Josh langsung mengerjakan permintaan Ella, selama ini ia juga ikut mengawasi mereka dan kali ini ia sangat bersyukur kalo Merry tidak ikut terlibat.. Karena ia tidak bisa membayangkan jika Ella mengetahui kalau Merry ikut terlibat pasti akan teramat sangat kecewa, sudah cukup selama ini Ella selalu sedih dan memendam semua kesedihannya sendiri.. Tapi hari ini Josh sangat teramat senang karena akhirnya Ella bertindak juga untuk memberi pelajaran ke Shella dan Tamara..
Josh sudah menyelesaikan serangan kembali dan menupload foto keluarga Ella atas peretujuan dari Orang tua Ella tapi tidak sedetail sampai ke kehidupan dan usaha - usaha keluarga Ella, dan rekaman berisi pembicaraan Ella dan ayahnya.. Josh sudah cukup puas dengan itu semoga tidak ada yang lagi yang menganggu Ella.. Jika masih membandel akan ia keluarkan senjata utama yang ia dapat dari teman - temannya yang membantunya untuk mengawasi pergerakan Shella dan Tamara.
...****************...
Suasana kampus di gemparkan rekaman suara Shella dan Tamara.
Ketika Cinta di tolak seorang Mahasiswi Memfitnah perempuan yang di sukai oleh laki - laki yang menolak cintanya, silakan dengarkan rekaman berikut (aku juga mentag orang - orang yang ada di rekaman tersebut)
...Rekaman Pertama;...
”Aku sangat benci sama Ella, selama ini aku yang mendekati Mike.. Malah Mike tergila - gila sama Ella, padahal Ella sangat cuek dan hanya menjawab percakapan penting.” Ucap Shella
”Padahal Ella tidak cantik sama sekali, penampilannya juga Ya Tuhan beda banget sama kita, sepertinya dia masuk ke kampus kita ini jalur beasiswa deh.. Masak orang kampungan gitu bisa di terima di kampus ini. Tapi kamu harus lebih mempehatikan temannya si kampungan itu, dia lebih berbahaya karena dia juga menyukai Mike.” Ucap Tamara
Shella termenung sebentar hingga ia menemukan cara yang bisa membuat nama Ella menjadi jelek dan pasti akan di keluarkan dari BEM. Tiba - tiba Shella membuka suaranya kembali.
”Aku tahu apa yang harus aku lakukan, aku akanmembuat Merry membenci Ella, aku akan menyuruh orang untuk mengedit foto Ella dan Mike seperti berpelukan dan memberikan ke Merry dan memberitahukan kalau Ella ingin merebut Mike dari Merry. Jika Ella sudah di benci dan di keluarkan dari BEM, setelah itu akan aku buat Merry yang di benci sampai Mike tidak akan mau berdekatan dengan Merry.” Ucap Shella
“Ide yang sangat bagus, jadi tidak ada yang bisa mendekati Mike selain kamu Shell.” Ucap Tamara.
...Rekaman kedua;...
“Kenapa Ella sudah di benci malah dia tidak di keluarkan dari BEM, dan kenapa Mike semakin gencar mendekati Ella padahal Ella tidak pernah merespon apa pun kecuali masalah penting BEM.” Ucap Shella kesal dengan keadaan yang tidak sesuai dengan apa yang di mau
“Tenang sedikit kamunya, yang terpenting Merry sudah membenci Ella.. dan beberapa orang di kampus juga sudah membuat cerita kalau Ella menusuk temannya dari belakang, itu sudah cukup sekarang. Yang terpenting kamu pikirkan kenapa Mike bisa tahu apa yang kita perbuat ke Ella, kalau sempat rekaman itu tersebar bisa malu kita shell.” Ucap Tamara yang ketakutan semuanya terbongkar..
”Sial banget dari mana Mike bisa tahu, padahal kita selalu berdua kalau merencanakan semua ini.” Ucap Shella, ia hampir frustasi karena apa yang mereka lakukan ketahuan oleh Mike
“Aku akan menjebak Ella agar dia malu dan di keluarkan dari BEM kalau bisa sampai dia di keluarkan dari kampus ini.” Ucap Shella
“Jika kamu berani menjebak Ella, aku akan menyebarkan rekaman - rekaman kalian ini.”Ucap Mike sambil menunjukan handphonenya sedang merekam percakapan mereka..
”Jangan pernah kalian menganggunya lagi, ternyata selama ini firasatku benar.. Kamu bukan perempuan yang baik Shell, kamu kira kenapa aku menolak cinta kamu? Karena cinta kamu itu tidak tulus dan itu hanya obsesi karena kamu berpikir apa yang kamu bisa kamu dapatkan dan ketika yang kamu mau tidak dapat kamu dapatkan, kamu bakal melakukan apa saja untuk mendapatkannya karena kamu tidak terima penolakan.” Ucap Mike lagi
Shella dan Tamara tidak bisa menyangkal apa yang di katakan oleh Mike, sebelum Mike pergi dari tempat pertemuan Shella dan Tamara ia memperingkatkan mereka berdua dengan tegas..
”Ingat Shella aku tidak pernah main - main dengan ucapan ku, jika kalian menggangu Ella atau Merry lagi.. bakalan aku sebarin semua kebusukan mu, jangan pikir aku tidak tahu apa yang kamu kerjakan setelah jam kampus.”
Setelah Mike pergi
“Sialan dari mana dia bisa tahu semuanya?” Gumamnya
“Jadi gimana nih Shell? Kalau benaran di sebar bisa kita yang di keluarkan.” Tanya Tamara
”Kita diam saja untuk sementara, pasti ada saatnya kita bisa mempermalukan Ella dan membuat dia di keluarkan dari BEM dan kampus ini.” Jawab Shella.
...Rekaman Ketiga...
“Shell kamu liat ini.” Ucap Tamara
(Foto Ella yang masuk ke mobil ayahnya)
”Ini foto Ella sama siapa? Kamu dapat dari mana?” Tanya Shella
”Ya mana aku tahu itu siapa, tadi aku enggak sengaja nampak Ella di parkiran waktu dia mau pergimakanya langsung aku foto aja.” Jawab Tamara
”Bagus Tam, ini bisa kita manfaatin untuk membuat nama Ella jelek dan semoga saja dia di keluarkan dari kampus ini.. udah enek liat perempuan kampung itu, pintar ya tidak begitu pintar tapi selalu di banggain oleh petinggi BEM.” Ucap Shella
“Sudah loh.. sebelum kamu bilang aku udah sebarin itu kita lihat saja besok, pasti Ella akan malu.” Ucap Tamara sambil ketawa puas..
Sebelum mehujat silakan liat postingan saya yang terakhir, postingan itu adalah foto keluarga dari orang yang dia fitnah..
...****************...
Banyak komen yang berisi kemarahan memenuhi media sosialnya Shella dan Tamara, membuat mereka sangat malu karena pada akhirnya perbuatan mereka di ketahui banyak orang.
Suara sumbang yang pernah membicarakan Ella merasa bersyukur karena bukan mereka yang menyebarkan berita tentang Ella.
Shella dan Tamara masih belum tahu soal siapa Ella yang sebenarnya mereka hanya tahu bahwa yang mereka Sugar Daddynya Ella adalah ayah kandungnya Ella.
Semua rekaman itu di dapat Ella dari teman - temannya di BEM dan teman Josh yang membantunya untuk mengawasi Shella dan Tamara. Ella meminta bantuan Tom orang kepercayaannya di bidang IT untuk memasang alat penyadap di base campnya Shella dan Tamara.. dan satu rekaman lagi yang belum ia keluarkan karena ia ingin mengetahui sampai mana mereka bertindak, kalau masih mengusik ketenangannya bakal ia keluarkan rekaman terakhir yang telah ia simpan.
Merry sudah melihat postingan yang di posting oleh Josh, Erico mengirimkan postingan itu ke Merry agar ia bisa sadar siapa sebenarnya teman yang selama ini berteman dengannya.. Merry merasakan penyesalan yang sangat mendalam, ia sangat kecewa pada dirinya sendiri bisa - bisanya ia tidak mempercayai teman yang sudah menemaninya sejak mereka kecil.. ia seakan lupa siapa yang ada di hati Ella, padahal ia mengetahui siapa yang sangat di sukai oleh Ella..
’Maafkan aku Bunny, aku sangat bodoh karena tidak pernah mendengarkan penjelasan kamu malah mendengarkan apa yang di bilang oleh Shella dan Tamara’ Ucap Merry sambil menangis..
Di Restaurant
Mona sangat terkejut melihat nama yang ada di jadwal meja hijau yang di kirimkan teman sekelasnya.. Mona langsung menuju ruangan Ella karena ia sudah sangat penasaran sekaligus senang akan wisuda bersama Ella.. ia mengabaikan Josh yang akan menyapanya karena ia sudah penasaran, begitu ia sampai ke ruangan Ella Mona langsung memeluk Ella, Ella yang kebingungan hanya bisa memeluk balik Mona..
”Kenapa kamu tidak bilang - bilang kalau sedang menyusun skripsi?” Tanya Mona. Josh yang penasaran karena Mona langsung masuk ke ruangan Ella sangat terkejut mendengar apa yang di bilang Mona
“Hah? Yang benar? Kok bisa? Kapan kamu bimbingannya?” Tanya Josh
Ella hanya bisa ketawa mendengar Josh dan Mona yang penasaran.. ia sudah menduga mereka pasti bisa mengetahui soal skripsinya karena jadwal meja hijau sudah keluar..
“Maksudnya aku ingin memberitahukan ketika aku dinyatakan lulus tapi sepertinya aku harus kompakan sama kak Mona dan Kak Josh deh. Hehehehe..” Jawab Ella sambil ketawa
“Hah? Oke aku akan jaga rahasia ini sampai kita selesai meja hijau.” Ucap Josh
“Oke aku juga, iih kakak seneng banget kita bisa wisuda bareng. Eh Lilis apa sudah lihat jadwal belum ya?” Tanya Mona sambil tertawa..
Sebelum Ella menjawab, Lilis langsung masuk ke ruangan Ella sambil ngos - ngosan seperti habis berlari.. Mona yang melihat Lilis seperti itu sudah bisa di tebak pasti dia juga sama terkejut dengan dirinya..
“El.. Demi apa kamu enggak bilang - bilang sudah nyusun skripsi dan ikutan meja hijau?” Tanya Lilis
Ella hanya bisa tertawa mendengar kakak - kakaknya penasaran dan terkejut begitu..
“Eh artinya kita wisuda bareng - bareng dong? Kkkkyyaaaa…. Akhirnya harapan ku terkabul bisa wisuda bareng adek ku, kita harus foto bareng ya berempat.” Lilis heboh sendiri
Mona, Josh dan Ella cuma bisa tertawa melihat tingkah Lilis.. Ella menganggukan kepalanya menjawab permintaan Lilis
“Tapi Rahasiain dulu ya dari semua, tunggu siap meja hijau ya kak.. Kita buat mereka semua terkejut, Ok?” Ucap Ella membuat mereka menganggukan kepalanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
Melanie
Gak sabar nunggu lanjutannya, thor. Ceritanya keren banget!
2025-03-31
1