chapter 15, Berpisah dengan hutan

4 Tahun kemudian.

Rumah Hutan

Terlihat Luke dengan tubuh dewasa nya yang sebentar lagi menginjak usia lima belas tahun namun tubuh nya seakan menunjukkan pemuda berusia dua puluh tahun, itu adalah hasil dari latihan dan makanan yang ia dapatkan selama ini hanyalah berupa protein daging, sangat sulit untuk mendapatkan makanan berupa karbohidrat dan gula di hutan seperti ini.

Saat ini Luke di bengkel pribadi nya tampak sedang membuat sebuah mantel dari berbagai material monster tingkat tinggi.

[Frost-Resistant Coat

Mantel yang terbuat dari sisik dan inti Fire Salamander, meningkatkan suhu tubuh pengguna dan memiliki resistantsi dingin 90%.]

"Akhirnya! Setelah melewati lantai empat puluh Saltpetre Dungeon dan mengalahkan Fire Salamander juga frost Giant akhirnya aku bisa membuat mantel tahan dingin! Dengan begini aku bisa segera meninggalkan hutan ini." Luke terlihat sangat gembira melihat hasil kerja nya.

"Akhir nya kau berhasil membuat nya." Sesosok wanita dewasa yang sangat cantik tampak berjalan masuk ke bengkel Luke yang tidak lain adalah Lisa.

"Dengan begini kita tidak perlu menunggu satu tahun lagi untuk keluar dari hutan ini,.. aku akan membuat tiga lagi untuk kalian." Ucap Luke.

"Sebenarnya aku tidak begitu perduli mau itu menunggu satu atau dua tahun lagi di hutan ini.. lagi pula aku sudah tidak memiliki keluarga." Ucap Lisa.

"Awal nya aku juga berpikir seperti itu tapi tetap saja ada hal yang harus segera aku lakukan." Luke selama ini belum pernah menceritakan adik nya Violet karena ia merasa itu bukan lah hal yang harus ia beritahukan kepada mereka.

Tidak lama kemudian saat Luke masih fokus bekerja, Feras yang tampak sudah tumbuh menjadi pria besar berotot berjalan memasuki bengkel, sangat berbanding terbalik dengan Nor di samping nya yang postur tubuh nya hanya bertambah tinggi namun terlihat memiliki bobot akan hasil latihan nya selama ini dan yang paling berbeda adalah sekarang Nor tampak memiliki tangan kiri yang terbuat dari besi.

"Hadeh.. kami semakin kesulitan berburu di sekitar sini." Ucap Feras menurunkan seekor rusa dari punggung nya.

"Hmm.. seekor rusa, buruan yang langka seingat ku kita makan rusa terakhir kali dua tahun lalu." Ucap Lisa cukup memuji.

"Kamu pikir di mana kami memburu nya? Kami bahkan berangkat dari pagi kemarin dan baru kembali sekarang." Keluh Nor.

"Apa kau sudah terbiasa dengan tangan kiri mu Nor?" Luke meninggalkan pekerjaan nya dan melihat Nor.

"Ya.. setelah satu tahun menggunakan nya aku menjadi terbiasa dengan sirkuit sihir yang kau tanam kan." Jawab Nor sambil menggerakkan tangan besi nya seakan tanpa kendala.

"Ya.. itu masih purwarupa aku tidak menyangkan akan langsung cocok dengan mu, dengan menggunakan barrier master untuk mengatur sirkuit sihir dan menggunakan kristal mana serta benang Crow Spider sebagai jalur mana-"

"Dari pada itu bagaimana kalau kita segera memasak rusa nya!" Lisa segera memotong penjelasan Luke yang sepertinya akan panjang.

"Aku bersama Feras akan menguliti dan mencuci nya." Nor langsung melarikan diri.

"Baiklah aku akan menyiapkan dapur." Luke juga ikut berpartisipasi karena ini adalah daging enak setelah selama ini mereka hanya memakan daging serigala atau beruang liar.

Saat Luke berjalan keluar dari bengkel nya terlihat monster beruang besar tampak duduk santai sambil menikmati cemilan kristal mana yang ada di halaman, dalam kurung waktu empat tahun ini Luke telah berhasil menjinakkan monster penjaga hutan ini dan berhasil menggunakan skill Tamer.

Halaman camp juga menjadi sangat luas di bandingkan saat pertama kali mereka tiba, yang tadi nya hanya rumah biasa kini menjadi cukup besar sampai di katakan seukuran Mansion bahkan aliran sungai di belakang halaman mereka sudah terbendung dengan rapi dan memiliki irigasi khusus ke halaman.

Di benak Luke memang sempat terpikirkan bahwa akan sangat mubazir jika meninggalkan semua ini tapi tentu ia harus segera menemui adik nya dan jika memang sumber pangan akan bagus saat musim dingin terlewati mungkin akan bagus mengajak Violet untuk hidup tenang di hutan ini, setidak nya begitu lah pikir Luke.

...

Dua hari kemudian Luke akhirnya berhasil menyelesaikan tiga Frost Resistant Coat yang tersisa juga telah siap dengan segala persiapan yang telah ia lakukan selama empat tahun ini sekarang hanya tanda luka bakar lambang perajurit Werqu Kingdom yang ada di punggung mereka lah yang akan mengganggu perjalanan mereka.

"Kau yakin Luke?" Bertanya Feras menastikan saat ia memegang besi panas siap menempelkan nya pada punggung Luke untuk menimpa bekas lambang tersebut.

"Ya lakukan saja." Luke sudah bersiap meskipun ini adalah pengalaman buruk bagi mereka.

"Baiklah aku mulai." Feras mulai menempelkan besi panas pada punggung Luke.

"Ermm.."

"Selesai." Feras mengangkat kembali besi panas nya saat kulit Luke benar benar sudah terbakar.

"Heal... fuh... setidak nya kali ini aku bisa menyebuhkan nya meskipun bekas luka bakar ini tidak akan pernah hilang." Ucap Luke segera berdiri dari tempat duduk nya. "Giliran mu."

"Eh? Apa aku benar benar harus melakukan nya juga?" Bertanya Feras.

"Tentu saja." Luke segera mengambil besi panas lain dari tungku dan langsung menempelkan nya pada lambang di punggung Feras.

"Argh!!!" Feras yang tidak bersiap tentu menjadi sangat kesakitan.

"Heal."

"Setidak nya berikan aba aba." Feras tampak kehabisan tenaga padahal rasa sakit tersebut hanya berlangsung sementara.

Berikutnya adalah Nor dan Lisa yang nampak cukup tenang, ini memang harus mereka lakukan untuk menutupi lambang perajurit Werqu Kingdom di punggung mereka karena mereka akan memasuki Burthog Kingdom tentu dengan lambang tersebut mereka tidak akan mendapatkan perlakuan yang baik.

"Dengan begini segala persiapan sudah lengkap saat nya kita berangkat." Ucap Luke.

Shadow Wolf segera datang bersama dengan lima kereta yang berbeda beda, Shadow Wolf dulu nya adalah Claw Wolf namun karena sering berlatih dengan Lisa yang memiliki class Shadow Assassin kemudian mempengaruhi evolusi mereka, kawanan serigala juga bertambah sejak saat itu dan tentu saja pemimpin nya tetap lah sang Fire Wolf Van yang Luke jinakkan pertama kali.

"Yosh! Segera pindahkan barang barang yang sudah di siapkan kedalam kereta!" Luke sangat bersemangat.

Meskipun begitu dia juga ikut memindahkan beberapa barang karena tidak mungkin ia bersantai saat melihat teman teman nya bekerja.

"Tapi kenapa barang yang kita bawa hanya beginian semua?" Bertanya Feras merasa aneh dengan barang bawaan nya.

"Kita akan memasuki kota sebagai pedagang yang mengungsi dengan begitu kita sudah cukup untuk membuat identitas kita tidak terlalu di pertanyakan dan lagi kita memiliki barang yang cukup bagus untuk di jual sebagai pedagang." Jelas Luke.

"Aku mengerti." Frans mengangguk paham saja.

"Semua sudah selesai di pindahkan." Ucap Nor melaporkan.

"Baiklah bersiap untuk berangkat!"

Mereka segera menaiki kereta paling depan yang khusus penumpang, tentu kelima kereta mereka adalah kereta salju yang sudah modifikasi sedemikian rupa untuk perjalanan jarak jauh.

"Tapi sangat di sayangkan kita meninggalkan si beruang besar di sini." Lisa hanya bisa melambaikan tangan saat mereka semakin menjauh.

"Biarkan saja, bukan berarti kita tidak akan kembali kesini,.. biarkan dia menjaga rumah sampai kita kembali aku juga sudah menanam Barrier tingkat lima di sekeliling nya jadi dari luar tidak akan ada yang bisa melihat atau pun memasuki nya begitupun dengan Saltpetre Dungeon." Jelas Luke.

Episodes
1 chapter 01, Keluarga bahagia
2 chapter 02, Awal dari segala nya
3 chapter 03, Pelarian
4 chapter 04, Bertahan hidup
5 chapter 05, Serangan bandit
6 chapter 06, Di tangkap bandit
7 chapter 07, Perang & melarikan diri
8 chapter 08, Berpindah tempat
9 chapter 09, Penjaga hutan
10 chapter 10, Eksplorasi
11 chapter 11, Saltpetre Dungeon
12 chapter 12, Beast tamer
13 chapter 13, Kereta salju
14 chapter 14, Kutukan dungeon
15 chapter 15, Berpisah dengan hutan
16 chapter 16, Kota pertama
17 chapter 17, Asosiasi hunter
18 chapter 18, Bau kotoran
19 chapter 19, Invasi monster
20 chapter 20, Milis Von Lindworm
21 chapter 21, Panti asuhan
22 chapter 22, Amarah seorang kakak
23 chapter 23, Pertemuan kembali
24 chapter 24, Bengkel
25 chapter 25, Pindahan
26 chapter 26, Saluran irigasi
27 chapter 27, Mobile suit
28 chapter 28, Musim semi
29 chapter 29, Festival
30 chapter 30, Liontin kaca
31 chapter 31, Kafir
32 chapter 32, Kereta super nyaman
33 chapter 33, Saintes Jeanne Rel
34 chapter 34, Ultimate
35 chapter 35, Laws of War
36 chapter 36, Arclide City
37 chapter 37, Tower dungeon
38 chapter 38, Dewi Lavanya
39 chapter 39, Ennoblecimento por merced real
40 chapter 40, Luke Von Divinus
41 chapter 41, Bersiap kembali
42 chapter 42, Priest Millenia
43 chapter 43, Tiba di Buchwald City
44 chapter 44, Tanam paksa
45 chapter 45, Epifani
46 chapter 46, Rapat perang
47 chapter 47, Mengirim bantuan
48 chapter 48, Pasukan musuh
49 chapter 49, Gerilya
50 chapter 50, Pertahankan benteng!
51 chapter 51, Puncak kepanikan
52 chapter 52, duel
53 chapter 53, Rencana Luke
54 chapter 54, Rapat yang bodoh
55 chapter 55, Telat satu langkah
56 chapter 56, Pidato Nor
57 chapter 57, Fasilitas kota
58 chapter 58, Rencana pembangunan kota
59 chapter 59, Putri Milis & kota hantu
60 chapter 60, Lintah pajak
61 chapter 61, Jendral kekaisaran
62 chapter 62, Kembali dengan kemenangan
63 chapter 63, Luxaria City
64 chapter 64, Putri yang malang
65 chapter 65, Menyapa dengan ramah!
66 chapter 66, Keseharian di mansion
Episodes

Updated 66 Episodes

1
chapter 01, Keluarga bahagia
2
chapter 02, Awal dari segala nya
3
chapter 03, Pelarian
4
chapter 04, Bertahan hidup
5
chapter 05, Serangan bandit
6
chapter 06, Di tangkap bandit
7
chapter 07, Perang & melarikan diri
8
chapter 08, Berpindah tempat
9
chapter 09, Penjaga hutan
10
chapter 10, Eksplorasi
11
chapter 11, Saltpetre Dungeon
12
chapter 12, Beast tamer
13
chapter 13, Kereta salju
14
chapter 14, Kutukan dungeon
15
chapter 15, Berpisah dengan hutan
16
chapter 16, Kota pertama
17
chapter 17, Asosiasi hunter
18
chapter 18, Bau kotoran
19
chapter 19, Invasi monster
20
chapter 20, Milis Von Lindworm
21
chapter 21, Panti asuhan
22
chapter 22, Amarah seorang kakak
23
chapter 23, Pertemuan kembali
24
chapter 24, Bengkel
25
chapter 25, Pindahan
26
chapter 26, Saluran irigasi
27
chapter 27, Mobile suit
28
chapter 28, Musim semi
29
chapter 29, Festival
30
chapter 30, Liontin kaca
31
chapter 31, Kafir
32
chapter 32, Kereta super nyaman
33
chapter 33, Saintes Jeanne Rel
34
chapter 34, Ultimate
35
chapter 35, Laws of War
36
chapter 36, Arclide City
37
chapter 37, Tower dungeon
38
chapter 38, Dewi Lavanya
39
chapter 39, Ennoblecimento por merced real
40
chapter 40, Luke Von Divinus
41
chapter 41, Bersiap kembali
42
chapter 42, Priest Millenia
43
chapter 43, Tiba di Buchwald City
44
chapter 44, Tanam paksa
45
chapter 45, Epifani
46
chapter 46, Rapat perang
47
chapter 47, Mengirim bantuan
48
chapter 48, Pasukan musuh
49
chapter 49, Gerilya
50
chapter 50, Pertahankan benteng!
51
chapter 51, Puncak kepanikan
52
chapter 52, duel
53
chapter 53, Rencana Luke
54
chapter 54, Rapat yang bodoh
55
chapter 55, Telat satu langkah
56
chapter 56, Pidato Nor
57
chapter 57, Fasilitas kota
58
chapter 58, Rencana pembangunan kota
59
chapter 59, Putri Milis & kota hantu
60
chapter 60, Lintah pajak
61
chapter 61, Jendral kekaisaran
62
chapter 62, Kembali dengan kemenangan
63
chapter 63, Luxaria City
64
chapter 64, Putri yang malang
65
chapter 65, Menyapa dengan ramah!
66
chapter 66, Keseharian di mansion

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!