"tuan , maaf kan saya, jangan lakukan itu kepada saya"! ucap seorang gadis yang saat ini telah berada di dalam dekapan tuan muda saka. Amira gadis 21 tahun yang kini sedang bekerja di sebuah mansion mewah milik tuan muda saka. laki laki berdarah dingin yang memilik pesona luar biasa .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon giyonk17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ketakutan Amira.
"ayo um"!! Kata pak Jo sambil menarik tangan umi menuju mansion, dan menaiki anak tangga ke lantai 2. Hening"!!!
Tidak ada apapun di sana lantai atas, hening ,sunyi dan sepi,. Keheningan terpecahkan saat di lantai bawah terdengar dua orang keluar dari kamar tamu.
"itu siapa pak Jo, jangan jangan Amira ada disana"; kata mbak umi, segera pak Jo dan mbak umi pun menuruni anak tangga dan melihat apa yang terjadi di lantai bawah, dua orang bertubuh kekar keluar dari ruang tamu sambil merapikan Pakaian mereka. Setalah kepergian dua orang yang diyakini adalah suruhan tuan mudanya, pak Jo dan mbak umi Segera melihat dan memastikan jika di dalam kamar tersebut adalah Amira.
Deg"!! Mata mbak umi dan pak Jo membulat sempurna ,ternyata di dalam sana buka Amira ,tapi mesya yang telah terkapar tampan sehelai benang yang menutupi tubuhnya.
"bukan Amira,um ayo cepat pergi dari pada dapat masalah"! Bisik pak Jo lalu menarik begitu saja tangan mbak umi dan berjalan keluar dari kamar tersebut .
"lalu dimana Amira ,pak Jo"! Mbak umi pun semakin cemas di buatnya.
"tenang kita tunggu sampai besok pagi , jika Amira masih menghilang makan aku akan melapor kepada tuhan saka"! Jelas pak Jo ,mencoba menenangkan wanita di hadapannya ini, mbak umi hanya mengangguk , mengiyakan.
"sudah istirahat lah ,besok pagi kita lanjutkan mencari Amira "! Kata pak Jo sebelum kembali menuju kamarnya .
****
Didalam kamar .
Amira memejamkan matanya menikmati rasa nikmat bercampur takut dan marah menjadi satu. Entah bagaimana nasib nya setelah ini .
"aaah, tuan sudah cukup"! Pinta Amira yang sudah tidak berdaya, gadis itu sudah berkali kali melakukan pelepasan nya,sedangkan saka masih belum selesai , dan masih melanjutkan aktifitasnya bercocok tanam di sana.
"tuan, aah, saya mohon berhenti,,"! mohon Amira dengan suara yang begitu lirih dan hampir tidak terdengar, saka semakin mempercepat gerakanya ,sesuatu semakin menegang,hingga akhinya erangan panjang saka keluar begitu saja , saka mendongakan kepalanya dan memejamkan matanya ,menikmati semburan lava putih yang memenuhi rahim Amira sampai tidak bisa menampung nya. Nafas saka tersengal ,tubuhnya pun ambruk di atas Amira yang sudah hampir pingsan melayani hasrat liar saka.
"kamu gadis yang pertama kali membuatku setegang ini"! Bisik saka tepat di telinga Amira, meskipun Amira bisa mendengarnya, tapi Amira sudah tidak punya tenaga untuk menjawabnya .
Amira menutup matanya ,rasa kantuk,lelah ,letih,dan emosi menjadi satu . Perlahan saka yang mulai bisa mengatur nafasnya pun membaringkan tubuhnya di samping Amira dan mulai ikut terpejam.membuatkan lava putih di bawah sana meluber kemana mana.
***waktu terus berputar, di dalam kamar yang cukup luas dan mewah bagi para pelayan yang bekerja di mansion saka. Mbak umi wanita 35 tahun itu masih tidak bisa memejamkan matanya, meskipun saat ini jam sudah menunjukan pukul 1 malam. wanita tersebut mondar mandir tidak jelas,pikiranya pun tidak tenang ,siapa lagi yang di pikirkan nya,Amira ya takut terjadi apa apa dengan Amira, dan apa yang akan dia bilang kepada keluarga Amira jika sampai terjadi apa apa dengan gadis cantik itu.
"ya tuhan tolong selamatkan Amira, jangan sampai terjadi apa apa dengan gadis itu ,"mbak umi berdoa di dalam kegelisahannya. sesekali mbak umi pun keluar dari kamarnya dan masuk ke kamar Amira yang tidak terkunci ,tapi tetap saja kosong.
"Amira kamu di mana, ayo cepat kembali Amira, jangan membuat mbak khawatir seperti ini, Amira"! gumam mbak umi , hingga jam menunjukan angka 3 dini hari, mbak umi memilih untuk mengambil air wudhu dan melakukan sholat malam.
***** di lantai atas tepatnya di kamar tuan muda saka . Amira mengerjapkan matanya pelan, saat sesuatu di bawah sana terasa ingin keluar, ya Amira kebelet ingin pipis . Amira mencoba menyingkirkan tangan saka yang melingkar pada perut ratanya, dengan hati hati Amira turun dari ranjang.
"aauu"!! rintih Amira sambil meringkuk di samping ranjang ,sesuatu terasa sangat sakit dan perih di area kewanitaan nya. Tak terasa air matanya keluar membasahi pipinya begitu saja, mengingat semalam bagaimana laki laki yang sih terpejam itu membuatnya tidak berdaya dan hampir pingsan.
Rasa takut pun mulai merasuk pada tubuhnya dengan cepat Amira menarik selimut yang menutupi tubuh saka, ketika melihat tubuh polos saka, Amira segera menutup matanya, tubuh kekar dan seksi itu meninggalkan trauma yang mendalam bagi Amira ,dengan langkah gontai dan hanya berbalutkan selimut,Amira keluar dari kamar saka dan menuruni anak tangga, meskipun sesekali langkahnya akan terjatuh ,tapi Amira mencoba untuk kuat.
Air mata gadis itu terus keluar tanpa bisa ditahan ,hingga mbak umi yang masih mengangkat tanganya dalam sholat malamnya sayup sayup mendengar langkah kaki melintas. Wanita itu langsung saja bangkit dan memastikan jika itu adalah Amira.
mata mbak umi terbelalak sempurna saat mendapati seorang gadis masuk kedalam kamar Amira yang tidak jauh dari kamarnya, dengan mukenah yang masih melekat pada tubuhnya mbak umi pun mendekat dan menghampiri Amira.
"Amira"!! Panggil nya lirih.
Amira menoleh,mbak umi melangkah masuk dan menutup pintu kamar amira.
Bruk"!! Amira terjatuh begitu saja di atas lantai ,sambil menangis sejadi jadinya, mbak umi segera mendekat dan memeluk tubuh Amira.
"katakan Amira apa yang terjadi, Amira "! Kata mbak umi dengan rasa takut dan penasaran yang sudah menjadi satu.
"mbak ,tolong aku mau pergi dari sini, tuan saka, dia"!! Amira tidak bisa melanjutkan ucapanya , kejadian itu membuatnya trauma. Mbak umi semakin mendekap tubuh Amira erat membiarkan gadis itu menangis dan menenangkan diri dulu.
setalah beberapa saat Amira pun mulai tenang,tangisnya pun sedikit mereda.
"mbak,aku takut ,aku mau pergi dari sini, tolong aku mbak, tuan saka telah melakukan ini kepadaku,Mbak"! Curhat Amira sesakali air mata Amira masih keluar dan membasahi tenggorokan pipinya.
"jadi ,ini semua ulah tuan saka"! Tanya mbak umi dengan mata membulat sempurna ,Amira mengangguk ,mbak umi hanya bisa menutup mulutnya .
"mbak tolong aku ,aku mau pergi dari tempat ini, aku takut mbak"! Mohon Amira .mbak umi terdiam dan berfikir keras bagaimana mungkin. Tapi tidak di pungkiri Amira memang gadis yang sangat cantik , mbak umi pun percaya jika Amira tidak mungkin bohong. Apalagi melihat tubuh Amira yang di penuhi cupang pada leher dan dadanya ,mbak umi tidak bisa membayangkan sebuah apa tuan saka .
"mbak"!! Panggil Amira sambil terisak.
"sekarang bersihkan dirimu ,mbak akan menunggumu di sini ,jam 4 sebelum para pelayan bangun kamu ikut mbak ke mobil yang akan mengantarkan mbak ke pasar untuk belanja mingguan"! jelas mbak umi ,Amira hanya bisa mengangguk dan berharap mbak umi bisa menolongnya .