NovelToon NovelToon
Lelah Yang Menuntun Ku Pergi

Lelah Yang Menuntun Ku Pergi

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Poligami
Popularitas:8.6k
Nilai: 5
Nama Author: D Baban Abay

Alisa di jebak oleh oleh seseorang yang berakhir di penghulu , kata " sah " keluar dari mulut mereka yang menjadi saksi , walau dengan berat hati mereka menerima Alisa sebagai anggota keluarga mereka .bukan bahagia yang di dapat tapi cacian , makian baik dari suami adik ipar maupun dari mertuanya , bahkan setelah melahirkan Alisa di pisahkan dari anak nya , dia harus memanggil anak nya itu " tuan " dan anak nya harus memanggil wanita yang melahirkan nya itu sebagai babu nya , karena mereka menganggap Alisa pembawa malapetaka .
" jangan berharap kamu akan mendapatkan hari hari yang bahagia sebagai istri ku ! tapi sebaliknya neraka lah yang akan kamu dapat , sampai kamu mau menandatangani surat cerai dan perjanjian ini , bahwa setelah cerai kamu dan anak mu putus hubungan darah .
" aku lelah ya Allah "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D Baban Abay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pulang

Winda menggeram marah mendengar balasan dari alisha ,dirinya merasa di rendah kan , di tampar dengan kata kata yang keluar dari mulut alisha .

" Halah sok jual malah elo udik ! Siapa yang tidak mau dengan prima , sudah tampan ,kaya ,hanya wanita yang buta yang tidak mau menerima nya , sebaik nya kamu cepat pergi dari kehidupan kami , tau aku tidak segan segan akan menghancurkan mu ingat itu !"

Brak !

Setelah mengatakan itu Winda pun pergi dengan membawa kedongkolan dalam hati nya .

Sedang kan di ruang perawatan .

" Bik ,coba tanya dokter kapan alisha bisa pulang , kalau bisa sekarang saja bik , alisha muak melihat mereka selalu merendahkan alisha , padahal mereka mau menikah kalau perlu mereka akan melakukan malam pertama di hadapan ku pun juga tak masalah , apa mereka pikir semua bisa di ukur dengan uang ." ucap nya sambil mendengus .

" Sudah ,sabar neng ,nggak perlu di tanggapi ucapan mereka , yang penting pikirkan perasaan neng alisha dan jabang bayi nya saja. Dan baik lah bibi akan keluar sebentar untuk menanyakan kepada dokter , kalau perlu biar bibi paksa saja ya neng ."

" Iya bi, bilang sama dokter nya pemulihan di rumah sepertinya lebih bagus daripada di rumah sakit ."

Bi Narti pun menemui dokter ,dan alisha pun hanya sendiri .

" ya Allah ya Rohman ya rokhim engkau lah zat yang maha pengasih lagi maha penyayang, sesungguh nya tidak ada zat yang lebih menyayangi ku melebih sayang mu kepadaku ,aku ber pasrah kepada mu dengan segala takdir ku .kalau takdirku baik maka tuntun aku agar tidak menadi sombong ,tapi kalau takdir ku buruk di mataku , maka bukakan hidayah untuk ku ."

Tak lama setelah itu kang Yudi pun masuk

Klik !

" Neng ,loh kemana bik Narti kok nggak ada , padahal kang Yudi hanya keluar sebentar untuk mengisi perut ."

" Bik Narti menemui dokter kang , alisha ingin pulang secepat nya ." balas nya .

" Oh , begitu ." balas kang Yudi .

Alisha yang melihat ada gelagat lain di wajah kang Yudi pun segera bertanya " ada apa kang , apa yang mengganggu pikiran kang Yudi , apa alisha memberatkan kang Yudi ?" tanya nya dengan cemas .

Kang Yudi mendekat ,dia meremas tangan nya antara mau bicara atau tidak ,tapi dia memerlukan jawaban dari alisha .

" Neng ,kang Yudi mau tanya ,tapi jangan marah ya ." ucapnya .

Alisha menyatukan ke dua alis nya " tanya saja kang , toh kang Yudi dan bik Narti adalah keluarga nya alisha di sini , mungkin kalau tidak ada kang Yudi alisha sudah ...." alisha tidak sampai hati melanjutkan ucapan nya .

" kang Yudi ikhlas neng ,nggak perlu di ungkit lagi , cuma ya ada sesuatu yang membuat kang Yudi sedikit resah neng ,"

" katakan kang ." balasnya .

" Pas saat kang Yudi mengantar neng ke rumah sakit kemudian kang Yudi balik lagi ,rencana nya mau beresin barang neng alisha yang berantakan , eh nggak sengaja saya menemukan handphone yang terus menyala , dan ternyata neng alisha merekam semua ,

Kemudian saya kasih ke tuan prima , dan mereka bertengkar di sana neng antara tuan prima dan nyonya Laila ,dan tuan prima pun menjebloskan semua maid ke penjara ,begitupun dengan nyonya laila , dan saat itu kang Yudi pun lepas kontrol ,kalau kang Yudi akan keluar dari kerjaan di sana ,jadi ...."

Alisha langsung paham kemana arah pembicaraannya " kang Yudi bingung mau kerja apa dan dimana ? Begitu ? " tanya nya .

" Iya ..iya neng , itu yang kang Yudi pikirkan, ya walaupun neng rosa sudah kerja di tempat neng alisha , tapi kan kang Yudi juga masih sehat jadi sayang dan neng kalau hanya berpangku tangan di rumah ."

Alisha pun tersenyum hangat ,sekalipun alisha hanya kerja serabutan tapi dia tidak akan melupakan jasa kang Yudi ,apalagi alisha sudah ada bisnis yang menjanjikan .

" kang Yudi temani saja alisha dan Rosa , kita besarkan bersama sama skincare itu kang ,kalau perlu bik Narti juga .nggak perlu kang Yudi kerja di tempat mereka , bagaimana?" tanya nya .

" Apa boleh neng , biar kerja apa kek yang penting halal neng ."

" Iya boleh ." ucapnya dengan tulus .

Tak lama kemudian bik Narti pun datang dengan senyum di wajah nya " eh ada kang Yudi .neng kita boleh pulang sore ini neng ,setelah dokter datang melakukan pengecekkan ulang ." ucap nya dengan sumringah .

Dan tak lama kemudian dokter nyapu. Datang ke ruang rawat alisha .

" Selamat siang nyonya , katanya mau segera minta pulang ya , baiklah biar doker melakukan perawatan yang terakhir ya ."

Alisha pun mengangguk begitu pula dengan yang lain .satu jam lama nya dokter memeriksa dan meng analisa, saat dia mau menyerahkan hasil ke ruang alisha ,tiba tiba saja prima datang dengan Buru buru .

" Dok , kenapa istri saya buru buru di pulang kan ,apakah sudah membaik keadaan nya atau bagaimana ?" tanya nya .

Dokter tersenyum " istri anda sepertinya sudah mulai bosan dengan bau disinfektan, jadi beliau memaksa untuk pulang ,tapi tidak masalah ,perkembangan nya sudah lebih baik ,dan siapa tau setelah di rumah akan lebih baik lagi ." ucap nya .

prima pun mengangguk , dia melihat hasil yang di bawa doker ,kemudian ke dua orang beda usia itu pun masuk ke ruang alisha ,

Di sana bik Narti dan kang Yudi sudah beberes siap untuk pulang .

" Selamat nyonya alisha anda sudah boleh pulang hari ini , dan untuk hasil medical check up nya sudah di bawa suami anda . Semoga ini untuk yang terakhir kali nya anda menginap dia ini ya ,besok besok cukup kontrol saja."

" terimakasih dok atas perhatian nya ." balas alisha .

Setelah semua beres , kang Yudi pun membawa semua barang alisha sedangkan bik Narti menemani alisha , baru juga akan melangkah tubuh nya sudah melayang ,siapa lagi pelaku nya kalau bukan prima ."

"Aa...turun kan saya tuan ! " ucap alisha dengan sedikit meronta ."

Prima tak menghiraukan ocehan alisha , dia tetap melangkah sampai di depan rumah sakit ,mobil prima sudah menunggu .

" Kang Yudi dan bik Narti naik mobil di belakang saja , dan biarkan istriku bersama ku ." ucap nya tanpa mau di bantah .

Alkisah mengepalkan tangannya." saya mau pulang sendiri tuan kaya , turun kan saya !" ucap nya setelah sampai di mobil .

Dan kembali lagi prima tak membalas ucapan alisha .

" Jalan !"

Ingin sekali alisha menjambak rambut laki laki ini , tapi mengingat diri nya masih sakit dan tangan ya masih di gips , alisha hanya menggertak kan gigi nya .

Mobil melaju membelah padat nya jalan ibu kota , panas nya sinar matahari berbanding terbaik dengan suasana di dalam mobil .tak ada yang bersuara sama sekali , begitupun dengan alisha dan prima , mereka sibuk dengan pikiran masing masing .

Bersambung

1
partini
balik ke rumah itu lagi,, satu lagi kebodohan prima itu rumah dah bikin trauma istri mu kamfreeet
pindah ke,, dasar bego di pelihara
partini
prima goblok taruh lah bodyguard,,bego pelihara
murni l.toruan
Karma Laila di bayar lunas dan mati bawa penyakit yang memalukan. Alisah jangan mau menerima Prima si arogan itu lagi ya... pergilah jauh sejauh-jauhnya
murni l.toruan
naik tensi bawanya yang bodoh dan tidak punya akal adalah si Prima dan manusia lucnat di kehidupan Alisah hidup tertawa. Prima ku kutuk kau ngak punya anak
D Baban Abay: sabar bund
total 1 replies
murni l.toruan
Pengen nangis deh lihat nasibmu Alisah, sabar ya habis hujan ada pelangi yang indah
murni l.toruan
Ohhh jalang itu ternyata tunangan si Prima b....t ya, semoga diberikan karma yang setimpal buat semua yang sudah menyakiti Alisah. Pembokat yang ngak tau diri, karmamu lebih parah
partini
busehhhh cepat Banggt si Kunti dah yampe nemplok aja
hai tuan prima kamu kan dah jadi korban jangan sampai dua kali ,tuh Kunti pasti punya seribu cara mending Lo waspada
Azda Syafril
wawww... da bibit pelakor yg ambisius... duhhhh... prima siapkan taring mu stlh da Wirda dtg lah Winda... siap2 nguras tenaga mu utk menyingkirkan pelakor....
D Baban Abay: berbibir bibit bukan hanya satu
total 1 replies
Azda Syafril
biarkan prima menebus kesalahannya sha.... dn lihat bgmn cara prima bisa menunjukkan dn membuktikan bhw dia ingin menebus kesalahannya... bkin dia kelimpungan di n jungkalbalik tuk meluluhkan hatimu demi mndptkn maaf dari mu lisha...
doubLe up ny dong KK...
Anindya
Tapi jangan buat alisha gampang luluh thor
partini
jangan di pisahin aku suka mereka bersatu biarpun jalannya banyak sekali 7 tanjakan dan 7 turunan,,
Anindya: Iya juga sih prima dan alisha sebenarnya juga hanya korban
total 1 replies
partini
Alisha kamu OTW bebas dari suami Bego,,tapi apa suami akan menepati janji ku rasa tidak
Anindya
Rasain kamu nenek lampir
Anindya
Satu kata buat mereka “ dancoooooookkkkkk”
Anindya
Lanjut thorr
Dian Sary
dobel up thour gk sabar kelanjutannya...jangan pertemukan alisah sama prima y thor... masak dibikin ketemu aja...😀
Azda Syafril
doubLe up ny dong KK..
partini
menular ke mana mana ngeri ,, hayo loh minta maaf ma istri
Azda Syafril
doubLe up ny dong KK...
Anindya
Jangan mempercayai manusia seratus persen ya beginilah hasil nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!