NovelToon NovelToon
RUN!! DETEKTIF CLAUDIA

RUN!! DETEKTIF CLAUDIA

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Dunia Lain / Perperangan / Fantasi Wanita / Agen Wanita
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

Claudia Jonson seorang detektif swasta yang cukup hebat dan juga ahli dalam melakukan apapun.

Claudia seorang wanita yang di paksa harus memiliki semua kemampuan untuk menunjang keberhasilan nya dalam bekerja.

Namun saat melakukan salah satu misi yang berbahaya Claudia yang sedang di kejar-kejar para penjaga malah tidak sengaja memasuki sebuah portal ajaib yang membawa nya ke sebuah dunia yang seluruh orang nya bergaya zaman abad pertengahan di mana era kerajaan kuno.

Lebih parah nya lagi ternyata wajah Claudia malah mirip dengan seorang putri kerajaan Weaver yang jatuh dan menjadi buronan.

"aku bahkan tidak mengenal mereka tapi entah kenapa mereka sangat ingin aku mati!!".

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 13. RENCANA GILA

sudah dua hari Claudia terjebak di dalam sangkar emas yang di bangun Aldrich. Pria itu tidak mengijinkan Claudia untuk keluar dari kamar. Di dukung degan tubuh wanita itu yang kini terasa lemah. Entah racun apa yang di berikan oleh tangan kanan pria itu.

Walaupun sudah bisa berjalan namun tetap saja tubuh Claudia terasa tidak bersemangat. Ingin meracik obat untuk kesembuhan nya Claudia tidak bisa keluar dan mencari bahan-bahan nya. Diri nya seperti di dalam penjara.

Lihat saja pelayan yang bernama Mia ini sejak tadi ada di dalam kamar yang kata nya milik Aldrich. Jadi Claudia saat ini hanya duduk di pembatas balkon kamar ini.

"huh!!".

Sekali lagi Claudia menghelakan nafas nya. Sejak terbangun dari tidur panjang nya mimpi tentang putri Claura selalu menghantui Claudia. Jeritan minta tolong Claura selalu memenuhi ingatan Claudia.

"apa yang harus ku lakukan?". Gumam Claudia menatap hamparan rumput yang sangat hijau di halaman utama mansion milik Aldrich.

"entah apa yang di inginkan pria itu. Kenapa di tidak membebaskan ku. Apa jika aku membawa putri Claura yang asli aku bisa bebas?". Ucap Claudia lagi pada dirinya sendiri sambil memangku kepala nya.

"putri... Apa anda baik-baik saja?".

Tiba-tiba suara Mia terdengar di telinga Claudia namun wanita itu terlalu malas menatap wanita yang di perkirakan usia nya lebih muda dari dari diri nya.

"kau lihat aku baik-baik saja atau tidak?". Jawab Claudia dengan sebuah pertanyaan lagi untuk pelayan tersebut.

Sudah tau dia sedang susah saat ini malah bertanya seperti itu. Claudia sangat kesal. Belum lagi gadis yang berpakaian seperti pelayan ini selalu melihat dan mengontrol apapun yang akan dia lakukan.

"anda terlihat murung. Saya pikir anda tidak baik-baik saja". Jawab Mia dengan nada pelan yang juga takut jika putri Claura ini akan melarikan diri.

"kau tau sendiri jawaban nya kenapa harus bertanya lagi pada ku. Bisa kah kau membawakan ku beberapa potong buah segar. Aku rasa tubuh ku memerlukan sedikit energi untuk tetap bertahan di tempat ini!!". Perintah Claudia yang mencoba untuk memberikan ruang untuk dirinya sendiri bernafas dan mungkin dia akan memikirkan jalan keluar dari tempat ini.

"baik tuan putri saya akan meminta salah satu pelayan membawa kan anda potongan buah segar yang anda inginkan". Jawab Mia dengan senyum lebar di wajah nya. Akhirnya tuan putri yang selau murung sejak dua hari yang lalu ini terlihat bersemangat lagi.

"panggilan tuan putri itu sangat menggelikan. Jangan panggil aku tuan putri. aku sungguh tidak suka. Lagi pula aku ingin kau lah yang membawakan buah itu bukan orang lain".

Mendengar ucapan dari Claudia membuat Mia sedikit ragu meninggalkan gadis ini.

"tapi tuan.. maksud ku nona.. Tuan Aldrich meminta saya untuk tidak meninggalkan anda sedetik pun".

Jawaban dari Mia malah membuat Claudia kesal. Lalu malah menatap nyalang ke arah gadis pelayan itu.

"bagaimana cara nya aku kabur jika aku memakai pakaian yang berlapis dan berat seperti saat ini lalu bagaimana cara nya aku turun dari balkon yang tinggi seperti ini. Kau pikir aku akan cari mati!!. Tentu saja tidak. sekarang pergi lah bawakan permintaan ku sebelum aku melakukan hal buruk pada mu".

Mendengar penjelasan dari Claudia membuat Mia yakin dan malah keluar mengingkari perintah dari tuan nya.

Lagi pula putri Claura itu ada benar nya juga dia tidak akan bis kabur jika berada di lantai atas seperti ini.

Namun pemikiran dari Mia salah besar. Claudia kini mencari cara untuk lepas dari tempat ini. Namun tidak sekarang dia akan menyusun rencana untuk kabur dar tempat ini dan juga mencari keberadaan putri Claura.

"balkon ini tidak terlalu tinggi aku bisa saj melompati nya namun tida dengan pakaian seperti ini. Gaun yang berlapis dan berat ini akan menghalangi jalan ku". Gumam Claudia dengan sangat pelan.

Di melangkah kan kaki nya kearah lemari besar milik Aldrich dan membuka. Di dalam lemari itu ternyata banyak set pakaian milik orang kay di negeri ini.

Claudia menyentuh pakaian tersebut dan pilihan nya jatuh pada pakaian yang cukup sederhana dan juga ringan.

"baiklah.. Jika waktu nya tiba maka aku akan menjalankan rencana ini".

Bertepatan dengan itu pintu kamar terbuka dan dengan cepat Claudia menutup pintu lemari tersebut dan berpura-pura tidak terjadi apa apa.

Di depan pintu kamar itu ternyata Mia datang dengan Aldrich. Mia yang membawa nampan berisi mangkok dengan potongan buah segar sedangkan Aldrich berjalan di belakang gadis pelayan itu.

"huh!!! Aku pikir kau coba melarikan diri". Ujar Aldrich yang takut saat melihat Mia keluar dari kamar nya meninggalkan Claudia sendirian.

"aku memang sangat ingin melarikan diri dari tempat ini. Dan kau pikir kau siapa menahan ku di tempat ini!!". Balas Claudia yang sangat geram dengan pria yang menyandang gelar Duke of Velarian ini.

"aku calon suami mu tentu saja. Aku sudah mengajukan pernikahan dengan mu. Dan kaisar menyetujui nya".

Perkataan dari Aldrich itu malah membuat Claudia semakin geram. Jika saja dia tidak lemah seperti saat ini maka Aldrich akan mati di tangan nya.

"hentikan lelucon konyol mu!! Aku tidak akan menikah dengan siapapun!! Terutama dengan mu!!. Bebaskan aku dari sini dan aku akan membantu mu membawa putri Claura yang asli agar kau bisa menikah dengan nya!!". Balas Claudia dengan sangat geram dan mengepalkan kuat tangan nya.

"apa maksud mu putri Claura yang asli. Tentu saja kau putri Claura yang asli. Tidak ada dalam sejarah negeri ini Claura memiliki duplikat. Sudah lah menikah dengan ku dan aku akan membebaskan mu dari siksaan yang di lakukan putri bangsawan dan juga para lady".

Aldrich seperti pria bebal saat ini. Sudah banyak kali Claudia mengatakan jika dia bukan Claura tapi Aldrich malah bersikap seolah olah tidak mau mendengar nya.

Dan jika berbicara dengan baik-baik tidak akan membantu maka Claudia akan melakukan langkah terakhir nya untuk bebas. Degan tubuh yang masih lemah ini dia tidak bisa berbuat apapun kecuali satu hal.

Dengan cepat Claudia menyambar pisau buah yang da di nampan yang di bawa Mia.

Lalu Claudia malah mengarahkan nya ke arah Aldrich. Tapi terlihat Aldrich tidak takut sama sekali dengan ancaman dari gadis pembangkang seperti Claudia. Walaupun pria itu tau jika gadis yang di depan nya ini mungkin bukan Claura yang asi tapi di tidak mau mengakui nya.

Claura yang sekarang lebih menarik di pandangan mata nya. Apalagi gadis ini terlihat cantik dan juga menggairahkan.

Claura yang sekarang bukan lah seperti gadis-gadis lain nya yang hanya berfokus pada diri mereka. Dan menurut Aldrich gadis-gadis yang seperti itu hanya akan menyusahkan nya saja.

Berbeda dengan putri Claura saat ini, gadis ini penuh dengan energi dan juga pemberani.

"hentikan rencana gila mu untuk menikahi ku atau aku aka membunuh mu saat ini juga!!". Ujar Claudia dengan nada geram.

Sementara Mia terlihat takut dan juga khawatir dengan apa yang akan terjadi saat ini. Dan gadis pelayan itu hanya diam tak berani berbuat apa-apa.

Sementara itu Aldrich yang mendapatkan ancaman dari Claudia hanya terkekeh kecil. Dan tak ada raut akan kematian di mata pria itu.

"aku tidak peduli jika pun kau membunuh ku aku akan tetap menikahi mu!!".

Mendengar jawaban dari ancaman yang di layangkan oleh nya, Claudia malah terkekeh kecil. Ternyata tidak ada pilihan lain. Jika ini akhirnya maka Claudia akan menerima nya.

Dengan cepat Claudia mengarahkan pisau itu ke leher nya dan tersenyum remeh ke arah Aldrich.

"baiklah.. Aku rasa aku tidak punya pilihan lain kecuali kematian".

Ucapan tenang dari mulut Claudia membuat Aldrich terkejut dan ketakutan.

"TIDAK!!!".

1
Nurika Hikmawati
claudia pergi ke universe lain... wkwkwkwk, jd inget cerita Loki /Slight/
Nurika Hikmawati
wah, fragmen itu betulan benda ajaib, bisa ngelindungin claudia
Nurika Hikmawati
jangan meremehkan sesuatu claudia. kamu gak bakal tau apa yg akan terjadi, bahkan 5 menit ke depan
Yusni
panik jg kan....hrhrhrehheeheh...lanjot
🌹Widianingsih,💐♥️
Claudia sekarang ada dimana kak ?
Apa bisa kembali pulang ?
🌹Widianingsih,💐♥️
benda misterius yang bisa membawa ke dunia lain kah ?
seru nih ...
Dewi Ink
dia udah biasa berarti ya menjalankan misi2 berbahaya 😗
Dewi Ink
belum saatnya aja, nanti kalo udah ketemu pawangnya pasti luluh/CoolGuy/
Dewi Ink
lah terus ngapain nyuruh dia dalam bahaya 😏
Atalia
wow keren banget author
Mutia Kim🍑
Minum kopi biar ndk ngantuk😆
Mutia Kim🍑
Walaupun seperti itu, pasti ada cowok yg bakal merobohkan gadis dingin seperti Claudia
Atalia
wah bahaya juga permaisuri yaa
Rosse Roo
Claudia, kamu harus hati-hati dalam mencapai misi😖
Rosse Roo
kenapa harus Claudia, apa tidak ada lelaki yg bisa di andalkan.
mama Al
takut tapi numbalin Claudia
mama Al
kasih baik-baik Napa, pak? gitu amat
Drezzlle
Dia hanya sosok wanita yang cinta dengan pekerjaan dan diri sendiri ya berarti
Drezzlle
/CoolGuy/Claudia sebaiknya kamu jangan meremehkan sesuatu hal
🍀🍀Author Sylvia🍀🍀
emang gunanya benda kuno itu untuk apa ya?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!