"Sistem, aku ingin membeli rumah ini" ucap Yuwen San menunjuk layar hologram bergambar rumah yang ingin ia beli.
Setelah Yuwen San berkata begitu, sistem pun berdering.
[ Jika tuan ingin membeli rumah yang terdapat di layar hologram itu, tuan bisa menekan layar hologram tersebut! ]
Ucap sistem.
"Ternyata begitu..." gumam Yuwen San.
Setelah berkata begitu, Yuwen San lalu menekan layar hologram bergambar rumah yang ingin ia beli.
Note: Gambar di atas adalah model rumah yang Yuwen San pilih.
Rumah yang Yuwen San pilih itu sederhana saja, kerna dia tidak suka hidup bermewah-mewah.
Sewaktu Yuwen San hidup di bumi saja, ia yang dikenal sebagai anak jenius serta memiliki dukungan dari orang-orang kaya dan penting, tetap memilih hidup sederhana serta tidak memamerkan apa yang dia miliki.
Setelah Yuwen San menekan layar hologram bergambar rumah yang ingin ia beli, sistem pun berdering.
[ Apakah tuan yakin ingin membeli rumah tersebut? ]
Tanya sistem.
"Iya, aku yakin ingin membeli rumah itu!" jawab Yuwen San tegas.
"Dibutuhkan berapa poin tukar untuk membeli rumah itu?" tanya Yuwen San pada sistem.
Sistem pun menjawab.
[ Dibutuhkan 40 poin tukar untuk membeli rumah itu, apakah tuan ingin membeli nya? ]
Ucap sistem.
"Iya, aku ingin membeli nya" jawab Yuwen San.
[ Jawaban dikonfirmasi, mohon tuan tunggu sebentar! ]
[ 5% - 16% - 29% ... ]
[ Proses pembelian rumah sedang berlangsung, harap tuan tunggu sebentar! ]
[ ... 100% ]
[ Proses pembelian rumah telah berhasil! ]
[ Selamat! Tuan telah berhasil membeli rumah yang tuan inginkan, poin tukar akan dikurangi sebanyak 40 poin ]
Ucap sistem.
Setelah Yuwen San berhasil membeli rumah itu, ia lalu terpikir ingin membeli perabotan rumah nya. Kerna Yuwen San ingin membeli perabotan rumah, ia pun berkata.
"Sistem, apakah aku bisa membeli perabotan rumah di shop sistem?" tanya Yuwen San.
Sistem pun menjawab.
[ Iya, tuan bisa membeli perabotan rumah di shop sistem! ]
Jawab sistem.
Layar hologram bergambar perabotan rumah pun lalu bermunculan di depan Yuwen San.
[ Silahkan tuan pilih perabotan seperti apa yang tuan inginkan! ]
Ucap sistem.
"Baiklah!" jawab Yuwen San.
Setelah berkata begitu, Yuwen San lalu memilih perabotan rumah yang dia inginkan. Mulai dari lemari, meja, kursi, sofa, kasur dan lain-lainnya.
Setelah beberapa saat, akhirnya Yuwen San pun selesai memilih dan meletakkan perabotan rumah yang dia inginkan ke dalam layar hologram rumah nya, dengan cara menyatukannya layar hologram satu dengan yang lain nya.
Ketika Yuwen San sudah selesai memilih perabotan rumah yang ia inginkan, sistem pun berdering.
[ Apakah tuan yakin ingin membeli perabotan rumah itu? ]
Tanya sistem.
"Iya, aku yakin ingin membeli perabotan rumah itu!" jawab Yuwen San tegas.
"Dibutuhkan berapa poin tukar untuk membeli perabotan rumah itu?" tanya Yuwen San pada sistem.
Sistem pun menjawab.
[ Dibutuhkan 10 poin tukar untuk membeli perabotan rumah itu, apakah tuan ingin membeli nya? ]
Ucap sistem.
"Iya, aku ingin membeli nya" jawab Yuwen San.
[ Jawaban dikonfirmasi, mohon tuan tunggu sebentar! ]
[ 5% - 16% - 29% ... ]
[ Proses pembelian perabotan rumah sedang berlangsung, harap tuan tunggu sebentar! ]
[ ... 100% ]
[ Proses pembelian perabotan rumah telah berhasil! ]
[ Selamat! Tuan telah berhasil membeli perabotan rumah yang tuan inginkan, poin tukar akan dikurangi sebanyak 10 poin ]
Ucap sistem.
Setelah Yuwen San berhasil membeli rumah dan perabotan rumah dari shop sistem, ia lalu mengembalikan kesadaran nya.
Ketika Yuwen San sadar, dia langsung melihat layar hologram bergambar rumah yang ia beli dari shop sistem tadi di depan nya.
Ketika Yuwen San melihat layar hologram bergambar rumah yang ia beli dari shop sistem tadi, sistem pun berdering.
[ Silahkan tuan letakkan layar hologram yang ada di depan tuan itu ketempat yang tuan inginkan, dengan cara menggeser-geser layar hologram itu! ]
[ Ketika tuan sudah memilih tempat yang tepat untuk meletakkan layar hologram tersebut, tuan hanya perlu menekan layar hologram itu. Nanti akan muncul sebuah rumah yang tuan beli dari shop sistem tadi di tempat tersebut! ]
Jelas sistem.
Setelah mendengar pemberitahuan dari sistem tadi, Yuwen San pun berkata.
'Baiklah' ucap Yuwen San dalam hati nya.
Setelah berkata begitu, Yuwen San lalu menggeser dan meletakkan layar hologram bergambar rumah yang ia beli dari shop sistem tadi ke tempat yang dia ingin kan. Setelah menekan layar hologram bergambar rumah yang Yuwen San beli dari shop sistem tadi, sebuah rumah yang Yuwen San beli dari shop sistem tadi pun lalu muncul.
Pada saat Yu Meiling melihat sebuah rumah yang belum pernah ia lihat sebelum nya muncul di depan Yuwen San, ia pun terkejut dan berkata.
"E-hh!" ucap Yu Meiling terkejut.
'Datang dari mana rumah itu?' ucap Yu Meiling dalam hati nya keheranan.
Yu Meiling yang dari tadi merasa heran dengan tingkah Yuwen San yang hanya diam, berdiri dan tak bergerak, malah tambah heran dan terkejut ketika melihat sebuah rumah yang belum pernah ia lihat sebelum nya muncul begitu saja di depan Yuwen San.
Pada saat layar hologram bergambar rumah yang Yuwen San beli dari shop sistem tadi berubah menjadi sebuah rumah yang muncul di depan Yuwen San, Yuwen San pun berkata.
'Rumah ini memang sesuai dengan yang aku inginkan!' ucap Yuwen San dalam hati nya sambil memandang rumah yang ada di depan nya itu.
Setelah berkata begitu, Yuwen San lalu mengalihkan pandangan nya ke arah Yu Meiling dan berkata.
"E-hh iya, Yu Meiling!"
"Maaf kalau munculnya rumah ini membuat kamu terkejut!"
"Rumah ini mulai sekarang akan menjadi tempat tinggal kita bedua"
Ucap Yuwen San menatap Yu Meiling sambil menunjuk kearah rumah yang ia beli dari shop sistem tadi.
"A-hh iya!" jawab Yu Meiling kebingungan.
Ketika Yuwen San melihat Yu Meiling sedang merasa kebingungan, ia pun berkata.
"Aku tau, kamu pasti kebingungan!"
"Tapi, ketika aku memberikan kamu sesuatu, kamu cukup menerima apa yang aku berikan tanpa harus bertanya!"
Ucap Yuwen San sambil menatap Yu Meiling.
"Baiklah!" jawab Yu Meiling.
'Seperti nya Yuwen San ini memang bukan orang biasa!' ucap Yu Meiling dalam hati nya sambil menatap Yuwen San.
"Baguslah kalau begitu, sekarang mari kita masuk dan lihat seperti apa dalam rumah ini!" ucap Yuwen San.
"Iya" jawab Yu Meiling singkat.
Setelah Yuwen San dan Yu Meiling berbicara, mereka berdua lalu melangkahkan kaki mereka berjalan menuju ke depan pintu masuk rumah mereka. Ketika Yuwen San dan Yu Meiling sudah berada di depan pintu masuk rumah mereka, Yuwen San pun membuka pintu tersebut.
Pintu rumah Yuwen San dan Yu Meiling membukanya menggunakan sidik jari, Yuwen San mengatur pintu rumah mereka agar hanya bisa dibuka oleh diri nya dan Yu Meiling saja. Yuwen San membuat kunci pintu rumah nya dan Yu Meiling menggunakan teknologi modern yang ada di bumi, makanya rumah mereka bisa menggunakan sidik jari untuk membuka nya.
Bersambung!
----------------------------------------------------------------------------
Author: Terima kasih buat teman-teman yang sudah membaca novel karya aku, jika ada kesalahan mohon bimbingan dan saran/kritikan nya, tolong tulis saran/kritikan teman-teman di dalam kolom komentar🙏
Jangan lupa untuk teman-teman yang mau mendukung Author, bisa dengan cara klik favorit, like, comen, saran yang mendukung, vote dan rate nya 😇
Terima kasih juga buat teman-teman yang udah mendukung Author dengan cara memberi like dan vote nya❤
Buat teman-teman yang udah memberi like tapi tidak memberi comen aku juga sangat berterima kasih walau aku tidak tau siapa kalian🙏❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
Elmoo
aku hampir selesai
2020-11-18
1
Abdurrahman Sidik
gak ada sistem keamanan nya ya Thor😅
2020-11-02
7
ayyona
lanjut jempol 😎😍
2020-10-08
6