NovelToon NovelToon
Ibu Susu Untuk Anak CEO

Ibu Susu Untuk Anak CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta Seiring Waktu / Pengasuh
Popularitas:8.8k
Nilai: 5
Nama Author: Ayumarhumah

Di cerai karena anak yang dia lahirkan meninggal, membuat hati Adelia semakin terpuruk, akan tetapi beberapa hari kemudian, dia di minta untuk menjadi ibu susu anak CEO di tempatnya bekerja, karena memang dirinya di ketahui mempunyai ASI yang melimpah.

Apakah Adelia mampu menyembuhkan lukanya melalui bayi yang saat ini dia susui? Temukan jawabannya hanya di Manga Toon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mulai Tumbuh Rasa

Adel sedikit melotot ketika mulut pedas itu meksi menyentil dirinya, beruntung dia sadar akan posisinya saat ini, kalau tidak ada Bi Jum dan Pak sopir, mungkin Adel akan membalas kembali ucapan pria dihadapannya itu.

  'Dasar, pria batu terkutuk, awas saja nanti, akan aku balas perkataan nyelekit mu ini,' gerutu Adel di dalam hati.

  Mobil sudah berhenti di depan pintu utama, beberapa ART sudah siap menyambut kedatangan tuan kecilnya beserta ibu susunya Dalton.

Adel sempat terpana beberapa detik melihat rumah mewah itu. Meski dari luar sudah pernah melihat, namun baru kali ini ia benar-benar masuk ke dalamnya sebagai 'penghuni sementara'.

"Silakan masuk Bu Adel," ucap Jumi, sambil membawakan perlengkapan bayi.

Adel melangkah pelan, matanya menyapu seisi rumah. Hatinya tergetar. Ia merasa seperti memasuki dunia lain. Dinding putih dengan sentuhan marmer, lampu gantung kristal, dan aroma wangi khas rumah elite menyeruak menyambutnya.

Namun belum sempat menikmati kenyamanan itu, suara lantang terdengar dari arah tangga atas.

   "Siapa perempuan itu?!" tanya Angel, dengan mata yang melotot ke arah Adel.

   "Dia Ibu susu Dalton dan akan tinggal untuk sementara ini di rumah kita," sahut Arthur.

   "Apa! Menetap di sini, apa-apaan ini," tolaknya dengan nada yang tidak suka.

  "Biarkan dia tinggal di sini Angel, ini sudah menjadi keputusanku, dan engkau tidak usah banyak derama, dia tidak akan merepotkan siapa-siapa di sini," cetus Arthur.

   Angel, langsung melengos, tatapan ketidak sukaan dengan kehadiran wanita baru di rumah ini benar-benar membuatnya tidak aman.

   "Dan kau ... Perempuan gatel awas saja jika kamu berani menggoda kakakku," ancam Angel.

  "Maaf, aku mau masuk ke kamar dulu Dalton sudah waktunya ganti popok," sahut Adel yang berusaha mengalihkan pembicaraannya.

  Adel langsung masuk menaiki anak tangga dengan bantuan Bi Jumi, sementara perempuan di bawa sana tepatnya di ruang utama masih menahan kekesalannya apalagi dengan Arthur yang sembarangan memasukkan perempuan di rumahnya ini.

   "Kak, aku tidak suka dengan perempuan itu," cetus Angel.

  "Yang kamu tidak sukai itu apa, ayolah berpikir dewasa Dalton itu membutuhkan Ibu susu, karena ibunya sudah tidak ada," sahut Arthur.

  "Ya tapi aku tetap tidak suka," ketus Angel.

  "Kalau kamu tidak suka lebih baik tinggal di apartemen saja, jangan ke sini," tegas Arthur yang membuat adik tirinya itu semakin beringas.

 Perlahan Angel mulai meninggalkan Arthur, dengan perasaan dongkol, langkahnya berlalu pelan menaiki mobilnya, sedangkan Arthur pria itu mulai masuk ke kamarnya untuk beristirahat sebentar.

  Di dalam kamar, Arthur mulai siap menerima kenyataan bahwasannya dirinya sudah siap menata hari baru bersama dengan Dalton, ya memang hanya Dalton semangatnya untuk hidup, di saat dirinya terpuruk seperti ini, dan kesakitan yang ia Alami bersama dengan Sisi, sudah terkubur dalam di tanah Manhattan.

   "Aku akan berjuang sekuat tenagaku untuk menjaganya, menjadikannya laki-laki yang sukses, kelak anakku akan menjadi orang yang berpengaruh dan tersohor di belahan dunia manapun," ucap Arthur dengan semangat yang terbesit di dalam hatinya.

  ********

  Di Kamar bayi.

Kamar bayi sudah disiapkan lengkap dengan fasilitas premium. Tempat tidur bayi berwarna putih dengan hiasan bintang-bintang kecil, aroma lavender yang menenangkan.

Adel terharu. Ia bahkan belum pernah punya kamar seperti ini, kamar yang luas dan nyaman, siapapun pasti akan betah jika meniduri tempat ini.

Saat sedang mengganti popok Dalton, suara ketukan pelan terdengar.

Tok tok tok.

“Masuk saja,” ucap Adel.

Pintu terbuka. Arthur masuk dengan tangan di saku celana dan ekspresi kaku.

“Kau sudah terbiasa dengan rumah ini?” tanyanya.

“Kalau untuk tidur dan nyusuin sih bisa di mana saja, yang penting nyaman dan gak ada yang cerewet,” celetuk Adel sambil menoleh sebentar.

Arthur mendekat, mengambil posisi berdiri di samping ranjang bayi. Dalton sedang menggeliat kecil sambil ngoceh pelan, seolah tak peduli dengan drama di sekelilingnya.

“Kau tahu, kau itu menyebalkan.”

“Terima kasih, itu pujian terbaik hari ini,” sahut Adel santai.

Arthur memutar matanya dan mendesah. Tapi entah kenapa, satu senyuman kecil sempat muncul di sudut bibirnya.

  Adel sudah selesai mengganti popok Dalton bayo itu semakin menggeliat dan mengoceh, bahkan ocehannya itu terlihat begitu menggemaskan.

   Sementara, Arthur mulai merespon dengan ucapan dan nada yang sangat kaku.

  "Iya kamu mau apa," ucapnya dengan raut wajah yang kebingungan.

  "Daddy mu kurang asyik ya diajak bicara, masak bilangnya cuma 'Iya, mau apa'," celetuk Adel yang membuat mata Arthur mental malas.

   "Tuh kan ... Kamu benar-benar menyebalkan," ketus Arthur sambil menatap wajah Adel.

  Lagi-lagi Arthur mulai terjebak di saat menatapnya, di balik tatapan tajamnya itu siapa sangka ada rasa yang aneh yang mulai menggerayangi hatinya.

  'Oh tidak ... Ini tidak boleh terjadi,' tolaknya di dalam hati.

  ********

  Malam harinya, Adel di tempatkan di kamar khusus sebelah kamar Dalton, ajak tetapi sepertinya wanita itu hanya memakai kamarnya untuk mandi dan mengganti pakaian saja, karena memang 24 jam dirinya diharuskan bersama dengan Dalton.

  Dari celah pintu yang sedikit terbuka Arthur mulai melihat dan mendengar Adel yang sedang menimang Dalton sambil menyanyikan lagu nina bobo.

 Arthur melihat sempat terpakai dengan ketulusan hati yang di miliki oleh, Adel. Dia bukanlah sosok wanita yang baru di tinggalkan anaknya saja, akan tetapi dia merupakan sosok yang welas asih terhadap seorang anak, yang belum pernah Arthur temukan sama sekali.

"Kau memang beda dari siapapun," gumam Arthur yang merasa bingung sendiri.

"Astaga Arthur barusan kau berucap apa? Itu tidak boleh," elak Arthur.

Arthur bersandar di tembok. Tangannya mengepal. Hatinya berdebar, tapi egonya masih menolak perasaan yang mulai tumbuh.

*******

Keesokan harinya.

Pagi sudah menyapa, sinar matahari nampak malu-malu masuk melalui celah gorden di kamar tidur bayi, sedari tadi Adel sudah mulai terbangun, dan membersihkan tubuhnya.

Ketika Adel ingin mengambil Dalton, tiba-tiba saja perutnya terasa mulas pertanda panggilan alam harus segera ia tuntaskan, Adel mulai meninggalkan Dalton yang masih tertidur lelap.

"Sayang Ibu tinggal dulu ya, mau kirim surat," ujarnya pelan.

Ketika Adel mulai pergi meninggalkan kamar Dalton tiba-tiba saja Arthur masuk dan melihat Dalton masih terlelap di dalam box bayi.

Arthur hendak mendekat, akan tetapi bayi itu tiba-tiba mengeluarkan rengekannya.

"Hah! pakai acara nangis segala lagi," ucapnya sendiri.

Arthur mulai mengulurkan tangannya untuk menggendong tubuh kecil itu, langkahnya perlahan mulai mencari-cari Adel. Karena ia masih belum bisa menenangkan bayi seperti ini.

"Del ... Adel," suaranya menggema.

Beruntung Adel sudah selesai dengan urusan hajatnya, sehingga iya pun langsung menghampiri suara dari atasannya itu.

"Iya Tuan ada apa?" tanya Adel.

"Ini di cariin anak kamu," celetuk Arthur.

"Anakmu juga, Tuan. Jangan lupa kontribusi siapa yang bikin dia ada," sindir Adel sambil mengambil alih Dalton yang ada di gendongan Arthur.

Arthur hanya melotot, tapi senyuman kecil tak bisa ia sembunyikan.

Bersambung ....

Ayo siapa yang senyum-senyum sendiri melihat kelucuan mereka.

1
Iqlima Al Jazira
crazy up donk thor.
vote pun udah meluncur lho
Iqlima Al Jazira: Sama-sama Thor..
semangat ya💪
Ayumarhumah: Masyaallah makasih kakak. besok insyaallah ya.🙏🙏🙏♥️♥️♥️
total 2 replies
mbok Darmi
wah seru ini kalau mereka berjodoh dan pastinya arthur ngga akan setuju
Lisa: Ya Kak..sepertinya mereka berjodoh tuh..
Ayumarhumah: nah makanya itu kak. pastinya banyak konflik masalalu yang akan terjadi🫢🫢🫢
total 2 replies
Lisa
Moga Tuhan memberi momongan utk Arthur & Adel..utk Sofia & Keysa yg kuat y..
Lisa
Bagus banget Kak sesi 1 nya kita tunggu sesi 2 nya y Kak..semangat y Kak 💪👍
Ayumarhumah: makasih banyak Kak Lisa🥰🥰🥰
total 1 replies
mbok Darmi
ngga terasa sudah remaja saja dalton sayangnya adel ngga punya anak dgn arthur
Ayumarhumah: Nanti bakal ada usaha Arthur dan Adel yang akan membuahkan hasil kak😂😂😂
total 1 replies
partini
yah TK kira Dalton tuh punya adik perempuan malah ga ada ,, ibunya angkat anak perempuan Weh Weh kurang sreg ma"af ya Thor
Ayumarhumah: iya Monggo 😂😂😂😂
partini: wkwkkw bisa aja 😂 pending dulu lah baca nya Thor ,,baca karya anda yg lain dulu lah
total 4 replies
Yasmin Natasya
kasihan adel, belum punya anak sampe sekarang
Ayumarhumah: Iya makasih Kakak ...🥰🥰🥰
Yasmin Natasya: iy thor....
sehat selalu thor....
n terimakasih atas novel2 author yg selalu bagus ceritanya 🥰🙏
total 3 replies
Siti Muslimah
lajut thor
Ayumarhumah: iya kakak ...
total 1 replies
Yasmin Natasya
ditunggu thor 🥰🙏
Ayumarhumah: Iya kakak ...
total 1 replies
Yasmin Natasya
siap Thor
Lisa
Wah pasti menarik nih kisah Dalton saat udh dewasa
Lisa: ya Kak Ayu..aq tunggu 😊
Ayumarhumah: iya kak ditunggu ya 🥰🥰🥰
total 2 replies
partini
penasaran kisah Dalton apakah setelah dewasa akan bertemu dengan ibu kandung nya,,
Ayumarhumah: tunggu ya kak ....
total 1 replies
Lisa
Kita tunggu kelanjutannya y Kak
Ayumarhumah: iy kakak
total 1 replies
Yasmin Natasya
hari ini doubel up ngga thor...??😁
Yasmin Natasya: ouh gitu ya thor 😁🥰
Ayumarhumah: yang mana kak.
kalau untuk Adel masih belum mungkin kalau salah satu novel ada yang tamat baru deh Adel ada double uo
total 2 replies
mbok Darmi
makanya arthur jadi laki" harus tegas jgn memandang kerabat bila jadi uler berbisa wajib dimusnahkan jgn cuma disingkirkan, buat angel menyesal seumur hidup nya sudah berani menganggu kehidupan rumah tangga mu
Lisa: Ya bener banget tuh..udh Arthur segera ambil tindakan tegas utk si Angel itu..dia udh bertindak seenaknya tuh..
total 1 replies
Engkar Sukarsih
selamat Adel dan Arthur.. semoga lancar sampai ke pelaminan.aamiin🤲🤲
Yasmin Natasya
Arthur kok nggak bisa undang2 aku sih ..😂
Ayumarhumah: Katanya bannya kempes yaudah gak tak undang.

oh ya ngomong-ngomong undangan aku ngundang anda untuk masuk ke group Anika lovers loh kak.
total 1 replies
Ayumarhumah
He he. bener sekali🤣🤣🤣🥰🥰🥰
Lisa
Selamat y utk Adel & Arthur..rukun selalu y sampe hari H..
Ayumarhumah: iya Kakak ...🙏🙏🙏🥰🥰🥰
total 1 replies
partini
restu sudah di dapat tungy akad nikah nya,,itu para bangke moga aja ga bikin rusuh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!