Kisah ini menceritakan seorang anak kecil yang harus menjadi korban ke egois san orang tua... dia bernama Vera Arsiana... bayi berumur 8 bulan, dia terpaksa harus di bawa oleh sang kakek untuk menjauhi Keluarga baru dari Mamah dan papahnya
Ada yang penasaran ngga dengan cerita ini yuk kita mampir
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intanpsarmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33
"Ya... kita akan pergi kekota mana lagi kali ini? aku juga harus segera menyelesaikan sekolah ku" ucap Vera
"Kita ke kota B, kota itu seperti nya parah... tapi sebelum itu kita harus membereskan para menteri yang diam-diam memperkaya diri dulu Queen, masih banyak dari mereka yang tersembunyi" ucap Lily
"Ambil semua hartanya Ly.... aku males turun tangan, karena semua pekerja di perusahaan ku rata-rata asli orang kota ini, dan kita juga masih membangun beberapa sekolah dan toko bukan?" ucap Vera
"Iya Queen benar, hampir 96% karyawan kita asli orang sini... jadi menurut penilaian Lily, orang-orang kota ini berkerja" jawab Lily
"Nah jadi kamu ambil saja Emas atau perhiasan juga mobil-mobil mereka, kamu juga bisa menukarnya di Sistem belanja mu bukan?" ucap Vera
"So true... semua yang Queen itu selalu So true" jawab Lily. Vera tertawa mendengar ucapan Lily
"Sekarang kita jalan kan misi merampok harta benda milik para Menteri" ucap Lily. dapat setengah jam para menteri itu histeris saat semua hartanya hilang di depan mata mereka
Banyak para menteri yang tak sadarkan diri, karena ada yang sedang mengendarai itu mobil dan tiba-tiba dia terhempas dari mobil dan mobil itu, hilang mobil di depan mata mereka. banyak yang menyaksikan saat menteri yang terlepas dari mobilnya dan mobilnya hilang di depan mereka, Mereka pun bertanya-tanya kenapa mobilnya bisa hilang seperti itu
"Apa orang itu memiliki ilmu? dan set*n nya marah karena tidak mendapatkan tumbal? astaghfirullah.... dia seorang manusia yang musrikkkkk" teriak pria yang melihat kejadian itu
Menteri itu yang mendengar ucapan para warga pun langsung pergi, dia tidak mau kedepan nya menjadi masalah besar, dalam hati dia bertanya-tanya kenapa mobilnya bisa hilang seperti itu
Lily dan Vera tertawa saat melihat kejadian itu di monitornya, Vera tak habis pikir dengan idenya Lily
"Kau ini membuat orang-orang berprasangka buruk kepadanya, lain kali boleh kita coba ke yang lain juga" ucap Vera sambil tertawa
"Urusan gampang itu mah... asal ada yang kita jadikan korban saja, semua rebes...." ucap Lily. dengan gaya tengilnya itu dan Vera pun tertawa ngakak mendengar dan melihat kelakuan Lily yang membuatnya Tak habis pikir
"Sudah lah ayo kita hitung, dapat berapa Kamu menjual semua aset para menteri itu? yang kemarin juga kita masih memiliki sisa sekitar lima ratus miliar, kalau disatukan dengan yang tadi kita rampok, kita masih bisa membuat beberapa sekolah dan rumah sakit di kota-kota lain, bukankah uang mereka hasil dari rakyat jadi tidak masalah dong kita kembalikan lagi kepada rakyat" ucap Vera
"Tentu saja... bukankah mereka mendapatkan gaji itu dari para rakyat? jadi wajar saja kalau kita membangun sekolah dan rumah sakit gratis untuk para rakyat juga, kalau urusan membangun usaha Queen kan bukan orang Muiskin, jadi tenang saja uang yang hasil kita rampok tuh tidak kita pakai untuk membuat perusahaan ataupun pabrik, karena Queen kan memiliki tabungan juga" ucap tengil Lily
Vera memutar mata malasnya mendengar ucapan Lily, mau menegur juga memang kenyataannya kan Vera memiliki harta yang melimpah, Jadi kalau para pembaca bilang Vera itu sombong wajar donggg EA.....
"Oke besok kita kekota B, apa di kota B aku sudah memiliki tempat tinggal?" tanya Vera
"Hais... Jangan kayak orang susah Queen, serahkan semuanya kepada Lily" ucap dengan sombong
"Dih... bae-bae kamu di hujat para pembaca tahu rasa" ucap jengah Vera
"Mereka pasti mendukung ucapan Lily, kan halu selama ngga ngerebut hak orang" ucap Lily
"Yang suka merebut hak orang aja bangga memamerkan kekayaan mereka, kenapa kita harus malu dengan hasil kerja keras yang kita? selama itu wajar tidak masalah" ucap Lily. jangan baper ya ini cerita bukan drama tetangga UPS
"Baik lah aku serahkan semua nya pada mu Wahai sistem sombong" ucap kesal Vera
"Baik tuan sistem sombong😉.....
TBC
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian guys.... satu like itu dukungan buat memperlancar peredaran aliran Retensi 🤭 jadi mohon dukungan kalian
...----------------...
Mohon mangap ya guys kemaren author ngga up masuk RS asem lambung dan datang bulan bikin author drop jadi maaf kalau upnya seuprit kalau kata teh Sri mah