02 BERTEMU KEMBALI (AWAL PERKENALAN)

Sebulan berlalu. Akhirnya hari ini aku mulai melangkahkan kakiku menuju ruang kelas untuk mengikuti kelas pertamaku sebagai mahasiswi baru di kampus idamanku ini. Setelah selama seminggu sebelumnya aku harus menjalani masa orientasi kampus.

Kali ini aku sudah tak lagi terlambat seperti kala ujian masuk dulu. Karena kini aku tinggal tak jauh dari kampusku. Ya, ayah memutuskan untuk menyewakan aku sebuah kost pribadi di dekat kampusku, agar aku tidak bolak-balik pulang ke rumah yang akan menghabiskan waktu sekitar tiga jam lebih untuk pulang dan pergi ke kampus.

Rumah kost yang kutempati berdiri sendiri-sendiri dengan total ada lima rumah serupa di satu lokasi yang berjarak beberapa meter antar rumah yang membentuk huruf U, dikelilingi oleh pagar kayu setinggi satu meter, dengan satu akses pintu utama untuk keluar dari lokasi.

Masing-masing jumlah penghuninya beragam. Ada yang ditinggali dua orang, tiga orang, empat orang, ada pula yang seorang diri sepertiku. Semuanya adalah mahasiswi di kampusku, tapi berbeda fakultas dan tingkatannya.

Rumah yang kutinggali sendiri berada di ujung kanan, di sebelah kiri pintu pagar utama, kalau dilihat dari arah luar lokasi.

.

.

.

Aku mengawali kegiatanku di hari pertamaku kuliah di kampus pagi ini. Aku sangat bahagia bisa kuliah di kampus favorit ini. Selain segudang prestasi yang dimiliki para mahasiswa dan juga para dosennya, kampus ini menjadi favorit lantaran tempatnya yang cukup strategis.

Walau letaknya sedikit menepi dari pusat kota yang hingar-bingar, namun suasananya sangat mendukung proses belajar mengajar. Area di luar maupun di dalam kampus yang masih asri dengan banyak pohon-pohon besar yang teduh. Udaranya relatif bersih dan segar apalagi di pagi hari.

Akses transportasi pun lengkap, taksi, angkutan umum, hingga ojek online pun bertebaran menjangkau kampusku.

Fasilitas umum pendukung pun tak kurang. Mulai dari klinik baik klinik kampus maupun klinik umum di luar kampus, supermarket, minimarket, spbu, bengkel dan banyak lagi, semua lengkap tersedia dan terjangkau.

Wedangan tradisional, warteg, cafe hingga resto plus live music pun siap memanjakan perut kami para mahasiswa. Semua bisa dijangkau dengan mudah, tak kurang dari jarak satu kilometer dari kampus maupun kost-kostan mahasiswa.

Tapi yang paling menarik buatku, tak lain tak bukan adalah wajah-wajah ganteng nan menawan para seniorku. Hahaa.., jelajah pikirku malah berkutat di situ.

Banyak sekali senior ganteng baik hati yang ku kenal setelah satu minggu masa orientasi kemarin. Sedikit berharap ada salah satu dari mereka yang bersedia menjadikanku kekasih hatinya. Lagi-lagi mimpiku di siang bolong ketinggian juga, hehee..

Yah,, setidaknya jika aku bisa kenal baik dan akrab dengan mereka, itu bisa membantuku beradaptasi lebih mudah di kampus. Terutama untuk masalah mata kuliah dan tugas-tugas yang akan kugeluti di sini..

Aku sudah punya banyak teman, bahkan satu-dua di antaranya menjadi sangat dekat dan akrab. Rinaya dan Elisa, keduanya kebetulan asli dari kota ini, sehingga memudahkan aku untuk lebih mengenal kota ini dan beradaptasi lebih cepat.

Aku merasa tidak terasing si sini, karena seluruh temanku sangat asyik orangnya. Meskipun berbeda asal dan kebiasaan, ada yang rame ada yang pendiam, ada yang kutu buku ada yang penganut paham copas is the best, ada yang sok cool ada yang konyol, tapi mereka semua menyenangkan.

Dan ya, satu lagi, cowok yang suka melemparkan senyum padaku saat ujian dulu, namanya Adit, Aditya Wibowo. Aku tau namanya saat dia mengisi acara penutupan masa orientasi kampus minggu lalu.

Sebelum acara berakhir, ada persembahan musik dari kelompok band mahasiswa baru.

Saat satu per satu personil band menuju panggung, samar aku mengenali satu wajah di atas sana. Ya, dia! Seketika saat itu juga aku jadi ingin minum orange juice gratisan lagi. Dasar otak gratisan..!

Saat itulah kesempatanku untuk memperhatikannya diam-diam dari tempat dudukku.

"Hmm.., oke juga ini cowok.." Gumamku di hati.

Wajahnya tenang, diam tanpa ekspresi. Tinggi proporsional dengan tubuh sedang dan cukup berotot, tak kecil pun tak terlalu berisi.

Saat pembawa acara memperkenalkan namanya, dia tetap tak bereaksi apapun. Tapi tiba-tiba, matanya menatap ke arahku yang juga sedang menatapnya sedari tadi. Dan dia tersenyum padaku, membuatku kaget bercampur malu.

"Duh, dia lagi. Kumat lagi deh hobi senyumnya padaku.." Batinku sambil mengalihkan pandanganku ke arah lain.

Tiga lagu selesai dibawakan, mereka turun dari panggung menuju tempat duduk masing-masing.

Kulihat Adit berjalan menuju ke arah belakangku, dan saat hampir sampai di tempatku, sejenak dia menghentikan langkahnya.

Dan rutinitasnya kembali terulang, memunculkan senyum kecil ke arahku, seraya melanjutkan langkahnya tanpa menunggu reaksiku, yang saat itu sebenarnya salah tingkah dengan kelakuannya.

Selama seminggu orientasi kemarin, aku memang tidak pernah melihat atau bertemu dengannya. Bahkan aku sudah lupa tentang dia sepertinya, kalau saja kami tidak bersitatap di bawah panggung kemarin itu.

.

.

.

Dan pagi ini adalah awal pertemananku dengan Adit. Hari ini adalah hari pertamaku melangkah masuk ke kelas pertamaku. Memasuki kelas untuk mata kuliah pertama, aku bertemu dan saling sapa dengan beberapa teman, yang sebelumnya sudah pernah ku lihat selama seminggu orientasi kemarin.

Sedikit basa-basi karena masih sana-sama baru di kampus, aku bergegas menuju sebuah bangku di baris tengah agak depan.

Sesaat menjelang sampai, baru sadar ku lihat bangku di sebelab kananku sudah diduduki oleh seorang mahasiswa.

Sekilas kulihat padanya, mencoba ingin menyapa sembari duduk dan menaruh tasku di belakang punggung.

"Ternyata dia lagi. Adit si cowok itu lagi, kami satu kelas..!" Ujarku dalam hati.

Masih sedikit terkejut, aku urungkan niatku untuk menyapanya.

"Pagi..." Dia malah menyapaku lebih dulu, dengan senyum di ujung bibirnya yang mulai aku hafali.

"Eh ya, pagi juga..." Balasku singkat dan merapikan posisi dudukku. Masih ada waktu sekitar lima belas menit sebelum kelas dimulai.

Aku mengeluarkan ponselku berniat membuka beberapa pesan yang masuk, dan menyetel volumenya ke mode getar saja, agar tak mengganggu saat kuliah berlangsung nanti.

Baru sejenak aku membuka beberapa pesan, tiba-tiba sebuah ponsel lain terulur di depanku, di samping ponsel yang kupegang.

"Boleh dibagi nomornya?"

Suara Adit terdengar pelan namun jelas, sembari mengulurkan ponselnya tadi.

Aku masih terkaget-kaget dan bingung harus bagaimana menjawab.

"Boleh..?" Belum selesai mengatur pikiranku, Adit kembali berucap, menunggu jawabanku.

"Aduh, aku harus gimana ini? Tolak halus atauu..."

"Hmm, kasih gak ya.." Aku masih mencoba berpikir.

Baru kali ini ada cowok yang baru ku kenal sepintas lalu, dengan lugasnya minta nomor ponselku.

"Kalau aku kasih nomorku, mungkin setiap hari aku bakal dapat orange juice gratisan nih..." Harap-harap pikirku konyol.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Mbah Edhok

Mbah Edhok

sampai part ini ... awal alur cerita yg bagus ... terima kash jabarannya thor... masih tetap menyimak... aq paham...👍🙏

2021-06-25

0

Sept September

Sept September

bommmmm likeee Kakak 😊

2020-09-07

1

yuliashafira14

yuliashafira14

Next

2020-08-12

1

lihat semua
Episodes
1 01 AWAL BERTEMU
2 02 BERTEMU KEMBALI (AWAL PERKENALAN)
3 03 MULAI MENGENAL DIA
4 04 MAKIN DEKAT - PART 1
5 05 MAKIN DEKAT - PART 2
6 06 PERUBAHAN STATUS
7 07 MEMULAI HUBUNGAN
8 08 MAKIN CINTA
9 09 MENIKAH..???
10 10 BUKAN LAMARAN IMPIAN
11 11 (BUKAN) PERJODOHAN - PART 1
12 12 (BUKAN) PERJODOHAN - PART 2
13 13 LAMARAN KEDUA
14 14 HARI BAHAGIA
15 15 AWAL KITA
16 16 MALAM PERTAMA - PART 1
17 17 MALAM PERTAMA - PART 2
18 18 HANYA INGIN KAMU
19 19 BULAN MADU SINGKAT
20 20 BERTEMU MASA LALU
21 21 CINTA BIMO
22 22 ADIT VS BIMO
23 23 SAMA-SAMA MENCINTAINYA
24 24 PERMINTAAN MAAF
25 25 RUMAH VS KANTOR
26 26 KEJUTAN DINDA
27 27 GERAI BERTIGA : RED CARPET
28 28 JATUH CINTA
29 29 RASA YANG SAMA
30 30 BERSAMA DIAM-DIAM
31 31 SEMUA PUNYA KISAH CINTA
32 32 MENCURI WAKTU
33 33 KEKUATAN CINTA
34 34 PENANTIAN LIMA TAHUN
35 35 PASANGAN SERASI - PART 1
36 36 PASANGAN SERASI - PART 2
37 37 SINTA DAN ADIT
38 38 OBSESI SINTA
39 39 TAMU TAK DIUNDANG
40 40 DIA HANYA MILIKKU
41 41 KEHILANGAN
42 42 SALING MENGUATKAN
43 43 SUAMI SIAGA
44 44 BELUM MENYERAH
45 45 AKHIR KISAH SINTA
46 46 KEMBALI BAHAGIA
47 47 PULANG KAMPUNG - PART 1
48 48 PULANG KAMPUNG - PART 2
49 49 ENAM BULAN
50 50 KEPERGIAN BIMO
51 51 BAYANGAN BIMO (TRAUMA) - PART 1
52 52 BAYANGAN BIMO (TRAUMA) - PART 2
53 53 MENGENANG KEBAIKANNYA
54 54 MENYEMBUHKAN DIRINYA - PART 1
55 55 MENYEMBUHKAN DIRINYA - PART 2
56 56 CARA ROMANTIS
57 57 RINDU DI SIANG HARI
58 58 LIBURAN SINGKAT - PART 1
59 59 LIBURAN SINGKAT - PART 2
60 60 BERTEMU AUDI
61 61 KERIKIL KECIL
62 62 HANYA MENJAGA
63 63 MEMBUKA HATI
64 64 PANGGILAN BARU
65 65 NOSTALGIA KAMPUS
66 66 KENANGAN TAMAN KOTA
67 67 KEBAHAGIAAN BERTIGA
68 68 EMPAT BELAS MINGGU
69 69 USAI RESEPSI
70 70 KAMAR PENGANTIN
71 71 HASRAT CINTA
72 72 PERTANDA SEBELUMNYA
73 73 TELUR DADAR PANCI
74 74 EMPAT BULANAN
75 75 CINTA PERTAMA
76 76 PERASAAN MASA LALU
77 77 TAKUT KEHILANGAN
78 78 PENYESALAN DAN PENGAKUAN
79 79 SALING MELEPASKAN
80 80 MANISNYA CINTA
81 81 ANCAMAN BAHAYA
82 82 SURAT DAN PAKET
83 83 PERASAAN TIDAK ENAK
84 84 KEKUATAN CINTA
85 85 CEPATLAH KEMBALI
86 86 SUDAH BERAKHIR
87 87 SELAMAT JALAN
88 88 KESEDIHAN DAN DUKA
89 89 HARI YANG INDAH
90 90 TAK SANGGUP LAGI
91 91 AKHIR KISAH
92 92 AKU IKHLASKAN KEPERGIANMU
93 93 KEBAHAGIAAN SEJATI
94 94 KEMBALINYA CINTA SEJATI
95 95 BERTEMU BIDADARI
96 96 SELAMAT DATANG KEMBALI
97 97 KESEMPURNAAN CINTA
98 98 RINAI CINTA RINAYA
99 2.1. PERTEMUAN PERTAMA
100 2.2. PULANG BERSAMA
101 2.3. RASA YANG SAMA
102 2.4. BERSAMA DALAM DIAM
103 INFO NOVEL CINTA NARA
104 INFO KARYA BARU
Episodes

Updated 104 Episodes

1
01 AWAL BERTEMU
2
02 BERTEMU KEMBALI (AWAL PERKENALAN)
3
03 MULAI MENGENAL DIA
4
04 MAKIN DEKAT - PART 1
5
05 MAKIN DEKAT - PART 2
6
06 PERUBAHAN STATUS
7
07 MEMULAI HUBUNGAN
8
08 MAKIN CINTA
9
09 MENIKAH..???
10
10 BUKAN LAMARAN IMPIAN
11
11 (BUKAN) PERJODOHAN - PART 1
12
12 (BUKAN) PERJODOHAN - PART 2
13
13 LAMARAN KEDUA
14
14 HARI BAHAGIA
15
15 AWAL KITA
16
16 MALAM PERTAMA - PART 1
17
17 MALAM PERTAMA - PART 2
18
18 HANYA INGIN KAMU
19
19 BULAN MADU SINGKAT
20
20 BERTEMU MASA LALU
21
21 CINTA BIMO
22
22 ADIT VS BIMO
23
23 SAMA-SAMA MENCINTAINYA
24
24 PERMINTAAN MAAF
25
25 RUMAH VS KANTOR
26
26 KEJUTAN DINDA
27
27 GERAI BERTIGA : RED CARPET
28
28 JATUH CINTA
29
29 RASA YANG SAMA
30
30 BERSAMA DIAM-DIAM
31
31 SEMUA PUNYA KISAH CINTA
32
32 MENCURI WAKTU
33
33 KEKUATAN CINTA
34
34 PENANTIAN LIMA TAHUN
35
35 PASANGAN SERASI - PART 1
36
36 PASANGAN SERASI - PART 2
37
37 SINTA DAN ADIT
38
38 OBSESI SINTA
39
39 TAMU TAK DIUNDANG
40
40 DIA HANYA MILIKKU
41
41 KEHILANGAN
42
42 SALING MENGUATKAN
43
43 SUAMI SIAGA
44
44 BELUM MENYERAH
45
45 AKHIR KISAH SINTA
46
46 KEMBALI BAHAGIA
47
47 PULANG KAMPUNG - PART 1
48
48 PULANG KAMPUNG - PART 2
49
49 ENAM BULAN
50
50 KEPERGIAN BIMO
51
51 BAYANGAN BIMO (TRAUMA) - PART 1
52
52 BAYANGAN BIMO (TRAUMA) - PART 2
53
53 MENGENANG KEBAIKANNYA
54
54 MENYEMBUHKAN DIRINYA - PART 1
55
55 MENYEMBUHKAN DIRINYA - PART 2
56
56 CARA ROMANTIS
57
57 RINDU DI SIANG HARI
58
58 LIBURAN SINGKAT - PART 1
59
59 LIBURAN SINGKAT - PART 2
60
60 BERTEMU AUDI
61
61 KERIKIL KECIL
62
62 HANYA MENJAGA
63
63 MEMBUKA HATI
64
64 PANGGILAN BARU
65
65 NOSTALGIA KAMPUS
66
66 KENANGAN TAMAN KOTA
67
67 KEBAHAGIAAN BERTIGA
68
68 EMPAT BELAS MINGGU
69
69 USAI RESEPSI
70
70 KAMAR PENGANTIN
71
71 HASRAT CINTA
72
72 PERTANDA SEBELUMNYA
73
73 TELUR DADAR PANCI
74
74 EMPAT BULANAN
75
75 CINTA PERTAMA
76
76 PERASAAN MASA LALU
77
77 TAKUT KEHILANGAN
78
78 PENYESALAN DAN PENGAKUAN
79
79 SALING MELEPASKAN
80
80 MANISNYA CINTA
81
81 ANCAMAN BAHAYA
82
82 SURAT DAN PAKET
83
83 PERASAAN TIDAK ENAK
84
84 KEKUATAN CINTA
85
85 CEPATLAH KEMBALI
86
86 SUDAH BERAKHIR
87
87 SELAMAT JALAN
88
88 KESEDIHAN DAN DUKA
89
89 HARI YANG INDAH
90
90 TAK SANGGUP LAGI
91
91 AKHIR KISAH
92
92 AKU IKHLASKAN KEPERGIANMU
93
93 KEBAHAGIAAN SEJATI
94
94 KEMBALINYA CINTA SEJATI
95
95 BERTEMU BIDADARI
96
96 SELAMAT DATANG KEMBALI
97
97 KESEMPURNAAN CINTA
98
98 RINAI CINTA RINAYA
99
2.1. PERTEMUAN PERTAMA
100
2.2. PULANG BERSAMA
101
2.3. RASA YANG SAMA
102
2.4. BERSAMA DALAM DIAM
103
INFO NOVEL CINTA NARA
104
INFO KARYA BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!