Setelah mereka berbincang pagi Tuan Besar dan Tuan Muda bersiap untuk pergi ke kantor masing-masing.Asisten Rico pergi mencari Galuh.
"Permisi Pak Jemi mau tanya Galuh ada dimana sekarang,karena mau Saya bawa untuk mengantar Tuan Besar ke kantor"tanya Asisten Rico
"Oh Asisten Rico...Galuh ada di dapur,memang ada masalah apa kok Galuh di bawa ke kantor Tuan Besar"tanya Pak Jemi
"Galuh akan Saya latih menjadi Asisten dan mungkin jadi Bodyguard,tapi Pak Jemi jangan beri tau siapa-siapa dulu karena ini masih rencana"terang Asisten Rico
"Baik Asisten Rico..."jawab Pak Jemi
"Terima Kasih Pak Jemi,Saya temui Galuh dulu"pamit Asisten Rico
"Silakan..."ucap Pak Jemi
Setelah memberi penjelasan kepada Pak Jemi,Asisten Rico lalu pergi menemui Galuh di dapur.
"Galuh...bisa ikut Saya?"tanya Asisten Rico
"Baik Asisten Rico..."jawab Galuh
mereka keluar dari dapur sambil berjalan ke kamar Galuh
"Ada apa Bang?kok kayaknya buru-buru?" tanya Galuh
"Kamu ganti baju yang nyaman,nanti Kita akan latihan menembak untuk mengingat pelatihanmu dulu"terang Asisten Rico
"latihan menembak?...baiklah sebentar...Abang tunggu di sini atau di ruang tamu saja"kata Galuh
"Baiklah Abang tunggu di ruang tamu,cepat ya di tunggu sama Tuan Besar juga"kata Asisten Rico
"Baik 5 menit..."ucap Galuh langsung masuk kamar dan berganti pakaian.
Setelah 5 menit Galuh berganti baju dengan baju nyaman,hijab antem navy,celana hitam,sepatu sneaker dan tak lupa jaket parka kesayangannya.Lalu pergi ke ruang tamu untuk bertemu Tuan Besar dan Asisten Rico.
"Sudah siap?tepat waktu 5 menit."ucap Asisten Rico
"Ya Saya sudah siap..."kata Galuh
"Baik...Silakan Tuan Besar"kata Asisten Rico mempersilakan Tuan Besar untuk menuju mobil yang sudah di siapkan.
Mereka masuk kedalam mobil,Tuan Besar duduk di belakang,Asisten Rico menjadi supir,sedangkan Galuh duduk di samping di Asisten Rico.
Mobil melaju dengan kecepatan sedang,baru sekitar 15 menit meninggalkan rumah besar,mobil mereka di ikuti oleh 2 mobil hitam.
"Bang,kayaknya mobil Kita di ikuti 2 mobil itu ya?Abang kenal mobil itu?"tanya Galuh sambil melihat spion mobil sebelah kiri.
"Iya kah?"jawab Asisten Rico sambil memastikan mobil yang mengikuti mereka.
"Tuan mobil kita di ikuti"kata Asisten Rico memberitahu kepada Tuan Besar
"Baru tadi kita bicarakan masalah ini, mereka sungguh cepat"kata Tuan Besar
"Memang mereka siapa Tuan?kawan atau lawan?"tanya Galuh
"Mereka lawan yang selalu ingin menjatuhkan Perusahaan Tuan Besar,tenang mobil ini anti peluru"terang Asisten Rico
"Galuh nggak takut,kita lihat seberapa nyali mereka"kata Galuh
"Abang ada bawa senpi?"tanya Galuh
"Bawa ini sama Abang satu dan di dashboard ada dua full amunisi"jawab Asisten Rico
Tiba-tiba di jalan sepi salah satu mobil menghadang mobil yang Galuh tumpangi dan menembaki mobil,ada 4 orang keluar dan mobil yang di belakang pun maju kedepan mobil juga dan orang itu keluar juga dan menembaki mobil yang kami tumpangi.
"Jangan keluar dulu Bang,mereka ada 8 orang yang keluar,biar mereka kehabisan amunisi,jangan tersulut emosi...tenang saja"kata Galuh
"baiklah..."ucap Asisten Rico
"Tuan Besar tidak usah keluar mobil,biar Saya yang keluar,dan Abang jaga Tuan Besar...jangan sampai terluka"Kata Galuh
"Baik tapi Abang takut Kamu kenapa-kenapa.Kamu janji sama Abang harus hati-hati."kata Asisten Rico
Bersambung...
Apa yang akan terjadi?apakah Galuh Selamat melawan musuh Tuan Besar?
jangan lupa koment dan likenya ya....biar Authornya semangat nulisnya....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
Eli Supriatna
mantap galuh,
2023-05-03
0
Tri Asrifah
seru nih
2021-07-17
0
medell
galuh kereeen bgt...
2021-03-28
1