NovelToon NovelToon
Perselingkuhan Di Balas Perselingkuhan

Perselingkuhan Di Balas Perselingkuhan

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Selingkuh / Pelakor / Penyesalan Suami
Popularitas:4.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nonecis

Serra gadis 24 tahun harus menerima takdirnya menikah dengan seorang pria yang bernama Damar. Tetapi tidak pernah di anggap sebagai istri. Tinggal bersama mertua dan juga adik ipar yang ternyata selama pernikahan Serra hanya dimanfaatkan untuk menjadi pelayan di rumah itu.

Hatinya semakin hancur mengetahui perselingkuhan suaminya dengan sepupu sang suami yang juga tinggal di rumah yang sama dengannya. Segala usaha telah dia lakukan agar keluarga suaminya bisa berpihak kepadanya. Tetapi di saat membongkar hubungan itu dan justru dia yang disalahkan.

Serra merasa sudah cukup dengan semua penderitaan yang dia dapatkan selama pernikahan, Akhirnya memutuskan untuk membalas secara impas semuanya dengan menggunakan Askara paman dari suaminya yang bersedia membantunya memberi pelajaran kepada orang-orang yang hanya memanfaatkannya.

Jangan lupa untuk terus baca dari bab 1 sampai akhir agar mengetahui ceritanya.
follow ainuncefeniss.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nonecis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 15 Cukup Kaget

Setelah semua orang sudah pergi yang akhirnya Serra sejak tadi berada di dalam kamar.

"Tumben sekali tadi tidak ada yang menggangguku? Mama biasanya langsung mencariku jika ada yang kurang. Apa jangan-jangan sebenarnya aku dipanggil dan karena ketiduran aku tidak menyadari hal itu," batin Serra menghela nafas yang melanjutkan langkahnya.

Serra menuruni anak tangga dan berpapasan dengan Askara. Serra hanya menundukkan kepala saat melewati pria itu tanpa menegurnya. Askara menghentikan langkahnya dengan kepalanya menoleh yang melihat ke arah Serra menuruni anak tangga dan bahkan keluar dari rumah sampai sudah tidak terlihat lagi.

"Mau kemana dia?" tanya Askara yang tiba-tiba saja penasaran.

*****

Serra yang ternyata menemui keluarganya yang tinggal di rumah sederhana. Serra masih memiliki seorang ibu dan juga kedua adiknya yang masih sekolah.

"Jadi maksud Ibu. Mama Niken sudah 2 bulan tidak mengirim uang?" tanya Serra memastikan sekali lagi ketika mendengar keluhan dari ibunya itu.

"Ibu juga tidak tahu apa alasannya. Rara dan Roni juga belum membayar uang sekolah mereka. Mama mengharapkan upah jahit yang kamu tahu sendiri juga tidak banyak orang menjahit," jawab Narti.

"Kenapa Ibu tidak menghubungi Serra. Barangkali Mama kelupaan mengirimnya dan Serra bisa bantu untuk mengatakan," ucap Serra.

"Ibu tidak ingin merepotkan kamu Serra dan siapa tahu saja keluarga suami kamu juga mengalami kesulitan ekonomi," jawab Narti.

"Tapi bagaimanapun ini adalah kewajiban mereka dan ini sudah janji mereka. Ibu jangan hanya diam saja, seharusnya memberitahu Serra agar Sera bisa bertindak. Kalau begini Serra tidak tahu apa yang terjadi di rumah ini," ucap Serra yang mengkhawatirkan keluarganya.

"Apapun itu Serra membicarakan semua ini dengan keluarga Mas Damar," ucap Serra.

"Jadi Mama sudah beberapa bulan tidak mengirim uang ke rumah. Padahal Rara dan Roni memerlukan biaya untuk sekolah mereka dan belum lagi pengobatan Ibu. Jika aku mendapatkan uang bulanan dari Mas Damar aku juga tidak akan mengharapkan keluarga mereka. Tetapi Mama mengatakan dia yang mengatur semua keuangan dan akan memenuhi kebutuhan keluargaku," batin Serra yang menjadi kepikiran.

****

Akhirnya Serra kembali kerumah mertuanya, di depan rumah sudah ada beberapa mobil yang terparkir.

"Apa ada tamu?" tanyanya kebingungan.

Serra yang akhirnya memasuki rumah. Ternyata tamu yang datang adalah teman-teman dari Netty dan ketika Netty melihat kedatangan Serra yang membuat Netty langsung bergerak menghampiri kakak iparnya itu.

"Kak bagaimana sih," ucapnya dengan bisik-bisik yang membuat Serra mengerutkan dahi.

"Bagaimana apanya?" tanya Serra.

"Kakak bagaimana? Bukankah Netty sudah mengatakan kepada kakak untuk menyiapkan makan siang karena teman-teman Netty datang mengerjakan tugas ke rumah ini dan sekalian makan siang. Tetapi sekarang apa. Tidak ada apa-apa di rumah ini dan Netty sampai malu," ucap Netty

"Kakak tadi kurang enak badan juga langsung ke rumah orang tua Kakak. Jadi tidak sempat mengerjakannya dan lagi pula teman-teman kamu sudah makan," ucap Serra yang melihat teman-teman Netty memang sedang menikmati makanan yang mungkin saja mereka pesan secara online dan walau ruang tamu terlihat begitu berantakan.

"Tapi tetap saja kakak tidak memenuhi kewajiban Kakak dan akibatnya aku yang malu dengan teman-temanku. Kalau kakak tidak bisa melakukannya dan seharusnya tidak berjanji apapun!" tegas Netty.

"Tapi Kakak tidak berjanji apapun kepada kamu. Kakak juga tidak memiliki kewajiban untuk melayani teman-teman kamu," jawab Serra yang membuat Netty mengerutkan dahi, untuk pertama kali dia mendapatkan jawaban menohok dari Serra.

"Kamu lanjutkan mengerjakan tugas bersama teman-teman kamu, kalian mengerjakan tugas dan bukan membuat rumah berantakan. Jadi suruh teman-teman kamu untuk membersihkan rumah sebelum mereka pulang," ucap Serra.

"Apa-apaan Kakak menyuruhku seenaknya, sudah tidak menjalankan tugasnya dan sekarang menyuruh teman-temanku untuk membersihkan rumah. Aku tidak akan melakukan hal itu dan aku akan mengadukan semua apa yang terjadi kepada Mama. Agar Kakak di marahi," ucap Netty memberi ancaman.

Serra tidak mengatakan apapun kepada adik iparnya itu dan langsung pergi yang membuat Netty tambah kesal.

"Issss, menyebalkan sekali. Apa dia pikir aku main-main dengan perkataanku dan tidak akan mengadukan kepada Mama. Lihat saja apa yang aku katakan kepada Mama," ucapnya dengan penuh dendam.

***

Tok-tok-tok.

Serra berdiri di depan pintu kamar Niken yang pintu itu terbuka.

"Masuklah," sahut Niken.

Serra memasuki kamar dengan kedua tangannya yang saling mengatup di bawah sana. Dia terlihat begitu gugup dan apalagi Niken melihatnya sangat tajam yang kedua tangan Niken di lipat di dadanya.

"Kau tahu berapa kesalahan yang kau lakukan hari ini hah?" tanya Niken.

Serra tidak menjawab dan hanya menunduk.

"Tidak bangun pagi dan membuat orang-orang harus ribut di meja makan di saat sarapan, membuat saya dimarahi oleh Papa, Netty juga sudah berpesan kepada kamu untuk membuat makan siang karena teman-temannya ingin datang ke rumah dan kamu tidak melakukan semua itu dan malah pergi entah ke mana?"

"Jangan mentang-mentang suami kamu di Luar Kota dan kamu bisa melakukan semua dengan sesuka hati kamu," ucap Niken yang langsung memarahi menantunya itu.

"Serra minta maaf. Tadi Serra kurang enak badan jadi hanya bisa menyiapkan apa yang ada," jawab Serra.

"Kurang enak badan tapi bisa keluyuran. Kamu jangan mulai berbohong di rumah ini. Kamu harus tahu apa tugas kamu dan kewajiban kamu di rumah ini dan jangan membuat orang-orang di rumah ini kelaparan karena ulah kamu!" tegas Netty.

"Saya memaafkan kamu kali ini. Awas ya kamu jika melakukan hal ini lagi," ucap Niken dengan menghela nafas yang tidak ditanggapi oleh Serra.

Terlihat dari wajahnya dia sebenarnya sangat capek dengan banyaknya pekerjaan di rumah yang mana dia harus sendiri memegangnya yang padahal bisa saja Niken menggunakan pelayan dan bukan dia.

"Sudah sana kamu!" titah Niken.

"Ada yang ingin saya bicarakan dengan Mama," ucap Serra.

"Apa lagi. Kamu ingin membahas dengan Damar dan Maya yang ke Luar Kota bersama!" tebak Niken.

"Jika membahas hal itu juga tidak ada gunanya. Mama juga tidak akan peduli dan hanya akan membiarkan saja," jawab Serra.

"Kamu berani sekali menjawab seperti itu," sahut Niken dengan kesal.

"Serra hanya ingin mempertanyakan tentang uang bulanan untuk keluarga Serra yang belum ditransfer selama beberapa bulan," ucap Serra yang langsung menyampaikan tujuannya.

"Kamu pikir saya mesin ATM yang harus mentransfer uang terus kekeluarga kamu hah," sahut Niken.

"Serra tidak menganggap itu sebagai kewajiban Mama. Tetapi bukankah uang yang ditransfer ke keluarga Serra adalah uang Serra, uang sebagai istri yang memang seharusnya ada dan bukankah waktu itu Mama yang mengatakan bahwa Mama yang mengatur semuanya,"

"Serra tidak perlu memegang uang dan langsung saja diberikan kepada keluarga Serra. Lalu kenapa beberapa bulan ini ternyata keluarga Sera tidak menerima uang sepeserpun dan sebelumnya mereka juga menerima tidak sesuai dengan jumlah nominal yang mama katakan di awal,"

"Mama hanya mentransfer sesuai dengan nominal yang mama katakan di saat bulan pertama saja saat Serra baru menikah dengan Mas Damar," ucap Serra yang menyampaikan semua keluhan yang dia ketahui.

Bersambung ....

1
Ma Em
Damar usir saja dari perusahaan daripada merugikan perusahaan, agar si Damar sadar jgn sombong hdp nya, begitu juga Bu Niken dan adik Damar si Nety dan Andre.
thieewiee
semangat kka
Ma Em
Bagus Serra cepatlah gugat si Damar dgn bukti yg sdh KDRT agar kamu bisa lepas dari keluarga toxic yg hanya menganggap Serra sebagai pembantu saja bkn sebagai seorang menantu, Serra hrs bangkit dan lawan Damar dan Bu Niken .
mbok Darmi
baguslah serra ngumpet sementara waktu di kamar askara, semoga damar memberikan peringatan keras dan ancaman sama askara karena kdrt sama serra, segera urus gugat cerai mu serra dgn antuan askara semoga damar tidak mempersulit kamu
Ma Em
Pergi kerumah sakit Serra Visum luka akibat perbuatan Damar untuk bukti kalau Serra gugat cerai Damar di pengadilan sebagai bukti karena Damar sdh melakukan KDRT, Serra jgn menyerah harus berani melawan. 💪💪
mbok Darmi
visum dan gugat cerai damar bukti visum sebagai bukti kuat kdrt sehingga bisa gugat cerai dgn mudah jgn goblok terus dikeluarga toxic tersebut
Ma Em
Terbalik balik Thor Maya dipanggilnya Serra aku mah mendo,akan Serra dgn Askara saja dan Serra secepatnya cerai dgn Damar dan jadian dgn Askara.
thieewiee
udah berani main sun sun an
Ma Em
Serra sekarang bertambah pintar jgn takut lagi lawan mereka yg selalu merendahkan dan Serra dianggap seperti pelayan dirumah suami sendiri bagus itu agar mertua dan ipar2 Serra tdk berani lagi suruh2 Serra untuk menyediakan makanan untuk mereka , dan lawan Pelakor Maya bila perlu tampar sekali kali untuk Damar juga berikan tamparan agar TDK berani lagi sama Serra , untuk Serra selamat ya karena sdh diterima sama Askara jadi sekretaris semoga lancar dan hasil kerja Serra bagus memuaskan Askara .
mbok Darmi
wkwkwk Serra good job jawaban menohpk banget aslinya maya hanya bisa ngangkang makanya ankara ngga mau Krn sdh tau kualitas dan pekerjaan aslinya seperti apa
Ma Em
Nah begitu Serra jadi istri kamu hrs berani dan lawan mereka yg selalu merendahkan dan Serra hanya dianggap sebagai pembantu dirumah suamimu sendiri biarkan Damar bersama Maya dan juga biar mertuamu yg kejam mengurus semua kebutuhan anak2 nya dan semua keluarganya , bangkit dan lawan mereka Serra kamu hrs berani.
thieewiee
menunggu kelanjutannya Serra, semangat Kka thor
mbok Darmi
wow ternyata serra mantan karyawan teladan dijamin damar dan maya kalau jauh prestasinya, good serra segeralah gugat cerai damar biar kamu bisa lebih bebas bekerja dan membantu keuangan keluarga mu, keluar dari keluarga toxic yg hanya memanfaatkan mu jadi babu gratisan, anak selingkuhan niken malah bangga habis ini aku sumpahin bram juga selingkuh dan punya anak buat niken tahu rasanya diselingkuhi
Ma Em
,Nah begitu Serra kamu harus lawan mertua rese itu jgn hanya diam saja Serra diperlakukan tdk adil dan hanya dijadikan pembantu apalagi punya suami yg tdk bertanggung jawab dan tdk menganggap Serra istrinya untuk apa Serra berbakti pada keluarga toxic yg tdk berguna itu
mbok Darmi
lanjutkan saja tok serra udah biasa lihat ngga perlu malu dan panik tunggu saja kesabaran serra ada batasnya saat sudah cape tinggal gugat cerai dan silahkan kalian berdua nikah dari pada zina terus
Ma Em
Nah begitu Serra kamu harus berani melawan jgn hanya diam saja dan mau dijadikan pembantu dirumah suamimu sedangkan Damar saja sdh enak2 an dgn jalang nya, Serra harus tegas dan berani masa jadi istri Cemen banget mau saja dijadikan budak sama mertua dan adik iparmu si Andre dan si Neti si Damar saja sebagai suami tdk perduli padamu Serra kamu msh mau saja berbakti pada suami dan keluarganya.
Ma Em
Thor buat Serra cerdas jgn bodoh sama suami dan mertua selalu dihina tapi msh saja selalu patuh sebenarnya Serra ini punya utang Budi apa sih sehingga Serra rela menebusnya dgn selalu dihina dan direndahkan tapi msh diam saja , buat Serra balas dendam pada Damar dan keluarganya.
Ma Em
Thor coba peran utamanya jgn dibuat bodoh meskipun hdp miskin tapi jgn mau direndahkan dan diinjak harga dirinya, Serra jgn diam saja kalau Serra takut Niken ,Damar dan pelakor Maya malah makin berani sekali kali berontak dan lawan mereka agar mereka TDK berani lagi merendahkan Serra dan orang tuanya.
stela aza
plis sera jgn terlalu lemah dan bodoh ,,, balas mereka satu satu terutama suami kamu
Ma Em
Ya Serra sadar dan bangkitlah biarkan mereka sarapan dgn apa saja jgn Serra urus lagi karena Serra bkn pembantu dan Serra itu menantu, meskipun Serra selalu mengerjakan semua yg mereka minta malah Serra tdk dihargai dirumah itu.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!