NovelToon NovelToon
KASTA CINTA (Mencintaimu Dalam Doa)

KASTA CINTA (Mencintaimu Dalam Doa)

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kehidupan Tentara / Menjadi Pengusaha
Popularitas:22.3k
Nilai: 5
Nama Author: Siti H

Ketika cinta terhalang oleh strata sosial. Maka memilih mencintaimu dalam diam adalah caraku.

Akankah semuanya berakhir bahagia? Atau hanya sebuah penantian yang sia-sia belaka.

Jika mencintaimu adalah sebuah dosa, maka biarkan aku tenggelam dalam dosa tersebut.

Kalia, seorang gadis yatim yang berjuang keras dalam hidupnya, dicintai seorang pria bernama Damar dengan jabatan seorang Letnan Kolonel yang berasal dari keluarga kaya raya.

Namun cinta mereka terhalang oleh sebuah dinding kokoh, yaitu Kasta kehidupan.

Akankan mereka dapat bertahan? Atau sebaliknya. ikuti kisah selanjutnya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertikai

Kalia turun dari motornya, dan ia menarik lengan sang ibunda. "Ayo, Bu. Jaga kesehatan ibu tidak perlu membuang energi hanya untuk orang seperti mereka. Ibu percaya padaku--kan?" gadis itu menatap sang ibunda dengan lembut. Ia ingin meyakinkan wanita itu, jika tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan.

Yatmi menghela nafasnya dengan berat, lalu menatap keempatnya dengan sorot mata yang tajam, dan ia memilih untuk masuk kedalam rumah, sebab hari sudah semakin senja, meski hatinya masih sangat sakit akan ucapan wanita tersebut.

Keduanya masuk ke dalam rumah, dan meninggalkan para tetangga julid yang sudah menjadi racun dalam kehidupan besosial.

Melihat Kalia dan Yatmi masuk ke rumah, membuat keempat wanita itu semakin mengghibah keduanya.

Saat bersamaan, Jena baru saja pulang dari sekolah, dan disambut dengan perasaan bangga dari Susi. "Anak gadisku yang paling cantik, akhirnya pulang juga," ucapnya dengan senyum sumringah.

Jena mengendarai motornya bahkan melintasi keempat wanita yang masih bergosip dan tidak tau waktu karena hari semakin senja dan hampir memasuki saat Maghrib.

"Jena darimana saja, Mbak? Kok lama banget pulangnya?" Ratna melirik pada gadis itu yang sudah turun dari motornya, dan berjalan memasuki rumah dengan langkah yang berbeda.

"Kan mereka memang pulang sore. Liat saja si Kalia, ia juga pulangnya sorean," Susi mencoba menjelaskan.

"Oh, iya, ya. Tapi kenapa jalan si Jena kok seperti ngangkang, ya? Mirip pengantin baru yang dirudal habis-habisan," Rini menyela.

Sontak saja ketiganya mengikuti arah pandangan Rini, yang memindai penampilan Jena dan terlihat sangat bergaya modis, bukan pada seperti anak sekolah pada umumnya.

Hal itu membuat Susi merasa tersinggung. "Eh, Bu Rini. Jangan ngomong sembarangan, ya. Anak saya itu anak baik, dan gak mungkin dia berbuat yang tidak-tidak, jangan asal menilai." wanita itu sangat berang, saat orang lain mengomentari puterinya.

"Siapa juga yang ngomong sembarangan. Saya hanya melihat kebenarannya. Cara berjalannya sangat berbeda, seperti orang yang habis hubungan suami istri," Rini justru semakin memperjelas kalimatnya, sehingg membuat amarah Susi semakin meledak.

"Bu Rini! Saya ingatkan sekali lagi. Jangan.ngomong sembarangan! Sebaiknya kamu pulang dari rumah saya!" Susi yang sudah terbakar emosi, akhirnya mengusir Rini yang selama ini menjadi anggota genk ghibahnya.

"Ih, apaan--sih? Saya cuma ngomong begitu saja kok sewot. Lagian Bu Susi juga gak perhatiin anaknya, sibuk ngurusin anaknya Yatmi." sahut wanita itu, yang mana dari perkumpulan mereka yang paling jarang bicara.

"Sudah! Jangan lagi ke rumah saya! Ternyata selama ini, Bu Rini itu hanya duri dalam genk kita!" Susi semakin berang. Sebab merasa perkataan Rni seolah menuding puterinya sebagai seorang sugar daddy dalam bahasa gaulnya.

"Terserah, ah! Gelap!" sahut Rini, lalu beranjak dari tempatnya, dan memilih untuk pergi meninggalkan rumah wanita yang selama ini menjadi ketua pergosipan mereka. Apapun kabar yang lagi viral, akan segera sampai ketelinga mereka.

Akhirnya sore ini yang tadi awalnya begitu sangat meriah dalam pergosipan, kini berubah menjadi pertikaian, dan membuat mereka berakhir dengan permusuhan. Susi masuk ke dalam rumah, dan wajahnya merah padam karena tidak tahan dengan cibiran Rini yang dianggapnya sok paling tau.

****

Damar sedang berada disebuah ruangan kosong bersama dua orang lainnya. Ia mendapatkan ancaman dari pihak mafia yang barangnya mereka gagalkan untuk dibawa masuk ke dalam markas mereka.

Damar diancam pembunuhan, jika tidak segera menyelesaikan masalah ini, apalagi sampai kepihak pusat.

Sebab bagaimanapun, para mafia itu sudah membayar uang bungkam pada sebuah lembagai institusi tertentu yang akan memuluskan jalan usaha mereka, tetapi Damar justru merusaknya.

Hal yang lebih parahnya, otak dari semua itu adalah salah satu pejabat tinggi negara yang memiliki kekuasaan untuk melakukan hal apapun, demi membuat rencana jahat mereka berhasil.

Sementara itu, Damar adalah orang yang harus mereka singkirkan.

"Percuma kita laporkan ke Kapolri, sebab mereka terlibat dalam hal ini, dan pastinya bekingan yang cukup kuat, akan membuat kita dibunuh secara senyap," Damar sedang memikirkan cara untuk membuat hal ini sampai ke Presiden, agar segera ditanggapi. Sebab menyangkut masalah negara dan juga keamanan mereka.

Sedangkan barang sitaan mereka sudah diamankan ditempat yang tidak dapat dideteksi oleh siapapun, kecuali ada pengkhianat diantara mereka.

"Kita DM saja Presiden. Kita laporkan padanya dengan menyertakan keterlibatan sebuah institusi yang menunggangi barang haram tersebut," usul Sertu Amir, yang merupakan salah satu tim penangakaan narkoba jenis morphin tersebut.

"Baiklah, saya akan menghubungi pusat, semoga saja Bapak Presiden dapat segera menyelesaikan semuanya, dan kita bukan berhadapan dengan lawan yang seimbang, sebab dukungan mereka seorang petinggi negeri ini." Damar mengingatkan.

Ia sudah banyak melihat berita berseliweran, dimana para bawahan yang mencoba membongkar sebuah kejahatan, maka akan mati dengan cara sadis dan mengenaskan, bahkan sangat misterius, dan kasusnya lenyap begitu saja.

Maka dari itu, mereka harus bersikap waspada dan sangat hati-hati dalam bertindak, sebab akan mengancam keselamatan mereka.

Ditempat lain, Yatmi, dan Kalia baru saja selesai melaksanakan shalat Maghribnya, dan keduanya kini saling berhadapan.

Wanita itu ingin mempertanyakan tentang gosip yang baru saja disebarkan oleh Susi saat tadi.

"Apa benar kamu menjadi Pelakor?" tanya Yatmi dengan penuh selidik. Tetapi ia masih menggunakan nada yang terdengar lembut.

"Percaya pada Kalia, Bu. Puterimu ini bukanlah orang yang suka merusak kepercayaan yang sudah kamu berikan, apalagi merusak kebahagiaan orang lain," ujarnya dengan lugas.

Tentu saja ia tidak serendah itu. Bagaiamana mungkin ia harus menjual harga dirinya demi pria beristri.

"Lalu mengapa mereka mengatakan jika ada wanita yang melabrakmu dipinggir jalan tadi?" Yatmi masih belum dapat menerima jawaban Kalia yang tidak memuaskannya.

Gadis itu menghela nafasnya dengan berat, lalu menatap sang ibunda. "Wanita itu melarang Kalia untuk mendekati puteranya, dan itu disebabkan karena perbedaan kasta diantara kita," ia menjelaskan masalah yang sebenarnya terjadi.

Yatmi tercengang mendengarnya. "Apakah kau mencintai puteranya?" cecar sang ibunda. Bagaimanapun puterinya sudah beranjak remaja, dan hal tentang merasakan cinta itu sesuatu yang wajar, asalkan masih berada dijalan yang wajar.

"Tidak tau, Bu. Tetapi puteranya yang mengejar Kalia, dan sudah diingatkan untuk menjauhi puterimu ini, tetapi ia tidak mau," gadis itu terlihat sangat dilema. Ia sendiri tidak tahu seperti apa perasaannya pada Damar, sebab selama ini ia hanya hubungan sebuah keterpaksaan karena terjerat hutang pada pemuda.

Tetapi, tanpa ia sadari, pemuda itu sudah membuat hatinya bergetar, dan ia tidak tahu, perasaan apa yang saat ini sedang bersemayam didalam hatinya. Apakah sekedar untuk pacar pura-pura, atau justru sebaliknya.

Dan hari ini, ia tidak melihat pemuda itu mengganggunya, dan ada perasaan rindu yang tak dapat ia jelaskan.

1
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
siap siap tuh jantung🤣🤣🤣
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
katanya anak si mar tea meninggal bukan bun🤔🤔
kinoy
si jena melendung tuh
YuniSetyowati 1999
Jangan jantungan dulu Mar.Masih ada berita yg lain.Jadi siapkan jantungmu.Kalau perlu sediakan alat pacu jantung untuk jaga jantungmu tetep stabil 😁
Ai Emy Ningrum: sediain kursi roda jg 🙈👩🏻‍🦽👩🏻‍🦼
total 1 replies
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•
hadehh ini semakin melukai kalia
kan si mariana ini emosian bget sihh nnti anak2 nya g mai sama dia nnti nagis darah
wis tgu aja nasib mu di jauhi anak mu

bu yatmi meski sederhata tp mendidik dgn penuh kasih sayang dan cara didik nya g kaleng2
karam mana yg akan di tuai 🤭
Ai Emy Ningrum
Ga habis fikri ,diluar nayla ,ga masuk haikal..sungguh herman..semoga nurul khotimah 😌😌
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•: yaa yaa oke 🤣🤣🤣
total 16 replies
kinoy
aaaaaa..akhirnya AQ teriak girang..xixixi
Zahraini Annisa 😘 V3
senang nya ,,,,, akhirnya damar dan yatmi bisa bersatu lg 🤗🤗🤗
terhura aku kak 😭
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•
nahh kann adegab mewek lagi
seorang ibu yg di pisahkan dgn putranya slm berpuluh th hadehh 😢😢😢
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•: iyaaa jdnya haisss bikin 😢
total 2 replies
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
yeyyy🤣🤣btw cover nya lucuu bunn
FiaNasa
jadi terharu 😭😭sempat Yatmi mengusirnya,untung kalia segera memberitaunya
⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ⍣⃝🦉andiniandana☆⃝𝗧ꋬꋊ
iisshhh kek sinetron indosawer, Anak Yang Ditukar 😋
Ai Emy Ningrum: jd nya gmn donk 🤔🧐 dua anak rebutan satu ayah gituh 🙄
total 3 replies
YuniSetyowati 1999
Dasar SiSusi yang selalu Susah dan penuh prasangka
Wardi's
covernya bagus thor.. lebih modern..
Siti H: makasih
total 1 replies
Wardi's
ko kalia tau damar anaknya yatmi.., cerita d bab brp yatmi ksh tau k kalia??
kaylla salsabella
seneng ya bu yatmi bisa ketemu sama buah hati
Zahraini Annisa 😘 V3
eeeee lach dalah ..... ternyata si damar msh ngiler di bantal nya kalia yaaaa ,,,, kekenyangan makan bakwan tuh 🤣🤣🤣
Zahraini Annisa 😘 V3
laaaahhhh ... kak Siti bukan nya ktnya si mak lampir pas melahirkan itu anak nya meninggal yaaaa ❓🤔
kn mariana dan yatmi sama-sama melahirkan ,,, tp anak nya mariana meninggal dan yatmi pendarahan melahirkan si damar ,,, akhirnya si damar di ambil sama feernando buat gantiin anak nya yg meninggal ❓🤔
jd bingung aku 🤔🤔🤔❓❓
Zahraini Annisa 😘 V3
buat jena jd cacat yaaa kak 🤣🤣
Zahraini Annisa 😘 V3
eetdaaach ... congor nya si susi mmg gak pernah makan bangku sekolahan x yaaaa ,,,, klu ngomong dh kaya cabe setan ,,, pedes bgt 😤😤😤
baru jg tuh congor nya susi ngehina bu yatmi dan kalia ,,, eeee tiba-tiba anak nya pulang ma laki nya bu suri dan parah nya di labrak donk di rumah nya 🤣🤣🤣
jalang teriak jalang 🤣🤣🤣🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!