Ketos Dingin Ku

Alvi dan mertuanya telah berada di ruang makan,tinggal menunggu kedatangan Kevin untuk makan malam bersama.Terlihat Kevin telah menuruni anak tangga dengan wajah yang segar habis mandi.Kevin menggeser kursi lalu duduk.Alvi merasa canggung mengambil kan makanan untuk Kevin karna kejadian yang mendadak di kamar.

Kini mereka telah makan secara hening,hanya ada suara gentingan sendok juga garpu.

Selepas makan Alvi naik ke kamar, sedangkan mertuanya dan suaminya berada di ruang keluarga.Alvi pamit untuk tidur duluan.

Alvi menghempaskan tubuhnya di kasur mewah milik Kevin lalu menatap langit langit kamarnya lalu menghela nafas panjang,karna masih mengingat kejadian tadi.Alvi menggelengkan kepalanya "Dasar ketan bikin gue nggak karuang"Gumam Alvi.

Alvi masuk ke kamar untuk mandi dan segera tidur.Tidak butuh waktu lama kini Alvi telah terlelap dalam tidurnya.

Kevin masuk kamar dan melihat Alvi tidur dengan bantal guling sebanyak lima masih di pasang.Kevin menatap wajah Alvi sejenak "Jinak kalau tidur,kayak polos"Gumam Kevin dan tersenyum melihat Alvi tidur dengan begitu damai.Lalu Kevin tidur di samping Alvi dengan bantal sebanyak lima sebagai pembatas.

🌸

Skip Sekolah

Alvi ke sekolah di antar oleh mama Dila karna hari ini mama Dila searah dengan Alvi karna mama Dila ingin ke butik miliknya.

"Makasih yah ma"Ucap Alvi sambil menyalami mama mertuanya

Dila tersenyum ke arah Alvi "Iyya sayang"Ucap Dila.Lalu Alvi pun turun dari mobil mama Dila dan berlari ke koridor sekolah saat berlari di koridor tiba tiba saja

Bruk

Alvi terjatuh dan melihat siapa yang menabraknya.Alvi mengepalkan tangannya saat melihat seorang gadis berambut sepunggung dengan senyum mengejek ke arah Alvi.

"Lo kalau jalan lihat lihat dong"Ucap Alvi emosi sambil beranjak dari lantai yang tadi terjatuh saat seorang gadis menabrkanya dengan sengaja

"Lo aja yang lari lari"Ucap Rina ngegas.Yah yang menabrak Alvi tadi adalah Rina musuh bebuyutan Alvi

"Lo yang sengaja nabrak gue"Ucap Alvi tak kalah tegas

"Lo berani yah sama gue"Ucap Rina

"Kalau iya kenapa"Ucap Alvi

Rina mengepalkan tangannya karna emosi melihat Alvi.Padahal Rina sendiri lah yang sengaja menabrak Alvi

Dengan cepat Rina menjambak rambut panjang milik Alvi.Alvi merasa kesakitan menjambak rambut milik Rina kembali.Sehingga terjadilah tarik rambut sampai suara bariton menghentikan semuanya

"Berhenti"Ucap seseorang dingi

seketika Rina dan Alvi melepaskan satu sama lain dan memperbaiki rambutnya karna tarik menarik.Rina merasa kesakitan karna jambakan dari Alvi sangat keras.

Di depan mereka terlihat dua pria dengan gagahnya dan sangat cool.Dan melipatkan tangannya di dada dengan raut wajah datar.Siapa lagi kalau bukan Kevin ketua OSIS paling cool dan juga tampan dan wakil ketua OSIS Ken dengan gaya yang perfect dan wajah yang manis.

Ken yang melihat Siapa yang saling menjambak hanya menghela nafas kasar.

"Kita apaain lagi nih bocah Vin"Tanya Ken kepada Kevin

"Bawa mereka berdua di ruang OSIS"Ucap Kevin datar lalu pergi meninggalkan Kevin dan Rina juga Alvi

Ken hanya mengangguk tanda mengerti.Tanpa berfkir panjang Ken langsung menarik Rina dan juga Alvi ke ruang OSIS

Kini mereka berempat yaitu Kevin,Ken,Alvi,dan juga Rina sekarang berada di ruangan osis.Terlihat Kevin menatap Rina dan juga Alvi secara bergantian dengan tatapan datar.

"Lo juga Rina sebagai anggota Osis sikap lo itu nggak baik buat murid murid yang lain.Sekali lagi lo buat masalah gue keluarin lo dari anggota Osis"Ucap Kevin datar

Rina hanya mendengus kesal karna mendegerkan ancaman dari Kevin.Rina tau kalau ancaman Kevin tidak main main dan terlihat juga raut wajahnya yang sangat datar.

"Dan lo"Tunjuk Kevin kepada Alvi "Lo tunggu hukuman lo saat pulang sekoka"Ucap Kevin datar kepada Alvi.

Alvi hanya diam, melihat hukuman apa yang akan di berikan Kevin kepadanya.Sama seperti Rina Alvi juga tidak berani mengomentari perkataan dari Kevin karna raut wajahnya yang menyeramkan.

Rina yang melihat itu tersenyum tipis,karna hanya Alvi saja yang mendapat hukuman.

"Dan lo Rina lo bersihkan WC perempuan dan WC laki laki"Ucap Kevin dingin

seketika mata Rina membulat mendegerkan ucapan dari Kevin.Alvi yang melihat itu tersenyum sinis kepada Rina

Rina yang melihat Alvi tersenyum sinis kepadanya hanya mengepalkan tangannya menahan emosi.

"Bukan gue yang dulu-"Ucapan Rina terputus karna Kevin memotong ucapanya

"Gue nggak mau di bantah"Ucap Kevin datar lalu pergi meninggalkan ruangan osis.

Ken yang melihat sahabatnya keluar pun ikut keluar.Dan di susul oleh Alvi tinggal Rina sendri.

🌸

Skip kelas

Kini Alvi dan Kedua sahabatya berada dalam kelas.Alvi tidak mengambil pusing ucapan Kevin tadi karna sudah terbiasa.Saat ini wali kelas IPA 3 Masuk ke dalam kelas.

"Assalamualaikum anak anak"Ucap Bu Aber wali kelas IPA 3

"Waalaikumussalam"Ucap murid murid serentak

"Hari ini kalian akan kedatangan teman baru"Ucap Bu Aber dengan senyum

"Cantik nggak Bu"Ucap Toni

"ganteng nggak Bu"

dan banyak lagi teriakan murid murid yang menanyakan .Bu Aber yang melihat itu hanya geleng-geleng kepala dengan teriakan anak walinya.

"Sudah sudah jangan ribut"Ucap Bu Aber

seketika murid murid di kelas terdiam

"Nak silahkan kamu masuk"Ucap Bu Aber

seketika murid baru itu masuk.Murid yang cantik blasteran Amerika.Seketika semua murid di kelas diam cengo melihat kedatangan murid baru yang bwgitu cantik

Alvi yang melihat itu mengerenyitkan alisnya karna tidak asing dengan Wajahnya

"Silahkan kamu perkenalkan nama kamu nak"Ucap bua Aber

Seketika gadis itu memperkenalkan namanya"Hai,nama saya Amanda Frans.Panggil aja Manda"Ucap Manda ramah

Seketika Alvi mengingat dimana dia pernah melihat gadis ini.Yah Alvi pernah melihat kalau Manda pernah kerumah Kevin dan Manda juga sahabat dari Kevin.

"Hai juga Manda"Ucap mereka serempak

"Cantik banget"

"Widih blasteran"

"Jomblo gak Manda"

"Jadi pacar Aa yuk"

Dan begitulah ucapan para murid lainnya dan banya lagi

"Cantik juga yah"Ucap Sinta menatap Manda dengan tatapan takjub

"Blasteran juga"Ucap Rindi semangat

"Manda sekarang kamu duduk di bangku yang kosong"Ucap Bu Aber lalu pergi

Manda menelusuri semua ruangan dan matahnya tertuju pada gadis yang pakainya mencerminkan seorang bad girl

Manda berjalan di kursi yang kosong

"Kamu Alvi kan sepupunya Kevin"Ucap Manda kepada Alvi saat sudah duduk bersama Alvi sebagai teman sebangkunya

Alvi hanya mengangguk dan tersenyum ke arah Alvi

Rindi yang melihat Manda sudah mengenal Alvi pun bertanya "Lo kenal Al"Bisik Rindi kepada Alvi karna masih ada Manda di sampingnya

"beneran Al"Timpal Sinta juga

"Sahabatnya Kevin"Ucap Alvi santai

Seketika Rindi dan juga Sinta mengangguk tanda mengerti