

Vania menatap tak percaya Arvin sudah seperti ayah nya yang memberikan uang saku untuk dia jajan.

"Kamu kayak ayah ngasih uang jajan segala."

"Sudah ambil ayo buruan kita pergi."

Arvin langsung keluar kamar setelah memberi uang jajan untuk istrinya di ikuti oleh Vania. Tak lama Vania turun dari mobil dan arvin pergi setelah memastikan jika istrinya sudah masuk kedalam halaman kampus.

Saat di dalam Vania melihat semua orang menatap nya dengan pandangan yang merendahkan. Dia pun melihat jika orang - orang berbisik saat melihat dia datang. Vania jadi merasa heran sendiri saat melihat semua teman - teman kampus menatap nya dengan hina.

Vania melihat keramaian orang - orang di dekat papan pengumuman dan dia pun mendekat karena dia penasaran.

"Warning :Vania si ayam kampus mengait Arvin seorang pengusaha muda untuk di nikahi dia rela menjual diri nya demi bisa hidup enak.

Vania menatap tak percaya tulisan itu hingga Claudia menyadari jika Vania ada di dekat nya.

"Van. tulisan itu maksud nya apa?" tanya Claudia.

"Saya juga gak tau Claudia. Siapa yang bikin tulisan itu." ucap Vania.

Dia langsung merobek tulisan yang ada di papan pengumuman, dia tak tahu siapa yang tega menulis dan menempel nya di papan pengumuman tersebut. Vania juga melihat pengumuman lain kampus mengadakan kemping persahabatan.

Vania kembali fokus pada kertas yang dia pegang dia mencoba mengingat siapa yang tau jika dia sudah menikah. Hanya Daffa dan Aurora yang tau jika dia sudah menikah. Vania pun mencari Aurora di kelas tapi yang dia cari belum datang.

"Kamu cari siapa Van?" tanya Claudia saat melihat Vania mencari seseorang.

"Saya cari Aurora." jawab Vania.

"Dia gak masuk kata adik nya dia sakit." ucap Claudia.

Vania mulai menaruh curiga terhadap adik Aurora jika Julian lah yang menempel selembaran tersebut. Dia pun langsung mencari keberadaan Julian, saat menemukan nya Vania langsung melempar selembaran itu kearah Julian.

"Apa maksud kamu menulis seperti itu? Apa masalah kamu sama saya, saya tak pernah mengusik kamu." ucap Vania dengan marah.

Julian yang baru datang bingung apa yang di maksud oleh Vania. Dia pun membaca selembaran yang di lempar oleh Vania dan mengerti kenapa Vania menuduh nya.

"Kak saya sendiri baru datang langsung ke kelas kakak saya dan saya gak tau siapa yang menempel ini." ucap nya.

Vania terdiam saat mendengar ucapan Julian dia melihat mata Julian yang tak berbohong.

"Jika bukan Julian lalu siapa, hanya keluarga Damian lah yang tau saya sudah menikah." batin Vania.

Setelah itu Vania kembali ke kelas nya saat dalam pelajaran dia benar - benar tak konsen pikiran nya terus tertuju dengan kertas tersebut. Hingga jam mata kuliah habis Vania hanya melamun memikirkan siapa yang tega mempermalukan.

Sedangkan Arvin mulai bersiap untuk menembak Vania sesuai keinginan istrinya suasana yang romantis. Dia di bantu Putra asisten mempersiapkan segala nya. Saat sudah selesai Arvin memerintahkan Putra untuk menjemput Vania.

"Jangan lupa tutup mata istri saya sepanjang jalan." perintah Arvin.

"Kenapa bukan bos saja sih yang jemput saya tunggu sini." jawab Putra.

"Yang mau nyatain cinta kamu apa saya! Sudah sana pergi keburu Vania kesel kalau kelamaan nunggu kamu jemput." ucap Arvin.

Putra pun dengan terpaksa melangkah menuju mobil bos nya dan melaju untuk menjemput istri bos nya.

1
Biancilla
Aurora pd banget sih kalau Vania mau maafin kamu....Vania sudah berubah ya bukan Vania yg dulu....kamu akan merasakan sisi kejamnya Vania kali ini hahhaha
Biancilla
ternyata Revan kenal dengan Vania....dan yg dlakukan ke Daffa Clarissa juga karena ingin membalas sakit hati Vania...Vania tidak bertindak apa2 tp org yg dsekelilingnya yg ikut membalaskan sakit yg drasakan vania
Biancilla
hehe Clarissa Clarissa katanya tidak menyukai tapi bisa menikmati se wow gitu ya hehe.....karma sih Daffa sudah mengkhianati Vania yg tulus dan baik sekarang nikmati saja semoga aja CPT ketemu org yg baik dan tulus seperti vania
Ratihtyas
kalian sih mau dimanfaatin Aurora ,padahal dia gak akan peduli ma kalian
Vay
💜💜💜😯😯😯😯
Sahidah Sari
heleh yakin banget nih Aurora klu Vania bakal maafin dia justru Vania ingin membalas apa yg sdh km lakukan pada nya .
Nina Ananda
meskipun pernah berteman baik juga, vania gak mau kali kalau kamu injek terus apalagi yg terakhir apa yg kamu lakukan sama Vania sampai membahayakan nyawanya, siap² aja kali ini Vania pasti bakalan bikin kamu gak bisa sombong lagi, dan pasti juga bakalan bikin kapok kamu sampai bikin kamu ngerasain apa yg Vania rasakan
Nina Ananda
mau kasian sama kisah percintaan kalian berdua, tapi kamu Daffa clarissa emang pantes mendapatkan balesan karna dulu juga kalian berdua gak mikirin perasaan nya vania, yg sabar aja ya buat kalian berdua
Nina Ananda
udah ke enakan Clarissa sama anu nya Revan, tapi siap² aja kamu Clarissa, bentar lagi yg ayahmu takut kan bakalan terjadi, karna Daffa udah pasti gak bakalan diem dia gak bakalan mau pake bekas org lain, siap² aja bentar lagi juga kamu bakalan hancur Clarissa
Queen shy
Setelah Aurora muncul Serly..hadeh dasar ya cewek m*****n
Queen shy
Aurora pede banget bakal dibela Vania dan dibebaskan..sorry GK level cuy temenan kayak manusia j*n kayak lu Aurora.
Bungsu Julid
woy Serly ya jelas Arvin gak masuk kantor org istrinya lagi di RS
udh deh kamu tuh jangan jadi pelakor ya cukup emak kamu aja, jangan kasih celah lah cewek modelan Serly mah
kalo bisa pecat aja blh gak sih
.
aduh aku jadi semangat nih kira² apa ya yg bakal di lakuin sama Vania? woy rora jangan kepedean deh Lo, dulu emg sahabat baik skrg no ya/Smug/jangan mimpi kamu bakal di tolongin Vania
ayo Vania kasih pelajaran buat mereka semua
Ani Rohayani
Aurora saat kamu berbuat jahat sama vania kamu tidak berpikir kalau Vania teman mu . begitu juga sekarang siapa elo😄
Ani Rohayani
sekarang terasa sama Clarissa saat putus tidak ada yang bisa di pertahankan lagi
Nia Suciati
Ayoo Vania, jadikan mereka perkedel bila perlu. menganggap Vania remeh gak tau aja apa yang akan Vania lakukan sama kamu Aurora.
Nia Suciati
kalian aja yg b*go mau maunya jadi budaknya si Aurora di suruh2 menjadi kriminal.
Estri Gunyani
vania hancurkan saja aurora klo bisa masukan ke dalam penjara biar mampus.
Anan Sah
Sikat abis mereka semua Van,enak aja mereka yang bikin kamu terluka harusnya mereka juga mendapatkan apa yang kamu rasakan
Novi Manggala Qirani
Waaah Aurora nyepelein Vania itu
kali ini tegasin Van, keluarin sakit hati mu pada Aurora. Buktikan Vania bisa jadi apa saja.. tergantung gimana orang memperlakukan nya
Yanti99
berteman baik?
iya kamu pura" baik sampe tega mau hilangin nyawa Vania segala
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!